PASAR MODAL MANAJEMEN RESIKO DAN MANAJEMEN INVESTASI

Tugas Pertemuan Pertama

Dosen Pengampu : Frizkana Meilia, S.E., M.A., CGAA, CMA, CESA

Disusun Oleh:
Mochammad Erlangga Arvianto 22080694172

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITASNEGERI SURABAYA
2023/2024
• Return

DUA KOMPONEN PENGEMBALIAN ASET

Return terdiri dari dua komponen:
- Menghasilkan. Komponen dasar yang dipikirkan banyak investor
ketika membahas hasil investasi adalah arus kas (atau pendapatan)
periodik atas investasi tersebut, baik bunga (dari obligasi) atau
dividen (dari saham).
- Kerugian
Komponen kedua adalah apresiasi atas penyusutan) pada harga
aset, yang biasa disebut keuntungan (kerugian) modal. Kami akan
menyebutnya sebagai perubahan harga. Dalam hal suatu aset
dibeli (posisi panjang), ini adalah selisih antara harga beli dan
harga di mana aset tersebut dapat atau sedang dijual; untuk aset
yang dijual terlebih dahulu dan kemudian dibeli kembali (posisi
short).

• Total Return
Kita sekarang mengetahui bahwa ukuran imbal hasil yang benar harus
menggabungkan dua komponen yaitu imbal hasil, hasil dan
perubahan harga, dengan mengingat bahwa salah satu komponen
tersebut bisa saja bernilai nol. Total Pengembalian (TR) untuk periode
kepemilikan tertentu adalah angka desimal atau persentase yang
menghubungkan semua arus kas yang diterima investor selama
periode waktu tertentu dengan harga pembelian aset yang dihitung
sebagai berikut

Arus kas periodik dari obligasi terdiri dari pembayaran bunga yang
diterima, dan untuk saham, dividen yang diterima. Untuk beberapa
aset, seperti waran atau saham yang tidak membagikan dividen, yang
ada hanya perubahan harga. Bagian A pada Tampilan 6-1
 mengilustrasikan penghitungan TR untuk obligasi, saham biasa, dan
waran. Meskipun satu tahun sering digunakan untuk kemudahan,
penghitungan TR dapat diterapkan pada periode berapa pun
panjangnya.

• ARITHMETIC MEAN
Total return, return relative, dan indeks kekayaan kumulatif
merupakan ukuran keuntungan yang berguna untuk jangka waktu
tertentu. Analisis investasi juga memerlukan statistik untuk
menggambarkan serangkaian keuntungan. Dua ukuran yang
digunakan dengan data pengembalian dijelaskan di bawah

• GEOMETRIC MEAN

Dari pengembalian yang dihitung untuk jangka waktu tertentu,

misalnya 10 tahun. Namun, ketika nilai akhir merupakan hasil
penggabungan dari waktu ke waktu, maka rata-rata geometri,
diperlukan untuk menggambarkan secara akurat tingkat
pengembalian rata-rata yang “sebenarnya” selama beberapa periode.

Rata-rata geometrik didefinisikan sebagai akar ke-n dari hasil

perkalian serangkaian kerabat neturm, seperti pada Persamaan berikut

Dimana TR adalah rangkaian pengembalian total dalam bentuk
desimal. Perhatikan bahwa menambahkan 1,0 ke setiap total
pengembalian menghasilkan pengembalian relatif.

• ARITHMETIC MEAN VERSUS GEOMETRIC MEAN

Kapan sebaiknya kita menggunakan mean aritmatika dan kapan kita
sebaiknya menggunakan mean geometrik untuk menggambarkan
keuntungan dari aset keuangan? Jawabannya tergantung pada tujuan
investor:
- Rata-rata aritmatika adalah ukuran kinerja rata-rata (tipikal) yang
 lebih baik selama satu periode.
- Rata-rata geometrik adalah ukuran yang lebih baik mengenai
perubahan kekayaan selama masa lalu (beberapa periode).

• INFLATION-ADJUSTED RETURNS
Semua imbal hasil yang dibahas di atas adalah imbal hasil nominal,
berdasarkan jumlah pokok yang tidak memperhitungkan inflasi.
Biasanya, persentase tingkat pengembalian yang kita lihat setiap hari
di berita. Yang dibayarkan oleh lembaga keuangan, atau diberikan
kepada kami oleh pemberi pinjaman, merupakan tingkat
pengembalian nominal.

