Anda di halaman 1dari 17

Laporan Observasi Proses

Pembelajaran Rekan Sejawat

Tanggal Observasi : 8 Maret 2024


Waktu : Jam 7-9
Tempat Observasi : SMP Negeri 8 Surabaya
Guru Yang Diobservasi : Adyan Humaidillah, S.Pd

SMP Negeri 8 Surabaya


Ida Sulistiyorini, S.Pd, MM.
NOTES

PENDAHULUAN
Pada tanggal 7 Maret 2024, dilakukan observasi terhadap proses
pembelajaran yang dilaksanakan oleh ADYAN HUMAIDILLAH di ruang kelas 7F di SMP
Negeri 8 Surabaya. Observasi ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengevaluasi
berbagai aspek pembelajaran, termasuk perangkat pembelajaran, metode pengajaran,
model pembelajaran, pendekatan, media pembelajaran, bahan ajar, serta asesmen yang
digunakan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Latar Belakang:
Observasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya sekolah untuk terus
meningkatkan mutu pendidikan dan mencapai tujuan pembelajaran yang optimal.
Dengan memahami praktik mengajar yang efektif, diharapkan dapat memberikan
kontribusi positif terhadap prestasi akademis siswa.

Tujuan Observasi:
1. Mengidentifikasi keberhasilandan tantangan
dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran oleh Guru
ADYAN HUMAIDILLAH
2. Mengevaluasi efektivitas metode, model, dan pendekatan pembelajaran
yang diterapkan.
3. Menilai penggunaan media pembelajaran, bahan ajar, dan asesmen dalam
mendukung proses pembelajaran.
4. Memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk
peningkatan kualitas pembelajaran di SMP Negeri 8 Surabaya

Metode Observasi:
Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung kegiatan
pembelajaran, mewawancarai bapak ADYAN HUMAIDILLAH, dan menganalisis
dokumen perangkat pembelajaran yang telah disiapkan sebelumnya. Metode ini
dipilih untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang praktik pengajaran dan
penilaian.

Etika Observasi:
Dalam melakukan observasi, prinsip etika akan dijunjung tinggi. Kerahasiaan
informasi dan penghormatan terhadap kebijakan sekolah akan dijaga. Hasil
observasi akan digunakan untuk keperluan peningkatan mutu pembelajaran dan
tidak akan digunakan secara merugikan.

Dengan pendekatan yang obyektif dan konstruktif, observasi ini diharapkan


dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung perbaikan proses
pembelajaran di SMP Negeri 8 Surabaya.
NOTES

KOMPONEN YANG DIOBSERVASI


I. Perangkat Pembelajaran

Deskripsi Perangkat Pembelajaran

Pada hari Jum’at 1 maret 2024, saya mengamati perangkat pembelajaran


yang disiapkan oleh bapak ADYAN HUMAIDILLAH, untuk kelas 7F di mata pelajaran
SENI BUDAYA (SENI RUPA) Perangkat pembelajaran ini dirancang dengan baik dan
terstruktur untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Tujuan Pembelajaran:
Perangkat pembelajaran mencakup tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur.
Tujuan tersebut melibatkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik, memberikan
panduan yang tepat tentang apa yang diharapkan siswa capai selama sesi
pembelajaran.

Rencana Pembelajaran:
Rencana pembelajaran mencakup serangkaian kegiatan yang dirancang dengan
baik untuk memfasilitasi pemahaman siswa. Setiap kegiatan berkaitan dengan
tujuan pembelajaran dan dirancang untuk meningkatkan keterlibatan siswa
secara aktif.

Strategi Pembelajaran:
Guru menggunakan beragam strategi pengajaran, termasuk ceramah singkat,
diskusi kelompok, dan kegiatan praktikum. Strategi ini tampaknya disesuaikan
dengan karakteristik siswa dan sifat materi pembelajaran.

Pemanfaatan Sumber Belajar:


Perangkat pembelajaran mencakup penggunaan berbagai sumber belajar,
seperti buku teks, materi online, dan materi audiovisual. Pemanfaatan sumber-
sumber ini dirancang untuk memberikan variasi dalam pembelajaran dan
mendukung pemahaman siswa.

