Anda di halaman 1dari 17

Laporan Observasi Proses

Pembelajaran Rekan Sejawat

Tanggal Observasi : 12 feburari 2024


Waktu : 09.20 - 10.40
Tempat Observasi : Kelas VIII-A
Guru yang Diobservasi : Ibu Siti,
S.Pd.

SMP Negeri 5 Pallangga

Hasdinar, S.Pd.
NOTES

PENDAHULUAN
Pada tanggal 12 Februari 2024, dilakukan observasi terhadap proses
pembelajaran yang dilaksanakan oleh ibu Siti di ruang kelas VIII A di SMP Negeri 5
Pallangga. Observasi ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengevaluasi berbagai
aspek pembelajaran, termasuk perangkat pembelajaran, metode pengajaran, model
pembelajaran, pendekatan, media pembelajaran, bahan ajar, serta asesmen yang
digunakan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Latar Belakang:
Observasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya sekolah untuk terus
meningkatkan mutu pendidikan dan mencapai tujuan pembelajaran yang optimal.
Dengan memahami praktik mengajar yang efektif, diharapkan dapat memberikan
kontribusi positif terhadap prestasi akademis siswa.

Tujuan Observasi:
1. Mengidentifikasi keberhasilandan tantangan
dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran oleh Guru
[Nama Guru].
2. Mengevaluasi efektivitas metode, model, dan pendekatan pembelajaran
yang diterapkan.
3. Menilai penggunaan media pembelajaran, bahan ajar, dan asesmen dalam
mendukung proses pembelajaran.
4. Memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk
peningkatan kualitas pembelajaran di SMP Negeri 5 Pallangga.

Metode Observasi:
Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung kegiatan
pembelajaran, mewawancarai Ibu Siti, dan menganalisis dokumen perangkat
pembelajaran yang telah disiapkan sebelumnya. Metode ini dipilih untuk
mendapatkan gambaran menyeluruh tentang praktik pengajaran dan penilaian.

Etika Observasi:
Dalam melakukan observasi, prinsip etika akan dijunjung tinggi. Kerahasiaan
informasi dan penghormatan terhadap kebijakan sekolah akan dijaga. Hasil
observasi akan digunakan untuk keperluan peningkatan mutu pembelajaran dan
tidak akan digunakan secara merugikan.

Dengan pendekatan yang obyektif dan konstruktif, observasi ini diharapkan


dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung perbaikan proses
pembelajaran di SMP Negeri 5 Pallangga.
NOTES

KOMPONEN YANG DIOBSERVASI


I. Perangkat Pembelajaran

Deskripsi Perangkat Pembelajaran

Pada hari 10 Februari, saya mengamati perangkat pembelajaran yang


disiapkan oleh Guru [Ibi Siti] untuk kelas VIIIA di mata pelajaran IPA. Perangkat
pembelajaran ini dirancang dengan baik dan terstruktur untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan.

Tujuan Pembelajaran:
Perangkat pembelajaran mencakup tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur.
Tujuan tersebut melibatkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik, memberikan
panduan yang tepat tentang apa yang diharapkan siswa capai selama sesi
pembelajaran.

Rencana Pembelajaran:
Rencana pembelajaran mencakup serangkaian kegiatan yang dirancang dengan
baik untuk memfasilitasi pemahaman siswa. Setiap kegiatan berkaitan dengan
tujuan pembelajaran dan dirancang untuk meningkatkan keterlibatan siswa
secara aktif.

Strategi Pembelajaran:
Guru menggunakan beragam strategi pengajaran, termasuk ceramah singkat,
diskusi kelompok, dan kegiatan praktikum. Strategi ini tampaknya disesuaikan
dengan karakteristik siswa dan sifat materi pembelajaran.

Pemanfaatan Sumber Belajar:


Perangkat pembelajaran mencakup penggunaan berbagai sumber belajar,
seperti buku teks, materi online, dan materi audiovisual. Pemanfaatan sumber-
sumber ini dirancang untuk memberikan variasi dalam pembelajaran dan
mendukung pemahaman siswa.

