LAPORAN OBSERVASI
PROSES
PEMBELAJARAN
REKAN SEJAWAT
Syarifah Afsantin, S.Pd.
Daftar Isi
i Daftar Isi
Daftar Isi Laporan Observasi Rekan Sejawat
01 Pendahuluan
Kegiatan Pendahuluan
08 Dokumentasi Kegiatan
Foto-foto kegiatan
17 Kesimpulan
Kesimpulan dan
Rekomendasi
i
pendahuluan
Pada tanggal 12 Februari 2024, dilakukan observasi
terhadap proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh ibu
Nurul Hidayati, S.Pd. di ruang kelas IV di SD 2 Panjunan.
Observasi ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengevaluasi
berbagai aspek pembelajaran, termasuk perangkat
pembelajaran, metode pengajaran, model pembelajaran,
pendekatan, media pembelajaran, bahan ajar, serta asesmen
yang digunakan dalam rangka meningkatkan kualitas
pembelajaran di sekolah.
Latar Belakang:
Observasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya sekolah
untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan mencapai
tujuan pembelajaran yang optimal. Dengan memahami
praktik mengajar yang efektif, diharapkan dapat memberikan
kontribusi positif terhadap prestasi akademis siswa.
Tujuan Observasi:
1. Mengidentifikasi keberhasilan dan tantangan dalam
perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran oleh ibu
Nurul Hidayati, S.Pd.
2. Mengevaluasi efektivitas metode, model, dan pendekatan
pembelajaran yangditerapkan.
3. Menilai penggunaan media pembelajaran, bahan ajar, dan
asesmen dalam mendukung proses pembelajaran.
4. Memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk
peningkatan kualitas pembelajaran di kelas IV SD 2
Panjunan.
01
Metode Observasi:
Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung
kegiatan pembelajaran, mewawancarai ibu Nurul
Hidayati,S.Pd., dan menganalisis dokumen perangkat
pembelajaran yang telah disiapkan sebelumnya. Metode ini
dipilih untuk mendapatkan gambaran menyeluruh tentang
praktik pengajaran dan penilaian.
Etika Observasi:
Dalam melakukan observasi, prinsip etika akan dijunjung
tinggi. Kerahasiaan informasi dan penghormatan terhadap
kebijakan sekolah akan dijaga. Hasil observasi akan digunakan
untuk keperluan peningkatan mutu pembelajaran dan tidak
akan digunakan secara merugikan.
02
KOMPONEN YANG
DIOBSERVASI
I. Perangkat Pembelajaran
Deskripsi Perangkat Pembelajaran
Pada tanggal 10 Februari 2024, saya mengamati perangkat
pembelajaran yang disiapkan oleh ibu Nurul Hidayati, S.Pd.
untuk kelas IV di matapelajaran IPAS. Perangkat
pembelajaran ini dirancang dengan baik dan terstruktur untuk
mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
Tujuan Pembelajaran:
Perangkat pembelajaran mencakup tujuan pembelajaran yang
jelas dan terukur. Tujuan tersebut melibatkan aspek kognitif,
afektif, dan psikomotorik, memberikan panduan yang tepat
tentang apa yang diharapkan siswa capai selama sesi
pembelajaran.
Rencana Pembelajaran:
Rencana pembelajaran mencakup serangkaian kegiatan yang
dirancang dengan baik untuk memfasilitasi pemahaman
siswa. Setiap kegiatan berkaitan dengan tujuan pembelajaran
dan dirancang untuk meningkatkan keterlibatan siswa secara
aktif.
Strategi Pembelajaran:
Guru menggunakan beragam strategi pengajaran, termasuk
ceramah singkat, diskusi kelompok, dan kegiatan praktikum.
Strategi ini tampaknya disesuaikan dengan karakteristik siswa
dan sifat materi pembelajaran.
03
Pemanfaatan Sumber Belajar:
Perangkat pembelajaran mencakup penggunaan berbagai
sumber belajar, seperti buku teks, materi online, dan materi
audiovisual. Pemanfaatan sumber-sumber ini dirancang untuk
memberikan variasi dalam pembelajaran dan mendukung
pemahaman siswa.
Dukungan Khusus:
Guru juga telah mempertimbangkan dukungan khusus untuk
siswa yang memerlukan bantuan tambahan. Perangkat
pembelajaran mencakup strategi untuk memfasilitasi
pembelajaran inklusif.
Penggunaan Teknologi:
Penggunaan teknologi terlihat dalam perangkat
pembelajaran ini. Guru menggunakan presentasi multimedia
dan sumber daya online untuk memperkaya pengalaman
pembelajaran.
04
Kesiapan dan Kelengkapan:
Seluruh perangkat pembelajaran telah disiapkan dengan rinci
dan tampak lengkap. Materi, bahan ajar, dan perangkat
pendukung lainnya telah tersedia dengan baik.
Elemen Perangkat
No Hasil Analisis
Pembelajaran
Tujuan pembelajaran
Tujuan terukur danmencakup
1.