Penilaian dan Evaluasi:


Perangkat pembelajaran mencakup metode penilaian yang beragam, termasuk
tugas individu, ujian tulis, dan proyek kelompok. Penilaian formatif dan sumatif
digunakan untuk memberikan umpan balik yang kontinu dan memantau
perkembangan siswa.
NOTES

Dukungan Khusus:
Guru juga telah mempertimbangkan dukungan khusus untuk siswa yang
memerlukan bantuan tambahan. Perangkat pembelajaran mencakup strategi
untuk memfasilitasi pembelajaran inklusif.

Penggunaan Teknologi:
Penggunaan teknologi terlihat dalam perangkat pembelajaran ini. Guru
menggunakan presentasi multimedia dan sumber daya online untuk
memperkaya pengalaman pembelajaran.

Integrasi Kearifan Lokal:


Perangkat pembelajaran mencerminkan upaya guru untuk mengintegrasikan
kearifan lokal dan konteks budaya ke dalam pembelajaran. Hal ini dapat
memperkuat relevansi materi bagi siswa.

Kesiapan dan Kelengkapan:


Seluruh perangkat pembelajaran telah disiapkan dengan rinci dan tampak
lengkap. Materi, bahan ajar, dan perangkat pendukung lainnya telah tersedia
dengan baik.

Melalui observasi ini, terlihat bahwa Ibu Siti telah dengan cermat
merancang perangkat pembelajaran untuk menciptakan pengalaman belajar
yang bermakna dan efektif bagi siswa kelas 7F.

Deskripsi Perangkat Pembelajaran

No. Elemen
Ele m e nPerangkat
P e ra n g k a t
No. Analisis
A n a lis is
Pembelajaran
P e m b e la ja ra n

Tujuan
Tujua npembelajaran terukur
p em be lajaran dan
terukur dan
1. l. Tujuan
Tujua nPembelajaran
Pem b elajara n mencakup
m enc aku p aspek kog nitif, afektif,dan
aspek kognitif, afektif, da n
psikomotorik.
psikom otorik.

Renca na Pe m b elaja ra n Rencana


Rencan apembelajaran
pem belajaranterstruktur
terstrukturdengan
dengan
2. Rencana Pembelajaran
2. urutan kegiatan yang mendukung
urutan keg iatan yang m end uku ng
mencapai
m enca patujuan
i tujuanpembelajaran.
pem belajara n.
NOTES

Elemen Perangkat
No. Analisis
Pembelajaran

Penggunaan beragam strategi pengajaran


3. Strategi Pengajaran memberikan variasi dan menyesuaikan
dengan karakter siswa.

Pemanfaatan sumber belajar beragam


Pemanfaatan Sumber memberikan kekayaan informasi dan
4.
Belajar
mendukung pemahaman siswa.

Metode penilaian yang bervariasi


5. Penilaian dan Evaluasi memberikan gambaran holistik kemajuan
siswa dan umpan balik.

Strategi dukungan khusus menunjukkan


6. Dukungan Khusus perhatian terhadap kebutuhan siswa
dengan gaya belajar berbeda.

Penggunaan teknologi dalam presentasi


7. Penggunaan Teknologi dan sumber daya online memberikan
dimensi baru dalam pembelajaran.

Integrasi kearifan lokal memperkuat


9. Integrasi Kearifan Lokal relevansi materi dengan kehidupan sehari-
hari siswa.

Kesiapan dan kelengkapan perangkat


Kesiapan dan pembelajaran mendukung kelancaran
10.
Kelengkapan
pelaksanaan pembelajaran.
NOTES

Dokumentasi

(Sertakan foto atau salinan perangkat pembelajaran yang digunakan)


NOTES

II. Metode Pengajaran


Analisis Metode Pengajaran

Metode
No. Kelebihan Kekurangan
Pengajaran

Efektif untuk
Kurang
menyampaikan
melibatkan siswa
informasi dasar.
secara aktif.
1. Ceramah Efisien dalam
Bisa membuat
menyampaikan
siswa kehilangan
konsep-konsep
minat
kompleks

Memerlukan
Mendorong partisipasi waktu yang
aktif siswa lebih lama
Membangun Risiko dominasi
2. Diskusi Kelompok keterampilan sosial beberapa siswa
dan kritis Butuh
Memberikan pengelolaan
perspektif beragam kelompok yang
efektif

Memerlukan
Meningkatkan persiapan materi
pemahaman konsep
yang lebih lama
melalui praktik
Membutuhkan
Pembelajaran Mengembangkan
3. ruang dan
Berbasis Proyek keterampilan praktis
sumber daya
siswa
khusus
Mendorong kerjasama
Evaluasi bisa
tim
lebih kompleks
NOTES

