Anda di halaman 1dari 19

SI CEPAT AMBULAN HEBAT

DINS KESEHATAN KOTA SEMARANG

Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

A. Analisis 1. Apa masalah yang a. Proporsi kasus tempat kejadian


Masalah (5%)
dihadapi sebelum cidera di Kota Semarang
dilaksanakannya (Riskesdas 2013) menunjukkan
inovasi pelayanan bahwa kejadian cidera yang
publik ini ? tertinggi di jalan raya mencapai
46,4 % disusul kejadian cidera di
rumah 33,9 % dan di tempat
lainnya ( sekolah, tempat olah
raga, tempat umum,dll) 17,7 %
sedangkan proporsi angka
kematian menurut tempat
kejadian kematian di Indonesia
(Data SRS 2014) menunjukkan
bahwa kejadian kematian yang
tertinggi pada saat masih berada
dirumah mencapai 64,5 % disusul
kejadian kematian di RS sebesar
30,1 % , di tempat lainnya 3,4 %
dan di fasilitas kesehatan lain 1,5
%. Masih tingginya angka
korban/pasien yang meninggal
dan mengalami kecacatan pada
kejadian gawat darurat
merupakan dampak dari
penanganan awal korban/pasien
yang belum optimal. Ambulan
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

Hebat merupakan bentuk upaya


meningkatkan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat
terhadap kasus kegawatdaruratan
medis, kegawatdaruratan
maternal dan kecelakaan yang
berkaitan life saving dengan
tujuan menurunkan angka
kematian dan mencegah
kecacatan permanen pada
pasien.

b. Masalah utama yang perlu


diselesaikan :
Belum adanya Ambulan Gawat
Darurat yang dapat memberikan
pelayanan langsung kepada
masyarakat
c. Kelompok sosial yang terpengaruh
dengan adanya Si Cepat
Ambulan Hebat adalah seluruh
lapisan masyarakat yang berada
di Kota Semarang terutama
masyarakat miskin yang tidak
mempunyai akses transportasi
B. Pendekatan 2. Siapa saja yang telah a. Walikota Semarang mencetuskan
Strategis
mengusulkan ide tentang penanganan kasus
(20%)
pemecahannya dan gawat darurat yang bisa langsung
bagaimana inovasi dirasakan masyarakat dan ide ini
pelayanan publik ini didukung oleh Dinas Kesehatan
telah memecahkan Kota Semarang.
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

masalah tersebut ? Si Cepat Ambulan Hebat


merupakan pusat pelayanan
kesehatan yang menjamin
kebutuhan masyarakat dalam hal
kegawatdaruratan medis, yang
dapat di hubungi dalam waktu
singkat di manapun berada dan
sebagai ujung tombak pelayanan
kesehatan yang bertujuan untuk
mendapatkan respon cepat. Yang
dimaksud kegawat daruratan
medis adalah keadaan klinis
pasien yang membutuhkan
tindakan medis segera untuk
penyelamatan nyawa (life saving)
b. Startegi yang telah dilakukan :
Dalam pelaksananaan pelayanan
ambulan hebat terhadap
masyarakat di Kota Semarang
telah dilakukan hal-hal berikut :
1. Pengadaan sarana dan
prasarana ambulan hebat,
berupa 5 (lima) armada
Ambulan Gawat Darurat
Stage Dua
2. Perekrutan tenaga ambulan
hebat yang meliputi : dokter
umum, perawat, bidan, sopir,
operator dan tenaga
administrasi
3. Melaksanakan pelatihan
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

penanganan kasus kegawat


daruratan untuk tenaga dokter
umum, perawat, bidan dan
sopir, serta pelatihan khusus
untuk operator ambulan
hebat
4. Pembuatan SOP / Standar
Operasional Prosedur
ambulan hebat.
Sosialisasi kepada masyarakat
dan pihak-pihak terkait juga telah
dilaksanakan, meliputi sosialisasi
pada saat pertemuan, pembuatan
leaflet, banner dan juga dengan
sosialisasi langsung Ambulan
Hebat di acara CFD (Car Free
Day) atau saat ada kegiatan
pameran.
Tujuan utama memberikan
pelayanan gawat darurat kepada
masyarakat yang berada di Kota
Semarang berupa penjemputan
pasien kegawat daruratan medis,
pasien kegawatdaruratan
maternal dan kecelakaan lalu
lintas ke rumah pasien atau lokasi
kejadian, tindakan di tempat, dan
merujuk ke rumah sakit /fasilitas
kesehatan lain bila dibutuhkan
tindakan lebih lanjut.
Kelompok sasaran yaitu seluruh
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

