Anda di halaman 1dari 17

STRATEGI PERSAINGAN MENARIK

Makalah Ini disusun Untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Manajemen Pemasaran

Dosen Pengampu:

Taty Siti Aisyah, S.I.Kom., M.M.

Kelompok 3:

Anjani Indriyani Pramesti 4122423110017


Galih Junia 4122423110045
Indri Nurhayati 4122423110054
Mutiara Fajri Nur Hakim 4122423110080
Rosiana Agustin 4122432110901
Siti Lutfiani Azzahra 4122423110116

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS WINAYA MUKTI

BANDUNG

2023
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu`alaikum wr.wb

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini
masih memberikan nikmat iman dan kesehatan, sehingga dalam penulisan dan
penyusunan makalah yang berjudul "Pemasaran; Strategi Persaingan Menarik" ini
dapat diselesaikan dengan baik. Tujuan yang mendorong kami menyusun makalah
ini adalah tugas dari mata kuliah Manajemen Pemasaran.
Makalah ini membahas tentang Strategi Pemasaran Menarik yang dapat
bermanfaat dan menjadi penambah wawasan bagi para pembaca. Pada kesempatan
ini kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Tati Siti Aisyah, S.I.Kom., M.M.
selaku dosen pengampu mata kuliah Manajemen Pemasaran yang sudah
mempercayakan tugas ini kepada kami.
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna dan masih
terdapat beberapa kekurangan, oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca untuk penyempurnaan makalah ini.
Semoga Allah senantiasa meridhoi usaha kita.

Aamiin ya Robbal Alamin.

Bandung, 04 Desember 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 1
C. Tujuan Makalah ......................................................................................... 2
D. Manfaat ....................................................................................................... 2
BAB 1I PEMBAHASAN ...................................................................................... 3
A. Strategi Pemasaran .................................................................................... 3
B. Strategi-Strategi Bersaing di Pasar Bisnis ............................................... 5
C. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Strategi Pemasaran ..................... 6
D. Mengidentifikasi Kekuatan dan Kelemahan ......................................... 10
E. Contoh Persaingan yang Menarik ........................................................... 11
BAB III PENUTUP ............................................................................................. 13
A. Kesimpulan ............................................................................................... 13
B. Saran ......................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 14

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi
perusahaan dimana strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai
tujuan dari sebuah perusahaan. Seperti yang dijelaskan oleh Kotler dan
Amstrong (2008:62) dalam bauran pemasaran setidaknya ada 4 cara yang
harus dilakukan oleh setiap pelaku usaha yang ingin menjadi pemenang
pasar, keempat cara tersebut ialah produk dengan kualitas baik (Product),
harga bersaing di pasaran (Price), promosi penjualan (Promotion) dan yang
terakhir adalah tempat atau saluran distribusi yang baik (Place).
Di dunia bisnis persaingan antar beberapa produk adalah hal yang
sangat lumrah terjadi. Apalagi seperti pada zaman sekarang ini, dimana
teknologi dapat dibilang sudah sangat maju sehingga jalannya
pengoptimalan kualitas produksi menjadi lebih maksimal. Hal ini otomatis
juga akan mendorong para produsen untuk saling bersaing dalam
mengembangkan bisnisnya.
Di zaman sekarang, tanpa ada kemauan untuk bersaing dalam
pengembangan bisnis, suatu bisnis kemungkinan besar akan tertinggal oleh
kompetitornya. Lalu dalam melakukan persaingan juga dibutuhkan suatu
kaidah keilmuan yang mempelajari itu semua. Baik dari strategi yang tepat
untuk dilakukan dalam persaingan, cara untuk mengamati persaingan di
pasar, cara membuat beda produk yang dimiliki dengan produk lawan, itu
semua dipelajari di dalam kaidah ilmu Manajemen Pemasaran.
Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini, kami sangatlah tertarik
untuk mempelajari, mengidentifikasi, dan mendalami bagaimana cara
bersaing dengan. kompetitor di pasar bisnis.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari materi "pemasaran; strategi persaingan
menarik", adalah sebagai berikut:

