Anda di halaman 1dari 41

Bismilahirrahmaanirrahiim

Alhamdulillahilladzi bini’matihi tatimmusshaalihaat, Allahumma shalli’ala

Muhammad ‫ ﷺ‬wa ‘ala aalihi wa shahbihi ajma’iin.

Dikisahkan pula, bahwa ada orang yang benar benar miskin, dan

dia merasa sangat jenuh dengan kemiskinannya itu lalu mengeluhkan

keadaannya yang miskin. Ketika tidur orang miskin ini bermimpi,

seolah-olah ada suara orang yang bertanya kepadanya, "Sukakah jika

kami membuatmu lupa surat al-An'am, dan engkau akan mendapatkan

seribu dinar?" Orang miskin menjawab, "Tidak," "Bagaimana kalau surat

Hud?" Tanya orang itu. "Tidak." "Bagaimana kalau surat Yusuf?" Tanya

orang itu lagi. "Tidak." "Berarti, engkau kini memiliki kekayaan senilai

dengan seribu dinar, lalu bagaimana mungkin engkau masih

mengeluh?" Pagi harinya, orang miskin itu bangun dengan perasaan

yang segar dan dalam suasana hati yang riang.1

Sebuah pelajaran sangat berharga, bahwa memiliki Al-Qur’an di

dalam hati, adalah rizki terbesar pemberian Allah, yang tidak bisa

digantikan dengan harta sebesar apapun.

Mari anak-anak yang semoga Allah berikan kemuliaan di dunia

dan akhirat, kita syukuri nikmat Al-Qur’an dengan menghidupkannya

di bulan-nya Al-Qur’an dalam tilawah, muraja’ah, atau aktifitas

mempelajari makna-makna didalamnya.

Buku ini adalah bagian dari cara kita saling berlomba berbahagia

dengan Al-Qur’an dan berlomba dalam mencintai ilmu. Semoga Allah


1
Diambil dari Ihya’ Ulumiddiin, Imam Al-Ghazali
masukkan kita ke dalam barisan orang-orang yang memiliki tingkat

derajat tinggi, sebagaimana Allah tinggikan beberapa derajat orang-

orang beriman dan orang-orang yang berilmu.

Buku ini hanya salah satu usaha kita menjaga kecintaan kita

terhadap Al-Qur’an, bahwa tiada kata libur bersama Al-Qur’an. Karena

libur terhadap Al-Qur’an adalah saat kita telah menghadap Allah Ta’ala.

Di dalam buku ini, juga ada muraja’ah ilmu, dari sebagian kisah

yang ada pada tema interaksi yang sedang berjalan beberapa waktu

lalu, namun belum menjadi tugas membaca kita.

Selanjutnya, mari kita jaga niat kita dalam beribadah, semoga

Allah hadiahkan Ridha-Nya di dunia ini, sampai kelak mendapat Ridha-

Nya di surga nanti. Aamiin

Yaa Allah, bimbinglah kami.

Yang mencintai kalian karena Allah

Guru KA 3E
HARI Ke- 21 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
21
Ramadhan

Allah Tidak Akan Menyia-Nyiakan Kami


"Hai Ibrahim, bawalah anakmu Ismail dan istrimu Hajar pergi ke

suatu padang pasir yang tidak ada tanaman dan manusia di sana,

daerah pegunungan yang tandus. Namanya Makkah. Bawa pergilah

mereka ke sana!" Demikian perintah Allah kepada Nabi Ibrahim. Apa

hikmah di balik itu? Nabi Ibrahim keluar dari Palestina ke Makkah

dalam keadaan tidak tahu. Kenapa dia benar-benar harus keluar? Dia

keluar sebagai tanda ketaatannya kepada Allah.

"Ibrahim, keluarlah kamu dari Palestina ke Makkah tanpa perlu

mengetahui sebabnya!" Akhirnya, Nabi Ibrahim pergi ke Mekah dengan

membawa istri dan anaknya yang masih menyusui. Dia terus berjalan

melewati padang pasir itu yang jaraknya sangat jauh sampai tiba di

suatu lembah yang tidak ditumbuhi satu tanaman pun, tidak ada air

bahkan tak ada manusia seorang pun.

Nabi Ibrahim bersama Hajar sampai di Mekah, sedangkan Hajar

tidak tahu kalau Nabi Ibrahim akan pulang tanpa sepengetahuannya,

karena itu adalah perintah Allah. Sesampainya mereka ke tempat

tujuan, Nabi Ibrahim memberikan mereka makanan dan sekantong air,

lalu Nabi Ibrahim meletakkan mereka.

