Anda di halaman 1dari 18

Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St.

Asiqah UA)

ANALISIS MAKNA PESAN DAKWAH DALAM SYAIR LAGU KARYA


ANREGURUTTA HAJI ABDURRAHMAN AMBO DALLE (SUATU
KAJIAN SEMIOTIKA)

HARDIYANTI KAMALUDDIN,MUH. NUR LATIEF, SITTI ASIQAH USMAN


Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam
Fakultas Dakwah dan Komunikasi
UIN Alauddin Makassar
Email: haridyantik@gmail.com; muhnurlatief944@gmail.com;
asiqah.usman16@gmail.com

Abstract:

This research discusses the meaning of da'wah messages in the song lyrics by
Anregurutta Haji Abdurrahman Ambo Dalle. The results show that the song by
Anregurutta Haji Abdurrahman Ambo Dalle entitled Allahu Jalla, Sempajangnge,
and Hubbul Malik was created based on the socio-cultural context behind it,
namely 1) Allahu Song Jalla was based on the needs of society at that time
which needed to be given an understanding of His attributes and to keep away
from shirk; 2) The song Sempajangnge was created on the basis of many
claiming to be faithful but not yet practicing Islamic law, especially the five daily
prayers; 3) The background song of Hubbul Malik was a manifestation of strong
nationalism in the context of fighting colonialism by strengthening nationalism.
The three songs that are the object of this research are full of da'wah messages,
both those related to faith, law, and morals, namely the song Allahu Jalla
contains the message of akidah (knowing God and strengthening belief in Allah
Almighty), the Sempajangnge song contains the message of sharia (related to
with an explanation of prayer), the song Hubbul Malik contains a message of
morality (morals to leaders and the right attitude in maintaining the integrity of
the nation and state).

Keywords: meaning; da’wah; Anregurutta Haji Abdurrahman Ambo Dalle

PENDAHULUAN jalan Tuhan dengan berbagai jalan yang


Pada umumnya, para ulama bisa ditempuh. Sedangkan ada yang
sepakat bahwa berdakwah hukumnya berpendapat dakwah itu wajib
wajib bagi seluruh umat Islam. Akan kifayah.
tetapi, terjadi perbedaan pendapat Pada prinsipnya dakwah
dalam hal kewajiban berdakwah. Ada merupakan kewajiban bagi umat Islam
yang berpendapat wajib ‘ain yakni karena Islam adalah agama dakwah,
berdakwah merupakan kewajiban yakni agama yang mengajarkan
setiap muslim sesuai kadar pemeluknya untuk aktif menyebarkan
kemampuan masing-masing. Pendapat ajaran Islam kepada seluruh umat
ini didasarkan pada Alquran QS. An- manusia melalui jalan dakwah. Wahidin
Nah}l/16:125, ayat ini dipahami Saputra sebagaimana dikutip oleh
memerintahkan kepada nabi dan Nirwan mengistilahkan kewajiban
ummatnya untuk mengajak manusia ke berdakwah tersebut sebagai conditio

682
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

sine qua non yang berarti tidak tertentu seperti Maulid, Isra Mikraj dan
mungkin dihindarkan dari kehidupan lain sebagainya. Sementara orang-
manusia. 1 orang yang tidak memiliki ketertarikan
Perjalanan perjuangan dakwah terhadap yang demikian, tentu tidak
Islam sejak mulai dari masa para akan tersentuh dengan dakwah Islam.
nabi,sahabat, tabiin, dan generasi Oleh karena itu, para pendakwah
selanjutnya hingga masa sekarang dan idealnya tidak lagi memandang dakwah
akan terus berlanjut di masa yang akan sebatas pada aktivitas lisan semata
datang adalah bentuk betapa melainkan mencakup berbagai macam
pentingnya peran dakwah dalam aktivitas lisan maupun nonlisan yang
pengembangan Islam bahkan kelahiran berorientasi menumbuhkan
Islam di seantero permukaan bumi ketertarikan terhadap ajaran Islam.2
tidak luput dari pendekatan dakwah Dakwah dikibarkan
yang realisasinya menempuh berbagai menyesuaikan kebutuhan dan titik
media dan metode secara dinamis lemah masyarakat, faktor lingkungan,
sesuai dengan perkembangan zaman. juga keahlian seorang pendakwah
Dalam konteks metode, media dalam memanfaatkan potensi miliknya.
dakwah sejalan dengan tuntunan Islam. Sebab, dakwah merupakan wujud
Media mendapat restu khusus dari interaksi sosial dan verbal dengan
reguler, atau paling tidak telah ada di masyarakat dan objek dakwah lainnya,
dalam konsep besar dalil-dalil agama. yang tentu beragam tabiat dan
Seperti dakwah melalui khotbah Jumat, pembawaannya.
atau sebuah perkumpulan (halaqah) di Seni memiliki peran penting
dalam masjid yang diisi dengan dalam pengembangan dakwah
pengajaran dan nasihat keagamaan. Islam,khususnya di Indonesia. Raden
Media demikian telah diajarkan dan Mahdum Ibrahim atau yang dikenal
diperagakan Rasulullah saw. dan para dengan Sunan Bonang salah satu Wali
alim muslim yang hidup di masa Songo yang sering menggunakan
setelahnya. Namun pada zaman wahana kesenian dan kebudayaan
sekarang ini, proses penyampaian untuk menarik simpati masyarakat.
dakwah tidak cukup jika hanya sebatas Sama halnya dengan seorang
melalui pengajian, ceramah-ceramah di pedangdut kondang terkenal yang
atas mimbar dan media konvensional dijuluki ‚Raja Dangdut yaitu Rhoma
lainnya karena pada umumnya hanya Irama juga menggunakan pendekatan
dilihat oleh orang-orang tertentu yang seni sebagai medan dakwah. Banyak
senang mengikuti pengajian, syair lagunya yang memberikan
mendengarkan ceramah di masjid, nasihat-nasihat keagamaan dan juga
majelis taklim atau acara keagamaan pesan-pesan teologis.

