Sinkronisasi
2. Kinerja Urusan PKP
2
2
Penjelasan
1 Rakortekrenbang
3
www.kemendagri.go.id Kemendagri_RI kemendagri kemendagri
Dasar Hukum
Pasal 259 UU Nomor 23 Tahun 2014
Untuk mencapai target pembangunan nasional dilakukan koordinasi teknis pembangunan antara
kementerian atau lembaga pemerintah nonkementerian dan Daerah.
Koordinasi teknis pembangunan antara Koordinasi teknis pembangunan antara Koordinasi teknis pembangunan
kementerian atau lembaga pemerintah Daerah provinsi dan Daerah dilakukan dalam tahap
nonkementerian dan Daerah kabupaten/kota dan antar-Daerah perencanaan, pelaksanaan,
dikoordinasikan oleh Menteri dengan kabupaten/kota lingkup Daerah provinsi pengendalian, dan evaluasi
menteri yang menyelenggarakan dilaksanakan oleh gubernur sebagai pembangunan Daerah.
urusan pemerintahan bidang
wakil Pemerintah Pusat.
perencanaan pembangunan.
4
Keterkaitan Tahapan:
Rakortek dan Penyusunan RKP dan RKPD
Tema, Sasaran, Arah Rancangan Renja-
Kebijakan, dan Prioritas K/L pl. M-II April; Ps. Rankhir RKP pl.
Pembangunan pl. bulan 15 (3) Pl. April, Ps. 23 (1) UU Juni;
Januari; Ps. 7 PP17/2017 25/2004 Ps. 21 (2)
PEDUM
RAKORTEK
RKPD
Prov: pl. M-II Maret; Pl. Maret, , Ps. 23 (2) Prov/Kab./kota: Prov: setelah RKP
Prov/ Kab./kota: pl.
Ps. 85 (2) pl. Akhir Mei; Ps. ditetapkan; Ps. 104 (1)
Ket: Pl: paling lambat M-II Februari; Ps. 83 Prov: pl. M-II April;
Kab./kota: pl. M-IV Maret 101 (4) Kab./kota: 1 minggu pl.
Sumber: (4) PMDN 86/2017 Ps. 90 (3)
setelah RKP ditetapkan;
- UU 25/2004 Kab./kota: pl. M-I April
Ps. 104 (2)
- PP17/2017
- PMDN 86/2017
- PMDN 17/2021
5
TUJUAN DAN PENDEKATAN PEMBAHASAN
TUJUAN
• Terbangunnya sinkronisasi rencana program dan kegiatan antara pemerintah dengan pemerintah daerah
yang tertuang dalam RKPD dan RKP Tahun 2025 dalam rangka mendukung pencapaian target
pembangunan nasional
PENDEKATAN PEMBAHASAN
• Dukungan daerah terhadap pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN)
• Kontribusi daerah dalam mendukung Prioritas Nasional
• Kontribusi daerah dalam mencapai target pembangunan nasional dalam RPJMN (Indikator Makro) dan kinerja urusan
• Penyepakatan upaya memenuhi kesenjangan/gap target pembangunan nasional melalui usulan daerah dan
rekomendasi K/L.
6
Keluaran Rakortekrenbang
7
Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Rakortekrenbang 2024
Tempat Pelaksanaan
Hotel Vasa, Surabaya
Tanggal
A. Pembukaan
Senin, 26 Februari 2024
8
Sinkronisasi Kinerja
2 Urusan PKP
11
3
www.kemendagri.go.id Kemendagri_RI kemendagri kemendagri
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan
terkait Rakortekrenbang 2024
KEMENTERIAN/LEMBAGA PEMDA
Menentukan Outcome Prioritas
Mengusulkan program/kegiatan/ subkegiatan
Menentukan indikator dan target kinerja
daerah sebagai Upaya dukungan pencapaian
outcome dimaksud
Outcome Prioritas sesuai Permendagri No.
90/2019 dan pemutahirannya
Menuangkan kesepakatan program/
kegiatan/subkegiatan daerah ke dalam RKPD
2025
10
Target Indikator Outcome Terpenuhinya rumah layak,
terjangkau, dan berkelanjutan
64% 66,93%
*) Notes : Target nasional merupakan target yang dicapai oleh pemerintah pusat melalui APBN, pemerintah daerah melalui APBD,
dan stakeholder lainnya (Swasta, Swadaya, dan lain-lain).