Hajar dan anaknya yang masih menyusui itu pun turun dari unta.

Kemudian Nabi Ibrahim pulang ke Palestina. Kepasrahan apakah ini?

Ibadah seperti apa ini?


Nabi Ibrahim adalah teladan ketaatan, ia mematuhi perintah

Allah, tanpa mengatakan, "Aku tidak bisa." Hajar tidak percaya. Dia

berlari di belakang Nabi Ibrahim yang mulai menjauh meninggalkan

dan berkata, "Hai Ibrahim, kepada siapa kamu tinggalkan kami?" Nabi

Ibrahim tidak menjawab. "Kenapa kamu tidak menjawab, Ibrahim?" ia

tidak sanggup menjawab. "Hai Ibrahim, kepada siapa kamu tinggalkan

kami?" Ibnu Abbas menceritakan kisah ini dari Rasulullah, ia berkata,

"Hajar terus bertanya kepada Nabi Ibrahim berkali-kali, tetapi Nabi

Ibrahim tidak menjawabnya. 'Ibrahim, kepada siapa kamu tinggalkan

kami? Ibrahim, kepada siapa kamu tinggalkan kami?" teriak Hajar. Nabi

Ibrahim tetap tidak menjawab. Lalu Hajar berkata, 'Hai Ibrahim, apakah

Allah yang menyuruhmu meninggalkan kami di sini? Dia

menganggukkan kepala, tanda bahwa benar Allah yang

memerintahkan. Maka Hajar kemudian berkata, 'Kalau memang

perintah Allah, Allah tidak akan menyia-nyiakan kami."

Sebuah keyakinan iman yang sangat kokoh dari ibunda Hajar,

bahwa kepada Allah saja kita menggantungkan harap. Dan Allah tidak

akan pernah menelantarkan hamba-Nya.

(Diambil dari Qira'ah Jadidah wa Ru' ya min Qashashil Qur'an, karya Dr. Amru

Khalid)
Muraja’ah ilmu
1. Garis bawahilah kata perintah pada kisah tersebut!

2. Tulislah kata tanya yang digunakan pada kisah di atas !

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

3. Tulislah satu ilmu yang kalian dapatkan dari kisah di atas !

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

4. 67 + 78 = ....

5. 95 – 69 = ....
HARI Ke- 22 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
22
Ramadhan
Allah Tempat Kita Memohon Pertolongan
Seseorang mendatangi Musa (menurut kebanyakan ahli tafsir - ia

adalah orang mukmin dalam keluarga besar Fir'aun) , ketika ia

mengetahui niat Fir'aun serta para pembesar di sekelilingnya untuk

membunuh Musa, maka ia segera bergegas menemui Musa dan

mengatakan, "Sesunggunya Fir'aun dan bala tentaranya sedang

bermusyawarah ingin menghabisimu yang telah membunuh orang

Qibthi kemarin, karena itu lari dan keluarlah kamu dari Mesir,

sesungguhnya aku memberi nasehat kepadamu." Maka Musa keluar

meninggalkan Mesir dengan penuh rasa was-was dan khawatir,

sebagian dari rakyat Fir'aun mencari-carinya tetapi tidak menemukan

keberadaannya. Dengan ketakutan ia keluar melalui jalan yang me- nuju

Madyan, yaitu kota kaumnya Nabi Syu'aib ‘Alaihissalam, saat itu Musa

‘Alaihissalam tidak tahu jalan dan tidak pula ada satupun yang ikut

bersamanya, tanpa ada bekal maupun kendaraan, ia hanya berbekal rasa

percaya kepada Allah Ta'ala. Tatkala ia sadar tentang keadaan dirinya

yang tidak tahu jalan juga tanpa bekal dan tunggangan, ia menyerahkan

segala urusannya kepada Allah, ia mengatakan: "Mudah- mudahan

Rabbku memimpinku ke jalan yang benar". Artinya, jangan sampai orang-

orang Fir'aun yang mencariku bisa menemukan aku.

Ketika Musa ‘Alaihissalam sampai di mata air Madyan, di mana

bangsa Madyan minum darinya, rupanya tempat tersebut adalah

sumur, ia menemukan rombongan yang sangat ramai terdiri dari orang-


orang yang beragam, ia juga melihat di tempat yang agak rendah dari

mereka dan agak jauh, terdapat dua orang perempuan yang sedang

menghalangi domba-dombanya untuk mendatangi sumur. Ketika Musa

‘Alaihissalam melihat keduanya ia merasa kasihan kepada mereka.

"Mengapa kalian tidak memberi minum domba-domba kalian?