Alauddin, 2015), h. 3.
1
Nirwan Wahyudi. AR, “Analisis
2
Makna Pesan Dakwah dalam Lagu Karya M. Azizi Hasbullah, Trilogi Musik
Rhoma Irama dan Soneta Group”, Skripsi (Cet.I; Kediri: Lirboyo Press, 2017), h. 256.
(Makassar: Fak. Dakwah dan Komunikasi UIN

683
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

Musik menjadi sesuatu yang Anregurutta Haji Abdurrahman


sangat urgen dalam peristiwa dakwah, Ambo Dalle seorang penyair produktif
di mana musik acapkali tampak sebagai dalam menghasilkan karya-karya yang
unsur penting yang tidak tergantikan bernuansa keagamaan dan sifatnya
dalam kehidupan berbagai strata mengajak kepada kebaikan. Jiwa seni
masyarakat. Merupakan suatu langkah dalam bentuk menikmati hidup terlihat
yang baik bila musik dapat dari kacamata estetika itu bukanlah
dimanfaatkan oleh seorang pendakwah barang asing bagi masa remaja
sebagai pintu masuk menuju dan Anregurutta Haji Abdurrahman Ambo
menghampiri hati objek dakwahnya. Dalle. Ia juga suka menyanyi
Melalui sesuatu hal yang digemari, sebagaimana anak sebayanya yang juga
dakwah kepada masyarakat tentu akan suka menyanyi. Baginya, menyanyi
lebih mudah. Musik selamanya akan merupakan bentuk pernyataan
menjadi medan, sebuah perantara dan bahasa kerendahan jiwa melalui
pengantar yang baik jika musik lantunan suara. Bukankah azan, suara
memang mampu menerjemahkan panggilan untuk menghadap Allah, itu
tujuan-tujuan mulia sebuah dakwah.3 akan lebih nikmat kalau dilantunkan
Ulama besar yang namanya dalam suara merdu? Bahkan Allah
masih tenar sampai sekarang, seorang memberi kehormatan kepada seorang
ulama dari tanah Bugis pendiri Pondok rasul-Nya yang bernama Nabi Daud
Pesantren Darud Da’wah Wal Irsyad juga dengan suara merdu yang tak
(DDI), Anregurutta Haji Abdurrahman tertandingi.5 Bakat kesenian yang
Ambo Dalle. Ia adalah seorang pendidik dimiliki oleh Anregurutta sebenarnya
dan ulama yang produktif. Tidak kurang telah dimiliki ketika ia masih muda.
dari empat puluh judul kitab telah Oleh karena itu, dalam penyampaian
ditulisnya. Selain karya-karya berupa dakwah ia juga menggunakan kesenian
puluhan kitab, anregurutta juga dalam hal ini seni musik sebagai media
seorang seniman. Hal itu terbukti dari penyebaran dakwah Islam.
sejumlah lagu yang diciptakannya. Adapun mengenai lagu-lagu
Syair-syair lagu tersebut disusun dalam objek penelitian, mengingat banyaknya
bahasa Arab, Bugis, Indonesia, dan lagu karya Anregurutta Haji
Arab-Bugis. Bahkan ada nyanyian yang Abdurrahman Ambo Dalle yang
iramanya mirip lagu Jepang, tapi berbingkai dakwah, peneliti memilih
berbahasa Bugis. Lagu tersebut lagu Allahu Jalla, Sempajangnge, dan
diciptakan pada zaman Jepang sebagai Hubbul Malik sebagai objek penelitian.
strategi dakwah untuk menyiasati Masing-masing syair lagu tersebut
penjajah.4 diciptakan oleh anregurutta dalam

3 Organisasi, dan Sistem Nilai [t.d.], h. 116.


M. Azizi Hasbullah, Trilogi Musik ,
5
h. 258. M. Nasruddin Anshoriy Ch.,
4 Anregurutta Ambo Dalle Maha Guru dari Bumi
Ahmad Rasyid A. Said, Darud
Bugis (Cet.I; Yogyakarta: Tiara Wacana, 2009),
Da’wah Wal Irsyad Abdurrahman Ambo Dalle
h. 12.
Mangkoso dalam Perspektif Sejarah,
684
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

perjalanan dakwahnya sebagai pendiri mengikuti petunjuk Allah dan


Pondok Pesantren Darud Da’wah Wal Rasul-Nya.7
Irsyad (DDI) yang berpusat di
Mangkoso. Peneliti memilih ketiga lagu
Unsur-Unsur Dakwah
tersebut atas dasar pertimbangan
bahwa ketiganya termasuk lagu yang Dakwah diibaratkan sebagai
masyhur serta penuh dengan pesan- sebuah bangunan yang tidak dapat
pesan dakwah. berdiri sendiri. Dakwah memiliki unsur-
unsur yang di antara semuanya saling
TINJAUAN PUSTAKA berkaitan satu sama lain. Pada
Dakwah dasarnya, dakwah merupakan
Secara etimologis atau istilah, penyampaian pesan hasil pengolahan
kata dakwah didefinisikan oleh banyak pikiran da'I terhadap ajaran Islam yang
tokoh dengan berbagai pengertian tertuang dalam Alquran dan Al-Hadis,
(ta’rif). yang kemudian disampaikan kepada
a. Menurut Syekh Ali Mahfuz khalayak atau sasarannya yaitu mad’u,
sebagaimana juga dikutip oleh dengan tujuan untuk memberitahu,
Moh. Ali Aziz dari kitab memengaruhi, mendidik.8
Hida<yatul Mursyidi<n Ada tiga macam metode yang menjadi
dinyatakan bahwa dakwah adalah dasar dakwah yaitu:
mengajak (mendorong) manusia 1. Dakwah bi al-Hikmah
untuk mengikuti kebenaran dan Metode dakwah pertama adalah
petunjuk, menyeru mereka dakwah bi al-Hikmah. Dalam Alquran
berbuat kebajikan dan melarang kata hikmah dengan berbagai
mereka dari perbuatan munkar bentuknya (bentuk masdar dan fa’il )
agar mereka mendapat disebut sebanyak 29 kali. Sebanyak 15
kebahagiaan di dunia dan kali kata hikmah disebutkan bersamaan
akhirat.6 dengan kata kitab, empat di antaranya
b. Menurut Hamzah Yakub dalam kata hikmah menjelaskan tentang
Ropingi el Ishaq dakwah adalah Alquran. Yang lain kata hikmah disebut
mengajak umat manusia dengan berkaitan dengan pengetahuan secara
hikmah kebijaksanaan untuk umum, dalam arti pengetahuan

6 10.
Syekh Ali Mahfudz, dalam Ropingi el
8
Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah Studi Irzum Farihah. 2014, Pengembangan
Komprehensif Dakwah dari Teori ke Praktik, h. Karier Pustakawan Melalui Jabatan Fungsional
7. Perpustakaan Sebagai Media Dakwah. Libraria.
7 Vol. 2 No. 1. Journal.iainkudus.ac.id. 14 Juli
Hamzah Yaqub, dalam Ropingi el
2020
Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah: Studi
Komprehensif Dakwah dari Teori ke Praktik, h. 685
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