warga yang berada di Kota


Semarang terutama masyarakat
miskin yang tidak mempunyai
akses transportasi.
3. Dalam hal apa inovasi 1. Kreatif
pelayanan publik ini Si Cepat Ambulan Hebat dapat
kreatif dan inovatif ? memberikan pelayanan Gawat
Darurat yang langsung dirasakan
masyarakat yang selama ini
belum ada di Kota Semarang.
2. Inovatif
Panggilan darurat pada Si Cepat
Ambulan Hebat dapat dilakukan
baik melalui telepon selular
ataupun telepon rumah dan
melalui aplikasi ambulan hebat.
Call Center atau nomor telepon
yang bisa diakses masyarakat
apabila membutuhkan layanan
adalah 1500-132 dengan biaya
pulsa lokal.
Aplikasi Ambulan Hebat (berbasis
android) berperan untuk
memudahkan pelayanan kepada
masyarakat, meliputi Aplikasi
Operator, Aplikasi Driver dan
Aplikasi Masyarakat.
Aplikasi Operator :
 Operator dapat mengetahui
siapa saja yang bekerja pada
hari ini
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

 Operator dapat mengetahui


telepon atau laporan yang
masuk
 Tercatat nomor telepon yang
menghubungi
 Mengetahui pergerakan mobil
ambulan ketika menjemput
pasien melalui maps
 Mengetahui lokasi RS
/Puskesmas terdekat
 Notifikasi dan juga catatan
tindakan medis yang
dilakukan oleh tim Ambulan
Hebat
 Mengetahui lokasi penelpon
dan ambulan terdekat yang
akan menjemput
 Grafik tentang informasi
pelayanan Ambulan Hebat
Aplikasi Driver :
 Driver dapat mengetahui
lokasi
penjemputan/penanganan
 Notifikasi jk ada perintah
penjemputan pasien
 Notifikasi jika selesai
penjemputan pasien
 Notifikasi menolak
penjemputan pasien
 Mengetahui estimasi waktu
tempuh penjemputan
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

Aplikasi Masyarakat :
 Masyarakat dapat dengan
mudah menggunakan aplikasi
tersebut
 Mengetahui lokasi mobil
ambulan
 Memantau pergerakan mobil
ambulan yang akan
menjemput
 Mengetahui RS/Puskesmas
terdekat
 Mengetahui estimasi waktu
penjemputan

C. Pelaksanaan 4. Bagaimana strategi Pada tahap awal pelaksanaan


dan
pelaksanaan inovasi pelayanan Si Cepat Ambulan
Penerapan
(35%) pelayanan publik ini ? Hebat telah dioperasionalkan 5
armada Ambulan Gawat Darurat
Stage Dua lengkap dengan
tenaga kesehatan dan pengemudi
yang kompeten. Tahap lanjut
akan diupayakan untuk
penambahan armada menjadi 8
armada dengan tenaganya.
Kegiatan utama Si Cepat
Ambulan Hebat berupa
penjemputan pasien kegawat
daruratan medis, pasien
kegawatdaruratan maternal dan
kecelakaan lalu lintas ke rumah
pasien atau lokasi kejadian,
tindakan di tempat, dan merujuk
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

