Anda di halaman 1dari 6

Nama : Diana Permata Sari, S.

Pd
NPM : 22130611812
Kelas : PPG Prajabatan Pendidikan Biologi B
Mata Kuliah : Seminar Pendidikan Profesi Guru

Tabel 1. Refleksi Mata Kuliah Computational Thingking


Nama Mata Computational Thinking
kuliah
2 SKS pada hari Selasa, pukul 07.30-09.10 WIB
Review (tuliskan hasil review berupa pengalaman belajar yang dipilih untuk
pengalaman direfleksi lebih lanjut: Apa yang telah saya pelajari di mata kuliah
belajar. ini?)

Pada mata kuliah Computational Thinking (CT) saya belajar banyak


hal mengenai pengertian CT dan implementasinya dalam kehidupan
sehari-hari. Mata kuliah ini merupakan salah satu mata kuliah yang
belum pernah saya dapatkan pada jenjang pendidikan sebelumnya,
sehingga banyak sekali pengetahuan baru yang saya dapatkan
mengenai Computational Thinking (CT) dalam kehidupan dan
pembelajaran. Materi ini dimuat ke dalam 9 topik pembelajaran,
diantaranya:

a. Topik 1 : Pendalaman pemahaman Computational Thinking


(CT)
Pada topik satu ini mempelajari tentang konsep-konsep dasar CT
kegiatan pembelajaran menggunakan teori dan berbagai video
pendukung agar mahasiswa memahami konsep dasar dari CT.
Mahasiswa banyak berlatih dalam memahami konsep dasar CT
melalui pertanyaan-pertanyaan reflektif yang disajikan pada topik
ini.
b. Topik 2 : CT dalam kurikulum
Pada topik kedua ini mempelajari paparan konsep mengenai CT
dalam kurikulum merdeka. Mahasiswa mempelajari materi
berfokus pada penerapan CT dalam jenjang Sekolah Menengah
Atas (SMA). Selain itu para topik ini juga disuguhkan berbagai
contoh implementasi CT dalam mata pelajaran seperti Matematika
dan Bahasa Indonesia.
c. Topik 3 : CT dalam problem solving
Pada topik ini mahasiswa banyak berlatih mengenai penerapan CT
dalam kehidupan. Kegiatan pembelajaran dilakukan dengan 2 sub
topik pembelajaran. Sub topik pertama yaitu menyelesaikan
persoalan sehari-hari dengan CT. Pada sub topik pertama
mahasiswa mempelajari mengenai soal-soal tantangan bebras.
Bebras adalah sebuah inisiatif internasional yang tujuannya adalah
mempromosikan competasional thinking di kalangan guru dan
murid serta untuk masyarakat luas. Sub topic kedua yaitu CT dalam
menyelesaikan soal literasi membaca, matematika, sains, dan
finansial. Pada topik kedua ini mahasiswa mempelajari mengenai
AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dan berfokus pada literasi
dan numerasi seperti pada tes PISA.

d. Topik 4 : Ujian Tengah Semester

e. Topik 5 : CT dalam proyek


Pada topik kelima ini mahasiswa mempelajari mengenai proyek
stem yang dapat diterapkan di sekolah menengah (SMA). Kegiatan
pertama diawali dengan menentukan salah satu proyek yang dapat
diterapkan di sekolah kemudian mahasiswa diminta untuk
menganalisis unsur-unsur dari sebuah proyek STEM tersebut. Hasil
akhir dari kegiatan perkuliahan ini mahasiswa menyajikan pada
proyek STEM yang dirancang untuk siswa SMA khususnya pada
mata pelajaran biologi secara berkelompok.
f. Topik 6 : Integrasi CT dalam mata pelajaran
Topik ini mempelajari tentang pengintegrasian CT dalam mata
pelajaran. Mahasiswa secara berkelompok mencoba
mengintegrasikan CT dalam perangkat pembelajaran yang telah
dibuat.
g. Topik 7 : Restrukturisasi portofolio
Topik ketujuh ini mahasiswa fokus dalam menyusun portofolio dari
kegiatan perkuliahan yang sudah dilakukan. Topik ini bertujuan
untuk memberi panduan umum terkait kegiatan mahasiswa dalam
melakukan restrukturisasi komponen-komponen portofolio yang
sudah ditabung sejak pertemuan pertama kuliah.
h. Topik 8 : Materi pengayaan-topik CT dalam problem solving:
menyelesaikan persoalan yang melibatkan analisis data,
pemodelan, dan simulasi dengan CT
Pada topik 8 ini mahasiswa belajar mengenai Analisis data
pemodelan dan simulasi dengan menggunakan CT
i. Topik 9 : Materi pengayaan-topik CT dan proyek kreatif
programming dengan scratch
Mahasiswa berlatih dalam penggunaan aplikasi scratch. Scratch
merupakan aplikasi yang digunakan untuk berlatih dalam
pemrograman. Hasil akhir dari mata kuliah ini yaitu mahasiswa
mencoba membuat pemrograman dengan menggunakan scratch.

Refleksi (tuliskan refleksi terhadap pengalaman belajar terpilih: 1) Mengapa


pengalaman topik-topik tersebut penting dipelajari? 2) Bagaimana saya
belajar yang mempelajari topik-topik yang ada pada mata kuliah tersebut?
dipilih 3)Apakah strategi yang diimplementasikan dalam mempelajari topik-
topik tersebut penting bagi saya? Mengapa?)