Keduanya menjawab, "Kami tidak dapat meminumkan (ternak

kami), sebelum penggembala-penggembala itu memulangkan

(ternaknya)." Tidak mungkin bagi kami mendatanginya sampai sumur

itu benar-benar sepi, karena kami lemah dan demi menghindari campur

baur laki- laki dan wanita, "sedangkan ayah kami adalah orang yang

sudah lanjut usia" artinya karena orang tua sudah lanjut usia sehingga

tidak mampu lagi melakukan hal ini, maka dengan terpaksa kami yang

mengerjakan dan kami harus menunggu antrian, hingga para

penggembala laki-laki itu pulang semuanya, saat itulah baru kami bisa

memberi minum domba-domba kami. Jadi kami harus bersabar dan

menunggu, sekalipun lama. "

Setelah terjadi percakapan antara Musa ‘Alaihissalam dan dua

gadis yang ia temui di sumur Madyan ini, maka Musa menggiring

domba-domba mereka berdua untuk minum dari sumur dengan niat

membantu tanpa mengharapkan imbalan, kemudian beranjak ke bawah

pohon untuk berteduh, pohon yang daunnya kecil-kecil sebagaimana

dikatakan oleh Ibn Mas'ud Radhiyallahu’anhu, kemudian ia berkata, "Ya

Rabbku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang

Engkau turunkan kepadaku." Artinya aku sangat membutuhkan


kebaikan, semua ahli tafsir mengatakan, bahwa Musa ‘Alaihissalam

berdoa memohon dengan doa ini, apa yang bisa ia makan, karena

selama beberapa hari ia tidak merasakan makanan apapun. Jadi

kebaikan yang dimaksud dalam ayat ini berarti adalah makanan.

Mari lihat adab Nabi Musa, dipuncak kelelahan dan rasa laparnya,

ia hanya meminta kepada Allah Ar-Razzaq (Maha Pemberi Rizki), sebab

Allah lah yang paling mengerti keadaannya, dan Allah lah tempat

mengadu segala permasalahan.

(Diambil dari Al Mustafad Min Qashashil Quran, karya Dr. Abdul Karim Zaidan)
Muraja’ah ilmu
1. Garis bawahilah kata tanya pada kisah tersebut!

2. Tulislah Nama Orang yang terdapat pada kisah di atas !

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

3. Tulislah satu ilmu yang kalian dapatkan dari kisah di atas !

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

4. 9 x 6 = ....

5. 8 x 6 = ....

6. Jika panjang bangun di bawah ini adalah 7 cm, dan lebar 3 cm,

maka keliling bangun tersebut adalah ...

................................................................................

................................................................................
HARI Ke- 23 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
23
Ramadhan
Doa Rasul Di Perang Badar
Setelah meluruskan dan menata barisan pasukan Muslimin,

Rasulullah ‫ ﷺ‬tak henti-hentinya memohon kemenangan kepada Allah

seperti yang telah dijanjikan-Nya, seraya bersabda,

"Ya Allah, penuhilah bagiku apa yang Engkau janjikan kepadaku,

Ya Allah, sesungguhnya aku mengingatkan-Mu akan su'mpah dan janji-

Mu"

Tatkala pertempuran semakin berkobar dan akhirnya mencapai

puncaknya, maka beliau ‫ ﷺ‬bersabda lagi, ‚Ya Allah, jika pasukan ini

hancur pada hari ini, tentu Engkau tidak akan disembah lagi, ya Allah, kecuali

jika memang Engkau menghendaki untuk disembah untuk selamanya setelah

hari ini.‛

Begitu mendalam doa yang beliau sampaikan kepada Allah,

hingga tanpa disadari selendang beliau jatuh dari pundak. Maka Abu

Bakar memungutnya lalu mengembalikan ke pundak beliau, seraya

berkata, "Cukuplah bagi engkau wahai Rasulullah untuk terus-menerus

memohon kepada Rabb engkau." Lalu Allah mewahyukan kepada para

malaikat "Sesungguhnya Aku bersama kalian, maka teguhkanlah

(pendirian) orang-orang yang telah beriman. Kelak akan Aku jatuhkan

rasa ketakutan kedalam hati orang-orang kafir.” (Qs. Al-Anfal: 12)

Lalu Allah mewahyukan kepada Rasulullah,

"Sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepada

kalian dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut.” (Qs. Al-


Anfal: 9). Artinya, para malaikat itu datang secara bergelombang,

sebagian datang lalu disusul sebagian yang lain, tidak datang serentak

dalam satu waktu.

(Diambil dari Ar Rahiqul Makhtum, karya Syaikh Shafiyurrahman al-Mubarrakfuri)

Muraja’ah ilmu
1. Jumlah tanda baca titik pada kisah di atas adalah ...

