Analytical & Conceptual Thinking (ACT)

PT Mitsubishi Tanabe Pharma Indonesia Lampiran 4 dari No. Ref.
: 01-TD01-004-01
Halaman 1 dari 1
Nama Karyawan : Tanggal :
Posisi :
Dept./ Div./ HQ :
Form Rating Kompetensi
ANALYTICAL & CONCEPTUAL THINKING (ACT) - Level 1

Kemampuan mengidentifikasi dan memahami situasi atau masalah dengan cara menguraikannya menjadi
bagian yang lebih rinci dan memandangnya menjadi satu kesatuan yang terintegrasi mencakup
kemampuan mengidentifikasi pola keterkaitan antar masalah.
Rating
Indikator Negatif Indikator Positif
1 2 3 4
a Tidak pernah menggunakan pengalaman Selalu menggunakan pengalaman masa
masa lalu untuk mengidentifikasi situasi lalu untuk mengidentifikasi situasi atau
atau masalah menjadi bagian-bagian masalah menjadi bagian-bagian atau
atau tugas dan kegiatan sederhana. tugas dan kegiatan sederhana.
b Tidak pernah dapat melihat kesamaan/ Selalu dapat melihat kesamaan/

perbedaan antara permasalahan masa perbedaan antara permasalahan masa
sekarang dan masa lalu. sekarang dan masa lalu.
Bukti Perilaku untuk Mendukung Rating yang Anda berikan:
Tanda tangan
Total Nilai : Rata-rata : Assessor :
Dilarang menggandakan sebagian atau seluruhnya dengan cara apapun tanpa ijin dari
Confidential Pusat Pengendalian Dokumen PT Mitsubishi Tanabe Pharma Indonesia
PT Mitsubishi Tanabe Pharma Indonesia Lampiran 4 dari No. Ref.: 01-TD01-004-01
Halaman 1 dari 1
Nama Karyawan : Surya Deni
Medical Representative
Tanggal : 22 January 2024
MSHQ
Posisi :
Dept./ Div./ HQ :

Rating
1 2 3 4
a Tidak dapat menganalisis akar masalah. Selalu dapat menganalisis akar masalah.
V
b Tidak dapat menerapkan pengetahuan Selalu dapat menerapkan pengetahuan

V
masa lalu, dapat menghubungkan masa lalu, dapat menghubungkan

berbagai situasi yang berbeda. berbagai situasi yang berbeda.
c Tidak dapat memecahkan persoalan Selalu dapat memecahkan persoalan
menjadi bagian-bagian yang dapat V
menjadi bagian-bagian yang dapat
dikelola secara sistematis. dikelola secara sistematis.
d Tidak mampu memprediksi konsekuensi Selalu mampu memprediksi konsekuensi
dari suatu tindakan, secara umum dapat dari suatu tindakan, secara umum dapat
mengantisipasi hambatan dan selalu V
mengantisipasi hambatan dan selalu
berpikir untuk langkah selanjutnya. berpikir untuk langkah selanjutnya.

Beberapa case yg Ada di Area Medan dan problem masih bias di identifikasikan
Dan di koordinasikan dental atasan dan antar departemen, sehingga setiap
Case atau problem yg ada masih bisa di temukan solusinya dan terselesaikan
Case dan problem yg Ada
Tanda tangan
Total Nilai : 16 Rata-rata : 4 Assessor :

Halaman 1 dari 1
Posisi :
Dept./ Div./ HQ :

Rating
1 2 3 4
a Tidak pernah memecahkan persoalan Selalu dapat memecahkan persoalan
yang kompleks secara sistematis dengan yang kompleks secara sistematis dengan
menyatukan ide, isu, juga hasil observasi menyatukan ide, isu, juga hasil observasi
sehingga menjadi konsep tunggal atau sehingga menjadi konsep tunggal atau
penjelasan yang jelas dan mudah di penjelasan yang jelas dan mudah di
pahami (menjelaskan dengan istilah yang pahami (menjelaskan dengan istilah yang
umum dan sistematis). umum dan sistematis).
b Tidak pernah mengidentifikasi isu kunci Selalu dapat mengidentifikasi isu kunci
dalam situasi yang kompleks. dalam situasi yang kompleks.
c Tidak pernah menggunakan beberapa Selalu menggunakan beberapa teknik
teknik alternatif untuk mencari solusi alternatif untuk mencari solusi dari
dari permasalahan yang dihadapi. permasalahan yang dihadapi.
Tanda tangan
Halaman 1 dari 1
Posisi :
Dept./ Div./ HQ :

Rating
1 2 3 4
a Tidak dapat memecahkan masalah yang Selalu dapat memecahkan masalah yang
memiliki banyak faktor pengaruh yang memiliki banyak faktor pengaruh yang
tidak jelas bagi orang lain menjadi bagian- tidak jelas bagi orang lain menjadi bagian-
bagian lebih sederhana. bagian lebih sederhana.
b Tidak dapat menggunakan beberapa Selalu dapat menggunakan beberapa
teknik analisis dan konsep baru atau cara teknik analisis dan konsep baru atau cara
pandang baru untuk mengidentifikasi pandang baru untuk mengidentifikasi
dan mencari solusi. dan mencari solusi.
c Tidak dapat mengidentifikasi penjelasan Selalu dapat mengidentifikasi penjelasan
hubungan-hubungan dari berbagai data hubungan-hubungan dari berbagai data
kompleks yang berasal dari bidang atau kompleks yang berasal dari bidang atau
area yang berbeda atau tidak saling area yang berbeda atau tidak saling
berkaitan. berkaitan.
Tanda tangan
Halaman 1 dari 1
Posisi :
Dept./ Div./ HQ :

Rating
1 2 3 4
a Tidak dapat mengorganisir, mengurutkan Selalu mengorganisir, mengurutkan
sistem yang saling terkait dan sangat sistem yang saling terkait dan sangat
kompleks atau dinamis dari berbagai kompleks atau dinamis dari berbagai
perspektif (misalnya, sosial, ekonomi, perspektif (misalnya, sosial, ekonomi,
politik, mitra, kepentingan pemangku) politik, mitra, kepentingan pemangku)
dengan menggunakan model dan teori dengan menggunakan model dan teori
baru yang diciptakan. baru yang diciptakan.
b Tidak dapat menganalisis sistem yang Selalu menganalisis sistem yang saling
saling terkait dan sangat kompleks atau terkait dan sangat kompleks atau
dinamis dari berbagai perspektif dinamis dari berbagai perspektif
(misalnya, sosial, ekonomi, politik, mitra, (misalnya, sosial, ekonomi, politik, mitra,
kepentingan pemangku) dengan kepentingan pemangku) dengan
menggunakan model dan teori baru yang menggunakan model dan teori baru yang
diciptakan. diciptakan.
Tanda tangan

Analytical &amp; Conceptual Thinking (ACT)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Analytical &amp; Conceptual Thinking (ACT)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT Mitsubishi Tanabe Pharma Indonesia Lampiran 4 dari No. Ref.

Form Rating Kompetensi