Topik yang saya pilih adalah Topik 6 : Integrasi CT dalam mata


pelajaran.
1. Mempelajari topik 6 mengenai Integrasi CT dalam mata pelajaran
sangatlah penting. Bahwasanya seorang guru erat kaitannya dengan
melakukan proses pembelajaran. Sebelum melakukan proses
pembelajaran seorang guru diharapkan membuat sebuah perangkat
pembelajaran. CT dalam mata pelajaran merupakan integrasi dari
berpikir komputasi dengan mata pelajaran di sekolah seperti biologi
dan lain sebagainya. Pengintegrasian CT dalam mata pelajaran
sangatlah penting untuk melatih peserta didik dalam berpikir
problem solving. Mempelajari integrasi CT dalam mata pelajaran
atau dalam pembelajaran membuat saya mengetahui cara
melakukan integrasi CT dalam perangkat pembelajaran yang telah
saya buat. Pengintegrasian CT dalam mata pelajaran dapat
menstimulus peserta didik untuk berpikir secara kritis dan
mendalam dalam penyelesaian sebuah persoalan. Melalui CT
persoalan yang dihadapi dapat terselesaikan dengan efektif, efisien,
dan optimal karena persoalan diselesaikan dengan dasar-dasar yang
sesuai. Mata kuliah ini mengajarkan bahwa belajar dengan
menerapkan CT dapat melatih saya untuk berpikir secara
terstruktur, abstrak, algoritma dan logis, serta siap untuk
memecahkan masalah yang kompleks dan terbuka.

2. Pada mata kuliah ini kegiatan pembelajaran dilakukan dengan


menggunakan media LMS (Learning Management System). Pada
LMS materi pembelajaran sudah disajikan secara lengkap dan
terstruktur banyak sekali video yang disajikan atau dijadikan
sebagai contoh dalam Pemahaman konsep yang diberikan. Pada
mata kuliah ini kegiatan pembelajaran dilakukan dengan
pendekatan flipped learning. Pendekatan flipped learning yaitu
mahasiswa diminta untuk mempelajari materi sebelum pertemuan
kuliah dan membuat ringkasan dari materi-materi tersebut.
Kegiatan pembelajaran dilakukan secara sinkronus ataupun
asinkronus. Sinkronus dilakukan secara tatap muka dengan bantuan
LMS, sedangkan pembelajaran asinkronus dilakukan secara
mandiri dengan LMS. Kegiatan pembelajaran dilakukan dengan
menggunakan alur MERDEKA yang meliputi: Mulai Dari Diri,
Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi. Demonstrasi Kontekstual,
Elaborasi Pemahaman, Koreksi Antar Materi dan Aksi Nyata. Alur
Merdeka terdiri dari kegiatan mandiri dan berkelompok, hal ini
membantu saya dalam proses penanaman konsep mengenai
pembelajaran CT.
3. Strategi yang diimplementasikan pada topik tersebut sangat penting
bagi saya karena saya dapat mempelajari topik yang disajikan
dengan lengkap. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara individu
maupun kelompok. Kami diberikan wadah untuk berdiskusi
bersama teman dan melakukan presentasi di depan kelas. Setelah
melakukan kegiatan presentasi dosen memberikan feedback berupa
saran dan masukan agar konsep yang dipelajari sesuai. Feedback
yang diberikan oleh dosen di tindak lanjuti dengan perbaikan hasil
diskusi kelompok agar lebih bermakna. Strategi yang digunakan
juga sesuai dengan konsep MERDEKA belajar, sebelum memasuki
pembahasan inti kami diberikan pertanyaan pada bagian mulai dari
diri, setelah itu dilanjutkan dengan membaca pemaparan materi
pada bagian eksplorasi konsep, kemudian kami melakukan diskusi
kelompok dan presentasi. Pada akhir kegiatan pembelajaran kami
melakukan refleksi terkait kegiatan perkuliahan.

Analisis artefak (cantumkan visual artefak pembelajaran yang mendukung hasil


pembelajaran refleksi pengalaman belajar atau tautannya di sini, beserta analisis
Anda terhadap artefak pembelajaran tersebut.)

Berikut terlampir link artefak pembelajaran yang berisi file-file


pengerjaan tugas pada mata kuliah Computational Thinking (CT), yaitu
: Lembar Kerja Reflekif pada Eksplorasi Konsep, Demonstrasi
Kontekstual, Ruang Kolaborasi dan Aksi Nyata.

https://drive.google.com/drive/u/0/folders/
1Hlojfxw6kBenBUZkTgmnq-reKPa9X-Uf ‘
Pembelajaran (tuliskan garis besar makna yang diperoleh dari aktivitas refleksi diri
bermakna (good terhadap pengalaman belajar mata kuliah ini: Bagaimana saya akan
practices) menggunakan apa yang sudah dipelajari untuk memperbaiki diri saya
sebagai individu dan sebagai guru, serta membawa perubahan
terhadap siswa?

Pembelajaran yang bermakna yang saya peroleh berupa saya dapat


mencoba secara langsung dalam pengimplementasian CT dalam
kehidupan sehari-hari maupun dalam pembelajaran. Melalui CT saya
dapat mengetahui bahwa dalam menyelesaikan persoalan-persoalan
yang dihadapi perlu adanya sebuah dasar agar persoalan yang
diselesaikan dapat terselesaikan secara efektif, efisien, dan optimal.
Saya akan menggunakan pembelajaran yang sudah dipelajari dalam
memperbaiki dan menerapkan dalam diri saya sendiri. Setelah itu saya
juga dapat menerapkan CT dalam kegiatan pembelajaran seperti dalam
perencanaan pembelajaran. Sebagai seorang guru pembelajaran CT ini
dapat saya manfaatkan untuk menyelesaikan sebuah persoalan maupun
memberikan pengetahuan baru untuk peserta didik agar dapat berpikir
secara kritis dan mendalam.

Anda mungkin juga menyukai