2. Jumlah tanda baca koma pada kisah di atas adalah ...

3. Lingkarilah huruf kapital pada kisah di atas !

4. Tulislah satu ilmu yang kalian dapatkan dari kisah di atas !

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

5. 29 + 99 = ....

6. 78 – 49 = ....

7. Jika panjang sisi bangun di bawah ini adalah 8 cm, maka luas

bangun persegi di bawah ini adalah ...

....................................

....................................

.....................................
HARI Ke- 24 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
24
Ramadhan Pandangan Yang Merusak
(Saat tak menyebut nama Allah)

Dari Abu Umamah bin Sahl bin Hunaif ia berkata, "Ayah saya

Sahl bin Hunaif mandi di lembah Kharrar, lalu ia melepaskan jubah

yang dipakainya, sementara Amir bin Rabi'ah melihatnya. Sahl adalah

orang yang berkulit putih dan bersih. Amir pun berkata, 'Saya belum

pernah menyaksikan (sesuatu yang sangat menakjubkan) seperti

sekarang, sebagaimana aku tidak pernah melihat wanita. Setelah

kejadian itu, Sahl langsung merasakan demam dan semakin panas suhu

tubuhnya. Hal tersebut pun diadukan kepada Rasulullah, serta

dikatakan kepada beliau bahwa Sahl tidak bisa mengangkat kepalanya.

Beliau pun bertanya, 'Apakah ada seseorang yang kalian curigai

(terakhir kali bertemu)?" Maka mereka serempak menjawab, 'Amir bin

Rabi'ah.

Kemudian Rasulullah ‫ ﷺ‬memanggil dan memarahinya seraya

bersabda:

'Mengapa salah seorang di antara kalian ingin membunuh

saudaranya? Mengapa engkau tidak mendoakan keberkahan untuknya?

Sekarang mandilah untuknya.

Setelah itu, Amir bin Rabi'ah mencuci mukanya, kedua tangannya,

kedua siku-sikunya, kedua lututnya, jari-jari kakinya, dan bagian dalam

kainnya di dalam bejana. Selesai mandi, air bekas mandi tersebut


disiramkan kepada Sahl bin Hunaif dari arah belakangnya. Seketika itu

Sahl bin Hunaif sembuh dengan izin Allah.

(Diambil dari Wiqayatul Insani Minal Jinni Was Syaithani, karya Syaikh Wahid

Abdussalam)

Muraja’ah ilmu
1. Tuliskan sebab, mengapa huruf yang digarisbawahi ditulis dengan

huruf kapital?

a. Dari : .............................

b. Sahl bin Hunaif : .............................

c. Kharrar : ..............................

d. Apakah : ..............................

e. Seketika : ..............................

2. Tuliskan kata tanya pada kisah di atas !

...............................................................................................................

...............................................................................................................

3. Tulislah satu ilmu yang kalian dapatkan dari kisah di atas !

.................................................................................................................

.................................................................................................................

.................................................................................................................

4. Keliling bangun di bawah ini adalah ...


2 cm
Keliling = .....

6 cm 6 cm

7 cm
HARI Ke- 25 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
25
Ramadhan Sebab Turunnya Surah Al Mu'awizatain

Bahwa Nabi ‫ ﷺ‬pernah disihir oleh seorang Yahudi yang berasal

dari bani Zuraiq, namanya adalah Labid bin Al A'sham. Sihir itu

membuat Nabi ‫ ﷺ‬berhalusinasi, beliau mengira melakukan sesuatu

yang tidak beliau lakukan, atau sebaliknya. Sihir tersebut tidak juga

pergi dalam jangka waktu yang tidak sebentar (sekira satu tahun) Lalu

pada suatu hari Nabi ‫ ﷺ‬berkata kepadaku, "Wahai Aisyah, aku

merasa bahwa Allah telah memberi jawaban atas pertanyaan yang aku

ajukan. Ada dua malaikat yang datang kepadaku, salah satunya duduk

di kepalaku, sedangkan yang lainnya di kakiku. Lalu malaikat yang ada

di kepalaku berkata kepada malaikat yang ada di kakiku: Ada apa

dengan beliau? Malaikat yang lainnya menjawab: terkena sihir. Malaikat

di kepalaku bertanya lagi: siapakah yang menyihirnya? Malaikat yang

lainnya menjawab: Labid bin Al A'sham. Lalu malaikat di kepalaku

bertanya lagi: diletakkan dimanakah sihir itu? Malaikat lainnya

menjawab: di sisirnya dan di helai rambutnya, yang diletakkan di

seludang mayang kurma, dan dipendam di bawah batu di dalam sumur

Dzi Auran." Lalu Nabi ‫ ﷺ‬pergi ke tempat sumur itu berada dan

mengeluarkan semua sihir dari tempat tersebut.