menyangkut berbagai persoalan dari jadalah adalah mujadalah, yang


manusia. 9 bermakna perdebatan atau
Dalam bahasa Indonesia kata perbantahan. Dengan demikian
hikmah diartikan dengan bijaksana. dakwah bi almujadalah adalah dakwah
Oleh karena itu, dakwah dapat dengan cara melakukan perdebatan
dilakukan dengan berbagai cara. Yang dan perbantahan kepada objek
terpenting dakwah disampaikan secara dakwah.12
bijaksana. Dakwah dengan cara ini dapat
dilakukan baik secara langsung maupun
2. Dakwah bi al-Mau’izah al-Hasanah tidak langsung. Perbantahan atau
Dakwah dengan metode bi al- perdebatan secara langsung dapat
Mau’izah al-Hasanah sering diartikan dilakukan secara lisan seperti beradu
dengan pelajaran yang baik dan argument, mengemukakan dalil serta
dipraktikkan dalam bentuk cara bukti untuk meyakinkan lawan.
ceramah keagamaan. Nasihat tentang Sedangkan perdebatan secara tidak
kebaikan adalah kunci dalam metode langsung dilakukan dengan cara
ini. Di antara pelaksanaan metode ini menyebarkan berbagai gagasan yang
adalah pelaksanaan pendidikan, baik perlahan membangun paradigma pikir.
secara klasikal maupun dalam bentuk Adapun media yang dapat
sorogan.10 Namun, konsep bi al- digunakan sebagai sarana
Mau’izah al-Hasanah tidak terbatas menyampaikan pesan-pesan dakwah:
pada ceramah saja ataupun 1. Lembaga-lembaga Pendidikan
pembelajaran, akan tetapi dapat Lembaga pendidikan formal
dikembangkan dalam berbagai bentuk maupun nonformal menjadi media
kegiatan yang mendorong orang untuk efektif untuk dakwah Islamiah. Melalui
memahami suatu materi. lembaga pendidikan nilai, norma dan
3. Dakwah bi al-Muja<dalah ajaran Islam dapat ditanamkan ke
Akar kata ‫( خَ ُند ُبجُي‬mujadalah pribadi (pemikiran, emosi, dan
adalah jadalah yang berarti menjalin, psikomotorik) anak didik, baik secara
menganyam).11 Pengembangan kata teoretis maupun secara praktis. Secara
jadalah menjadi jadalah bermakna teoretis penanaman nilai Islam kepada
berdebat, berbantah. Bentuk masdar anak didik akan dapat mendorong

9 Teori ke Praktik,h. 119.


Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu
11
Dakwah: Studi Komprehensif Dakwah dari Maftu Afnan, Kamus Arab, h. 320
Teori ke Praktik, h. 111. 12
Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu
10
Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah: Studi Komprehensif Dakwah dari
Dakwah: Studi Komprehensif Dakwah dari Teori ke Praktik, h. 122.
686
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

generasi muslim yang akan datang kelompok atau organisasi sosial yang
berpegang dan berpikir berlandaskan berdasarkan pada suku, ada kelompok
nilai-nilai yang bersumber dari agama. yang dihimpun berdasarkan pada hobi,
Sudah barang tentu jika nilai agama ada kelompok yang berdasarkan pada
yang dijadikan sumber dalam berpikir profesi, ada kelompok yang
dan bertindak oleh anak didik, maka berdasarkan pada kepentingan politik,
akan mendorong terciptanya dan sebagainya.14
kehidupan yang damai dan sejahtera.13 4. Media Massa
2. Lingkungan Keluarga dan Sosial Dakwah membutuhkan media
Lingkungan keluarga dan sosial sebagai sarana menyampaikan pesan-
menjadi dakwah yang tidak dapat pesan dakwah. Pada masa Rasulullah
diabaikan. Pembentukan keperibadian saw. dakwah dilakukan dengan cara
anak, termasuk orang dewasa, tidak berdialog, berdiskusi, dan juga
hanya dapat dilakukan melalui khutbah. Di era modern, dakwah dapat
pendidikan. Materi pendidikan di dilakukan dengan menggunakan
sekolah yang bagus tidak akan banyak berbagai macam media. Perkembangan
memberikan pengaruh pada pemikiran pengetahuan dan teknologi
dan perilaku orang jika lingkungan menghadirkan banyak media yang
keluarga dan sosial tidak dapat dimanfaatkan untuk melakukan
mendukungnya. komunikasi, termasuk untuk
3. Organisasi sosial, politik, budaya, menyampaikan pesan-pesan dakwah.
keagamaan, profesi, dan sebagainya Tentu media-media yang muncul di era
Sebagai tindak lanjut dari modern tidak berarti menggantikan
lingkungan keluarga dan sosial, begitu saja media penyampaian
organisasi sosial, politik, budaya, pesannya yang sejak awal digunakan
agama, serta organisasi profesi menjadi seperti ceramah. Dengan adanya
media yang efektif untuk dijadikan media-media komunikasi yang baru,
sebagai sarana kegiatan dakwah dakwah Islamiah dapat dilakukan
Islamiah. Fitrah manusia adalah secara lebih baik dalam hal teknik
berkelompok. Maka dalam lingkungan penyampaian dan penerimaan pesan
sosial selalu ada kelompok atau dalam kegiatan dakwah Islamiah.15
organisasi. Di Indonesia misalnya, ada

15
13
Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah: Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah:
Studi Komprehensif Dakwah dari Teori ke Studi Komprehensif Dakwah dari Teori ke
Praktik, h. 138.
Praktik, h. 133.
14
Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah:
Studi Komprehensif Dakwah dari Teori
Praktik, h. 136.
687
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

Pesan Dakwah menyangkut hal-hal yang boleh dan


Pesan dakwah adalah materi tidak boleh, yang dilarang, dianjurkan
dakwah yang disampaikan kepada dan dibolehkan, sebagai seorang
objek dakwah baik itu secara lisan muslim.17
maupun tulisan. Pesan dakwah Syariat Islam merupakan
meliputi seluruh ajaran yang termuat seperangkat sistem ibadah sebagai
dalam Alquran dan sunnah Rasul. manifestasi keimanan seseorang agar
Pada umumnya, pesan dakwah memiliki landasan yang kuat dalam
dalam hal ini materi dakwah secara beragama.
garis besar terdapat tiga pokok materi 3. Akhlak, yaitu menyangkut tata cara
di dalam ajaran Islam, yaitu: menghias diri dalam melakukan
1. Akidah, yaitu sistem keimanan hubungan dengan Allah (ibadah) dan
kepada Allah swt, yang meliputi iman berhubungan sesama manusia dan
kepada Allah, kepada Malaikat, Kitab sesama makhluk. Pembahasan tentang
Rasul, Qada dan Qadar, dan Hari Akhir. akhlak sangat luas karena menyangkut
Sistem keimanan ini yang seharusnya baik buruk, pantas dan tidak pantas,
menjadi landasan fundamental dalam bahkan menyangkut rasa terhadap
sikap dan aktivitas serta perilaku sehari- sesama. Dalam bahasa Arab kata akhlak
hari seorang muslim. Di dalam QS. Az- dengan jamak khuluk dimaknai dengan
Zariyat/51:56. Menurut Ali Aziz dalam budi pekerti, perangai, tingkah laku,
Ropingi el Ishaq materi akidah ini dan tabiat.18
memiliki ciri-ciri yaitu keterbukaan,
cakrawala pemikiran yang luas, Musik dalam Dakwah Islam
kejelasan dan kesederhanaan konsep Berdasarkan pendapat ulama
keimanan, dan keterkaitan antara iman baik yang mengharamkan maupun
dan amal serta antara keyakinan dan membolehkan dapat disimpulkan
amal sebagai manifestasi dari keimanan bahwa musik yang diharamkan adalah
seseorang.16 yang memiliki tujuan sesat dan dapat
2. Syariat, yaitu serangkaian tuntunan berpaling dari syariat Islam. Artinya,
atau ajaran Islam menyangkut tentang musik tersebut tidak sama sekali
tata cara beribadah, baik langsung memiliki makna atau faedah sehingga
maupun tidak langsung, meliputi pola termasuk dalam perbuatan yang sia-sia.
hidup sehari-hari khususnya Oleh karena itu, maka yang menjadi