1
1. Apa yang dimaksud dengan strategi pemasaran?
2. Apa saja strategi-strategi yang bisa dilakukan dalam bersaing di pasar
bisnis?
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi strategi?
4. Bagaimana kekuatan dan kelemahan pesaing?
5. Bagaimana contoh persaingan yang menarik?
C. Tujuan Makalah
Tujuan penulisan makalah ini untuk mengetahui bagaimana pemasaran;
strategi persaingan menarik, adapun tujuan lainnya sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui apa itu strategi pemasaran.
2. Untuk mengetahui apa saja strategi-strategi yang bisa dilakukan dalam
bersaing di pasar bisnis.
3. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi strategi.
4. Untuk mengetahui bagaimana kekuatan dan kelemahan pesaing.
5. Untuk mengetahui bagaimana contoh persaingan yang menarik.
D. Manfaat
Adapun manfaat pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi penulis, makalah ini sangat bermanfaat bagi penulis dalam
mengembangangkan pemahaman mengenai materi “Strategi Pemasaran
Menarik” dan dapat menjadikan dasar penyelesaian tugas mata kuliah
Manajemen
2. Pihak lain, diharapkan dapat berguna sebagai bahan evaluasi dan dapat
menambah ilmu pengetahuan khususnya mengenai materi Pemasaran;
Strategi Persaingan Menarik.

2
BAB 1I
PEMBAHASAN

A. Strategi Pemasaran
▪ Strategi
Strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan, dalam pengembangan
konsep mengenai strategi harus terus memiliki perkembangan dan setiap
orang mempunyai pendapat atau definisi yang berbeda mengenai strategi.
Menurut David (2011:18-19) Strategi adalah sarana bersama dengan
tujuan jangka panjang yang hendak dicapai. Strategi bisnis mencakup
ekspansi georafis, diversifikasi, akusisi, pengembangan produk, penetrasi
pasar. pengetatan, divestasi, likuidasi, dan usaha patungan atau joint
venture. Strategi adalah aksi potensial yang membutuhkan keputusan
manajemen puncak dan sumber daya perusahaan dalan jumlah besar. Jadi
strategi adalah sebuah tindakan aksi atau kegiatan yang dilakukan oleh
seseorang atau perusahaan untuk mencapai sasaran atau tujuan yang telah
di tetapkan.
Rangkuti (2013:183) berpendapat bahwa strategi adalah perencanaan
induk yang komprehensif, yang menjelaskan bagaimana perusahaan akan
mencapai semua tujuan yang telah di tetapkan berdasarkan misi yang telah
di tetapkan sebelumnya.
Menurut Stoner, Freeman, dan Gilbert. Jr (2005), konsep strategi dapat
di definisikan berdasarkan dua perspektif yang berbeda yaitu: (1) dari
perspektif apa suatu organisasi ingin dilakukan (intens to do), dan (2) dari
perspektif apa yang organisasi akhirnya lakukan (eventually does).
Dari definisi tersebut penulis menyimpulkan bahwa pengertian strategi
adalah hal hal yang perusahaan ingin lakukan untuk mencapai suatu tujuan
yang telah di tetapkan sebelumnya.
▪ Pemasaran
Pengertian pemasaran menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
dijelaskan. sebagai proses, cara, perbuatan memasarkan suatu barang
dagangan juga perihal menyebarluaskan ke tengah-tengah masyarakat.