ke rumah sakit (IGD) / fasilitas


kesehatan lain bila dibutuhkan
tindakan lebih lanjut, hal ini
berupa :
1. Menyediakan Akses
pelayananan Kesehatan
Masyarakat
a. Informasi gawat darurat 24
jam non stop dengan Call
Center 1500-132;
b. Pelayanan penjemputan
pasien gawat darurat medis,
maternal dan KLL dengan
mobil ambulan gadar;
c. Pelayanan oleh tenaga medis
(dokter umum,perawat dan
bidan yang kompeten)
2. Menyiapkan pertolongan
pertama dan stabilisasi
pasien/korban gawat darurat
sebelum diantar ke rumah
sakit atau fasilitas pelayanan
kesehatan rujukan tujuan
a. Tindakan medis di lokasi,
observasi maupun terapi
kondisi gawat darurat;
b. Rujukan setelah dilaksanakan
stabilisasi terlebih dahulu
3. Membuat perencanaan
anggaran kegiatan Si Cepat
Ambulan Hebat
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

a. Perhitungan rencana
kebutuhan operasional
ambulan hebat
b. Penyusunan Perencanaan
anggaran operasional
ambulan hebat
c. Mengkoordinasikan
perencanaan anggaran
operasional Ambulan Hebat
dari beberapa sumber dana
4. Pencatatan dan pelaporan
kegiatan-kegiatan Si Cepat
Ambulan Hebat :
a. Melakukan pencatatan setiap
memberikan pelayanan.
b. Melaporkan pencatatan
pelayanan setiap bulan
kepada Dinas Kesehatan
Kota.
5. Monitoring dan Evaluasi
kegiatan-kegiatan Ambulan
Hebat
Lima armada Si Cepat Ambulan
Hebat ditempatkan di Dinas
Kesehatan Kota Semarang
(koordinator) di lantai 1 dan 4
lokasi puskesmas rawat inap
untuk lebih mempercepat waktu
pelayanan yaitu :
a. Puskesmas Karangmalang
meliputi wilayah kecamatan
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

Kec. Tugu, Kec. Ngaliyan,


Kec. Mijen, Kec. Gunungpati
b. Puskesmas Halmahera
meliputi wilayah Kec.
Semarang Tengah, Kec.
Semarang Barat, Kec. Gajah
Mungkur, Kec. Semarang
Utara,
c. Puskesmas Srondol meliputi
wilayah Kec. Semarang
Selatan, Kec.Banyumanik,
Kec. Candisari
d. Puskesmas Bangetayu meliputi
wilayah Kec. Genuk, Kec.
Gayamsari, Kec. Pedurungan,
Kec. Tembalang
Disamping itu juga telah dibentuk
jejaring dengan semua Ambulan
Rumah Sakit, Ambulan LSM,
Ambulan Partai Politik dan
Ambulan ORMAS

5. Siapa saja pemangku Walikota Semarang mencetuskan


kepentingan yang ide tentang penanganan kasus
terlibat dalam gawat darurat yang bisa langsung
pelaksanaan ? dirasakan masyarakat dan ide ini
didukung oleh Dinas Kesehatan
Kota Semarang.
Pemangku kepentingan yang
terlibat dalam pelaksanaan Si
Cepat Ambulan Hebat meliputi :
 Dinas Kesehatan Kota
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

Semarang
 Puskesmas Kota Semarang
 Instalasi Farmasi Kota
Semarang
 Rumah Sakit di Kota
Semarang
 Sarana Kesehatan Rujukan
Lain
 Kepolisian
 Dinas Pehubungan
 BPBD
 Basarnas
 LSM
6. Sumber daya apa saja a. Sumber daya yang mendukung
yang digunakan untuk pelaksanaan Si Cepat Ambulan
inovasi pelayanan Hebat meliputi :
publik ini dan 1. SDM
bagaimana sumber Tenaga yang dimiliki oleh
daya itu dimobilisasi? Ambulan Hebat adalah :
 Dokter umum : 10 orang
 Perawat : 25 Orang
 Bidan : 25 orang
 Driver : 25 orang
 Tenaga Administrasi : 4
orang
 Operator : 5 orang