Penilaian dan Evaluasi:


Perangkat pembelajaran mencakup metode penilaian yang beragam, termasuk
tugas individu, ujian tulis, dan proyek kelompok. Penilaian formatif dan sumatif
digunakan untuk memberikan umpan balik yang kontinu dan memantau
perkembangan siswa.
NOTES

Dukungan Khusus:
Guru juga telah mempertimbangkan dukungan khusus untuk siswa yang
memerlukan bantuan tambahan. Perangkat pembelajaran mencakup strategi
untuk memfasilitasi pembelajaran inklusif.

Penggunaan Teknologi:
Penggunaan teknologi terlihat dalam perangkat pembelajaran ini. Guru
menggunakan presentasi multimedia dan sumber daya online untuk
memperkaya pengalaman pembelajaran.

Integrasi Kearifan Lokal:


Perangkat pembelajaran mencerminkan upaya guru untuk mengintegrasikan
kearifan lokal dan konteks budaya ke dalam pembelajaran. Hal ini dapat
memperkuat relevansi materi bagi siswa.

Kesiapan dan Kelengkapan:


Seluruh perangkat pembelajaran telah disiapkan dengan rinci dan tampak
lengkap. Materi, bahan ajar, dan perangkat pendukung lainnya telah tersedia
dengan baik.

Melalui observasi ini, terlihat bahwa Ibu Siti telah dengan cermat
merancang perangkat pembelajaran untuk menciptakan pengalaman belajar
yang bermakna dan efektif bagi siswa kelas VIIIA.

Deskripsi Perangkat Pembelajaran

Elemen Perangkat
No. Analisis
Pembelajaran

Tujuan pembelajaran terukur dan


1. Tujuan Pembelajaran mencakup aspek kognitif, afektif, dan
psikomotorik.

Rencana pembelajaran terstruktur dengan


Rencana Pembelajaran
2. urutan kegiatan yang mendukung
mencapai tujuan pembelajaran.
NOTES

Elemen Perangkat Pembelajaran


No. Analisis

Penggunaan beragam strategi pengajaran


3. Strategi Pengajaran memberikan variasi dan menyesuaikan
dengan karakter siswa.

Pemanfaatan sumber belajar beragam


Pemanfaatan Sumber memberikan kekayaan informasi dan
4.
Belajar
mendukung pemahaman siswa.

Metode penilaian yang bervariasi


5. Penilaian dan Evaluasi memberikan gambaran holistik kemajuan
siswa dan umpan balik.

Strategi dukungan khusus menunjukkan


6. Dukungan Khusus perhatian terhadap kebutuhan siswa
dengan gaya belajar berbeda.

Penggunaan teknologi dalam presentasi


7. Penggunaan Teknologi dan sumber daya online memberikan
dimensi baru dalam pembelajaran.

Integrasi kearifan lokal memperkuat


9. Integrasi Kearifan Lokal relevansi materi dengan kehidupan sehari-
hari siswa.

Kesiapan dan kelengkapan perangkat


Kesiapan dan pembelajaran mendukung kelancaran
10.
Kelengkapan
pelaksanaan pembelajaran.
NOTES

Dokumentasi

(Sertakan foto atau salinan perangkat pembelajaran yang digunakan)


NOTES

II. Metode Pengajaran


Analisis Metode Pengajaran

Metode
No. Kelebihan Kekurangan
Pengajaran

Efektif untuk
Kurang
menyampaikan
melibatkan siswa
informasi dasar.
secara aktif.
1. Ceramah Efisien dalam
Bisa membuat
menyampaikan
siswa kehilangan
konsep-konsep
minat
kompleks

Memerlukan
Mendorong partisipasi waktu yang
aktif siswa lebih lama
Membangun Risiko dominasi
2. Diskusi Kelompok keterampilan sosial beberapa siswa
dan kritis Butuh
Memberikan pengelolaan
perspektif beragam kelompok yang
efektif

Memerlukan
Meningkatkan persiapan materi
pemahaman konsep
yang lebih lama
melalui praktik
Membutuhkan
Pembelajaran Mengembangkan
3. ruang dan
Berbasis Proyek keterampilan praktis
sumber daya
siswa
khusus
Mendorong kerjasama
Evaluasi bisa
tim
lebih kompleks
NOTES

