RDTR merupakan suatu dokumen tentang operasionalisasi dari RTRWK secara lebih detail mengenai suatu ruang akan dimanfaatkan untuk apa secara lebih spesifik atau detail. RDTR digunakan sebagai pedoman dalam pemanfaatan ruang meliputi penempatan blok-blok peruntukkan pusat pelayanan, lokasi kawasan dilindungi, lokasi kawasan budidaya perkotaan dan prasarana serta utilitas. RDTR merupakan perwujudan yang lebih jelas tentang pemanfaatan ruang yang mengacu pada RTRWK.
RDTR Kelurahan Kebon Bawang ,Tanjung Priok, Jakarta Utara
Berdasarkan hasil pencarian dokumen Rencana Detail Tata Ruang, diperoleh Dokumen Rencana Detail Tata Ruang 2030 Wilayah Administrasi Jakarta Utara, Kecamatan Tanjung Priok, Kelurahan Kebon Bawang, dapat diketahui pola pemanfaatan ruang dyang direncanakan hingga tahun 2030 pada setiap bagian wilayah di Kelurahan Kebon Bawang. Berdasarkan gambar 1 pada lampiran dapat diketahui batas-batas kawasan (berdasarkan peruntukannya) dan prasarana lingkungan. Batas-batas kawasan ditunjukkan dengan perbedaan warna pada peta pola ruang. Rencana kawasan yang dominan pada Kelurahan Kebon Bawang adalah kawasan permukiman horizontal yang dibatasi dengan poligon berwarna kuning, kemudian diikuti kawasan perdagangan dan perkantoran, dan jasa. Batas- batas kawasan yang disajikan dalam warna yang berbeda menunjukkan bahwa setiap kawasan memiliki fungsi tertentu, dimana fungsi-fungsi tertentu ini menggambarkan detail dari ruang. Selain batasan- batasan kawasan, peta pola ruang pada RDTR tersebut juga menggambarkan kawasan yang pemanfaatannya sebagai kawasan lindung, seperti Kawasan Terbuka Hijau Lindung yang ditandai dengan poligon berwarna hijau tua. Kemudian pada RDTR tersebut ditampilkan pula prasarana lingkungan seperti jalan, kemudian saluran air yang berfungsi untuk mendukung fungsi detail ruang dari kawasan yang direncanakan seperti fungsi tempat tinggal untuk kawasan perumahan, dan fungsi pembuangan dan suplai air untuk kawasan perdagangan dan perkantoran serta jasa. Bentuk detail ruang akan memberikan informasi yang digunakan pemerintah untuk memanfaatkan suatu kawasan, apakah suatu ruang telah dimanfaatkan sesuai dengan rencana detail yang telah dibuat apa tidak. Apabila kenyataan di lapangan pemanfaatan ruang tidak sesuai dengan rencana detail, misalnya di kawasan perumahan ternyata ada gedung perkantoran atau mall, maka RDTR tidak dilaksanakan dengan baik, sehingga RTRW secara tidak langsung juga tidak terlakasana. Kesimpulannya pelaksanaan pemanfaatan ruang tidak sesuai rencana, sehingga tujuan dari rencana tersebut tidak akan tercapai. Nama : Muhammad Ihsan NIM : F44100003