3
Menurut Otoritas Jasa Keuangan, Pemasaran dijelaskan sebagai
kegiatan yang mempercepat perpindahan barang dan jasa dari sentra
produsen ke sentra konsumen, yaitu semua yang berkaitan dengan iklan,
distribusi, perdagangan, rencana produk, promosi, publisitas, penelitian dan
pengembangan, penjualan, pengangkutan, serta penyimpanan barang dan
jasa (marketing).
Sedangkan menurut Pandji Anoraga dalam buku Manajemen Bisnis
menyatakan pemasaran adalah proses perencanaan, pelaksanaan rencana
penetapan harga, promosi dan distribusi dari ide-ide, barang-barang dan
jasa- jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-tujuan
individual dan organisasional. Secara umum, pemasaran dapat diartikan
sebagai kegiatan menyeluruh dan terencana yang dilakukan oleh suatu
perusahaan atau institusi dalam melakukan berbagai upaya agar mampu
memenuhi permintaan pasar.
▪ Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran merupakan strategi untuk melayani pasar atau
segmentasi pasar yang dijadikan target peluang seorang pengusaha. Oleh
karena itu strategi pemasaran merupakan kombinasi dari beberapa
pemasaran yang akan diterapkan oleh pengusaha untuk melayani pasarnya.
Beberapa pemasaran ini haruslah di atur sedemikian rupa sehingga akan
dapat berfungsi sebagai senjata yang tepat dalam melawan pesaing-
pesaingnya.
Menurut Philip Kotler, manajemen pemasaran adalah analisis,
perencanaan. pelaksanaan dan pengendalian atas program yang
direncanakan untuk menciptakan, membangun dan mempertahankan
pertukaran yang menguntuungkan dengan pembeli sasaran untuk mecapai
tujuan perusahaan.
Sedangkan menurut Buchari Alma manajemen pemasaran adalah
kegiatan merencanakan, mengarahkan dan mengawasi seluruh aktivitas
pemasaran produk perusahaan. Biasanya manajemen ini dijadikan oleh unit
kerja di bagian marketing.

4
Dari uraian di atas dapat disimpulkan jika manajemen pemasaran
adalah sebagai kegiatan analisis, perencanaan, dan pengendalian program
yang telah direncanakan untuk menciptakan, membangun dan
mempertahankan pertukaran yang menentukan meliputi distribusi barang,
penetapan harga, hingga kebijakan-kebijakan dengan tujuan untuk
mendapat tempat di pasar dan mencapai tujuan utama dari pemasaran.

B. Strategi-Strategi Bersaing di Pasar Bisnis


Adapun strategi yang dapat diterapkan dalam menghadapi pesaing
antara lain:
1. Mengetahui target pasar sebelum mulai menerapkan strategi pemasaran
produk Semakin spesifik target pasar, maka semakin besar peluang
untuk menguasai pasar. Misalnya bergerak di bidang pakaian remaja
muslimah maka produksi dapat ditentukan berdasarkan target tersebut.
2. Optimalkan strategi pemasaran dengan menggunakan sosial media.
Media sosial merupakan alat penasaran yang paling ampuh karena
hampir semua orang dari berbagai latar belakang yang berbeda sangat
aktif menggunakannya. Strategi pemasaran dapat dilakukan dengan
menggunakan teknik pemasaran di media sosial dan menjalin hubungan
yang luas denagn biaya relatif murah dan transparansi yang tinggi.
Perusahaan juga dapat berkolaborasi dengan influencer dengan pengikut
tinggi hingga bergabung atau membentuk komunitas tertentu, untuk
menawarkan produk.
3. Menawarkan produk secara gratis
Strategi ini menjadi efektif karena calon konsumen akan sulit untuk
melewatkan kesempatan ini. Perusahaan bisa memilih event yang sesuai
atau langsung menawarkan sample dan contoh produk dari door to door
kepada calon konsumennya. Atau jika pada produk jasa bisa
menawarkan free trial atau percobaan gratis untuk menarik minat.
4. Memilih tempat strategis