Metode
No. Kelebihan Kekurangan
Pengajaran

Memvisualisasikan
Memerlukan
konsep secara
peralatan dan
langsung
fasilitas khusus
Meningkatkan
Butuh waktu
Demonstrasi pemahaman melalui
4. dan persiapan
Praktikum pengalaman
yang intensif
langsung
Memerlukan
Mengembangkan
pengawasan
keterampilan praktis
yang lebih ketat
siswa

Mendorong kreativitas Tidak semua


dan pemikiran bebas siswa aktif
Meningkatkan berpartisipasi
5. Brainstorming kemampuan Butuh
pemecahan masalah pengelolaan
Merangsang diskusi fasilitator yang
dan pertukaran ide baik

Penggunaan kombinasi metode pengajaran yang dilakukan oleh bu Siti,


seperti ceramah, diskusi kelompok, dan pembelajaran berbasis proyek
mencerminkan pendekatan yang beragam dalam mengajar.
Ceramah efektif untuk menyampaikan informasi dasar, tetapi perlu
diimbangi dengan metode yang lebih interaktif untuk memelihara minat
siswa.
Diskusi kelompok memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi
aktif, tetapi pengelolaan kelompok yang efektif perlu diperhatikan.
Pembelajaran berbasis proyek dan demonstrasi praktikum memberikan
pengalaman langsung dan praktis, tetapi memerlukan persiapan dan
pengelolaan yang intensif.
Brainstorming dapat merangsang kreativitas siswa, tetapi perlu pengelolaan
fasilitator yang baik agar semua siswa dapat berpartisipasi.

Rekomendasi dapat difokuskan pada integrasi metode pengajaran yang


lebih interaktif untuk meningkatkan keterlibatan siswa dan mendorong
pemahaman yang lebih mendalam.
NOTES

III. Model Pembelajaran dan Pendekatan


Analisis Model Pembelajaran dan Pendekatan

Model
No. Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
& Pendekatan

Memerlukan
manajemen
kelompok yang
Mendorong kerjasama efektif.
tim dan tanggung
Butuh waktu
jawab bersama
Model untuk
Meningkatkan
1. Pembelajaran membangun
keterampilan sosial
Kooperatif kolaborasi efektif.
siswa.
Tidak semua
Mendukung siswa dapat
pembelajaran aktif.
berkontribusi
dengan
maksimal.

Memerlukan
Mendorong pemikiran pemahaman dan
kritis dan eksplorasi
keterampilan
mandiri.
penyelidikan
Merangsang rasa ingin Evaluasi bisa
Pendekatan tahu dan motivasi
2. lebih kompleks.
Inkuiri
belajar.
Memerlukan
Menumbuhkan waktu lebih
pemahaman
lama dalam
mendalam.
proses
pembelajaran.

Model Memerlukan
Meningkatkan
Pembelajaran perencanaan
3. keterampilan
Berbasis kasus yang
pemecahan masalah.
Masalah relevan dan
menantang.
NOTES

Model
No. Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
& Pendekatan

Merangsang kreativitas
Evaluasi dapat sulit
siswa dalam mencari
diimplementasikan
solusi.
Memerlukan
Memberikan konteks dukungan yang
nyata untuk
kuat dari fasilitator.
pembelajaran.

Memerlukan peran
guru sebagai
fasilitator.
Mendorong konstruksi Evaluasi harus
pengetahuan oleh mempertimbangk
siswa an pemahaman
Pendekatan Menekankan individual.
4. Konstruktivisme pembelajaran yang Dapat
berpusat pada siswa membutuhkan
Merangsang pemikiran penyesuaian bagi
kritis dan refleksi siswa yang
terbiasa dengan
pembelajaran
berpusat guru

Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif mendukung kerjasama dan


tanggung jawab bersama, tetapi memerlukan manajemen kelompok yang
efektif.
Pendekatan Inkuiri merangsang pemikiran kritis dan eksplorasi mandiri,
tetapi memerlukan pemahaman dan keterampilan penyelidikan.
Model Pembelajaran Berbasis Masalah meningkatkan keterampilan
pemecahan masalah dan memberikan konteks nyata, namun perlu
perencanaan kasus yang relevan.
Pendekatan Konstruktivisme menekankan pembelajaran berpusat pada siswa
dan merangsang pemikiran kritis, tetapi memerlukan peran guru sebagai
fasilitator.
Rekomendasi dapat difokuskan pada integrasi beberapa model
pembelajaran dan pendekatan, serta pemberian pelatihan kepada guru untuk
memaksimalkan potensi kelebihan setiap pendekatan.
NOTES

IV.Media Pembelajaran dan Bahan Ajar


Analisis Model Pembelajaran dan Pendekatan

Media
No. Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
dan Bahan
Ajar

Tidak semua
siswa dapat
Menyajikan informasi memahami
dengan cara yang informasi dengan
visual dan menarik. cara visual.
Dapat memfasilitasi Memerlukan
pemahaman konsep akses dan
1.
Presentasi yang kompleks. keterampilan
Multimedia Meningkatkan teknologi
keterlibatan siswa Perlu
melalui audio dan perencanaan
gambar. matang untuk
memastikan
efektivitasnya.

Tidak selalu
Menyediakan informasi menarik bagi
yang terstruktur dan semua siswa
terorganisir Terkadang
Mengandung referensi informasi
2. yang dapat diakses menjadi usang.
Buku Teks ulang. Terkadang
Memberikan fondasi kurang fleksibel
konsep secara dalam
menyeluruh pendekatan
pembelajaran

Meningkatkan daya Pemrosesan


tangkap siswa melalui informasi bisa
3. pendekatan audio dan terbatas pada
Sumber Belajar
Online visual satu bentuk.
NOTES

Model
No. Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
& Pendekatan

Risiko informasi
Memfasilitasi
tidak valid atau
pembelajaran mandiri
tidak terverifikasi.
dan kegiatan
Keterbatasan
eksplorasi Dapat
akses internet di
diakses secara fleksibel
beberapa tempat.
di luar kelas

Pemrosesan
informasi bisa
terbatas pada satu
Meningkatkan daya bentuk.
tangkap siswa melalui
Diperlukan
pendekatan audio dan
peralatan khusus
Materi visual.
4. untuk penyajian
Audiovisual Memfasilitasi yang optimal.
pemahaman konsep
Pemilihan materi
secara multisensori.
harus
Cocok untuk siswa
mempertimbangk
dengan gaya belajar
an keberagaman
berbeda.
siswa.

Presentasi Multimedia dapat meningkatkan keterlibatan siswa melalui


pendekatan visual dan audio, tetapi perlu dikelola dengan bijaksana untuk
memastikan efektivitasnya.
Buku Teks memberikan fondasi konsep yang baik, tetapi penggunaannya
mungkin tidak selalu menarik bagi semua siswa.
Sumber Belajar Online memberikan akses ke informasi global, namun risiko
informasi tidak valid perlu diwaspadai.
Materi Audiovisual dapat meningkatkan daya tangkap siswa, tetapi
memerlukan peralatan khusus untuk penyajian yang optimal.

Rekomendasi dapat difokuskan pada kombinasi beragam media


pembelajaran dan bahan ajar sesuai dengan kebutuhan dan preferensi siswa,
serta pengembangan literasi digital.
NOTES

V. Asesmen
Analisis Asesmen

No. Jenis Asesmen Kelebihan Kekurangan

Diperlukan waktu
dan upaya untuk
pelaksanaan
Memberikan umpan yang konsisten
balik segera terhadap
Asesmen Evaluasi formatif
kemajuan siswa.
Formatif dapat dianggap
Mendorong perbaikan sebagai beban
(Tuliskan
1. kontinu dalam
metode tambahan
pembelajaran
asesmen yang Diperlukan
Mendukung
digunaka) keterampilan
keterlibatan siswa
guru dalam
secara aktif.
memberikan
umpan balik
yang efektif

Umpan balik
Memberikan gambaran diberikan setelah
keseluruhan tentang
pembelajaran
Asesmen pencapaian siswa.
selesai
Sumatif Menyediakan data
Mungkin tidak
(Tuliskan evaluasi untuk
2. memberikan
metode pengambilan
motivasi intrinsik
asesmen yang keputusan
pada siswa
digunaka) Memotivasi siswa untuk Risiko labelisasi
mencapai prestasi
dan stigmatisasi
tinggi.
siswa.