Pembelajaran aspek kognitif, afektif,
danpsikomotorik.
Rencana pembelajaran
terstruktur dengan urutan
Rencana
2. kegiatan yang mendukung
Pembelajaran
mencapai tujuan
pembelajaran.
05
Elemen Perangkat
No Hasil Analisis
Pembelajaran
Penggunaan beragam
strategi pengajaran
Strategi
3. memberikan variasi dan
Pengajaran
menyesuaikan dengan
karakter siswa.
Pemanfaatan sumber
belajar beragam
Pemanfaatan
4. memberikan kekayaan
Sumber Belajar
informasi dan mendukung
pemahaman siswa.
06
Elemen Perangkat
No Hasil Analisis
Pembelajaran
07
Dokumentasi Observasi
Observasi berlangsung
1000 selama 2 jam pelajaran dari
pukul 09.00 sampai pukul
200 10.10. Kegiatan
pembelajaran sangat
76
bermakna bagi siswa dan
0 melibatkan peran aktif siswa
saat pembelajaran.
08
II. Metode Pengajaran
Analisis metode pengajaran yang telah saya lakukan terhadap
ibu Nurul Hidayati, S.Pd. adalah sebagai berikut:
Metode
No Kelebihan Kekurangan
Pengajaran
Efektif untuk
menyampaikan Kurang melibatkan siswa
informasi dasar. secara aktif.
1. Ceramah
Efisien dalam Bisa membuat siswa
menyampaikankonse kehilangan minat.
p-konsep kompleks.
Mendorong
partisipasi aktif Memerlukan waktu yang
siswa. lebih lama.
Diskusi Membangun Risiko dominasi beberapa
2.
kelompok keterampilan sosial siswa.
dan kritis. Butuh pengelolaan
Memberikan kelompok yang efektif.
perspektif beragam.
Meningkatkan
pemahaman konsep Memerlukan persiapan
melalui praktik. materi yang lebih lama.
Pembelajara
Mengembangkan Membutuhkan ruang dan
3. n Berbasis
keterampilan praktis sumber daya khusus.
Proyek
siswa. Evaluasi bisa lebih
Mendorong kompleks.
kerjasama tim.
09
Metode
No Kelebihan Kekurangan
Pengajaran
Mendorong kreativitas
dan pemikiran bebas.
Tidak semua siswa aktif
Meningkatkan
berpartisipasi.
5. Brainstorming kemampuan pemecahan
Butuh pengelolaan
masalah.
fasilitator yang baik.
Merangsang diskusi dan
pertukaran ide.
10
III. Model Pembelajaran dan Pendekatan
Analisis model pembelajaran dan pendekatan yang telah saya
lakukan terhadap ibu Nurul Hidayati, S.Pd. adalah sebagai
berikut:
Model
Pembelajaran
No Kelebihan Kekurangan
dan
Pendekatan
Mendorong
Memerlukan manajemen
kerjasama tim dan
kelompok yang efektif.
tanggung jawab
Butuh waktu untuk
Model bersama
membangun kolaborasi
1. Pembelajara Meningkatkan
efektif.
Kooperatif keterampilan sosial
Tidak semua siswa dapat
siswa.
berkontribusi dengan
Mendukung
maksimal.
pembelajaran aktif.
Mendorong
pemikiran kritis Memerlukan pemahaman
dan eksplorasi dan keterampilan
mandiri. penyelidikan
Pendekatan Merangsang rasa Evaluasi bisa lebih
2.
Inkuiri ingin tahu dan kompleks.
motivasi belajar. Memerlukan waktu lebih
Menumbuhkan lama dalam proses
pemahaman pembelajaran.
mendalam.
Model Meningkatkan
Memerlukan
Pembelajaran keterampilan
3. perencanaan kasus yang
Berbasis pemecahan
relevan dan menantang.
Masalah masalah.
11
Metode
No Kelebihan Kekurangan
Pengajaran
Merangsang
kreativitassiswa dalam Evaluasi dapat
mencarisolusi. sulitdiimplementasikan
Memberikan Memerlukandukungan
konteksnyata yangkuat dari fasilitator.
untukpembelajaran.
12
IV. Media Pembelajaran dan Bahan Ajar
Analisis media pembelajaran dan bahan ajar yang telah saya
lakukan terhadap ibu Nurul Hidayati, S.Pd. adalah sebagai
berikut:
Media
No Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
dan Bahan Ajar
Menyajikan
informasi dengan
cara yang visual Tidak semua siswa dapat
dan menarik. memahami informasi
Dapat dengan cara visual.
memfasilitasi Memerlukan akses dan
Presentasi
1. pemahaman keterampilan teknologi
Multimedia
konsep yang Perlu perencanaan
kompleks. matang untuk
Meningkatkan memastikan
keterlibatan siswa efektivitasnya.
melalui audio dan
gambar.
Menyediakan
informasi yang
terstruktur dan Tidak selalu menarik bagi
terorganisir. semua siswa.
Mengandung Terkadang informasi
referensi yang menjadi usang.