Metode Kelebihan Kekurangan


No.
Pengajaran

Memvisualisasikan
Memerlukan
konsep secara
peralatan dan
langsung
fasilitas khusus
Meningkatkan
Butuh waktu
Demonstrasi pemahaman melalui
4. dan persiapan
Praktikum pengalaman
yang intensif
langsung
Memerlukan
Mengembangkan
pengawasan
keterampilan praktis
yang lebih ketat
siswa

Mendorong kreativitas Tidak semua


dan pemikiran bebas siswa aktif
Meningkatkan berpartisipasi
5. Brainstorming kemampuan Butuh
pemecahan masalah pengelolaan
Merangsang diskusi fasilitator yang
dan pertukaran ide baik

Penggunaan kombinasi metode pengajaran yang dilakukan oleh Bapak


Adyan Humaidillah, seperti ceramah, diskusi kelompok, dan pembelajaran
berbasis proyek mencerminkan pendekatan yang beragam dalam mengajar.
Ceramah efektif untuk menyampaikan informasi dasar, tetapi perlu
diimbangi dengan metode yang lebih interaktif untuk memelihara minat
siswa.
Diskusi kelompok memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi
aktif, tetapi pengelolaan kelompok yang efektif perlu diperhatikan.
Pembelajaran berbasis proyek dan demonstrasi praktikum memberikan
pengalaman langsung dan praktis, tetapi memerlukan persiapan dan
pengelolaan yang intensif.
Brainstorming dapat merangsang kreativitas siswa, tetapi perlu pengelolaan
fasilitator yang baik agar semua siswa dapat berpartisipasi.

Rekomendasi dapat difokuskan pada integrasi metode pengajaran yang


lebih interaktif untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan mendorong
pemahaman yang lebih mendalam.
NOTES

III. Model Pembelajaran dan Pendekatan


Analisis Model Pembelajaran dan Pendekatan

Model
No. Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
& Pendekatan

Memerlukan
manajemen
kelompok yang
Mendorong kerjasama efektif.
tim dan tanggung
Butuh waktu
jawab bersama
Model untuk
Meningkatkan
1. Pembelajaran membangun
keterampilan sosial
Kooperatif kolaborasi efektif.
siswa.
Tidak semua
Mendukung siswa dapat
pembelajaran aktif.
berkontribusi
dengan
maksimal.

Memerlukan
Mendorong pemikiran pemahaman dan
kritis dan eksplorasi
keterampilan
mandiri.
penyelidikan
Merangsang rasa ingin Evaluasi bisa
Pendekatan tahu dan motivasi
2. lebih kompleks.
Inkuiri
belajar.
Memerlukan
Menumbuhkan waktu lebih
pemahaman
lama dalam
mendalam.
proses
pembelajaran.

Model Memerlukan
Meningkatkan
Pembelajaran perencanaan
3. keterampilan
Berbasis kasus yang
pemecahan masalah.
Masalah relevan dan
menantang.
NOTES
Kekurangan

M od e l
No. P e mModel
b e la ja ra n Kelebihan K e k u ra n g a n
No. Pembelajaran
& P e n d e k a ta n Kelebihan
Evaluasi dapat sulit
& Pendekatan diimplementasikan
• M e ra ng sa ng krea tivita s
Memerlukan
• Eva lu a si d a p a t su lit
siswa d a la m m e nc a ri
ddukungan
iim p le m e ntayang
sika n
Merangsang
so lu si. kreativitas • Mkuat
e m e dari
rlu kafasilitator.
n
• siswa dalam mencari
M e m b erika n konteks
d uk u n g a n ya n g
nyata u ntuk
solusi. kua t da ri fa silita tor.
p em b ela ja ra n.
Memberikan konteks
nyata untuk Memerlukan peran
pembelajaran. guru sebagai
• M em erlukan pera n
fasilitator.
guru seb a g a i
faEvaluasi
silita to r. harus
• M e nd oro ng ko nstruksi mempertimbangk
• Eva lu a si ha rus
pe ng etah uan ole h mane mpemahaman
p ertim b a n g k
sisw a anindividual.
pem a ha m a n
Pend e ka ta n • Mendorong
M e ne ka n ka nkonstruksi ind iv id ua l.
Dapat
Ko nstruktiv ism e pem be lajaran oleh
pengetahuan ya n g • Da p a t
membutuhkan
b erp us a t p a d a sisw a m e m b utuh ka n
siswa penyesuaian bagi
• M e ra ng sa ng p em ikira n p e n ye su a ia n ba g i
Pendekatan Menekankan
kritis da n refle ksi
siswa yang
siswa ya ng
4. Konstruktivisme pembelajaran yang terbiasad edengan
terbiasa ng a n
berpusat pada siswa ppembelajaran
em b ela ja ra n
Merangsang pemikiran bberpusat guru
erp us a t g uru
kritis dan refleksi

Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif mendukung kerjasama dan


tanggung jawab bersama, tetapi memerlukan manajemen kelompok yang
efektif.
Pendekatan Inkuiri merangsang pemikiran kritis dan eksplorasi mandiri,
tetapi memerlukan pemahaman dan keterampilan penyelidikan.
Model Pembelajaran Berbasis Masalah meningkatkan keterampilan
pemecahan masalah dan memberikan konteks nyata, namun perlu
perencanaan kasus yang relevan.
Pendekatan Konstruktivisme menekankan pembelajaran berpusat pada siswa
dan merangsang pemikiran kritis, tetapi memerlukan peran guru sebagai
fasilitator.
Rekomendasi dapat difokuskan pada integrasi beberapa model
pembelajaran dan pendekatan, serta pemberian pelatihan kepada guru untuk
memaksimalkan potensi kelebihan setiap pendekatan.
NOTES

IV.Media Pembelajaran dan Bahan Ajar


Analisis Model Pembelajaran dan Pendekatan

Media
No. Media
Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
No. Pembelajaran
dan Bahan Ajar Kelebihan Kekurangan
dan Bahan
Ajar
• Tidak semua
Tidak dapat
siswa semua
• Menyajikan informasi siswa dapat
memahami
Menyajikan
dengan carainformasi
yang memahami
informasi dengan
dengan
visual cara
dan yang
menarik. informasi
cara dengan
visual.
• visual
Dapat dan menarik.
memfasilitasi cara visual.
• Memerlukan
Presentasi Dapat memfasilitasi
pemahaman konsep Memerlukan
akses dan
l. pemahaman konsep akses dan
Multimedia yang kompleks. keterampilan
1.
Presentasi • yang kompleks.
Meningkatkan keterampilan
teknologi
Multimedia Meningkatkan
keterlibatan siswa • teknologi
Perlu
keterlibatan
melalui audiosiswa
dan Perlu
perencanaan
melalui
gambar. audio dan perencanaan
matang untuk
gambar. matang untuk
memastikan
memastikan
efektivitasnya.
efektivitasnya.

• Tidak selalu
• Menyediakan informasi Tidak selalu
menarik bagi
Menyediakan
yang informasi
terstruktur dan menarik bagi
semua siswa
yang terstruktur dan
terorganisir semua siswa
• Terkadang
terorganisir referensi
• Mengandung Terkadang
informasi
2. Buku Teks Mengandung
yang referensi
dapat diakses informasi
menjadi usang.
2. yang dapat diakses
ulang. • menjadi
Terkadangusang.
Buku Teks ulang.
• Memberikan fondasi Terkadang
kurang fleksibel
Memberikan
konsep fondasi
secara kurang fleksibel
dalam
konsep secara
menyeluruh dalam
pendekatan
menyeluruh pendekatan
pembelajaran
pembelajaran

• Meningkatkan daya • Pemrosesan


Sumber Belajar Meningkatkan
tangkap siswa daya
melalui Pemrosesan
informasi bisa
3. Online tangkap siswa melalui
pendekatan audio dan informasipada
terbatas bisa
3. pendekatan audio dan terbatas pada
Sumber Belajar visual satu bentuk.
Online visual satu bentuk.
NOTES

MModel
od el Kelebihan Kekurangan
No.
No. Pembelajaran
Pem b elaja ra n Kelebihan Keku ra n g a n
&&Pen
Pendekatan
d ekata n

Risiko informasi
• Memfasilitasi
M em fasilitasi • Risiko valid
info rm a si
tidak atau
pembelajaran
pem belajaran mandiri
m a nd iri tidak
tidak terverifikasi.
valid atau
dan kegiatan
dan kegia tan eksp lora si Keterbatasan si.
tidak terverifika
• eksplorasi Dapat
Da p at dia kse s seca ra • Keterbatasan
akses internet di
diakses
fleksib el secara
di luar fleksibel
kela s akses intern et di
beberapa tempat.
di luar kelas beberapa tem p at.