• RESIKO
Risiko didefinisikan pada Bab 1 sebagai kemungkinan bahwa hasil
aktual suatu investasi akan berbeda dari hasil yang diharapkan. Secara
khusus, sebagian besar investor khawatir bahwa hasil sebenarnya
akan lebih kecil dari hasil yang diharapkan.
❖ Sumber Resiko
1. Risiko Suku Bunga Variabilitas keuntungan sekuritas
akibat perubahan.
Tingkat suku bunga disebut sebagai risiko suku bunga.
Perubahan tersebut umumnya mempengaruhi sekuritas
secara terbalik, yaitu, jika hal-hal lain dianggap sama,
harga sekuritas bergerak terbalik terhadap suku bunga.
2. Risiko Pasar Variabilitas keuntungan akibat fluktuasi
pasar secara keseluruhan, yaitu pasar saham agregat,
disebut sebagai risiko pasar.
3. Risiko Inflasi Faktor yang mempengaruhi semua sekuritas
adalah risiko daya beli, atau peluang. Bahwa daya beli
dolar yang diinvestasikan akan menurun. Dengan inflasi
yang tidak menentu, keuntungan riil (yang disesuaikan
dengan inflasi) mengandung risiko bahkan jika
keuntungan nominalnya adalah penjualan (misalnya
obligasi Treasury).
4. Resiko Bisnis nsk dalam menjalankan bisnis pada suatu
industri atau lingkungan tertentu disebut dengan risiko
 bisnis. Misalnya, AT&T, pembangkit tenaga listrik
telepon tradisional, saat ini sedang melakukan perubahan
besar dalam industri telekomunikasi yang berubah dengan
cepat.
5. Risiko Keuangan Risiko keuangan dikaitkan dengan
penggunaan pembiayaan utang oleh perusahaan.Semakin
besar proporsi aset yang dibiayai oleh hutang
(dibandingkan dengan ekuitas), semakin besar variabilitas
imbal hasil, jika hal-hal lain dianggap sama.
6. Risiko Likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko yang
terkait dengan pasar sekunder tertentu di mana suatu
sekuritas diperdagangkan.
7. Risiko Mata Uang (Risiko Nilai Tukar) Semua investor
yang berinvestasi secara internasional diInvestasi global
saat ini semakin meningkat di kawasan ini dan
menghadapi prospek ketidakpastian dalam keuntungan
setelah mereka mengkonversi keuntungan asing kembali
ke mata uang mereka sendiri.
8. Risiko Negara
Risiko negara, yang juga disebut sebagai risiko politik,
merupakan risiko penting bagi investor saat ini-mungkin
lebih penting saat ini dibandingkan di masa lalu.

• MEASURING RISK
Kita dapat dengan mudah menghitung rata-rata return saham selama
periode waktu tertentu. Kalau begitu, mengapa kita perlu mengetahui
hal lain? Jawabannya adalah meskipun rata-rata tetum, betapapun
diukurnya, mungkin merupakan informasi paling penting bagi
investor, rata-rata tetum hanya memberi tahu kita pusat datanya.
Tidak memberi tahu kita apa pun tentang penyebaran data.
Risiko sering dikaitkan dengan penyebaran hasil yang mungkin
terjadi. Dispersi mengacu pada variabilitas. Risiko diasumsikan
muncul dari variabilitas, yang konsisten dengan definisi kami tentang
risiko sebagai peluang bahwa hasil aktual suatu investasi akan
berbeda dari hasil yang diharapkan.
o VARIANCE AND STANDARD DEVIATION
 Dalam teks ini kita menyamakan risiko dengan variabilitas
imbal hasil. Bagaimana tingkat imbal hasil dalam satu periode
bervariasi dari waktu ke waktu? Risiko aset keuangan dapat
diukur dengan ukuran sebaran absolut, atau variabilitas imbal
hasil, yang disebut varians.
o RISK PREMIUMS
Premi risiko adalah keuntungan tambahan yang diharapkan
atau diterima investor dengan mengambil risiko yang semakin
besar. Ini mengukur imbalan untuk mengambil berbagai jenis
risiko. Premi tersebut dapat dihitung antara dua kelas sekuritas
mana pun.
o Defining the Equity Risk Premium
Risiko ekuitas, yang didefinisikan sebagai perbedaan antara
imbal hasil saham dan tingkat bebas risiko menggunakan
sekuritas Treasury. Premi risiko ekuitas mengukur
kompensasi tambahan untuk menanggung risiko, karena
sekuritas Treasury memiliki risiko gagal bayar yang kecil.
o Calculating the Equity Risk Premium
Ada cara alternatif untuk menghitung premi risiko ekuitas,
yang melibatkan cara aritmatika, cara geometri, obligasi
Treasury, dan sebagainya.
Itu dapat dihitung sebagai
1. Ekuitas dikurangi surat utang negara, menggunakan mean
aritmatika atau mean geometrik.
2. Ekuitas dikurangi obligasi Treasury jangka panjang,
menggunakan mean aritmatika atau mean geometrik
o The Expected Equity Risk Premium
Apakah premi risiko yang diharapkan sebesar 5 persen, atau 6
persen, karena hal tersebut mempengaruhi pendapatan yang
akan mereka peroleh dari investasi mereka pada saham. Jika
suku bunga tetap konstan, penyempitan premi risiko ekuitas
berarti penurunan tingkat pengembalian saham karena jumlah
yang diperoleh di luar tingkat bebas risiko berkurang.