TINJAUAN PUSTAKA
sinyal gelombang mikro ke Bumi. Sinyal ini diterima oleh alat penerima di
dasarnya, bentuk sistem teknologi GPS sama dengan sistem navigasi radio
pada tahun 1940-an dan digunakan selama Perang Dunia II. Inspirasi
pembuatan sistem GPS sebenarnya datang dari Uni Soviet yang pada saat itu,
Sputnik sangat tinggi saat baru diluncurkan dan semakin rendah seiring
letak bujur lokasi mereka dengan tepat di peta dunia, mereka mampu melacak
Doppler.
Transit, satelit sistem navigasi pertama yang digunakan oleh Angkatan Laut
menggunakan kumpulan dari lima satelit ini mampu menentukan posisi sekali
merupakan bagian dari Boeing) dan sekarang dibuat oleh Lockheed Martin
posisi (dalam lintang dan bujur), kecepatan, dan waktu. Disamping itu
juga informasi tambahan seperti jarak, dan waktu tempuh. Posisi yang
Kemiringan: 530
Pada praktikum kali inikami menggunakan GPS GARMIN. GPS ini bisa
kalian lihat pada gambar dibawah ini dengan bagian-bagian serta tombol-
tombolnya.
Mark Waypoint : Berfungsi untuk melihat data data yang telah kita traking
Trip Computer : Berfungsi untuk membuat peta dari data yang telah kita
traking
nantinya.
dan manajemen pada data-data yang akan dimasukkan pada GPS. BaseCamp
merupakan keluaran dari Garmin sehingga perangkat lunak ini sangat mendukung
pada GPS merk Garmin tetapi pada GPS merk lain juga mendukung. Terdapat
praktis daripada perangkat lunak lainnya yang digunkan untuk transfer data ke
GPS. Peta digital Navigasi Net (NavNet) v247 merupakan versi terbaru dari peta
digital Indonesia yang diproduksi oleh Navigasi Net. Peta tersebut dibuat oleh
pada situs Navigasi Net. Peta keluaran Navigasi Net dapat diunduh di situs
Net adalah bisa menampilkan kedetailan yang cukup jelas pada objek-objek
ban, bank, ATM, dan lain-lain bisa ditampilkan pada peta tersebut. Namun ada
terpencil atau daerah tertentu belum tentu bisa ditemukan dalam peta tersebut.
Keakurasian peta pun patut dipertanyakan karena setiap kontributor belum tentu
(pengaman lebur link type expulsion) dan Lightning Arrester (LA) sebagai
seperti pada sistem distribusi dengan saluran kabel bawah tanah, konfigurasi
Pemutus Beban atau LBS (Load Break Switch) atau Pemutus Beban Otomatis
Fault Indicator (dalam hal ini PMFD : Pole Mounted Fault Detector) perlu