Dokter umum, perawat, bidan


dan driver Ambulan Hebat
memiliki kemampuan dalam
penanganan kasus
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

kegawatdaruratan (ACLS,
BTCLS dll), sedangkan
tenaga operator telah
mendapat pelatihan tentang
komunikasi dan aplikasi
Ambulan Hebat.
2. Sarana/Prasarana, meliputi :
• Lima ( 5 ) armada mobil
ambulan gadar stage 2
(minus DC Shock)
• Peralatan gawat darurat
medis, terdiri dari :
Automatic stretcher, ALS
Emergency, Long spinal
board, Gantungan infus ,
lampu periksa pasien, jok
dokter dan jok paramedik /
pengantar, APAR, Tabung
Oksigen, Exrication colar,
Automatic ambulan
stretcher, Transport pasien
monitor, dll.
• Obat-obatan
kegawatdaruratan
• HT
• Aplikasi ambulan hebat

b. Pembiayaan kegiatan Si Cepat


Ambulan Hebat dibebankan pada
APBD Kota Semarang
7. Apa saja keluaran Keluaran (Out put) yang mendukung
(output) yang paling keberhasilan Si Cepat Ambulan
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

berhasil ? Hebat adalah :


1. Meningkatnya respon
masyarakat terhadap Si Cepat
Ambulan Hebat yang dapat
dilihat melalui peningkatan
Penelpon ke call center Si Cepat
Ambulan Hebat dari Januari s/d
Desember 2017
2. Meningkatnya Kasus Pelayanan
Kegawat daruratan medis yang
ditangani oleh Si Cepat Ambulan
Hebat ( baik ditangani di tempat
maupun dirujuk)
3. Meningkatnya Kasus Pelayanan
Kegawat daruratan Maternal
Neonatal yang ditangani ( baik
ditangani ditempat atau dirujuk)
4. Meningkatnya Kasus Kecelakaan
yang ditangani ( baik ditangani
ditempat maupun dirujuk )
8. Sistem apa yang Evaluasi pelaksanaan pelayanan Si
diterapkan untuk Cepat Ambulan hebat Kota
memantau kemajuan Semarang berupa :
dan mengevaluasi a. Dalam pemberian pelayanan,
inovasi pelayanan pemantauan dilaksanakan
publik ini ? secara langsung
menggunakan Aplikasi
Ambulan Hebat (berbasis
android) baik berupa Aplikasi
Operator, Aplikasi Driver
maupun Aplikasi Masyarakat,
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

disamping itu menggunakan


alat komunikasi HT
b. Evaluasi kegiatan Si Cepat
Ambulan Hebat keseluruhan
berupa penyempurnaan
pelaksanaan kegiatan
selanjutnya;
c. Mengidentifikasi tingkat
keberhasilan dan faktor
pendukung dalam
memberikan pelayanan
ambulan hebat di Kota
Semarang;
d. Mengidentifikasi kendala /
masalah dan faktor
penghambat pelayanan
ambulan hebat di Kota
Semarang.
Evaluasi kegiatan dilaksanakan
setiap 3 (tiga) bulan sekali oleh
Kepala Dinas Kesehatan Kota
Semarang, Kepala Bidang
Pelayanan Kesehatan sebagai
Koordinator Umum dan Kasie
Pelayanan Kesehatan Rujukan
sebagai Koordinator Harian.

9. Apa saja kendala Kendala utama yang dihadapi


utama yang dihadapi dalam melaksanakan pelayanan
dan bagaimana Si Cepat Ambulan Hebat antara
kendala tersebut dapat lain :
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

diatasi ? 1. Kurangnya sosialisasi kepada


masyarakat tentang kasus
yang dapat ditangani Ambulan
Hebat sehingga banyak
telepon masuk yang bukan
kasus gawat darurat
2. SDM yang berkualitas
3. Line telepon yang masih
kurang
4. Peralatan yang masih kurang
seperti defibrilator atau DC
Shock, sterilisatir dll
5. Sarana & Prasarana belum
mencukupi (Ruangan
tersendiri)
6. Kelembagaan (belum menjadi
UPT dan PSC 119)
Kendala-kendala tersebut dapat
diatasi melalui pengembangan -
pengembangan yang telah
diusulkan ke Pemerintah Kota
Semarang, meliputi :
1. Usulan menjadi UPT
2. Integrasi PSC 119
3. Membuat rencana anggaran
berupa penambahan Jumlah
armada ambulan gadar dari 5
unit menjadi 8 unit
4. Penambahan jumlah SDM
berkualitas
5. Penambahan sarana
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