11
Baseline & Target per Provinsi
2 Meningkatnya luasan kawasan kumuh yang 3. Luas kawasan permukiman kumuh 10-15 Ha yang Perlu
ditangani ditangani penyepakatan
target Tahun 2025
3 Meningkatnya Penyediaan PSU Perumahan dan 4. Persentase Permukiman yang sudah dilengkapi PSU 100%
Kawasan Permukiman
13
PEMBAHASAN RAKORTEKRENBANG 2024
Kementerian/Lembaga Daerah
N Target Keteran
Capaian
o Outcome Indikator Target Daerah Program gan
Urusan Tahun Kegiatan Subkegiatan Output Indikator Output Target
Prioritas Outcome Outcome Tahun Daerah
2023
2025
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
66,93% Pembangunan
Perumaha Terpenuhinya Presentase *) 1 dan Rehabilitasi
Program
n dan rumah layak,
1 Kawasan terjangkau,
rumah layak, Baseline
terjangkau, dan 2025
Pengemba
Rumah Korban
Bencana atau
Rehabilitasi Rumah
bagi Korban
Unit Jumlah Rumah Korban Bencana 4
ngan Rumah Provinsi yang Terehabilitasi
Permukima dan berkelanjutan dalam Relokasi Program Bencana
Perumahan
n berkelanjutan Rankhir Provinsi
RPJPN
2
3
14
Sub Kegiatan yang Berkontribusi Langsung Dalam Pemenuhan Target
Terpenuhinya Rumah Layak, Terjangkau, dan Berkelanjutan
Sumber : Permendagri 90/2019 Jo. Kepmendagri 900.1.15.5-1317 Tahun 2023
Kementerian/Lembaga Daerah
No Outcome Indikator Target Program Keterangan
Urusan Kegiatan Subkegiatan Output Indikator Output Target
Prioritas Outcome Outcome Daerah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
15
Kementerian/Lembaga Daerah
No Outcome Indikator Target Program Keterangan
Urusan Kegiatan Subkegiatan Output Indikator Output Target
Prioritas Outcome Outcome Daerah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Perbaikan Rumah Tidak Layak Jumlah Rumah Tidak Layak Huni
Huni dalam Kawasan dalam Kawasan Permukiman
Unit
Permukiman dengan Luas 10 dengan Luas 10 (Sepuluh) Ha
Rumah
(Sepuluh) Ha sampai dengan di sampai dengan di Bawah 15 (Lima
Bawah 15 (Lima Belas) Ha Belas) Ha yang Diperbaiki
Pelaksanaan Pemukiman Luas Kawasan Permukiman Kumuh
Kembali Kawasan Permukiman Dengan Luas 10 (Sepuluh) Ha
Kumuh dengan Luas 10 Hektar sampai dengan di Bawah 15 (Lima
Peningkatan (Sepuluh) Ha sampai dengan di Belas) Ha yang Dimukimkan
Kualitas Bawah 15 (Lima Belas) Ha Kembali
66,93% Kawasan
Pembangunan Rumah Baru
Presentase *) Permukiman Jumlah Rumah Baru Layak Huni
Perumahan Terpenuhinya Layak Huni untuk Peningkatan
rumah layak, Baseline Program Kumuh untuk Peningkatan Kualitas
dan rumah layak, Kualitas Permukiman Kumuh Unit
terjangkau, 2025 Kawasan dengan Luas Permukiman Kumuh dengan Luas
1 Kawasan terjangkau, dengan Luas 10 (Sepuluh) Ha Rumah
dan dalam Permukima 10 (Sepuluh) 10 (Sepuluh) Ha sampai dengan di
Permukima dan sampai dengan di Bawah 15
n berkelanjutan Rankhir n Ha sampai Bawah 15 (Lima Belas) Ha
berkelanjutan (Lima Belas) Ha
RPJPN dengan di
Bawah 15 Pelaksanaan Peremajaan
(Lima Belas) Kawasan Permukiman Kumuh Luas Kawasan Permukiman Kumuh
Ha Dengan Luas 10 (Sepuluh) Ha
dengan Luas 10 (Sepuluh) Ha Hektar
sampai dengan di Bawah 15 (Lima
sampai dengan di Bawah 15
Belas) Ha yang Diremajakan
(Lima Belas) Ha
Pelaksanaan Pemugaran
Luas Permukiman Kumuh Dengan
Kawasan Permukiman Kumuh
Luas 10 (Sepuluh) Ha sampai
dengan Luas 10 (Sepuluh) Ha Ha
dengan di Bawah 15 (Lima Belas)
sampai dengan di Bawah 15
Ha yang Dipugar
(Lima Belas) Ha
16
Kementerian/Lembaga Daerah
No Target Keterangan
Outcome Indikator Program
Urusan Outcom Kegiatan Subkegiatan Output Indikator Output Target
Prioritas Outcome Daerah
e
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
17
Pengisisan pada e-RAKORTEK