Mengintegrasikan Memerlukan
berbagai keterampilan waktu yang
3. Tugas Proyek dan pengetahuan lebih lama untuk
siswa. penilaian
NOTES

Model
No. Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
& Pendekatan

Evaluasi dapat
Mendorong lebih sulit
pemecahan masalah
dinormalisasi.
dan kreativitas.
Memerlukan
Menyajikan hasil karya panduan rubrik
siswa secara holistik.
yang jelas.

Dokumentasi Asesmen

Sertakan contoh soal atau instrumen asesmen


NOTES

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


Kesimpulan:
Berdasarkan hasil observasi terhadap proses pembelajaran, perangkat
pembelajaran, metode pengajaran, model pembelajaran, media pembelajaran,
bahan ajar, dan asesmen yang diterapkan oleh Ibu Siti di kelas VIIIA pada mata
pelajaran IPA, dapat disimpulkan bahwa pendekatan yang beragam telah
diterapkan untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang bermakna dan
efektif. Ibu Siti telah menunjukkan komitmen dalam merancang pembelajaran
yang melibatkan siswa secara aktif, mendukung pemahaman konsep, dan
memotivasi siswa untuk belajar.

Rekomendasi:
Penguatan Umpan Balik Formatif: Ibu Siti dapat lebih mengintensifkan
penggunaan umpan balik formatif dalam proses pembelajaran. Umpan balik
yang diberikan secara langsung dan segera dapat membantu siswa untuk
memperbaiki pemahaman mereka secara kontinu.
Integrasi Metode Pengajaran yang Lebih Interaktif: Mempertimbangkan
integrasi metode pengajaran yang lebih interaktif seperti pembelajaran
berbasis proyek, diskusi kelompok, atau aktivitas kreatif lainnya untuk
meningkatkan keterlibatan siswa dan membangun pemahaman yang lebih
mendalam.
Diversifikasi Media Pembelajaran: Menambahkan variasi dalam penggunaan
media pembelajaran seperti simulasi, gambar, atau video dapat membantu
memenuhi gaya belajar yang berbeda di antara siswa dan meningkatkan
daya serap informasi.
Pelatihan dalam Pengelolaan Kelas: Mengadakan pelatihan khusus bagi guru
dalam manajemen kelas yang efektif, terutama dalam konteks metode
pembelajaran yang melibatkan interaksi aktif siswa, seperti diskusi kelompok
atau pembelajaran berbasis proyek.
Penyempurnaan Asesmen: Mengevaluasi dan menyempurnakan strategi
asesmen, termasuk rubrik evaluasi yang jelas untuk tugas proyek atau
portofolio. Ini akan membantu meningkatkan validitas dan reliabilitas
evaluasi hasil belajar siswa.
Pengembangan Literasi Digital: Memastikan bahwa siswa dan guru memiliki
keterampilan literasi digital yang memadai, khususnya dalam pemanfaatan
sumber belajar online, untuk mengoptimalkan manfaat teknologi dalam
pembelajaran.
NOTES

Dengan menerapkan rekomendasi ini, diharapkan pembelajaran di kelas


VIIIA pada mata pelajaran IPA dapat terus berkembang dan memberikan dampak
positif pada pencapaian siswa serta pengalaman pembelajaran mereka.

Demikianlah laporan observasi ini. Semoga informasi ini dapat memberikan


pandangan yang komprehensif tentang proses pembelajaran yang berlangsung.

Terima kasih.
Hormat saya,

Hasdinar, S.Pd
Guru IPA SMP Negeri 5 Pallangga
NOTES

LAMPIRAN

(Lampirkan semua bukti fisik, foto, atau salinan dokumen yang mendukung
observasi, seperti perangkat pembelajaran, media pembelajaran, bahan ajar, dan
asesmen)

Anda mungkin juga menyukai