Hadits lainnya disebutkan, riwayat dari Ibnu Abbas, ia berkata:

Ketika itu Nabi ‫ ﷺ‬berkata kepada Aisyah, "Wahai Aisyah, apakah

mungkin Allah memberitahukan aku tentang penyakitku ini?" lalu

setelah itu Nabi mengutus Ali, Zubair, dan Ammar bin Yasir untuk
menuju ke sumur tersebut. Sesampainya di sana, mereka cepat-cepat

menguras habis air yang terdapat pada sumur tersebut, dan air yang

mereka kuras itu berwarna hitam seakan di dalamnya itu tempat

merendam cat rambut. Kemudian mereka menyuruh pekerja sumur

untuk mengangkat batu yang terletak di dasar sumur tersebut. Dan

benar saja, di bawah batu tersebut ada mayang kurma yang berisikan

helai-helai rambut manusia dan gerigi sisir. Namun mayang kurma itu

diikat dengan sebelas ikatan yang dijahit dengan jarum.

Kemudian malaikat Jibril menurunkan wahyu dari Allah kepada

Nabi ‫ﷺ‬, yaitu kedua surah mu'awwidzatain, yang keduanya berjumlah

sebelas ayat, sesuai dengan sebelas ikatan yang terdapat pada seludang

mayang kurma tadi. Lalu Nabi ‫ ﷺ‬diperintahkan untuk meminta

perlindungan dari Allah dengan membaca kedua surah tersebut, dan

setiap kali beliau menyelesaikan satu ayat dari kedua surah itu maka

terlepaslah satu ikatan tadi, dan Nabi ‫ ﷺ‬pun merasa tubuhnya lebih

baik daripada sebelumnya. Seiring dengan selesainya Nabi ‫ﷺ‬

membaca kedua surah tersebut maka terlepaslah semua ikatan itu, dan

terbebaslah beliau dari pengaruh sihir Yahudi, seperti seseorang yang

terlepas dari belenggunya.

Kemudian Nabi ‫ ﷺ‬berkata, "Aku sudah tidak apa-apa

sekarang." Namun malaikat Jibril ingin menuntaskan pengaruh dari

sihir tersebut hingga ke akar-akarnya, lalu ia berdoa, "Dengan nama

Allah aku mengobatimu, dari segala sesuatu yang dapat


membahayakanmu, dari kejahatan orang yang dengki dan orang yang

melakukan sihir. Dan semoga Allah Ta’ala menyembuhkan

Lalu para sahabat berkata kepada Nabi ‫ﷺ‬, "Wahai Rasulullah,

bagaimana kalau kita hukum mati saja orang itu?" Nabi ‫ ﷺ‬menjawab,

"Aku sekarang sudah diberi kesembuhan oleh Allah, dan aku tidak mau

menyebabkan sesuatu yang buruk terhadap orang lain.

(Diambil dari Al Jami' li Ahkam Al-Qur’an, karya Imam Qurthubi)


Muraja’ah ilmu
1. Berapa kali engkau bershalawat saat membaca nama Rasulullah

‫ ﷺ‬pada kisah di atas?

..........................................................................................................

2. Siapa nama orang yang menyihir Rasulullah?

...............................................................................................................

3. Dimana buhul/ tempat sihir diletakkan?

.................................................................................................................

4. Buatlah menjadi diagram batang!

Jumlah Ayat Yang dihafal If’at Dalam Satu Pekan


Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu
Jumlah
5 9 11 15 20 15
Ayat

Jumlah
ayat

Hari
HARI Ke- 26 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
26
Ramadhan Sandal Imam Ahmad
Al-Qadhy Abu Ya'la mengatakan di dalam kitab Thabaqaat Al-

Hanaabilah, "Aku pernah mendengar Ahmad bin Abdullah, dari Abul-

Hasan Ali bin Ahmad bin Ali Al-Askary, dia berkata, "Aku diberitahu

ayahku, dari kakekku, dia berkata:

"Aku berada di dalam masjid Ahmad bin Hambal. Lalu datang

utusan Al-Mutawakkil yang menyampaikan pesan kepada Al-Imam

Ahmad, bahwa seorang budak perempuannya kerasukan jin. Maka Al-

Mutawakkil meminta agar Al-Imam Ahmad menyembuhkannya. Al-

Imam Ahmad mengeluarkan sandalnya dari kayu yang biasa dia

pergunakan untuk mengambil wudhu'. Lalu dia berkata kepada utusan

itu, "Pulanglah ke rumah Amirul-Mukminin, duduklah di dekat budak

itu dan ucapkan kepada jin yang merasukinya, "Ahmad berkata

kepadamu, maka yang lebih kamu sukai, kamu keluar dari tubuh budak

ini ataukah kamu akan dipukul dengan sandal kayu ini sebanyak tujuh

puluh kali?"