prasarana pendukung
6. Pengembangan amplikasi
tambahan “KONTER (Konsul
Dokter)”
D. Dampak 10. Apa saja manfaat a. Ambulan Hebat telah memberikan
Sebelum dan
utama yang dihasilkan kontribusi dan manfaat kepada
Sesudah
(25%) inovasi pelayanan masyarakat kota semarang yang
publik ini ? mengalami kasus
kegawatdaruratan medis,
kegawatdaruratan maternal serta
kecelakaan lalu lintas terkait
penganan awal yang tepat
sehingga akan mengurangi angka
kematian dan kecacatan terlebih
bagi masyarakat yang tidak
memiliki askes transportasi
b. Data kasus pelayanan Si Cepat
Ambulan Hebat dari bulan Januari
sampai dengan Desember 2017
dalam memberikan pelayanan
adalah sebagai berikut :
 Data telepon yang masuk :
1056
 Jumlah Kasus Yang ditangani
dan dirujuk (579 kasus) :
a. Kasus Maternal-Neonatal :
128
b. Kasus KLL : 131
c. Kasus Medis : 320
 Jumlah kasus yang ditangani
ditempat dan tidak dirujuk
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

(292 kasus):
a. Kasus Maternal-Neonatal :
10
b. Kasus KLL : 99
c. Kasus Medis : 183
 Lainnya ( konsultasi kesehatan,
peminjaman mobil ambulan, dll) :
185
11. Apa bedanya sebelum Secara garis besar, hasil
dan sesudah inovasi monitoring dan evaluasi terhadap
pelayanan publik ini kasus yang selama ini ditangani
dilaksanakan ? Si Cepat Ambulan Hebat dilihat
dari data feedback pasien
 Angka kesembuhan : 77,7 %
 Angka kecacatan : 1,8 %
Waktu penanganan pelayanan
yang diberikan sudah sesuai SOP
dengan rata-rata penanganan
satu kasus tertangani 20 menit.

E. Keberlanjutan 12. Apa saja pembelajaran Pembelajaran yang dapat diambil


(15%)
yang dapat dipetik ? dengan adanya pelayanan Si
Cepat Ambulan Hebat:
1. Masyarakat secara tidak
langsung telah teredukasi
tentang permasalahan
kegawatdaruratan dan cara
penanganannya.
2. Masyarakat di Kota Semarang
menjadi lebih mudah untuk
mendapatkan pelayanan
penanganan gawat darurat
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

secara cepat dan tepat dalam


rangka menurunkan angka
kematian dan kecacatan
terlebih bagi yang tidak
memiliki akses transportasi.
13. Apakah inovasi a. Program Si Cepat Ambulan Hebat
pelayanan publik ini akan terus dikembangkan untuk
berkelanjutan dan pelayanan publik yang lebih baik
direplikasi ? sesuai kebutuhan masyarakat,
untuk saat ini sudah ada
Peraturan Walikota Semarang
tentang Pelayanan Ambulan
Hebat Kota Semarang, telah
dilaksanakan perjanjian kerja
sama dengan Ambulan LSM dan
ambulan parpol dalam menunjang
pelayanan dan sedang dalam
proses integrasi PSC 119
b. Secara nasional Si Cepat
Ambulan Hebat sedang dalam
proses integrasi PSC 119 di
Kementerian Kesehatan.
Sedangkan untuk memberikan
pelayanan di luar
kegawatdaruratan, Dinas
Kesehatan Kota Semarang
sedang mengembangkan adanya
Ambulan Siaga yang akan
ditempatkan di puskesmas.
c. Ambulan siaga berawal dari
kebutuhan di masyarakat yang
Hal Yang Dinilai dan Bobot Penilaian Deskripsi

tidak hanya kasus


kegawatdaruratan saja yang
terjadi yang membutuhkan
penanganan ambulan gawat
darurat, tetapi kasus gawat
darurat non rumah sakit dan
kasus non gawat darurat juga
membutuhkan pelayanan.
Sehingga dibutuhkan pelayanan
Ambulan Siaga untuk
memberikan pelayanan paripura
kepada masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan

dr. Widoyono, MPH


Pembina Utama Muda
NIP. 19630809 198901 1 001

Anda mungkin juga menyukai