2. Buku Teks
dapat diakses Terkadang kurang
ulang. fleksibel dalam
Memberikan pendekatan
fondasi konsep pembelajaran.
secara
menyeluruh.
13
Metode
No Kelebihan Kekurangan
Pengajaran
Meningkatkan Pemrosesaninformasi
dayatangkap siswa bisaterbatas padasatu
melaluipendekatan bentuk.
audio danvisual. Risiko informasi tidak
Sumber
3. Memfasilitasi valid atau tidak
Belajar Online
pembelajaran mandiri terverifikasi.
dan kegiatan eksplorasi. Keterbatasan akses
Dapat diakses secara internet dibeberapa
fleksibel di luar kelas. tempat.
Meningkatkan daya
Pemrosesan informasi
tangkap siswa melalui
bisa terbatas pada satu
pendekatan audio dan
bentuk.
visual.
Diperlukan peralatan
Materi Memfasilitasi
4. khusus untuk penyajian
Audiovisual pemahaman konsep
yang optimal.
secara multi sensori.
Pemilihan materi harus
Cocok untuk siswa
mempertimbangkan
dengan gaya belajar
keberagaman siswa.
berbeda.
14
V. Asesmen
Analisis asesmen yang telah saya lakukan terhadap ibu Nurul
Hidayati, S.Pd. adalah sebagai berikut:
Media
No Pembelajaran Kelebihan Kekurangan
dan Bahan Ajar
Memberikan
umpan balik Diperlukan waktu dan
segera terhadap upaya untuk pelaksanaan
Asesmen
kemajuan siswa. yang konsisten.
Formatif
Mendorong Evaluasi formatif dapat
(Tuliskan
1. perbaikan kontinu dianggap sebagai beban
metode
dalam tambahan.
asesmen yang
pembelajaran Diperlukan keterampilan
digunakan)
Mendukung guru dalam memberikan
keterlibatan siswa umpan balik yang efektif.
secara aktif.
Memberikan
gambaran
keseluruhan Umpan balik diberikan
Asesmen tentang setelah pembelajaran
Sumatif pencapaian siswa. selesai
(Tuliskan Menyediakan data Mungkin tidak
2.
metode evaluasi untuk memberikan motivasi
asesmen yang pengambilan intrinsik pada siswa
digunakan) keputusan Risiko labelisasi dan
Memotivasi siswa stigmatisasi siswa.
untuk mencapai
prestasi tinggi.
15
Metode
No Kelebihan Kekurangan
Pengajaran
16
kesimpulan dan
rekomendasi
Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi terhadap proses pembelajaran,
perangkat pembelajaran, metode pengajaran, model
pembelajaran, media pembelajaran, bahan ajar, dan asesmen
yang diterapkan oleh ibu Nurul Hidayati pada mata pelajaran
IPAS, dapat disimpulkan bahwa pendekatan yang beragam
telah diterapkan untuk menciptakan pengalaman
pembelajaran yang bermakna dan efektif. ibu Nurul telah
menunjukkan komitmen dalam merancang pembelajaran yang
melibatkan siswa secara aktif, mendukung pemahaman
konsep, dan memotivasi siswa untuk belajar.
rekomendasi
Penguatan Umpan Balik Formatif: ibu Nurul dapat lebih
mengintensifkan penggunaan umpan balik formatif dalam
proses pembelajaran. Umpan balik yang diberikan secara
langsung dan segera dapat membantu siswa untuk
memperbaiki pemahaman mereka secara kontinu.
Integrasi Metode Pengajaran yang Lebih Interaktif:
Mempertimbangkan integrasi metode pengajaran yang
lebih interaktif seperti pembelajaran berbasis proyek,
diskusi kelompok, atau aktivitas kreatif lainnya untuk
meningkatkan keterlibatan siswa dan membangun
pemahaman yang lebih mendalam.
Diversifikasi Media Pembelajaran: Menambahkan variasi
dalam penggunaan media pembelajaran seperti simulasi,
gambar, atau video dapat membantu memenuhi gaya
belajar yang berbeda di antara siswa dan meningkatkan
daya serap informasi.
17
Pelatihan dalam Pengelolaan Kelas: Mengadakan
pelatihan khusus bagi guru dalam manajemen kelas yang
efektif, terutama dalam konteks metode pembelajaran
yang melibatkan interaksi aktif siswa, seperti diskusi
kelompok atau pembelajaran berbasis proyek.
Penyempurnaan Asesmen: Mengevaluasi dan
menyempurnakan strategi asesmen, termasuk rubrik
evaluasi yang jelas untuk tugas proyek atau portofolio. Ini
akan membantu meningkatkan validitas dan reliabilitas
evaluasi hasil belajar siswa.
Pengembangan Literasi Digital: Memastikan bahwa siswa
dan guru memiliki keterampilan literasi digital yang
memadai, khususnya dalam pemanfaatan sumber belajar
online, untuk mengoptimalkan manfaat teknologi dalam
pembelajaran.
Terima kasih.
Hormat saya,
18