Utusan itu pun kembali ke rumah Al-Mutawakkil dan

mengucapkan seperti yang diajarkan Al-Imam Ahmad. Maka lewat

lisan budak yang kerasukan, jin berkata, "Aku tunduk dan patuh.

Sekiranya Al-Imam Ahmad menyuruhku untuk keluar dari Irak, kami

pun akan melakukannya, karena dia taat kepada Allah. Siapa pun yang

taat kepada Allah, apa pun akan taat kepadanya."


Maka jin keluar dari tubuh budak dan setelah itu dia pun menjadi

normal kembali. Setelah kejadian itu dia mempunyai anak yang banyak.

Setelah Al-Imam Ahmad meninggal dunia, jin kembali masuk ke

tubuh budak itu. Al-Mutawakkil mengirim utusan kepada rekannya,

Abu Bakar Al-Marwazy dan menceritakan apa yang telah terjadi. Al-

Marwazy mengambil sandalnya dan menemui budak wanita itu. Maka

lewat lisan wanita itu, jin berkata, "Aku tidak mau keluar dari tubuh

wanita ini. Aku tidak mau taat kepadamu dan aku tidak mau menerima

apa pun darimu. Ahmad bin Hambal adalah orang yang taat kepada

Allah dan kami diperintahkan untuk taat kepadanya."

(Diambil dari Luqtul Marjan Fii Ahkamil Jaan, karya Imam As-Suyuthi)
Muraja’ah ilmu
1. Buatlah kalimat perintah dengan kata sebagai berikut:

a. Bacalah

..........................................................................................................

b. Bukalah

...............................................................................................................

c. Bersungguh-sungguhlah

.................................................................................................................

2. Tuliskan 2 kalimat tanya yang ada pada kisah di atas!

a. ......................................................................................................

b. .......................................................................................................

3. Hitunglah estimasi waktu:

a. Waktu muraja’ah hari ini adalah .............. menit

b. Membaca kisah (di atas) hari ini adalah .............. menit

c. Tarawihmu tadi malam adalah .............. menit


HARI Ke- 27 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
27
Ramadhan
Jin Yang Menculik Manusia
Ada seorang laki-laki dari suatu kaum yang pergi untuk

mendirikan shalat Isya', tapi dia hilang entah kemana. Maka istrinya

menemui Umar bin Al-Khaththab dan menceritakan kejadian ini. Umar

memerintahkannya untuk menunggu selama empat tahun. Dia pun

menunggu selama empat tahun dan setelah itu dia menikah lagi. Tapi

kemudian suaminya yang pertama muncul. Maka mereka mengadu

kepada Umar.

"Benarkah salah seorang di antara kalian pergi sekian lama dan

keluarganya tidak tahu apakah dia masih hidup?" tanya Umar.

Suami pertama menjawab, "Tapi aku mempunyai alasan atas

kepergianku."

"Apa alasanmu?" tanya Umar.

"Dulu aku pergi untuk menunaikan shalat Isya', lalu aku diculik

jin. Aku menetap bersama mereka sekian lama. Suatu saat golongan jin

yang menculikku diserang golongan jin Muslim dan akhimya jin-jin

Muslimlah yang menang. Cukup banyak golongan jin pertama yang

ditawan, dan aku termasuk mereka yang ditawan. Jin-jin Muslim yang

menawan kami bertanya kepadaku, "Apa agamamu?"

"Aku orang Muslim," jawabku.

"Engkau sama dengan agama kami, sehingga kami tidak boleh

me- nawanmu," kata mereka, lalu mereka menawarkan kepadaku untuk

hidup bersama mereka ataukah kembali. Maka aku memilih yang


kedua. Suatu malam mereka mempertemukan aku dengan beberapa

orang yang sedang berbincang-bincang, dan pada siang harinya aku

mengikuti hembusan angin."

Lalu Umar memberikan pilihan kepada suami pertama untuk

kembali kepada istrinya ataukah bercerai.