Pemrosesan
• Pem rosesabisa
informasi n
• M e ningkatka n da ya inform asi bisa
terbatas pada satu
Meningkatkan
tangkap daya
siswa m ela lui terbata s pada satu
bentuk.
tangkap siswa melalui
pendekatan audio da n bentuk.
Diperlukan
pendekatan
visual. audio dan • D ip erluka nkhusus
peralatan
M ateri • visual.
M em fa silitasi peralatan khusus
4. untuk penyajian
Materi
A udiovisu al Memfasilitasi
pem aham a n konse p untukoptimal.
penyajia n
4. yang
Audiovisual pemahaman konsep
secara m ultisensori. yang optim al.
Pemilihan materi
• secara multisensori.
Cocok untuk sisw a • Pem iliha n m a teri
harus
Cocok
deng anuntuk
gayasiswa
belajar ha rus
mempertimbangk
dengan
berb edagaya
. belajar m em p ertim b a ngk
an keberagaman
berbeda.
siswa. erag am a n
an keb
sisw a.

Presentasi Multimedia dapat meningkatkan keterlibatan siswa melalui


pendekatan visual dan audio, tetapi perlu dikelola dengan bijaksana untuk
memastikan efektivitasnya.
Buku Teks memberikan fondasi konsep yang baik, tetapi penggunaannya
mungkin tidak selalu menarik bagi semua siswa.
Sumber Belajar Online memberikan akses ke informasi global, namun risiko
informasi tidak valid perlu diwaspadai.
Materi Audiovisual dapat meningkatkan daya tangkap siswa, tetapi
memerlukan peralatan khusus untuk penyajian yang optimal.

Rekomendasi dapat difokuskan pada kombinasi beragam media


pembelajaran dan bahan ajar sesuai dengan kebutuhan dan preferensi siswa,
serta pengembangan literasi digital.
NOTES

V. Asesmen
Analisis Asesmen

No.
No. Jenis
Jenis Asesmen
Asesmen Kelebihan
Kelebihan Kekurangan
K e k u ra n g a n

• Dip erluka n w a ktu


Diperlukan
dan upaya waktu untuk
dan upaya untuk
pelaksa na a n
• M em b erika n um p a n pelaksanaan
Memberikan umpan yang konsisten
balik segera terhadap yang konsisten
balik segera terhadap
Asesmen
Asesmen kemajuan • Evaluasi
Evaluasi formatif
form a tif
kem ajua n siswa.
sisw a. dapat
Formatif
Fo rm a tif d a pa t dianggap
dia ngg a p
• Mendorong
M end orong perbaikan
perba ika n sebagai beban
(Tuliskan
(Tuliska n seb a g a ib eb a n
1. kontinu dalam
l. metode kontinu da la m tambahan
m etod e pembelajaran ta m b a h a n
asesmen yang pem belaja ra n Diperlukan
Mendukung
digunaka)
asesm en yang • keterampilan
Diperluka n
• keterlibatan
M end ukung siswa
dig una ka) guru
keteradalam
m p ila n
secara
keterlibaktif.
ata n sisw a
memberikan
guru dalam
secara aktif.
umpan balikn
m em b erika
yang
um panefektif
ba lik
yang efektif

• Umpan
Um p a n balik
ba lik
• Memberikan
M em b erika n gambaran
gam b aran diberikan
keseluruhan tentang diberikan setelah
setela h
keseluruha n tenta ng pembelajaran
pencapaian siswa. pem belaja ra n
Asesmen
Asesmen pencapaian sisw a. selesai
selesai
Sumatif
Su m atif • M enyed iaka n data
Menyediakan da ta
(Tuliskan evaluasi untuk • Mungkin
M ungkin tidak
tid ak
2. memberikan
metode
(Tuliskan pengambilan
eva lua si untuk
2. motivasi intrinsik
m em berika n
asesmen
m etode yang keputusan
peng a m b ila n
pada siswa
m otivasi intrinsik
digunaka)
asesm en yang Memotivasi
keputusan siswa untuk Risiko labelisasi
pada sisw a
digunaka) • M em otivaprestasi
mencapai si siswa untuk
• dan stigmatisasi
Risiko lab elisasi
tinggi.
m enca pa i presta si siswa.
dan stigm a tisa si
ting g i.
sisw a.