16
Ali Aziz, dalam Ropingi el Ishaq, Praktik, h. 77.
Pengantar Ilmu Dakwah: Studi Komprehensif 18
Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu
Dakwah dari Teori ke Praktik, h. 76.
17 Dakwah: Studi Komprehensif Dakwah dari
Ropingi el Ishaq, Pengantar Ilmu Dakwah: Teori ke Praktik, h. 80.
Studi Komprehensif Dakwah dari Teori ke
688
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

indikator utama untuk menjatuhkan para wali sebagai penyebar Islam


hukum terhadap musik adalah Nusantara, memang telah merumuskan
tujuannya. Sebaliknya, jika musik itu strategi dakwah atau strategi
ditujukan untuk kebaikan dalam hal ini kebudayaan yang sangat berbeda
sebagai dakwah untuk mensyiarkan dengan persebaran Islam di tanah lain.
agama Islam tentu sangat dapat Mereka memiliki rencana yang
diperbolehkan. sistematis, terutama sebagaimana
Adapun ketika membaca Islam menghadapi kebudayaan Jawa dan
sebagai sejarah klasik Nusantara: Nusantara yang sudah berumur sangat
apakah masuknya orang-orang asing, tua, kuat, dan sangat mapan seperti
penanaman akidah baru, ataupun itu.20 Walhasil, Wali Songo bukan hanya
sintesa budaya, akan menumbuhkan mampu menerjemahkan Islam secara
kepercayaan diri yang tinggi bagi kita. permisif di tengah-tengah mereka.
Wali Songo sebagai tokoh utamanya, Lebih jauh, mereka juga berhasil
sangat memaklumi Nusantara sebagai menanamkan berbagai bidang
kepulauan yang memiliki kekayaan keilmuan di sini: mulai dari filsafat,
budaya begitu besar. Para indeginous tasawuf, tata negara, etika, ilmu falak
masyarakat Nusantara memasrahkan hingga ilmu pengobatan yang lahir dan
dirinya pada karya sastra seni musik, berkembang dengan baik pada masa
seni rupa, seni pertunjukan, dan seni mereka dan diteruskan maupun
suara.19 sesudahnya.21 Begitu pula dengan
Kita patut percaya diri karena Anregurutta Haji Abdurrahman Ambo
Wali Songo telah membuktikan bahwa Dalle menjadikan seni dalam hal ini seni
ajaran Islam, betapapun di dalamnya musik sebagai salah satu sarana
terdapat nilai-nilai tegas dan penyampaian dakwah dan mengisi
inkompromi, dapat diterjemahkan dalam tiap karya lagunya makna nilai-
secara luas dan penuh toleran di tengah nilai ajaran keislaman, baik itu nilai
masyarakat awam Nusantara. Di tanah akidah, nilai syariat, nilai akhlak,
Nusantara, kita tahu, Islam sering kali dakwah, dan lain sebagainya.
menemui tembok tebal berupa
kekerasan hati masyarakatnya, METODE PENELITIAN
sehingga acap kali ajarannya baru dapat Penelitian ini merupakan
disebarkan melalui pertikaian- penelitian kualitatif. Pemilihan metode
pertikaian fisik. Dalam kenyataannya,

19 Mutamaddin, (Jakarta: LTN NU, 2015), h.214.


M. Azizi Hasbullah, Trilogi Musik, h. 276.
21
20 42M. Azizi Hasbullah, Trilogi Musik,
Said Aqil Siraj, Islam Sumber Inspirasi
h. 277.
Budaya Nusantara Menuju Masyarakat

689
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

kualitatif dengan analisis semiotika Sumber data sekunder adalah


model Ferdinand De Saussure. sumber data penunjang yang memiliki
korelasi dengan penelitian ini, yaitu
Sumber Data berupa: buku dan internet serta
1. Sumber Data Primer sumber data lainnya yang dapat
Sumber data primer adalah dijadikan sebagai data penunjang.
sumber utama yang mesti
diwawancarai secara mendalam Teknik Analisis Data
sebagai informasi kunci.22 Dalam Untuk mengungkap makna
penelitian ini, sumber data primer pesan dakwah pada syair lagu yang
dalam bentuk teks yaitu transkrip teks menjadi objek penelitian ini, digunakan
syair lagu Allahu Jalla, Sempajangnge, analisis semiotika model Ferdinand de
dan Hubbul Malik. Sedangkan sumber Saussure, di mana pada prinsipnya
data dalam bentuk wawancara yaitu menegaskan bahwa bahasa adalah
catatan hasil wawancara dengan para sebuah sistem tanda, dan setiap tanda
informan. tersusun atas penanda dan petanda.
Informan dalam hal ini adalah Dalam penelitian ini, penandanya
sumber yang diasumsikan mengetahui adalah Syair Lagu Karya Anregurutta
permasalahan penelitian guna Haji Abdurrahman Ambo Dalle,
memberikan informasi yaitu AG. Prof. sedangkan petandanya adalah hasil
Dr. H. Andi Syamsul Bahri Andi Galigo, identifikasi atau interpretasi makna
MA. sebagai Ketua Umum PB Darud pesan dakwah yang terdapat dalam
Da’wah Wal Irsyad, Ahmad Rasyid A. syair-syair lagu tersebut.
Said sebagai penulis buku DDI
Abdurrahman Ambo Dalle dalam HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Perspektif Sejarah, Organisasi, dan Identifikasi dan Interpretasi Makna
Sistem Nilai , Dra. Mursyidah Jafar Pesan Dakwah dalam Syair Lagu Karya
sebagai Pembina Pondok Pesantren Anregurutta Haji Abdurrahman Ambo
DDI Mangkoso, Asma Luthfi sebagai Dalle
Pada bagian ini, peneliti
Dosen Sosiologi dan Antropologi
menyajikan syair lagu yang menjadi
Universitas Negeri Semarang, dan
objek penelitian dalam bentuk tabel,
informan lain yang tahu mengenai lagu- kemudian mengidentifikasi pesan
lagu karya Anregurutta Haji dakwah yang terkandung dalam syair
Abdurrahman Ambo Dalle. tersebut berdasarkan kategori pesan
2. Sumber Data Sekunder dakwah (akidah,syariat, dan akhlak).