(Dari kitab Luqtul Marjan fii Ahkamil Jaan, karya Imam As-Suyuthi)

Muraja’ah ilmu
1. Buatlah kalimat larangan dengan kata sebagai berikut:

a. Jangan

..........................................................................................................

b. Dilarang

...............................................................................................................

c. Tidak

.................................................................................................................

2. Tuliskan kata tanya yang terdapat pada kisah di atas!

......................................................................................................

.......................................................................................................

Waktu makan – Shalat Tarawih – Berwudhu –

Tidur – membaca Al-Qur’an

3. Urutan estimasi waktumu dari yang terpanjang sampai yang

terpendek adalah ......


HARI Ke- 28 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
28
Ramadhan Berpuasa Dari Yang Halal
Dan Berbuka Dengan Yang Diharamkan
Anas ibn Malik berkata bahwa Rasulullah ‫ ﷺ‬menyuruh manusia

puasa sehari, lalu beliau berkata, "Jangan ada yang berbuka, hingga aku

mengizinkan." Para shahabat pun berpuasa. Menjelang waktu maghrib

tiba, ada seseorang datang menghadap Rasulullah seraya berkata, "Ya

Rasulullah, aku berpuasa, maka izinkanlah aku berbuka." Rasulullah

mengizinkannya untuk berbuka. Satu per satu datang kepada beliau

minta izin berbuka, dan mereka pun diizinkan berbuka, hingga datang

seorang lagi dengan berkata, "Ya Rasulullah, ada dua orang gadis dari

keluargamu (orang Quraisy) berpuasa dan keduanya malu untuk

datang, maka izinkanlah keduanya berbuka!" Mendengar ucapan itu,

Rasulullah berpaling dari orang itu. Orang itu kemudian mengulangi

permintaannya, Rasulullah pun berpaling untuk kedua kalinya. Orang

tersebut masih mengulangi lagi permintaannya, maka beliau berkata,

"Sesungguhnya kedua gadis itu tidak berpuasa. Bagaimana berpuasa

orang yang sepanjang hari makan daging manusia? Pergilah, lalu suruh

mereka memuntahkan, jika keduanya benar-benar berpuasa!"

Orang lelaki tadi kembali dan menceritakan kepada dua gadis itu.

Maka dua gadis itu sengaja muntah. Masing-masing memuntahkan

segumpal darah. Lalu lelaki itu kembali menghadap Rasulullah dan

menceritakannya. Rasulullah ‫ ﷺ‬lantas berkata, "Demi Zat, yang

jiwaku berada dalam genggaman-Nya. Andai segumpal darah itu masih


berada di dalam perut dua gadis itu, niscaya keduanya akan dimakan

api neraka!"

Menurut riwayat lain, ketika Rasulullah ‫ ﷺ‬berpaling, maka

lelaki itu pergi kemudian datang lagi dan berkata, "Ya Rasulullah, kedua

gadis itu meninggal dunia (atau hampir meninggal dunia)." Rasulullah

kemudian berkata, "Bawalah kedua gadis itu kepadaku!" Setelah

keduanya datang, Rasulullah meminta mangkok dan menyuruh salah

seorang dari keduanya untuk muntah. Lalu gadis itu memuntahkan

darah bercampur nanah hingga mangkok itu penuh. Rasulullah lantas

berkata kepada gadis yang satunya, "Muntahkanlah! Gadis itu lalu

memuntahkan seperti yang dimuntahkan gadis yang pertama.

Rasulullah berkata, "Sesungguhnya kedua gadis ini berpuasa dari apa

yang dihalalkan oleh Allah bagi mereka, dan berbuka dengan apa yang

diharamkan atas keduanya, Salah seorang dari keduanya duduk di

samping yang lain, lalu memulai memakan bangkai manusia.

(Dari kitab Aafatul lisan, karya Imam Al-Ghazali)


Muraja’ah ilmu
1. Buatlah kalimat larangan dengan kata sebagai berikut:

a. Jangan

..........................................................................................................

b. Dilarang

...............................................................................................................

c. Tidak

.................................................................................................................

2. Tuliskan kalimat perintah yang terdapat pada kisah di atas!

......................................................................................................

.......................................................................................................

.......................................................................................................

.......................................................................................................

3. Tuliskan satu ilmu yang engkau dapatkan dari kisah di atas!

......................................................................................................

.......................................................................................................

.......................................................................................................

.......................................................................................................
HARI Ke- 29 Ramadhan

( ...... / ....... / 2024)

Bismillah, Hari ini Allah memberiku rizki

bisa tilawah surah ........................................

dari ayat ................. sampai ...........................

Allah juga memberiku rizki bisa muraja’ah hafalan


dari surah .................................

sampai surah .............................

