Laporan Hasil Karya
Laporan Hasil Karya
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
KELOMPOK 1
HASRAH KIRANA
RIFKI ADITYA SAPUTRA
AJIS NUR
TASBIL FARID
NAUFAL ITSAR ARYAGUNA
NABILA LATUL RAMDHANI
ALYA NUR ZASKIA
Assalamualaikum WB.
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas anugerah-Nya kami dapat
menyelesaikan laporan ini dengan sebaik-baiknya. Pada kesempatan ini kami selaku penyusun
laporan hendak mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua orang yang terlibat
dalam penyusunan laporan ini, yang mana tidak dapat di sebutkan satu-persatu.
Kami sadar bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna, maka dari itu kami selaku
penyusun memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam laporan ini terdapat
kesalahan,,semua itu adalah murni karya unsur ketidaksengajaan. Kami harap laporan ini dapat
di terima.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 : PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
1. TUJUAN
2. MANFAAT
BAB 2 : PEMBAHASAN
A. ALAT
B. BAHAN
C. METODE
BAB 4 : PENUTUP
LAMPIRAN
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmatdan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan drama kolosal tentang SiPitung .Tidak lupa juga
kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yangtelah turut memberikan kontribusi
dalam penyusunan drama kolosal ini.Tentunya, tidak akan bisa maksimal jika tidak mendapat
dukungan dari berbagai pihak.
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
1. TUJUAN
sebagai berikut:
1. Kearifan lokal membantu untuk mendorong masyarakat di wilayah tertentu untuk melakukan
konservasi agar kue tradisional dapat terkenal di luar sana.
2. MANFAAT
antara lain :
MANFAAT SINGKAT
Mengakomodasi berbagai unsur budaya luar. Mengintegrasikan unsur budaya luar ke dalam
budaya asli.
BAB 3 ALAT
BAHAN,DAN METODE
A. ALAT
1. Kompor
2. Wajan
3. Loyang
4. Sendok nasi/teh
5. Gas/tabung
6. Cetakan te're
B. BAHAN
1. Tepung beras
2. Tepung tapioka
3. Gula pasir
4. Gula merah
5. Air
6. Minyak
C. METODE
1. Campurkan Gulaku Tebu dan gula merah yang sudah digerus dengan air secukupnya,
rebus dengan api sedang hingga mendidih, tunggu sampai sedikit dingin,
Campurkan air gula bersama tepung terigu, aduk hingga merata, perhatikan jangan sampai
terlalu encer,
2. Siapkan wadah khusus untuk mencetak kue menjadi jaring-jaring. Biasanya masyarakat
Selayar menggunakan kada’ro yaitu batok kelapa yang memiliki lubang di tengahnya.
3. Tuangkan adonan kue, kemudian goyangkan secara melingkar hingga membentuk jaring-
jaring benang tak beraturan.
4. Tunggu hingga kue menjadi setengah matang, lipat dan gulung kue selagi panas
menggunakan sutil, kemudian tunggu hingga berubah warna menjadi coklat keemasan, angkat
kemudian tiriskan. Ulangi hingga adonan kue habis. Hidangkan, cemilan siap dinikmati.
BAB 4
PENUTUP
Demikian laporan ini kami buat dengan kesungguhan.Bila ada salah kata,kami meminta
maaf setulus-tulusnya.terima kasih kepada para pembaca yang mau dan bersedia membaca
laporan ini dan kami juga menunggu kritik dan saran anda untuk membuat laporan ini menjadi
lebih baik lagi. Semoga laporan ini bisa menambah ilmu pengetahuan anda.