22 Penyuluhan di Sekolah Ed. IV (Cet. II;


Bimo Walgito, Bimbingan dan
Yogyakarta: PT Andi Offset, 2003), h. 2

690
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

Dalam konteks penelitian ini, syair lagu Masyarakat kami jagalah wahai
Allahu Jalla, Sempajangnge, dan Hubbul saudara sepanjang masa
Malik sebagai penanda (signifier), Kita miliki bangsa kami demi
sedangkan hasil dari identifikasi pesan kehormatan dan kejayaan
dakwah pada syair lagu tersebut Demi kehormatan dan kejayaan
sebagai petanda (signified). Melalui
hubungan penanda dan petanda model Pada 10 bait pertama, berkisah
Saussure tersebut, peneliti tentang kemahakuasaan Allah swt.
menginterpretasikan makna pesan dengan segala sifat-sifatnya yang
dakwah yang terkandung dalam lagu Agung. Dan menganjurkan untuk
Allahu Jalla, Sempajangnge, dan Hubbul senantiasa patuh dan taat kepada-Nya.
Malik karya Anregurutta Haji Gurutta Ambo Dalle menerangkan
Abdurrahman Ambo Dalle. bahwa Allah swt. memiliki sifat-sifat
yaitu diantaranya Maha Tinggi, Maha
1. Lagu Allahu Jalla Kekal, Maha Pengasih, dan Maha
Berikut terjemahan lagunya. Mampu. Dan juga sebagai jalan dakwah
Allah yang Maha Tinggi gurutta agar eksistensi Tuhan sebagai
Memiliki sifat-sifat kekal Tuhan yang Maha Esa terpatri dalam
Tuhan langit, bumi dan air-air yang diri dan kehidupan masyarakat serta
mengalir santri-santrinya. Kemudian
Tuhanmulah yang telah memberimu selanjutnya, gurutta Ambo Dalle
nikmat dan kesehatan memberikan penjelasan bahwa Allah
Mendengar semua ucapanmu terang- sebagai Tuhan langit, bumi, dan air-air
terangan maupun tersembunyi mengalir sebagaimana firman-Nya
Terang-terangan maupun tersembunyi dalam QS. Ar-Rum/30:27.
Maha Mampu dan Maha Pengasih. Quraish Shihab berpandangan
Yang memegang ajal bahwa Allahlah yang memulai
Takutlah pada Allah yang mengetahui penciptaan tanpa contoh sebelumnya,
segala isi hati kemudian menghidupkannya kembali
Serahkanlah segala urusanmu niscaya setelah mati.
Allah menjagamu dari kebinasaan Mengembalikan penciptaan
Allah Maha Tinggi memiliki sifat-sifat adalah lebih mudah bagi-Nya daripada
kekal memulainya.
Hai warga negeri ini, kalian telah Dia memiliki sifat yang sangat
memperoleh rida Tuhan mengagumkan yang tercermin dalam
Karena kalian telah membahagiakan kekuasaan dan hikmah-Nya yang
seluruhnya dan kalian berada sangat sempurna di langit dan bumi.
Di pesantren belajar, wahai seluruh
Dia Maha Unggul dalam kerajaan-Nya
muslimin
dan Maha Bijaksana dalam perbuatan
dan takdir-Nya.23

https://tafsirq.com/30-ar-ru<m/ayat-27 (14 Juni


23
TafsirQ.com, ‚Tafsir Quraish Shihab‛,
2020)

691
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

Begitu pula kuasa Allah swt. yang (Dan mendapatkan ganjaran


lainnya adalah pemberi nikmat dan pahalanya)
kesehatan, yang memegang ajal, yang SempajangngE rokonna
menjaga diri kebinasaan, yang (Salat itu adalah rukun)
mengetahui segala sesuatu. Gurutta Ogama assellengengngE
juga memberitahu agar senantiasa (Dari agama Islam)
takut kepada Allah swt. dan Aliri porena ogamaE
bertawakkal atau menyerahkan (Tiang kuatnya agama)
sepenuhnya kepada Allah setiap apa Nigi-nigi patettongngi
yang telah diusahakan. (Barang siapa yang menegakkan salat)
Pada bait 11-16 semuanya Tettottoni ogama
bercerita tentang perjuangan, (Maka dia menegakkan agamanya)
optimisme, dan cinta tanah air. Lagu Narekko natettangngi
tersebut di atas, terdapat kata ‚Hai‛ (Dan barang siapa meninggalkannya)
yang bermakna sebuah ajakan atau Maruttunni ogamana
seruan kepada seluruh masyarakat dan (Maka runtuhlah agamanya)
para santri gurutta Ambo Dalle agar Majeppu onronna
menjadikan pondok pesantren sebagai (Sesungguhnya kedudukan)
wadah pendidikan terutama penguatan SempajangngE riogamaE padai
pemahaman agama Islam yang dapat onronno
membangun akhlakul karimah dalam (Salat dalam agama seperti kedudukan)
diri peserta didik, sehingga dapat UluE ritubuE
berdampak terhadap terjaganya (Kepala dalam tubuh)
kehormatan dan kejayaan bangsa. Naiyye selling deeE nassempajang
(Adapun orang Islam yang tidak
2. Lagu Sempajangnge melaksanakan salat)
Berangkat dari observasi sosial Padai-padai tau talloE ulunna
yang dipandu dengan referensi agama , (Seperti orang yang tidak memiliki
maka gurutta Ambo Dalle menciptakan kepala)
syair lagu Sempajangnge yang Waennaja nakasi tettang
bermakna salat lima waktu. Berikut sempajangngE
syair lagunya: (Sungguh kasihan orang yang
Temmaka rennunna atikkeng rampei meninggalkan salat)
(Betapa bahagianya hati mengingat) E sining siajing sellengki
Onronna sempajangngE nennia (Wahai sekalian saudara semuslimku)
(Perihal tempat salat serta) Talitutui laloi
Saisanna alebbirenna (Hati-hatilah)
(Keajaibannya) Sempajang lima wettue
Barakuangmmengngi nari laku-laku (Terhadap salat lima waktu)
(Sehingga kita bisa istiqamah) Nasaba iyanatu paggoncinna sining
Innari lolongeng appalanna decengngE

