Anda di halaman 1dari 2

TEOFILUS SIHOTANG

NIM 182014020168
UAS SEJARAH GEREJA UMUM

1. Apa pentingnya belajar sejarah gereja umum?


Pentingnya belajar sejarah gereja umum untuk memeriksa apakah,bagaimanakah, dan sampai di
mana gereja sadar dan setia akan wujud dan amanatnya, dan juga bagaimanakah peran dan
perkembangan gereja sepanjang sejarahnya dari dulu sampai sekarang. Kita juga akan
mempelajari hal-hal yang menjadi tantangan gereja masa dulu serta cara untuk mengatasinya dan
gerakan gerakan apa yang membuat Gereja bisa berkembang sampai pada masa sekarang ini. Dari
Sejarah Gereja umum kita juga akan mempelajari berbagi aliran-aliran atau paham-paham sesat
diluar kekristenan yang coba ditawarkan pada gereja pada zaman dulu sampai sekarang.

2. Apa yang melatar belakangi terjadinya reformasi gereja oleh martin luther king?
Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi terjadinya Reformasi Protestan yang dipimpin oleh
Martin Luther:

1. Praktik Penjualan Pengampunan (Pembebasan Dosa: Salah satu isu utama yang diprotes oleh
Luther adalah praktik gereja Katolik Roma yang mengizinkan penjualan indulgensi, di mana
orang dapat membayar uang untuk "membeli" pengampunan dosa mereka atau dosa orang yang
sudah meninggal. Luther percaya bahwa ini merupakan penyalahgunaan dan merusak esensi iman
Kristen.

2. Kritik terhadap Otoritas Gereja: Luther menantang otoritas Gereja Katolik Roma dengan
menyatakan bahwa Alkitab, bukan tradisi gereja, harus menjadi otoritas tertinggi dalam hal iman
dan praktik Kristen. Ini berlawanan dengan pandangan Katolik Roma yang menganggap otoritas
Gereja (termasuk tradisi gereja) setara dengan otoritas Alkitab.

3. Ketidakpuasan Sosial dan Politik: Ada ketidakpuasan yang berkembang di kalangan orang-
orang terhadap kekayaan dan kekuasaan Gereja Katolik Roma, serta terhadap sistem feodal
secara keseluruhan. Luther membuat Reformasi Protestan memberikan platform bagi banyak
orang untuk mengekspresikan ketidakpuasan mereka terhadap situasi sosial dan politik saat itu.

3. Menurut anda hal-hal apa yang masih perlu di reformasi dalam gereja jaman now?
Saya bergereja di Gereja Pentakosta yang berpusat di jalan lingga pematang siantar menurut saya
hal yang harus direformasi dari gereja kami adalah
1. Para Gembala atau pendeta di gereja kami harus memiliki konsep teologia yang benar,
pengangkatan Gembala atau pendeta harus dengan seleksi yang ketat sehingga kedepannya
Pemimpin Gereja Pentakosta akan memiliki nilai teologi yang baik dan menciptakan
pengajaran yang baik bagi dirinya dan setiap umat di gerejaNya
2. Gereja pentakosta harus mengilangkan sifat kesukuan yang ditonjolkan karna saya melihat
Gereja Pentakosta hanya mengutamakan Suku batak saja dan bahkan dalam tatanan
ibadahnya terkadang menggunakan khotbah atau lagu-lagu dengan Bahasa batak. Hal ini
membuat sangat sedikit adanya jemaat dari luar suku batak yang di Gereja Pentakosta.
Padahal Gereja Pentakosta bukanlah Gereja kesukuan seperti Gereja Gereja kesukuan
lainnya.
3. Gereja Pentakosta harus kembali pada konsepnya yaitu Gereja yang memiliki aliran Roh
kudus, Gereja pentakosta jaman sekarang mulai mengurangi porsi penyembahan di Gereja
dan cenderung hanya Liturgis padahal seharusnya Gereja Pentakosta menjadi Gereja yang
hidup dalam penyembahan.

4. Apa kisah paling berkesan yang ada ingat dari sejarah gereja umum?
Kisah yang paling berkesan dari sejarah gereja umum menurut saya adalah perjuangan marthin
luther untuk menolak pemahaman Gereja pada saat itu tentang konsep penghapusan dosa, bahkan
konsep ini justru menjadi sarana Gereja untuk mendapatkan keutungan baik secara materi
maupun kekuasaan. Martin Luther menolak beberapa praktik Gereja Katolik Roma, terutama
praktik penjualan indulgensi yang memungkinkan orang membayar uang untuk "membeli"
pengampunan dosa mereka atau dosa orang yang sudah meninggal. Luther juga menantang
otoritas Gereja Katolik Roma dengan mengatakan bahwa Alkitab, bukan tradisi gereja, harus
menjadi otoritas tertinggi dalam hal iman dan praktik Kristen. Pemikiran dan tindakan Luther
memicu gerakan reformasi yang lebih luas di Eropa, yang berujung pada pemisahan gereja-gereja
Protestan dari Gereja Katolik Roma dan pendirian gereja-gereja Protestan yang baru. Reformasi
ini memiliki dampak yang signifikan pada agama, politik, dan masyarakat di Eropa, serta
membuka jalan bagi perkembangan agama Protestan yang bervariasi seperti Lutheranisme,
Calvinisme, dan Anglikanisme.

Anda mungkin juga menyukai