5
Dengan tempat penjualan yang strategis memungkinkan produk akan
mudah terlihat oleh calon konsumen dan memicu penjualan yang tinggi.
Kriteria pemilihan tempat strategis ini harus menyesuaikan dengan
target sasaran serta kemudahan untuk menjangkauanya.
5. Memberi intensif untuk rekomendasi
Untuk mendapat sebuah rekomendasi ata testimoni dari konsumen yang
telah memakai produk, perusahaan bisa memberikan pernghargaan
berupa intensif yang menarik. Hal tersebut bisa berupa potongan harga
tau bonus hadiah produk. Hal ini juga secar tidak langsung
memenangkan dua sasaran pemasaran yakni calon. konsumen dan
konsumen yang loyal.
6. Menjalin hubungan baik dengan konsumen
Hal ini dapat dilakukan demi menjaga produk agar tetap disukai oleh
pasar atau masyarakat. Semisal memberikan penghargaan kepada
konsumen yang loyal, menanggapi masukan konsumen ataupun
memberi hadiah secara langsung atas produk yang telah dibeli.
7. Memanfaatkan teknik pemasaran mulut ke mulut
Tak dapat dipungkiri jika teknik lama ini masih menjadi salah satu yang
paling efektif. Teknik ini dapat dilakukan oleh tim pemasaran kepada
konsumen atau dari konsumen kepada calon konsumen. Hal ini tentu
membantu dalam menarik calon konsumen baru.

C. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Strategi Pemasaran


Strategi Pemasaran dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor
internal dan faktor eksternal. Berikut adalah faktor-faktor yang bisa
mempengaruhi strategi pemasaran.
a. Faktor Eksternal
Faktor eksternal merupakan berbagai faktor yang berasal dari luar, mulai
dari kompetitor (pesaing) sampai kondisi ekonomi. Faktor yang berasal dari
luar ini sangat penting untuk diperhatikan dalam merancang sebuah strategi
pemasaran. Karena hal ini merupakan tantangan yang besar bagi

6
wirausahawan. Berikut adalah beberapa faktor eksternal dalam strategi
pemasaran.
1) Kompetitor (Pesaing)
Salah satu pengaruh eksternal terbesar bagi bisnis dan kegiatan
pemasarannya adalah adanya kompetitor. Apapun usaha atau bisnis yang
dijalankan pasti akan selalu ada kompetitor yang muncul untuk bersaing.
Para pesaing juga ingin memasarkan produknya sebagai salah satu cara
untuk bisa mencapai tujuan perusahaannya dan mendapatkan keuntungan.
Cara memasarkan produk, bahasa yang digunakan, desain, dan berbagai
macam hal bisa mempengaruhi sebuah pemasaran. Wirausahawan yang
memiliki kinerja lebih efektif akan dapat bertahan dan berhasil dalam
memenangkan bisnis.
2) Preferensi Konsumen
Preferensi konsumen merupakan kecenderungan konsumen untuk
menyukai atau lebih menyukai sesuatu daripada pilihan yang lain, serta
berkaitan dengan bagaimana konsumen dalam membeli barang dan jasa.
Preferensi konsumen dapat berubah seiring berjalannya waktu karena
perubahan mode, kebiasaan, dan faktor lainnya sehingga bisa
mempengaruhi tingkat permintaan barang.
Maka dari itu, perusahaan harus mampu mengantisipasi kebutuhan
pelanggan dengan menyesuaikan produk apa yang lebih disukai konsumen
untuk tetap mempertahankan usahanya. Dengan begitu barang dan jasa
dapat diterima dengan baik karena sesuai dengan keinginan konsumen dan
mendapatkan lebih banyak keuntungan.
3) Target Pasar
Target pasar adalah kelompok konsumen yang menjadi sasaran
perusahaan dalam menjual produk dan jasanya. Dalam menentukan target
pasar, data merupakan salah satu hal yang sangat berharga dalam membuat
strategi pemasaran. Data bergantung pada siapa yang akan dijadikan target.
Melalui segmentasi atau membagi kelompok konsumen menjadi beberapa