692
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

(Karena salat lima waktulah kunci menjaga ibadah salatnya. Kemudian


segala kebaikan) setelah itu, tentulah Allah swt. akan
Majeppu sempajangngE memberikan ganjaran atau balasan
(Sesungguhnya salat itu ) pahala kepadanya. Sebagaimana
Alena nabitta menre tarimai firman Allah swt. dalam QS. Al-
(Nabi kita sendiri yang langsung A’raf/7:170.
menjemput) Bait dalam lagu ini menunjukkan
Rialang kaminang matanrewe bahwa salat adalah salah satu rukun
(Di alam yang sungguh tinggi) dalam agama Islam. Artinya salat
Warajanna onronna sempajangngE termasuk tiang pokok penyangga
(Sungguh tinggi derajat salat itu) agama Islam yang menentukan
Magapi upannapi tamelo kokohnya bangunan Islam akan runtuh
massempajang jika salat sebagai tiangnya tidak
(Lalu kapankah kita akan istiqamah ditegakkan. Dengan kata lain, seorang
melaksanakan salat) yang mengaku hamba Allah swt. Jika ia
AmmatengngE polena gau tenri senna- menegakkan salat maka ia menegakkan
senna agamanya. Akan tetapi, sebaliknya jika
(Kematian adalah sesuatu yang ia tidak menegakkan salat, maka itu
datangnya tidak disangka-sangka) sama halnya dengan meruntuhkan
Warajanna sesse kalena agamanya.
(Sungguh menyesal) Bait dalam lagu ini, secara jelas
Tau temmassempajangngE gurutta Ambo Dalle memberikan
(Orang yang tidak melaksanakan salat) ungkapan berkaitan dengan keduduka
Nateppa pole amatengngE sikkoi salat yang dapat memberikan
(Ketika maut datang menjemputnya) pemahaman kuat terhadap posisi dan
(Kami berlindung dengan Allah swt. dari fungsi salat yang amat sangat penting
perkara buruk) bagi hamba Allah swt.
Pada bait ini, gurutta Ambo Dalle Kemudian dianalogikan
menerangkan bahwa ibadah salat kedudukan salat itu ibarat kedudukan
dapat menjanjikan kebahagiaan hati kepala dalam tubuh manusia. Artinya,
serta memiliki banyak keajaiban di jikalau seorang hamba Allah swt. Tidak
dalamnya. Melalui bait ini juga terdapat melaksanakan salat maka diserupakan
pesan bahwa sebagai hamba Allah swt. orang yang tidak memiliki kepala.
yang taat harus menjaga keistiqamahan Penyerupaan tersebut sungguh
dalam melaksanakan salat. sangat jelas dan dapat memberikan
Melalui kesadaran bahwa salat kesadaran terhadap hamba bahwa
dapat memberikan kebahagiaan hati salat sangatlah penting sehingga
yang paripurna dan salat mengandung diibaratkan kepala. Dapat dibayangkan
banyak sekali keajaiban di dalamnya, betapa aneh atau bahkan menjijikkan
maka dengan hal tersebut mampu ketika ada tubuh manusia yang tidak
melahirkan ketaatan seorang hamba memiliki kepala. Begitu pula, betapa
Allah agar senantiasa beristiqamah

693
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

sangat kasihan orang yang Allah swt. dalam QS. Al-Anbiya’/21:34.


meninggalkan salatnya. Dan QS. Al-A’raf/7:34.
Pada bait laiinya, memberikan Dalam bait terakhir, terdapat
penerangan bahwa gurutta mengajak kalimat yang terdapat makna di
kepada seluruh kaum muslimin agar dalamnya bahwa hanya kepada Allah
hendaknya berhati-hati terhadap salat satu-satunya tempat untuk seorang
lima waktu. Artinya, seruan untuk hamba melindungi dirinya dari segala
senantiasa menjaga ibadah salat wajib sesuatu yang buruk. Hal ini sejalan
lima waktu yaitu mulai dari magrib, dengan firman Allah dalam QS.
isya, subuh, zuhur, sampai asar. Fussilat/41:36.
Selanjutnya, dalam bait tersebut Quraish Shihab menafsirkan QS.
juga menerangkan bahwa Fussilat/41:36 ini bahwa jika kamu
sesungguhnya ibadah salat telah digoda oleh setan agar tidak
dijemput secara langsung oleh Nabi di melaksanakan hal-hal yang
alam yang sangat tinggi. Hal ini diperintahkan kepadamu itu, wahai
menunjukkan betapa mulianya ibadah orang yang mendengarkan pesan ini,
salat sehingga dijemput langsung oleh berlindunglah kepada Allah yang ilmu
Nabi Muhammad saw. tentunya dan pendengaran-Nya meliputi segala
seorang hamba yang istiqamah dalam sesuatu. Dia pasti akan
menjaga salatnya maka akan melindungimu.24
dirindukan oleh Allah dan Nabi. Dalam lafal Imma yang berarti
Melalui bait itu, gurutta Ambo ‚jika‛ ini pada asalnya terdiri dari
Dalle memberikan penjelasan berkaitan insyartiyyah dan mazaidah yang
dengan derajat salat yang sangat tinggi kemudian keduanya diidgamkan
di sisi Allah swt. ibadah salat memiliki menjadi satu sehingga menjadilah
derajat tinggi karena ibadah yang paling imma (setan yang mengganggumu
utama dalam agama islam, ibadah yang dengan suatu gangguan).
paling pertama dihisab ketika seorang Yakni jika setan mengalihkan
hamba telah berada di yaumul hisab. perhatianmu dari perbuatan yang baik
Dalam salat pula terdapat sujud yang kepada perbuatan yang dapat
menandakan ketundukan kepada Allah. menjerumuskan dalam pekerti yang
Kemudian dalam bait itu juga buruk diminta agar senantiasa
menerangkan bahwa akan sangat memohon perlindungan kepada Allah
menyesal seseorang yang tidak swt. Lafal ayat ini menjadi jawab al-
istiqamah atau meninggalkan salatnya syartiyyah, sedangkan jawab amar
sampai kematian datang tidak disebutkan, yaitu niscaya Dia akan
menjemputnya. Kematian adalah menolak gangguan setan dalam diri
perkara yang pasti dan datangnya tidak manusia. Sesungguhnya Dialah yang
dapat disangka-sangka baik cepat Maha Mendengar semua percakapan
maupun lambat. Sebagaimana firman

Shihab‛, https://tafsirq.com/41-fussilat/ayat-36
24
TafsirQ.com, ‚Tafsir Quraish
(14 Juni 2020)

