Topik 2
Topik 2
Topik 2
Fase (A/B/C/D/E/F) A, B, C
Setelah memperhatikan dengan lebih seksama kata kunci pembeda pada tiap Fase, tuliskan
peningkatan kompleksitas capaian A-C:
Peningkatan kompleksitas capaian dari fase A ke fase C pada capaian pembelajaran dapat
terjadi melalui peningkatan pemahaman dan penerapan konsep, pengembangan
keterampilan, dan peningkatan kemampuan dalam menyelesaikan masalah yang lebih
kompleks. Hal ini dapat dicapai melalui pendekatan pembelajaran yang terstruktur dan
bertahap, serta penggunaan metode dan alat yang tepat untuk setiap fase capaian
pembelajaran. Peningkatan kompleksitas pada akhir fase A peserta didik mampu
menerapkan berpikir komputasional dalam menyelesaikan persoalan sehari-hari dengan
cara mengidentifikasi, membandingkan, memilih, memilah, mengelompokkan, dan
mengurutkan objek konkret. Sementara pada akhir fase B peserta didik mampu
membandingkan, memilih, memilah, menyusun,mengelompokkan, dan mengurutkan
himpunan data kecil hasil abstraksi benda konkret menggunakan berbagai cara untuk
menghasilkan beberapa solusi. Sedangkan pada akhir fase C peserta didik mampu
menggunakan berbagai cara untuk menghasilkan lebih banyak alternatif solusi yang
mengintegrasikan berpikir komputasional dalam memanfaatkan benda konkret.
RUANG KOLABORASI
TOPIK 2
Fase (A/B/C/D/E/F) B
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menerapkan berpikir
komputasional dalam menyelesaikan persoalan sehari-hari
dengan membandingkan, memilih, memilah, menyusun,
Kata-kata yang dipahami sebagai makna yang berbeda oleh anggota kelompok. Diskusikan
lebih lanjut tentang perbedaan makna tersebut! Diskusikan juga dengan konsep pada saat
eksplorasi konsep!
1. Membandingkan
Membandingkan merupakan kegiatan untuk menemukan perbedaan dan persamaan dari
suatu hal dengan cara membaca dan mengetahui terlebih dahulu objek yang akan
dibandingkan. Proses memeriksa dua atau lebih benda konkrit untuk menentukan
kesamaan dan perbedaan di antara mereka.
2. Memilah
Memilah merupakan kegiatan membedakan atau memisahkan.
3. Memilih
Memilih merupakan kegiatan dalam menentukan sesuatu yang sesuai dengan kehendak
kita.
4. Menyusun
Menyusun merupakan kegiatan dalam mengatur dengan menempatkan secara beraturan.
5. Mengelompokkan
Mengelompokkan merupakan kegiatan dalam memisahkan dan menempatkan sesuatu
menjadi satu bagian.
6. Mengurutkan benda konkrit
Mengurutkan benda konkrit merupakan kegiatan dalam mengurutkan suatu benda yang
benar-benar dapat terlihat oleh mata.
Contohnya yaitu pada (1) elemen membaca dan memirsa, peserta didik dapat
membandingkan ciri-ciri watak setiap tokoh fiksi pada sebuah teks bacaan, (2) elemen
berbicara dan mempresentasikan, peserta didik dapat memilih watak tokoh untuk bermain
peran berdasarkan isi cerita yang ada pada dongeng, (3) elemen menulis, peserta didik dapat
memilah pesen moral yang terkandung pada dongeng, peserta didik dapat menyusun kata
yang membentuk sebuah kalimat yang berisi pesan yang ada pada dongeng, peserta didik
dapat mengelompokkan tokoh-tokoh dalam cerita, peserta didik dapat mengurutkan kata
yang membentuk sebuah kalimat yang berisi pesan yang ada pada dongeng.
Topik 2
Demonstrasi Kontekstual
Tuliskan pemahaman yang Anda dapat dari presentasi rekan Anda mengenai CP CT pada fase
yang berbeda dari fase yang Anda kerjakan dalam kelompok!
Fase Pemaknaan CP
Pada fase ini peserta didik mampu menerapkan berpikir Komputational dalamme
A nyelesaikan masalah sehari-hari yang dialami dengan menggunakan 4landasan
CT.