7
kategori, untuk mendapatkan data dan mengolahnya sehingga dapat
menemukan konsumen yang dirasa paling sesuai dengan
karakteristik dari bisnis yang sedang dijalankan.
Tentunya, target pasar tidak akan bisa dipilih atau ditentukan tanpa
melakukan apa yang disebut dengan segmentasi atau pengelompokan
konsumen menjadi beberapa kategori melalui data. Oleh karena itu,
kegiatan segmentasi pasar ini harus dilakukan terlebih dahulu sebelum
menentukan target pasar agar lebih akurat.
4) Kondisi Ekonomi
Perekonomian dapat mempengaruhi strategi pemasaran baik secara
positif maupun negatif. Ketika perekonomian sedang tumbuh, orang- orang
akan menghabiskan lebih banyak uang untuk membeli barang atau jasa
sehingga bisnis bisa mendapatkan keuntungan lebih besar. Dalam
kesempatan ini, merupakan momen penting bagi sebuah bisnis atau
perusahaan untuk meningkatkan pemasarannya. Namun, diwaktu yang
sama pesaing juga akan muncul. Jika pengusaha hanya diam dan tidak
melakukan peningkatan pada bisnisnya, akan sangat merugikan karena
pesaing yang semakin berusaha untuk meraih keuntungan dan menjadi lebih
unggul.
Sedangkan pada saat kondisi perekonomian memasuki penurunan
dan ketidakpastian ekonomi, orang cenderung akan menahan diri dan lebih
banyak menabung serta tidak menghabiskan banyak uang untuk membeli
barang atau jasa. Namun, pengusaha tetap harus melakukan kegiatan
promosi atau pemasaran selama masa-asa ini. Walaupun kemungkinan
terjadinya pembelian sangat kecil, hal itu dilakukan agar barang atau jasa
tidak menghilang dari ingatan para konsumen.
b. Faktor Internal
Faktor yang berasal dari dalam juga dapat mempengaruhi
bagaimana strategi pemasaran dapat lebih efektif. Sehingga sangat penting
untuk memahami berbagai macam faktor internal ini. Dari mulai tujuan

8
bisnis sampai anggaran. Berikut beberapa faktor internal dalam strategi
pemasaran.
1) Tujuan Bisnis
Tujuan bisnis merupakan apa yang ingin dicapai dalam bisnis.
Misalnya untuk mencoba meningkatkan brand awareness pada bisnis agar
menghasilkan lebih banyak penjualan. Dengan adanya pemasaran akan bisa
membantu untuk mencapai tujuan tersebut. Tujuan bisnis akan berubah,
sehingga rencana pemasaran juga perlu dimodifikasi agar bisa sejalan.
Mempertahankan tujuan agar tetap lancar dan mampu menghadapi
perubahan agar bisnis dapat mendapatkan pengembalian setinggi mungkin.
Hal ini juga akan membantu pengusaha mengikuti perkembangan dari
faktor eksternal. Jika tren atau mode dan preferensi berubah di antara target
pasar, bisnis juga perlu beradaptasi untuk memenuhi perubahan.
2) Staf
Dapat diartikan sebagai unsur pembantu pimpinan yang melakukan
sebagian pekerjaan yang menjadi tanggung jawab pimpinan untuk mencapai
tujuan organisasi.
Merekalah yang akan memiliki peran untuk menjalankan aktivitas
Pemasaran. Para staf akan ikut merancang, menjalankan, dan memantau
rencana pemasaran. Jika saat ini bisnis yang dijalankan. masih berada di
skala yang kecil atau belum memiliki tim pemasaran khusus, maka
menggunakan outsourcing ke perusahaan yang menyediakan jasa
pemasaran akan menjadi solusi yang sangat membantu.
Keahlian dari staf ketika menjalankan kegiatan promosi akan dapat
mempengaruhi efektivitasnya. Tim pemasaran yang terlatih dengan baik
dan sangat terampil akan menghasilkan kegiatan pemasaran berdampak
tinggi yang lebih berkesan dan menghasilkan keuntungan. yang lebih besar.
3) Budget atau Anggaran
Budget atau anggaran, merupakan faktor yang benar-benar penting
dalam membuat dan menerapkan rencana pemasaran. Keuangan akan
memainkan peran penting dalam hampir semua hal. Bergantung pada apa

9
yang tersedia, rencana pemasaran harus ditulis untuk memantapkan pilihan.
Setelah mengetahui anggaran yang dibutuhkan, pengusaha secara realistis
akan meneliti metode pemasaran paling efektif yang tersedia
untuk kisaran harga.

