Anda di halaman 1dari 6

EVALUASI BEBAN BERLEBIH KENDARAAN TERHADAP

DERAJAT KERUSAKAN DAN UMUR SISA JALAN (STUDI


KASUS JALAN ARIFIN AHMAD BUKIT BATREM, DUMAI)
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jalan merupakan kebutuhan penting dalam sistem transportasi darat, laut

maupun udara. Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala

bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya, serta fasilitas

pendukung.

Jaringan jalan raya merupakan infrastruktur angkutan darat yang berperan

penting di sektor transportasi, terutama dalam distribusi jalan barang dan jasa.

Mengingat jumlah penduduk yang semakin tahun semakin bertambah dapat

meningkat jumlah kendaraan meningkat pula. Oleh sebab itu diperlukan

perencanaan pembangunan jalan yang yang memenuhi syarat yang sesuai fungsi,

ruang lingkup dan jenis lalu lintas, sehingga pembangunan jalan tersebut dapat

bermanfaat sampai beberapa tahun yang akan datang.

Pada umumnya jalan akan mengalami penurunan kualitas struktural sesuai

bertambahnya usia jalan, seperti di Dumai Timur saat ini perkembangan nya pesat

apalagi disaat jam kerja tepatnya lalu lintas di jalan Arifin ahmad. Jalan ini

merupakan jalur yang sering digunakan oleh berbagai kendaraan, seperti

kendaraan bermotor, mobil penumpang, truk, bus, tronton dan kendaraan lainnya

yang melintas di jalan tersebut, kerusakan terhadap badan jalan seperti lubang-

lubang serta retak di jalan Arifin ahmad ini dapat disebabkan oleh kendaraan-

kendaraan tersebut yang terlalu banyak lewat bahkan kendaraan berat yang
membawa muatan berlebih atau karena rancangan jalan yang kurang optimal

serta kualitas perancangan nya yang rendah.

Kelebihan muatan atau Overloading adalah kondisi di mana kendaraan

dimuat melebihi batas muatan kendaraan dan jalan. Efek dari kelebihan muatan

tersebut menyebabkan kerugian yang sangat besar, terutama bagi pengguna jalan.

Untuk tingkat kerusakan yang cukup parah karena kelebihan muatan yang

melewatinya sebelum usia rencana jalan menjadi terhambat, pengelolaan jaringan

jalan jadi terganggu. Oleh karena itu diambil penelitian mengenai “Evaluasi

Beban Berlebih Kendaraan Terhadap Derajat Kerusakan Dan Umur Sisa Jalan”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dapat diambil

sebagai berikut :

1. Bagaimana derajat kerusakan jalan dari beban berlebih (Overload) terhadap

jalan perkerasan kaku (Rigid Pavement)?

2. Berapa besar pengaruh persentase beban berlebih terhadap daya rusak

kendaraan pada jalan perkerasan kaku (Rigid Pavement)?

3. Berapa besar persentase pengaruh beban kondisi normal dan beban berlebih

pada umur rencana jalan perkerasan kaku (Rigid Pavement)?


1.3 Tujuan Penelitian

Dari rumusan masalah yang ada, dapat diketahui tujuan penelitian ini sebagai

berikut :

1. Mengetahui tentang hasil tingkat kerusakan jalan yang disebabkan oleh beban

berlebih.

2. Mengetahui persentase bahan berlebih (Overload) aktual ruas jalan Arifin Ahmad-

Pelintung Kota Dumai.

3. Menganalisa dampak dari beban berlebih kendaraan terhadap umur rencana

perkerasan jalan, sehingga dapat kelebihan muatan diketahui.

1.4 Manfaat Penelitian

Dari Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi yang berguna untuk

masyarakat setempat, adapun manfaat yang dapat diperoleh yaitu :

1. Penelitian ini untuk memperluas pengetahuan dan pemahaman di bidang

Teknik Sipil, khususnya tentang pengaruh kelebihan beban pada umur rencana

jalan perkerasan kaku.

2. Dengan melakukan penelitian ini dapat memberikan masukan kepada penulis

selanjutnya di bidang perkerasan jalan.

3. Sebagai acuan bahan referensi dan pertimbangan saat merencanakan

perubahan peraturan perizinan kendaraan berat.


4. Sebagai masukan untuk menciptakan lalu lintas yang tertib, nyaman, dan

lancar serta berkelangsungan sehingga keselamatan dari pengguna jalan aman.

1.5 Batasan Masalah

Untuk tidak merambat pembahasan masalah dalam penelitian ini dan

memperjelas, mengingat akan keterbatasan yang ada pada penulis agar dapat

dibahas dengan baik maka perlu direncanakan Batasan masalah sebagai berikut :

1. Lokasi Penelitian berada di ruas jalan Arifin Ahmad Bukit Batrem, Dumai

Timur.

2. Penelitian ini difokuskan pada ruas jalan Arifin ahmad dari simpang jalan

Pendowo, Bukit Batrem Kecamatan Dumai Timur sampai pada jalan Teladan,

Mundam Kecamatan Medang Kampai.

3. Parameter yang digunakan untuk menilai kinerja jalan adalah volume lalu

lintas.

4. Data nilai VDF kondisi normal berdasarkan Bina Marga (2002).

5. Analisa perhitungan nilai umur rencana sisa perkerasan menggunakan metode

menurut AASHTO (1993).

6. Analisa perhitungan VDF menggunakan metode menurut Bina Marga (1987).


1.6 Sistematika Penulisan

Dalam Menyusun penelitian ini, agar dalam pembahasan terfokus pada pokok

permasalahan dan Batasan masalah penulis membuat sistematika penulisan dalam

penelitian ini yaitu :

BAB 1 PENDAHULUAN

Pada Bab ini berisikan materi berupa Latar Belakang, Rumusan

Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Batasan Masalah,

dan Sistematika Penulisan.

Anda mungkin juga menyukai