694
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

lagi Maha Mengetahui semua sebab dalam mencapai kejayaan


perbuatan.25 bangsa yakni harus memberikan skala
prioritas terhadap pranata keislaman,
3. Lagu Hubbul Malik menjadi anak bangsa yang optimis dan
Terjemahan lagu Hubbul Malik. bersungguh-sungguh menyongsong
“Wahai saudaraku, cintailah pemimpin kejayaan, tidak terpengaruh terhadap
Prioritaskanlah pranata keislaman sesuatu yang dapat membuat larut
Orang yang larut dalam kesungguhan danam zona nyaman, dan tidak hanyut
akan mencapai kejayaan dalam zona kemalasan. Serta turut
Tidak larut dalam zona nyaman dan bertanggung jawab dalam menjaga dan
tidak hanyut dalam kemalasan menguatkan keutuhan bangsa dan
Serta mampu memperkuat keutuhan negara.
Bangkitlah wahai saudaraku Dalam membangun sebuah
Bangkitlah bersamaku, kita benahi negara yang baldatun toyyibatun wa
bumi pertiwi rabbun gafur maka harus
Jadilah peraih cahaya iman menghidupkan secara nyata asas
Bekerja untuk negeri dan menyongsong keberislaman di dalam batang tubuh
kejayaan negara tersebut. Memiliki ketahanan
Hai bangsaku optimisme yang kuat dalam
Bangsa Indonesia menghadapi segala macam rintangan,
Baik muda maupun tua hambatan, dan tantangan bangsa.
Laki-laki perempuan semua Dengan sangat jelas dalam syairnya
Cobalah dengar ini petuah gurutta kemudian kembali menyerukan
Hendaklah kamu selalu setia untuk tetap bangkit membenahi bumi
Kepada agama Islam yang mulia pertiwi dan menjadi manusia peraih
Negeri dan bangsa di Indonesia cahaya iman dengan terus bekerja
Jangan malas dan lalai untuk negara dan bangsa demi
Tinggal duduk dan sia-sia tercapainya sebuah kejayaan.
Islam merupakan agama yang
Syair lagu diawali dengan sapaan menawarkan konsep tidak hanya pada
atau seruan kepada seluruh saudara, ranah ketauhidan atau keberimanan
sebangsa, dan setanah air untuk kepada Allah swt. akan tetapi, Islam
mencintai pemimpin. Seruan tersebut juga menawarkan konsep terhadap
berlaku universal terhadap seluruh tuntunan kehidupan masyarakat dalam
masyarakat bangsa Indonesia. Setelah berbangsa dan bernegara. Lemahnya
seruan itu, gurutta Ambo Dalle kesadaran masyarakat terhadap
kemudian menyampaikan diantara keberimanan atau keberislamannya

25 dan akibat dari kalimat syarat tersebut. Yang


Dalam pembahasan di atas, in
dimaksudkan dari jawa<b al-syart{iyyah di sini
syart{iyyah adalah susunan dua kalimat yang
adalah َ‫ِ ۡۡععععععععععع ععععع َ ععععع ۡتٱ‬
َ ‫( َعععععَّلّ لٱ‬maka mohonlah
digabungkan menjadi satu, kalimat pertama
perlindungan). Sedangkan mazaidah berarti ma
menunjukkan kalimat dengan instrument syarat
tambahan saja.
sedangkan kalimat kedua merupakan jawaban
695
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

dapat menjadi salah satu pemicu berikhtiar dengan sungguh-sungguh


sulitnya terbangun bangsa dan negara dalam meniti perjalanan bangsa dan
yang makmur dan sejahtera. negara menuju kejayaan. Terutama
Oleh karena itu, gurutta Ambo bagi generasi muda yang menjadi ujung
Dalle kemudian menyampaikan kepada tombak kemajuan bumi pertiwi ini.
seluruh bangsa Indonesia baik yang
muda maupun tua mulai dari kalangan PENUTUP/KESIMPULAN
laki-laki dan perempuan untuk selalu Lagu Karya Anregurutta Haji
setia kepada agama Islam yang mulia. Abdurrahman Ambo Dalle yang
Perkara ini sejalan dengan firman Allah berjudul Allahu Jalla, Sempajangnge,
swt. dalam QS. Al I-‘Imran/3:103. dan Hubbul Malik tercipta berdasarkan
Dalam penafsiran Quraish Shihab konteks sosial budaya yang
bahwa berpegang teguhlah kepada melatarbelakanginya, yaitu: 1) Lagu
agama Allah dan tetaplah bersatu. Allahu Jalla dilatarbelakangi
Janganlah berbuat sesuatu yang berdasarkan sosial kultural yang terjadi
mengarah kepada perpecahan. pada masyarakat saat itu yang butuh
Renungkanlah karunia Allah yang lebih banyak pemahaman tentang
diturunkan kepada kalian pada masa bagaimana mengenal Allah dengan
jahiliah, ketika kalian masih saling segala sifat-sifat-Nya dan menjauhkan
bermusuhan. Saat itu Allah diri dari perbuatan yang menyimpang
menyatukan hati kalian melalui Islam, dari ajaran agama Islam; 2) Lagu
sehingga kalian menjadi saling Sempajangnge dilatarbelakangi oleh
mencintai. hasil observasi yang dilakukan oleh
Saat itu kalian berada di jurang gurutta Ambo Dalle pada saat itu
neraka, lalu Allah menyelamatkan (dalam hal ini merujuk pada hasil
kalian dengan Islam. Dengan penjelasn wawancara dari berbagai sumber)
yang baik seperti itulah, Allah selalu menunjukkan bahwa orang-orang
menerangkan berbagai jalan kebaikan banyak mengaku Islam, tetapi banyak
untuk kalian tempuh.26 pula yang belum bisa menjalankan
Bait pada lagu ini menyerukan syariat Islam secara baik dan kaffah
dengan kalimat yang sangat rinci dan seperti salat lima waktu; 3) Lagu Hubbul
jelas agar masyarakat Indonesia dan Malik dilatarbelakangi oleh realitas
juga khususnya kepada santri-santrinya pada masa-masa yang mencekam.
agar memelihara kesadaran keislaman Tidak jarang Anregurutta Haji
dan tetap berpegang teguh dalam tali Abdurrahman Ambo Dalle
agama Allah. Kemudian dalam mengunjungi pemuda-pemuda pejuang
beberapa bait syair terakhir dalam lagu di daerah-daerah untuk memberikan
ini, gurutta menerangkan bahwa nasihat, mengajarkan syariat agama,
‚Jangan malas dan lalai, tinggal duduk dan terkadang memberikan doa serta
dan sia-sia‛ artinya selalu optimis dan