D. Mengidentifikasi Kekuatan dan Kelemahan


Agar perusahaan dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan
pesaingnya, perusahaan harus mengumpulkan dan menganalisis semua
informasi yang diperoleh mengenai kekuatan dan kelemahan pesaing
perusahaan tersebut. Secara umum, perusahaan harus memperhatikan tiga
variabel ini ketika menganalisis pesaing:
1. Pangsa pasar (share of market) pangsa pasar sasaran pesaing.
2. Pangsa pikiran ( share of mind) presentase pelanggan yang menyebutkan
nama pesaing dalam merespon pernyataan, "Sebutkan nama perusahaan
yang pertama kali terlintas dalam pikiran anda di industri ini."
3. Pangsa hati (share of heart) presentase pelanggan yang menyebutkan
nama pesaing dalam merespon pernyataan, "Sebutkan nama perusahaan dari
mana anda lebih suka membeli produk."
Sehingga dapat digeneralisasikan bahwa "Perusahaan yang
menghasilkan pangsa pikiran dan pangsa hati yang stabil pasti akan
menghasilkan pangsa pasar dan profitabilitas. Contohnya seperti
perusahaan CarMax, Timberland, Jordan's Furniture, dan Toyota seluruhnya
meraih keuntungan finansial karena memberikan nilai emosional,
pengalaman, sosial, dan finansial untuk memuaskan pelanggan dan semua
pemilih mereka.
Banyak perusahaan yang menentukan tolak ukur pesaing mereka
yang paling sukses dan juga perusahaan kelas dunia lainnya untuk
meningkatkan pangsa pasar. Selain itu, perusahaan juga perlu
memperhatikan ketersediaan produk, bantuan teknis yang baik, dan
pemasaran yang baik untuk meningkatkan pangsa pikiran dan pangsa hati.

10
E. Contoh Persaingan yang Menarik
Untuk saat ini perusahaan industri motor di Indonesia sangatlah
ketat persaingannya, khususnya persaingan di dua perusahaan besar yang
produknya sangat sering kita lihat di jalanan, yaitu produk dari PT. Yamaha
Indonesia Motor Manufacturing dan PT. Astra Honda Motor. Dua
perusahaan inilah yang menjadi perusahaan motor dengan penjualan yang
terbanyak di Indonesia. Tidak bisa dipungkiri lagi, kedua perusahaan ini
memiliki persaingan yang sangat ketat. Keduanya menghasilkan produk
dengan karakteristiknya yang masing-masing berbeda. Di Honda sendiri,
dari sisi ketahanan operasional mesin bisa dibilang lebih baik jika
dibandingkan motor produksi Yamaha. Ada sebuah penelitian yang
menghasilkan kesimpulan bahwa produk Honda bisa dipakai selama 40 jam
non-stop. Sementara Yamaha hanya dipakai selama 30 jam non-stop Dari
segi responsivitas kecepatan, umumnya motor Honda bisa dibilang
memiliki responsivitas rendah terhadap kecepatan. Sedangkan Yamaha
memiliki responsivitas yang baik terhadap kecepatan. Mesinnya juga lebih
ramah lingkungan. Dari segi kenyamanan, motor honda bisa dibilang lebih
nyaman dikarenakan suspensi dari Honda sendiri bisa dibilang lebih
nyaman dibandingkan motor Yamaha. Akan tetapi, Yamaha membuat
suspensi yang keras juga bukan tanpa alasan, Yamaha membuat suspensi
yang agak keras tujuannya adalah untuk membuat kestabilan motor lebih
baik jika berada di jalanan yang memiliki tikungan tajam. Lalu dari segi
teknologi mesin, keduanya sangat berupaya memaksimalkan dengan serius
di segi ini, sebut saja Yamaha hadir dengan mesin blue core nya yang bisa
membuat motor semakin tangguh dan lebih hemat bahan bakar. Kemudian
Honda juga datang dan berinovasi untuk menghadirkan mesin yang
dilengkapi mesin PGM-FI nya yang bisa membuat motor semakin irit bahan
bakar. Lalu dari segi desain, Honda lebih memiliki desain yang terkesan
lebih agresif dengan banyaknya lekukan-lekukan lancip pada body motor
hasil produkannya. Berbeda dengan Yamaha yang memiliki desain lebih
elegan dan aerodinamis dengan lekukannya yang lebih landai yang

11
membuat motornya terlihat simpel dan elegan. Dari perbedaan antara
produk Honda dan Yamaha yang sudah kita ulas sebelumnya, bisa kita
simpulkan keduanya sangatlah berupaya untuk bersaing dari banyak segi,
serta perbedaan-perbedaan antara keduanya sangatlah terlihat. Akan tetapi,
tujuan sebenarnya tetap sama yaitu untuk menigkatkan kualitas produknya,
walaupun dengan karakteristiknya masing-masing. Namun persaingan yang
begitu ketat itulah yang membuat kedua perusahaan bisa semakin
meningkatkan kualitas produknya dari masa ke masa. Dan juga dengan
persaingan yang ketat inilah yang bisa membuat masyarakat semakin
tertarik untuk membeli produk motor yang kian masa akan semakin canggih
dan bagus, dimana dengan ketertarikan masyarakat inillah yang bisa
membuat jumlah penjualan naik sehingga kedua perusahaan bisa
mendapatkan pendapatan dan laba yang lebih banyak.

12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari penjelasan materi terkait strategi persaingan menarik, dapat
kami simpulkan bahwa persaingan di pasar bisnis adalah bentuk kompetisi
antar pembisnis yang tujuannya supaya tidak tertinggal secara kualitas
produk, strategi marketing, dan yang paling utama adalah jumlah penjualan
dari pembisnis lain.
setiap perusahaan harus memiliki strategi pemasarannya sendiri
yang efektif dan efisien sebelum memasarkan produk atau jasanya untuk
mencapai tujuan bisnisnya. Perusahaan yang mampu mempertahankan serta
meningkatkan penjualannya dalam menghadapi para pesaing adalah
perusahaan yang telah berhasil melaksanakan strategi pemasarannya
dengan baik juga strategi bersaingnya yang tepat.
Strategi-Strategi harus dipilih harus mempertimbangkan berbagai
macam situasi dan keadaan dalam perusahaan, baik memperhatikan keadaan
internal perusahaan itu sendiri maupun keadaan eksternal perusahaan
dengan tepat mana yang sebaiknya menjadi opsi bagi pembisnis sampai
produknya bisa menjadi pemimpin di pasar bisnis dengan menjadi top
product di antara beberapa produk yang bersaing di tengah-tengah
persaingan yang semakain tajam dan maju dengan teknologi yang telah
banyak digunakan dan berkembang dalam bidang usaha.
B. Saran
Pada saat pembuatan makalah "Pemasaran; Strategi Persaingan
Menarik",kami menyadari bahwa banyak sekali kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan. Adapun nantinya kami akan segera melakukan perbaikan
susunan makalah itu dengan menggunakan pedoman dari beberapa sumber,
Oleh sebab itu, kami harapkan kritik dan saran yang membangun dari para
pembaca agar dapat menambah wawasan untuk memperbaiki penulisan
makalah ini. Sekian penutup dari kami semoga dapat di terima oleh para
pembaca dan kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.

13
DAFTAR PUSTAKA

Gitosudarmo, I. (2014). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi


UGM.
Philip Kotler, K. L. (2007). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
https://www.academia.edu/es/63097346/Makalah_Strategi_Pemasaran_untuk_Me
nghadapai_Persaingan_Bisnis
https://www.studocu.com/id/document/universitas-islam-negeri-sultan-maulana-
hasanuddin-banten/management/kelompok-1-makalah-strategi-persaingan-
pada-pasar-bisnis/39721603

14

Anda mungkin juga menyukai