Yaa Allah, jagalah hafalan ini sampai kami

menghadap Engkau.

Ayah, bunda... Nasehat/doa ayah/bunda:


.............................................................................
Aku telah / .............................................................................
belum .............................................................................
melaksanakan .............................................................................
amanah ini. .............................................................................
Mohon ridho .............................................................................
dan doanya. .............................................................................
29
Ramadhan Subhaana Rabbiyal A'la
(Maha Suci Allah Yang Maha Tinggi)
Ja'far bin Muhammad meriwayatkan, dari ayahnya, dari kakeknya

(Rasulullah), beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah Ta’ala memiliki

malaikat yang bernama Hizqiya`il. Dia memiliki delapan belas ribu

sayap. Jarak antara satu sayap ke sayap lainnya adalah perjalanan lima

ratus tahun. Suatu ketika, dia berkata kepada dirinya sendiri, 'Apakah

kamu sanggup untuk melihat seluruh ‘Arsy?' Maka Allah

menambahkan untuknya sayap-sayap seperti yang telah dimilikinya.

Artinya, dia memiliki tiga puluh enam ribu sayap. Jarak antara satu

sayap ke sayap lainnya adalah perjalanan lima ratus tahun.

Lalu Allah mewahyukan kepada malaikat ini, 'Hai malaikat,

terbanglah kamu!’ Malaikat inipun terbang sejauh perjalanan dua puluh

ribu tahun, namun ternyata dia belum juga sampai ke satu puncak tiang

dari tiang-tiang arsy.

Kemudian Allah menambahkan untuknya beberapa sayap dan

kekuatan, lalu memerintahkannya untuk terbang. Malaikat inipun

terbang sejauh perjalanan tiga puluh tibu tahun. Namun dia pun belum

juga dapat mencapai puncak.

Maka Allah mewahyukan kepadanya, 'Hai malaikat, seandainya

kamu terbang dengan sayap dan kekuatanmu sampai sangkakala


ditiup, niscaya kamu belum dapat mencapai kaki arsy-Ku. Maka

malaikat inipun berkata, 'Subhaana Rabbiyal A'laa (Maha Suci Tuhanku

yang Maha Tinggi). Lalu Allah menurunkan firman-Nya, ِ ‫ك‬


َِ ِّ‫َس ِمِرب‬
ْ ‫سْبعِ ِأ‬ ََ َ
‫َعلَى‬
ْ ‫ْاْل‬ . "Selanjutnya, Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, "Jadikanlah bacaan itu

dalam sujud kalian!”

(Diambil dari Al-Jami’ Li Ahkamil Qur’an, karya Imam Al-Qurtubi)

Muraja’ah ilmu
Tuliskan pengalamanmu saat berada di 10 hari terakhir!

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................

............................................................................................................................
“ Diriwayatkan bahwa sahabat mulia 'Ali

Radhiyallahu'anhu, menyeru pada akhir malam

bulan Ramadhan, "Dengan syairku ini, wahai

yang diterima (ibadahnya) kami ucapkan selamat.

Dan kepada orang yang tertolak, kami berta'ziah

dengannya." Ibn Mas'ud berkata, "Siapakah yang

diterima dari kita (amal ibadahnya), mari kita

ucapkan selamat kepadanya dan siapakah yang

tertolak dari kita, mari kita berbela sungkawa

kepadanya. Wahai orang yang diterima, selamat

bagimu. Wahai yang tertolak, semoga Allah

menambal musibahmu.”
(Lathaaiful Ma’arif, Imam Ibn Rajab Al-Hanbali)

Yaa Allah, terimalah amal ibadah kami...Aamiin



SYAWAL BERBAHAGIA

Jangan sampai kebaikan yang kita lakukan

di bulan Ramadhan terputus. Dan tiada kata

libur untuk Al-Qur’an. Semoga Allah

karuniakan kemudahan senantiasa

membersamai Al-Qur’an dengan berbagai

keadaan.
Saudara/keluarga
Hari/ Amal Shalih hari
Aktivitas al-Qur’an yang dikunjungi
tanggal ini

Alhamdulillah hari ini sudah Alhamdulillah sudah


Alhamdulillah hari ini
muraja’ah dari surah Nuh sd bantu bunda cuci piring
... syawwal berkunjung ke rumah
surah al-Mursalat. dan menyapu ruang
pakde Munir di Yogja
Dan sudah tilawah 2 halaman tamu

1 Syawwal

2 Syawwal

3 Syawwal
4 Syawwal

5 Syawwal

6 Syawwal

7 Syawwal

Ya Allah, berkahilah segala urusanku. Aaamiin

Anda mungkin juga menyukai