Pada fase ini peserta didik mampu menerapkan berpikir Komputational dalam
menyelesaikan masalah sehari-hari yang dialami dengan menggunakan 4 landasan
B CT dari hasil yang dibuat dengan pola sederhana menggunakan perkakas yang
disediakan. Contohnya siswa diberikan tugas memodifikasi sarana olahraga
“cone” dari berbagai bahan bekas yang disiapkan oleh guru.
Pada fase ini peserta didik mampu menerapkan berpikir Komputational dalam
menyelesaikan masalah sehari-hari yang dialami dengan menggunakan 4 landasan
C CT dari hasil yang dibuat dengan pola sederhana menggunakan perkakas yang
disediakan untuk menghasilkan berbagai alternatif atau solusi yang saling
berkaitan
D Pada fase ini peserta didik sudah mampu menempatkan CT pada bidang lain terut
ama literasi, numerasi dan literasi sains.
F Pada fase ini peserta didik mampu mengambil keputusan dan memberikan solusi
yang tepat untuk menyelesaiakan berbagai persoalan.
Topik 2
Koneksi Antar Materi
Tuliskan kaitan antara CP mata pelajaran yang Anda ampu dengan CP CT untuk
fase yang akan Anda ampu!
Fase C
CP Computational Thinking Pada akhir fase C, peserta didik mampu
menerapkan berpikir komputasional dalam
menyelesaikan persoalan sehari-hari dengan
membandingkan, menyusun,
mengelompokkan, dan mengurutkan
himpunan data hasil abstraksi benda konkrit
yang lebih banyak dan kompleks dengan
menggunakan berbagai cara untuk
menghasilkan lebih banyak alternatif solusi
yang mengintegrasikan berpikir
komputasional dalam memanfaatkan
perkakas yang digunakannya.
CP Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Pada akhir fase C, peserta didik memiliki
kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi
dan bernalar sesuai dengan tujuan dan
konteks sosial. Peserta didik menunjukkan
minat terhadap teks, mampu memahami,
mengolah, dan menginterpretasi informasi
dan pesan dari paparan lisan dan tulis
tentang topik yang dikenali dalam teks
narasi dan informatif. Peserta didik mampu
menanggapi dan mempresentasikan
informasi yang dipaparkan; berpartisipasi
aktif dalam diskusi; menuliskan
tanggapannya terhadap bacaan
menggunakan pengalaman dan
pengetahuannya; menulis teks untuk
menyampaikan pengamatan dan
pengalamannya dengan lebih terstruktur.
Peserta didik memiliki kebiasaan membaca
untuk hiburan, menambah pengetahuan, dan
keterampilan.
Kaitan Antara CP CT dengan CP Mata Pada akhir fase C, capaian pembelajaran
Pelajaran computational thinking (CT) meliputi
kemampuan peserta didik dalam
menerapkan berpikir komputasional dalam
menyelesaikan persoalan sehari-hari dengan
membandingkan, menyusun,
mengelompokkan, dan mengurutkan
himpunan data hasil abstraksi benda konkrit
yang lebih banyak dan kompleks. Mereka
juga mampu menghasilkan lebih banyak
alternatif solusi yang mengintegrasikan
berpikir komputasional dalam
memanfaatkan perkakas yang digunakan.
Aksi Nyata
Jawab :
Saya antusias dan tertarik setelah mempelajari materi di topik 2, karena saya jadi
belajar memahami materi lebih jauh mengenai CT dalam kurikulum yang
diintegrasikan dengan capaian pembelajaran pada kurikulum merdeka dan
computational thinking. Selanjutnya dikaitkan dengan mata pelajaran Matematika,
Bahasa Indonesia, IPAS, PP dsb. Terdapat lembar kerja yang memandu proses
menelaah CP CT yang dimulai dari menemukan dan mengartikan kata-kata yang
belum dipahami dalam CP CT lalu didiskusikan bersama rekan-rekan yang kemudian
membantu saya untuk mendapat pemahaman yang lebih baik dari sebelumnya
sehingga merasa lebih antuasias untuk mempelajari CT dan mengaitkan CP CT
dengan CP mata pelajaran SD yang akan diajarkan. Dengan mengetahui CP CT saya
juga bisa belajar bagaimana penerapan CP CT untuk peserta didik dimana
harapannya dengan berfikir komputasi dapat membekali peserta didik dengan
pemahaman yang bermakna dalam mengatasi masalah dalam kehidupan sehari-hari,
sehingga dapat membiasakan berpikir komputasional dalam menyelesaikan masalah.
Jawab :