https://tafsirq.com/3-ali-‘imran ayat-103 (14


26
TafsirQ.com, ‚Tafsir Quraish Shihab‛,
Juni 2020)

696
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

wirid-wirid tertentu kepada para Al-Hadis Mausu’ah, Musnad Ahmad,


pejuang untuk meningkatkan semangat Kitab Baqiy Musnad al-Muksirin,
perjuangan, kesabaran dan memacu Bab Baqiy Musnad al-Sabiq, No.
kepercayaan diri mereka. Hal ini 8595.
dimaksudkan sebagai perwujudan
AR, Nirwan Wahyudi. Analisis Makna
nasionalisme yang kuat dalam konteks
Pesan Dakwah dalam Lagu
melawan kolonialisme dengan
memperkuat nasionalisme. Karya Rhoma Irama dan Soneta
Ketiga lagu yang menjadi objek Group. Skripsi. Makassar: Fak.
penelitian ini sarat akan pesan-pesan Dakwah dan Komunikasi UIN
dakwah, baik yang berhubungan Alauddin, 2015.
dengan masalah akidah, syariat, Anshoriy M, Nasruddin. Anregurutta
maupun akhlak, yaitu: 1) Lagu Allahu Ambo Dalle Maha Guru dari
Jalla memuat pesan akidah (mengenal
Bumi Bugis. Yogyakarta: Tiara
Tuhan dan menguatkan kepercayaan
Wacana, 2009.
kepada Allah swt) dan pesan akhlak
(bertawakkal kepada-Nya); 2) Lagu A. Said, Ahmad Rasyid. Darud Da’wah
Sempajangnge memuat pesan akhlak Wal Irsyad Abdurrahman Ambo
(berkaitan dengan keistiqamahan Dalle Mangkoso dalam
dalam melaksanakan salat), pesan Perspektif Sejarah, Organisasi,
syariat (berkaitan dengan penjelasan dan Sistem Nilai, 2009.
rukun Islam, kedudukan salat dengan Departemen Agama Republik
perumpamaan salat seperti kepala
Indonesia. Direktori Pesantren
dalam tubuh manusia, ganjaran jika
Jilid 3. Departemen Agama
tidak melaksanakan salat, dan kebaikan
dari melaksanakan salat), dan pesan Republik Indonesia, 2007.
akidah (berlindung kepada Allah swt. El Ishaq, Ropingi. Pengantar Ilmu
dari perkara buruk); 3) Lagu Hubbul Dakwah: Studi Komprehensif
Malik memuat pesan akhlak (akhlak Dakwah dari Teori ke Praktik .
kepada pemimpin dan sikap yang tepat Malang: Madani, 2016.
dalam menjaga keutuhan bangsa dan Harahap, M. Pajar. Nilai-Nilai
negara), pesan akidah (berkaitan
Pendidikan Karakter dalam Al-
dengan keimanan kepada Ilahi Rabbi).
Qur’an Surat Ash-Shaff Ayat 2
dan 3. Skripsi. Yogyakarta: Fak.
DAFTAR PUSTAKA
Alquran Al-Karim Ilmu Agama IslamUniversitas
Ahnan Maftuh, Kamus Arab. CV Bintang Islam Indonesia, 2018.
Pelajar. Hasbullah M. Azizi. Trilogi Musik. Kediri:
Al Barry, M. Dahlan, Kamus Ilmiah Lirboyo Press, 2017.
Populer. Surabaya: Arkola,
1994.

697
Analisis Makna Pesan Dakwah… (Hardiyanti K, Muh. Nur Latief, St. Asiqah UA)

Kamal, Dyan. Kampung Seribu Cahaya. 16/08/02/strategi-dakwah-


Yogyakarta: Lembaga Ladang kulturalmuhammadiyah/(18
Kata, 2016. Mei 2020).
Muhammad, Firdaus. Anregurutta Ambo Dalle. wikipedia.
Literasi Ulama Sulselbar. http:id.wikipedia.org/wiki/Amb
Makassar: Nala Cipta Litera, oDalle/Ambo Dalle (15 Mei
2017. 2020).
Majid, Abdul. Menalar Tasawuf Farihah, Irzum 2014, Pengembangan
Anregurutta Ambo Dalle (Telaah Karier Pustakawan Melalui
Terhadap Kitab Qaulu Shadiq fi Jabatan Fungsional
Ma’rifat al-Khaliq. Ciputat: Perpustakaan Sebagai Media
Dialektika, 2012. Dakwah. Libraria. Vol. 2 No. 1.
Raqith, Hamad Hasan, Meraih Sukses Journal.iainkudus.ac.id. 14 Juli
Perjalanan Da’i . Yogyakarta: 2020.
Mitra Pustaka, 2001. Hairani, Dimas Agus. Mencintai Tanah
Ruslan, Muhammad. Ulama Sulawesi Air Sebagian dari Iman. Official
Selatan: Biografi Pendidikan dan Kompasiana.com.
Dakwah. Sulawesi Selatan: https://www.google.com/amp/
Komisi Informasi dan www.kompasiana/amp/dimasa
Komunikasi Majelis Ulama gus/mencintaitanah- air-
Indonesia (MUI), 2007. sebagian-dari-iman/ (27 Mei
Siraj, Aqil Said, Islam Sumber Inspirasi 2020).
Budaya Nusantara Menuju Ikhwah Media. Takhrij Hadits Sholat itu
Masyarakat Mutamaddin. Tiang Agama. Blok Ikhwah
Jakarta: LTN NU, 2015. Media.
Vera Nawiroh. Semiotika dalam Riset https://ikhwahmedia.wordpres
Komunikasi . Bogor: Ghalia s.com/2012/12/27/takhrij-
Indonesia,2014. hadits-sholat-itutiang-agama/
Walgito Bimo, Bimbingan dan (5 Juni 2020).
Penyuluhan di Sekolah Edisi IV. Kambie, As. AGH Ambo Dalle, Sejarah
Yogyakarta: PT Andi Offset, dan Perjuangan Pendiri DDI
2003. Lengkap dari Lahir Hingga
Internet/Jurnal: Wafat. Tribun Timur.
Akhlanudin. Strategi Dakwah Kultural https://makassar.tribuntimurne
Muhammadiyah. Official ws.com/tribunwiki-sejarah-
Website Gema. dan-perjuangananregurutta-
https://gema.uhamka.ac.id/20

698
Jurnal Washiyah Volume 1 No 3,September 2020 682-699

ambo-dalle-lengkap-dari-lahir-
hingga-wafat (16 Mei 2020).
Kemenag Polman. Biografi AG KH Abdul
Rahman Ambo Dalle Sang
Ulama Pembaharu dari Tanah
Bugis. Situs Resmi Kemenag
Polman.
Kemenagpolman.id/berita/deta
il/biografi-ag-kh-abdul-rahman-
ambo-dallesang- ulama-
pembaharu-dari-tanah-bugis
(15 Mei 2020).
Khotimah Khusnul. 2008, Semiotika:
Sebuah Pendekatan dalam Studi
Agama.Komunika. Vol. 2 No. 2.
Ejournal.iainpurwokerto.ac.id.
16 Januari 2020.
My Buku Kuning. AG. KH. Abdurrahman
Ambo Dalle Pahlawan Nasional-
Sisi Lain dari Kepahlawanan
Gurutta. Blok My Buku Kuning.
https://mybukukuning.
blogspot.com/2020/02/agkh-
abdurrahman-ambo-
dallepahlawan/(28 Mei 2020).
TafsirQ.com. Tafsir Quraish Shihab.
https://tafsirq.com/index (14
Juni 2020).

699

Anda mungkin juga menyukai