Anda di halaman 1dari 16

AKSI NYATA MODUL 3.

KAMBoJA
Kamis Ngagem Basa Jawa

ISTIQOMATUL CHASANAH

CGP Angkatan 9 Kota Surakarta


SD Negeri Nusukan
Perkenalkan..

Dyah Woro Hastuti Istiqomatul Chasanah Aris Cahyono


Fasilitator Kelas 373 CGP Angkatan 9 Kota Surakarta Pengajar Praktik
Latar belakang
Kamis Ngagem Basa Jawa (KAMBoJA) adalah inovasi program non digital dari sekolah dalam usaha
meningkatkan kemampuan siswa dalam bertutur kata menggunakan Basa Jawa yang baik, benar,
sopan sesuai unggah-ungguh dalam berbahasa Jawa. KAMBoJA ini dilaksanakan setiap hari Kamis,
dalam satu hari tersebut komunikasi diharuskan menggunakan Bahasa Jawa yang baik sesuai
unggah-ungguh Basa Jawa. Bahasa Jawa merupakan salah satu bahasa yang dapat membentuk
karakter sopan santun karena terdapat tingkatan bahasa, yaitu basa ngoko, basa krama madya,
dan krama inggil dalam penggunaannya. Selain itu, terdapat juga program pelestarian
kebudayaan Jawa di setiap Kamis pagi selama 1 JP yang di-handle oleh tiap kelas 4, 5, dan 6 secara
bergantian dengan bimbingan guru.
Tujuan
Tujuan Umum
Meningkatkan pemahaman dan kecakapan siswa dalam literasi budaya Jawa dan penggunaan Bahasa Jawa
di SDN Nusukan.
Memelihara dan memperkuat identitas budaya Jawa di tengah siswa SDN Nusukan.
Memperindah lingkungan sekolah serta menciptakan suasana belajar yang inspiratif dan menyenangka

Tujuan Khusus
Melestarikan budaya Jawa bagi warga sekolah, khusunya siswa sebagai generasi milenial.
Meningkatkan eksistensi penggunaan bahasa Jawa yang baik dan benar sesuai unggah-ungguh.
Menanamkan karakter sopan santun melalui penerapan bahasa Jawa dalam komunikasi sehari-
hari.
Meningkatkan kemampuan warga sekolah khususnya siswa dalam berkomunikasi menggunakan
bahasa Jawa dengan baik dan benar sesuai unggah-ungguh melalui pembiasaan KAMBoJA.
Menanamkan rasa cinta terhadap budaya Jawa.
Tahap B
B-uat pertanyaan utama (Define)
Dokumentasi Tahap B
Diskusi bersama Kepala Sekolah dan rekan Guru
Tahap A
A-mbil pelajaran (Discover)
Dokumentasi Tahap A
Diskusi, Observasi, dan Pengumpulan Aspirasi
Catatan refleksi
Metode 4F atau 4P
Peristiwa (fact)
Kamis Ngagem Basa Jawa (KAMBoJA) adalah inovasi program non digital dari sekolah dalam usaha
meningkatkan kemampuan siswa dalam bertutur kata menggunakan Basa Jawa yang baik, benar,
sopan sesuai unggah-ungguh dalam berbahasa Jawa. KAMBoJA ini dilaksanakan setiap hari Kamis,
dalam satu hari tersebut komunikasi diharuskan menggunakan Bahasa Jawa yang baik sesuai
unggah-ungguh Basa Jawa. Bahasa Jawa merupakan salah satu bahasa yang dapat membentuk
karakter sopan santun karena terdapat tingkatan bahasa, yaitu basa ngoko, basa krama madya,
dan krama inggil dalam penggunaannya. Selain itu, terdapat juga program pelestarian
kebudayaan Jawa di setiap Kamis pagi selama 1 JP yang di-handle oleh tiap kelas 4, 5, dan 6 secara
bergantian dengan bimbingan guru.
Perasaan (feeling)
Perasaan saya sangat senang, antusias dan tertantang ketika merencanakan maupun
melaksanakan program KAMBoJA bersama kepala sekolah, dewan guru, maupun
murid serta segenanp komunitas sekolah. Saya sangat berharap melalui program
KAMBoJA dapat melestarikan salah satu budaya Jawa, yaitu unggah-ungguh terhadap
sesama maupun terhadap orang yang lebih tua. Hal yang tidak kalah penting adalah
dengan pembiasaan berbahasa krama akan menanamkan sikap sopan santun murid
kepada guru, sebagai cerminan akhlak mulia. Saya juga merasa senang karena bisa
memberikan kesempatan kepada murid untuk terlibat dalam pembentukan program,
baik berupa gagasan (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (ownership).
Pembelajaran (findings)
Pembelajaran yang dapat saya petik di antaranya adalah dalam menyusun program
kelas maupun sekolah peran serta -keterlibatan murid sangat penting peranannya.
Dengan melibatkan murid berarti kita telah memberikan tuntunan kepada mereka
untuk berlatih menjadi pemimpin/student agency, bertanggung jawab atas keputusan
yang telah diambil, melatih bernalar kritis, berkolaboratis dan inovatif.
Dimensidimensi tersebut merupakan wujud konkreat dari profil pelajar pancasila
yang merupakan tujuan pendidikan yang hendak kita wujudkan/capai.
Penerapan (future)
Program Kamis Ngagem Basa Jawa (KAMBoJA) diharapkan mampu memberikan
dampak positif pada pembentukan akhlakul karimah murid khususnya, dan
terciptanya lingkungan sekolah yang educatif, ramah dan sopan santun. Program
tersebut perlu mendapat dukungan dan keja sama dari semua aktor sekolah-
pemangku kepentingan, yaitu, kepala sekolah, dewan guru, murid, orang tua/wali
murid, maupun masyarakat setempat. Program Kamis Ngagem Basa Jawa (KAMBoJA)
juga perlu dievaluasi secara berkala dan berkelanjutan dalam pelaksanaannya
maupun pengembangan konten dan strateginya agar program tersebut dapat
berlangsung dan dan mengalami progres.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai