Anda di halaman 1dari 13

Laporan Observasi Proses

Pembelajaran Rekan Sejawat

Tanggal Observasi : Senin, 22 April 2024


Waktu : 07.30 – 9.15 Wita
Tempat Observasi : Kelas VI B
Guru yang diobservasi : Made Asri Indrayanti, S.Pd. SD.
Observer : I Made Agus Adi Suteja, S.Pd. Gr.

SEKOLAH DASAR
NEGERI 2 ANTIGA KELOD
PENDAHULUAN

Pada Senin tanggal 22 April 2024, dilakukan observasi terhadap proses pembelajaran yang
dilaksanakan oleh I Made Agus Adi Suteja, S.Pd., Gr. di ruang kelas VI B di SD Negeri 2 Antiga
Kelod. Observasi ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengevaluasi berbagai aspek pembelajaran,
termasuk perangkat pembelajaran, metode pengajaran, model pembelajaran, pendekatan, media
pembelajaran, bahan ajar, serta asesmen yang digunakan dalam rangka meningkatkan kualitas
pembelajaran di sekolah.

Latar Belakang:
Observasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya sekolah untuk terus meningkatkan
mutu pendidikan dan mencapai tujuan pembelajaran yang optimal. Dengan memahami praktik
mengajar yang efektif, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap prestasi
akademis siswa.

Tujuan Observasi:
1. Mengidentifikasi keberhasilan dan tantangan dalam perencanaan dan
pelaksanaan pembelajaran oleh Guru Made Asri Indrayanti, S.Pd. SD.
2. Mengevaluasi efektivitas metode, model, dan pendekatan pembelajaran yang diterapkan.
3. Menilai penggunaan media pembelajaran, bahan ajar, dan asesmen dalammendukung
proses pembelajaran.
4. Memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk peningkatan kualitas
pembelajaran di SD Negeri 2 Antiga Kelod.

Metode:
Kegiatan ini dilakukan dengan mengamati secara langsung kegiatan pembelajaran,
mewawancarai Guru yang bersangkutan, Observasi proses pembelajaran di kelas, dan
menganalisis dokumen perangkat pembelajaran yang telah disiapkan sebelumnya. Metode ini
dipilih untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang praktik pengajaran dan penilaian.

Etika Observasi:
Dalam melakukan observasi, prinsip etika akan dijunjung tinggi. Kerahasiaan informasi
dan penghormatan terhadap kebijakan sekolah akan dijaga. Hasil observasi akan digunakan untuk
keperluan peningkatan mutu pembelajaran dan tidak akan digunakan secara merugikan.

Dengan pendekatan yang obyektif dan konstruktif, observasi ini diharapkan dapat
memberikan kontribusi positif dalam mendukung perbaikan proses pembelajaran di SD Negeri 2
Antiga Kelod.
KOMPONEN YANG DIOBSERVASI

I. Perangkat Pembelajaran

Deskripsi Perangkat Pembelajaran


Pada hari Sabtu, saya mengamati perangkat pembelajaran yang disiapkan oleh Ibu Asri
untuk kelas VI B pada pembelajaran Tema 9 Subtema satu, Perangkat pembelajaran ini dirancang
dengan baik dan terstruktur untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Tujuan Pembelajaran:
Perangkat pembelajaran mencakup tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur. Tujuan tersebut
melibatkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik, memberikan panduan yang tepat tentang
apa yang diharapkan siswa capai selama sesi pembelajaran.

Rencana Pembelajaran:
Rencana pembelajaran mencakup serangkaian kegiatan yang dirancang dengan baik untuk
memfasilitasi pemahaman siswa. Setiap kegiatan berkaitan dengan tujuan pembelajaran dan
dirancang untuk meningkatkan keterlibatan siswa secara aktif.

Strategi Pembelajaran:
Guru menggunakan beragam strategi pengajaran, termasuk ceramah singkat, diskusi
kelompok, dan kegiatan praktikum. Strategi ini tampaknya disesuaikan dengan karakteristik
siswa dan sifat materi pembelajaran.

Pemanfaatan Sumber Belajar:


Perangkat pembelajaran mencakup penggunaan berbagai sumber belajar, seperti buku teks,
materi online, dan materi audiovisual. Pemanfaatan sumber- sumber ini dirancang untuk
memberikan variasi dalam pembelajaran dan mendukung pemahaman siswa.

Penilaian dan Evaluasi:


Perangkat pembelajaran mencakup metode penilaian yang beragam, termasuk tugas individu,
ujian tulis, dan proyek kelompok. Penilaian formatif dan sumatif digunakan untuk
memberikan umpan balik yang kontinu dan memantau perkembangan siswa.

Dukungan Khusus:
Guru juga telah mempertimbangkan dukungan khusus untuk siswa yang memerlukan bantuan
tambahan. Perangkat pembelajaran mencakup strategi untuk memfasilitasi pembelajaran
inklusif.

Penggunaan Teknologi:
Penggunaan teknologi terlihat dalam perangkat pembelajaran ini. Guru menggunakan
presentasi multimedia dan sumber daya online untuk memperkaya pengalaman pembelajaran.

Integrasi Kearifan Lokal:


Perangkat pembelajaran mencerminkan upaya guru untuk mengintegrasikan kearifan lokal
dan konteks budaya ke dalam pembelajaran. Hal ini dapat memperkuat relevansi materi bagi
siswa.

Kesiapan dan Kelengkapan:


Seluruh perangkat pembelajaran telah disiapkan dengan rinci dan tampak lengkap. Materi,
bahan ajar, dan perangkat pendukung lainnya telah tersedia dengan baik.

Melalui observasi ini, terlihat bahwa Ibu Asri telah dengan cermat merancang perangkat
pembelajaran untuk menciptakan pengalaman belajar yang bermakna dan efektif bagi siswa
kelas VI B.

Deskripsi Perangkat Pembelajaran


No Elemen Perangkat Analisis
Pembelajaran
1 Tujuan Pembelajaran Tujuan pembelajaran terukur dan mencakup
aspek kognitif, afektif, danpsikomotorik.

2 Rencana Pembelajaran Rencana pembelajaran terstruktur dengan


urutan kegiatan yang mendukung mencapai
tujuan pembelajaran.

3 Strategi Pengajaran

6 Dukungan Khusus Strategi dukungan khusus menunjukkan

7 Penggunaan Teknologi

8 Integrasi Kearifan Lokal

9
Model Kelebihan Kekurangan
Pembelajaran &
Pendekatan

Model Pembelajaran • Mendorong kerjasama • Memerlukan


Kooperatif tim dan tanggung manajemen
jawab bersama kelompok yang
efektif.
• Meningkatkan • Butuh waktu untuk
keterampilan sosial membangun
siswa. kolaborasi efektif.
• Tidak semua siswa
• Mendukung dapat berkontribusi
pembelajaran aktif. dengan maksimal.

Penggunaan kombinasi metode pembelajaran yang dilakukan oleh Ibu Asri, seperti
Permainan, diskusi kelompok, dan pembelajaran berbasis proyek mencerminkan pendekatan
yang beragam dalam mengajar.
Ceramah efektif untuk menyampaikan informasi dasar, tetapi perlu diimbangi dengan
metode yang lebih interaktif untuk memelihara minat siswa.
Diskusi kelompok memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi aktif, tetapi
pengelolaan kelompok yang efektif perlu diperhatikan.
Pembelajaran berbasis proyek dan demonstrasi praktikum memberikan pengalaman
langsung dan praktis, tetapi memerlukan persiapan dan pengelolaan yang intensif.
Brainstorming dapat merangsang kreativitas siswa, tetapi perlu pengelolaan fasilitator
yang baik agar semua siswa dapat berpartisipasi.
Rekomendasi dapat difokuskan pada integrasi metode pengajaran yang lebih interaktif untuk
meningkatkan keterlibatan siswa dan mendorong pemahaman yang lebih mendalam.

Penggunaan model dan pendekatan pembelajaran yang dilakukan oleh Ibu Asri, seperti
Kooperatif dan saintifik terbukti mampu meningkatkan semangat motivasi siswa dan hasil
belajar siswa
Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif mendukung kerjasama dan tanggung jawab
bersama, tetapi memerlukan manajemen kelompok yang efektif.
Rekomendasi dapat difokuskan pada model pembelajaran dan pendekatan, serta pemberian
pelatihan kepada guru untuk memaksimalkan potensi kelebihan setiap pendekatan.
II. Media Pembelajaran dan Bahan Ajar
Analisis Model Pembelajaran dan Pendekatan

No Media Pembelajaran Kelebihan Kekurangan


dan Bahan Ajar
1 • Menyajikan informasi • Tidak semua siswa
Presentasi Multimedia dengan cara yang dapat memahami
visual dan menarik. informasi dengan cara
• Dapat memfasilitasi visual.
pemahaman konsep • Memerlukan akses
yang kompleks. dan keterampilan
• Meningkatkan teknologi
keterlibatan siswa • Perlu perencanaan
melalui audio dan matang untuk
gambar. memastikan
efektivitasnya.

2 Buku Teks • Menyediakan • Tidak selalu menarik


informasi yang bagi semua siswa
terstruktur dan • Terkadang informasi
terorganisir menjadi usang.
• Mengandung referensi • Terkadang kurang
yang dapat diakses fleksibel dalam
ulang. pendekatan
• Memberikan fondasi pembelajaran
konsep secara
menyeluruh

3 Sumber Belajar Online • Meningkatkan daya • Pemrosesan informasi


tangkap siswa melalui bisa terbatas pada satu
pendekatan audio dan bentuk.
visual

• Memfasilitasi • Risiko informasi tidak


pembelajaran mandiri valid atau tidak
dan kegiatan eksplorasi terverifikasi.
• Dapat diakses secara • Keterbatasan akses
fleksibel di luar kelas internet di beberapa
tempat.
4 Materi Audiovisual • Meningkatkan daya • Pemrosesan informasi
tangkap siswa melalui bisa terbatas pada satu
pendekatan audio dan bentuk.
visual. • Diperlukan peralatan
• Memfasilitasi khusus untuk penyajian
pemahaman konsep yang optimal.
secara multisensori. • Pemilihan materi harus
• Cocok untuk siswa mempertimbangk an
dengan gaya belajar keberagaman siswa.
berbeda.
Presentasi Multimedia dapat meningkatkan keterlibatan siswa melalui pendekatan visual
dan audio, tetapi perlu dikelola dengan bijaksana untuk memastikan efektivitasnya.
Buku Teks memberikan fondasi konsep yang baik, tetapi penggunaannya mungkin tidak
selalu menarik bagi semua siswa.
Sumber Belajar Online memberikan akses ke informasi global, namun risiko informasi tidak
valid perlu diwaspadai.
Materi Audiovisual dapat meningkatkan daya tangkap siswa, tetapi memerlukan peralatan
khusus untuk penyajian yang optimal.

Rekomendasi dapat difokuskan pada kombinasi beragam media pembelajaran dan


bahan ajar sesuai dengan kebutuhan dan preferensi siswa, serta pengembangan literasi
digital.

III. Asesmen
Analisis Asesmen

No Jenis Asesmen Kelebihan Kekurangan

1 Asesmen Formatif Memberikan umpan balik segera Diperlukan waktu dan


(Tuliskan metode terhadap kemajuan siswa. upaya untuk
asesmen yang Mendorong perbaikan kontinu dalam pelaksanaan yang
digunaka) pembelajaran Mendukung konsisten Evaluasi
keterlibatan siswa secara aktif. formatif dapat
dianggap sebagai
beban tambahan
Diperlukan
keterampilan guru
dalam memberikan
umpan balik yang
efektif

2 Asesmen Sumatif Memberikan gambaran keseluruhan Umpan balik diberikan


(Tuliskan metode tentang pencapaian siswa. setelah pembelajaran
asesmen yang Menyediakan data evaluasi untuk selesai
digunaka) pengambilan keputusan Mungkin tidak
Memotivasi siswa untuk mencapai memberikan motivasi
prestasi tinggi. intrinsik pada siswa
Risiko labelisasi dan
stigmatisasi siswa.

3 Tugas Proyek Mengintegrasikan berbagai Memerlukan waktu


keterampilan dan pengetahuan siswa. yang lebih lama untuk
penilaian
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Kesimpulan :
Berdasarkan hasil Penilaian terhadap proses pembelajaran, perangkat pembelajaran, metode
pengajaran, model pembelajaran, media pembelajaran, bahan ajar, dan asesmen yang diterapkan
oleh Ibu Asri di kelas VI B pada mata pelajaran Tematik, dapat disimpulkan bahwa pendekatan yang
beragam telah diterapkan untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang bermakna dan efektif.
Ibu Asri telah menunjukkan komitmen dalam merancang pembelajaran yang melibatkan siswa
secara aktif, mendukung pemahaman konsep, dan memotivasi siswa untuk belajar

Rekomendasi:
Penguatan Umpan Balik Formatif: Ibu Asri dapat lebih mengintensifkan penggunaan
umpan balik formatif dalam proses pembelajaran. Umpan balik yang diberikan secara
langsung dan segera dapat membantu siswa untuk memperbaiki pemahaman mereka secara
kontinu.
Integrasi Metode Pengajaran yang Lebih Interaktif: Mempertimbangkan integrasi metode
pengajaran yang lebih interaktif seperti pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok,
atau aktivitas kreatif lainnya untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan membangun
pemahaman yang lebih mendalam.
Diversifikasi Media Pembelajaran: Menambahkan variasi dalam penggunaan media
pembelajaran seperti simulasi, gambar, atau video dapat membantu memenuhi gaya
belajar yang berbeda di antara siswa dan meningkatkandaya serap informasi.
Pelatihan dalam Pengelolaan Kelas: Mengadakan pelatihan khusus bagi guru dalam
manajemen kelas yang efektif, terutama dalam konteks metode pembelajaran yang
melibatkan interaksi aktif siswa, seperti diskusi kelompok atau pembelajaran berbasis
proyek.
Penyempurnaan Asesmen: Mengevaluasi dan menyempurnakan strategi asesmen,
termasuk rubrik evaluasi yang jelas untuk tugas proyek atau portofolio. Ini akan membantu
meningkatkan validitas dan reliabilitas evaluasihasil belajar siswa.
Pengembangan Literasi Digital: Memastikan bahwa siswa dan guru memiliki keterampilan
literasi digital yang memadai, khususnya dalam pemanfaatan sumber belajar online, untuk
mengoptimalkan manfaat teknologi dalam pembelajaran.

Dengan menerapkan rekomendasi ini, diharapkan pembelajaran di kelas VI B pada mata


pelajaran Tematik dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif pada pencapaian siswa
serta pengalaman pembelajaran mereka.
Demikianlah laporan observasi ini. Semoga informasi ini dapat memberikan pandangan
yang komprehensif tentang proses pembelajaran yang berlangsung.
Terima kasih.

Penilai,

I Made Agus Adi Suteja, S.Pd., Gr.


NIP. 19930607 202221 1 003
LAMPIRAN
1. Dokumentasi Pra-Observasi

Gambar 1.1 Observer memeriksa kelengkapan perangkat pembelajaran yang akan dilakukan oleh guru.

Gambar 1.1 Observer memeriksa kelengkapan perangkat pembelajaran yang akan dilakukan oleh guru.

2. Dokumentasi Observasi Teman Sejawat


3. Dokumentasi Pasca Observasi

4. Dokumentasi Membuat Laporan Observasi


LEMBAR OBSERVASI KETERLAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah/Kelas : SD Negeri 2 Antiga Kelod / VI B
Nama Observer : I Made Agus Adi Suteja, S.Pd., Gr.
Pertemuan ke : 1 (Pertama)

Data guru yang dinilai:


Nama : Ni Made Asri Indrayanti, S.Pd. SD.
Kelas : VI / B
Kurikulum : Kurikulum 2013
Tema : Tema 9 (Menjelajah Angkasa Luar)
Sub Tema : Keteraturan yang menakjubkan
Pertemuan : ke-1 (3 x 35 menit)

Petunjuk Pengisian Lembar Observasi


Berilah tanda (√) pada setiap kolom di bawah ini sesuai dengan pengamatan yang anda
lakukan pada proses pembelajaran yang dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut

Ya : Apabila hasil pengamatan yang dilakukan memenuhi aspek


Tidak : Apabila hasil pengamatan yang dilakukan tidak memenuhi aspek

Kriteria Skor
3 : muncul dengan sangat baik
2 : muncul dengan baik
1 : muncul kurang baik

Penilaian Observasi keterlaksanaan pembelajaran


Aspek yang diamati Penilaian Skor
keterlaksanaan
pembelajaran
Ya Tidak 3 2 1
Kegiatan Pendahuluan
1 Mengucapkan salam pembuka dan memeriksa √ √
kehadiran siswa
2 Mengaitkan materi pembelajaran sekarang dengan √ √
pengalaman peserta didik atau pembelajaran
sebelumnya.
3 Mengajukan pertanyaan untuk mengetahui √ √
pengetahuan awal peserta didik
4 Mendemonstrasikan sesuatu yang terkait dengan √ √
tema
5 Menyampaikan manfaat materi pembelajaran. √ √
Kegiatan Inti
1 Kemampuan menyesuaikan materi dengan tujuan √ √
pembelajaran
2 Menyajikan pembahasan materi pembelajaran √ √
denga tepat
3 Melaksanakan pembelajaran secara runtut √ √
4 Melaksanakan pembelajaran yang bersifat √ √
kontekstual
5 Kemampuan menguasai kelas √ √
6 Memancing peserta didik untuk bertanya √ √
7 Memfasilitasi peserta didik untuk √ √
mencoba/mendomenstrasikan
8 Memfasilitasi peserta didik untuk mengamati √ √

9 Memfasilitasi peserta didik untuk menganalisis √ √


10 Memberikan penguatan materi terkait hasil diskusi √ √
11 Menunjukan sikap terbuka terhadap respon peserta √ √
didik
12 Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar √ √
Kegiatan Penutup
1 Melakukan refleksi atau membuat rangkuman √ √
dengan melibatkan peserta didik
2 Menyampaikan materi yang akan dipelajari pada √ √
pertemuan selanjutnya
3 Menutup pembelajaran dengan doa dan salam √ √
penutup

Antiga Kelod, 22 April 2024


Guru Penilai

I Made Agus Adi Suteja, S.Pd., Gr.


NIP. 19930607 202221 1 003

Anda mungkin juga menyukai