Mengintegrasikan Memerlukan
• M enginteg rasika n • M em erluka n
berbagai keterampilan waktu yang
3. Tugas berb ag a i keteram p ila n w a ktu yang leb ih
3. Tugas Proyek
Pro y e k dan pengetahuan lebih lama untuk
dan pengetahuan lam a untuk
penilaian
siswa.
sisw a. penila ia n
NOTES

Model
M o d el
No. Pembelajaran
Pem b elaja ra n Kelebihan
Kelebihan Kekurangan
Keku ran g a n
& Pendekatan
& Pen d ekata n

• M end orong • Evaluasi


Eva luasi dapat
dap at
Mendorong lebih
pem ecahan m asa la h leb ih sulit
sulit
pemecahan masalah
dan kreativita s. dinormalisasi.
dinorm a lisa si.
dan kreativitas.
• M enyajika n ha sil karya Memerlukan
• M em erluka n
Menyajikan hasil karya panduan
siswa secara holistik. panduanrubrik rub rik
siswa secara holistik.
yang jelas.
yang jelas.

Dokumentasi Asesmen

Sertakan contoh soal atau instrumen asesmen


NOTES

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


Kesimpulan:
Berdasarkan hasil observasi terhadap proses pembelajaran, perangkat
pembelajaran, metode pengajaran, model pembelajaran, media pembelajaran,
bahan ajar, dan asesmen yang diterapkan oleh Bapak ADYAN HUMAIDILLAHdi
kelas 7F pada mata pelajaran SENI BUDAYA, dapat disimpulkan bahwa
pendekatan yang beragam telah diterapkan untuk menciptakan pengalaman
pembelajaran yang bermakna dan efektif. Bapak ADYAN HUMAIDILLAH telah
menunjukkan komitmen dalam merancang pembelajaran yang melibatkan siswa
secara aktif, mendukung pemahaman konsep, dan memotivasi siswa untuk
belajar.

Rekomendasi:
Penguatan Umpan Balik Formatif: Bapak ADYAN HUMAIDILLAH dapat lebih
mengintensifkan penggunaan umpan balik formatif dalam proses
pembelajaran. Umpan balik yang diberikan secara langsung dan segera dapat
membantu siswa untuk memperbaiki pemahaman mereka secara kontinu.
Integrasi Metode Pengajaran yang Lebih Interaktif: Mempertimbangkan
integrasi metode pengajaran yang lebih interaktif seperti pembelajaran
berbasis proyek, diskusi kelompok, atau aktivitas kreatif lainnya untuk
meningkatkan keterlibatan siswa dan membangun pemahaman yang lebih
mendalam.
Diversifikasi Media Pembelajaran: Menambahkan variasi dalam penggunaan
media pembelajaran seperti simulasi, gambar, atau video dapat membantu
memenuhi gaya belajar yang berbeda di antara siswa dan meningkatkan
daya serap informasi.
Pelatihan dalam Pengelolaan Kelas: Mengadakan pelatihan khusus bagi guru
dalam manajemen kelas yang efektif, terutama dalam konteks metode
pembelajaran yang melibatkan interaksi aktif siswa, seperti diskusi kelompok
atau pembelajaran berbasis proyek.
Penyempurnaan Asesmen: Mengevaluasi dan menyempurnakan strategi
asesmen, termasuk rubrik evaluasi yang jelas untuk tugas proyek atau
portofolio. Ini akan membantu meningkatkan validitas dan reliabilitas
evaluasi hasil belajar siswa.
Pengembangan Literasi Digital: Memastikan bahwa siswa dan guru memiliki
keterampilan literasi digital yang memadai, khususnya dalam pemanfaatan
sumber belajar online, untuk mengoptimalkan manfaat teknologi dalam
pembelajaran.
NOTES

Dengan menerapkan rekomendasi ini, diharapkan pembelajaran di kelas 7F


pada mata pelajaran SENI BUDAYA dapat terus berkembang dan memberikan
dampak positif pada pencapaian siswa serta pengalaman pembelajaran mereka.

Demikianlah laporan observasi ini. Semoga informasi ini dapat memberikan


pandangan yang komprehensif tentang proses pembelajaran yang berlangsung.

Terima kasih.
Hormat saya,

Ida Sulisitiyorini, S.Pd, MM


Guru SENI BUDAYA SMP Negeri 8 Surabaya
NOTES

LAMPIRAN

(Lampirkan semua bukti fisik, foto, atau salinan dokumen yang mendukung
observasi, seperti perangkat pembelajaran, media pembelajaran, bahan ajar, dan
asesmen)

Anda mungkin juga menyukai