Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

STRATEGI PEMASARAN PRODUK KONSUMEN DAGANG


SYARIAH

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah :

“Perilaku Konsumen Dagang Syariah”

Dosen Pengampu :

Novi Febriyanti, M. E

Di susun oleh:

Isnaini Khoirunisa ( 402210111)

Kholisatun Naviah (402210118)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PONOROGO

TAHUN AJARAN 2022 / 2023


KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Strategi Pemasaran
Produk Konsumen Dagang Syariah” dengan tepat waktu dan tentunya dengan
lancar.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Perilaku Konsumen
Dagang Syariah. Selain itu, penulis berharap makalah ini dapat menambah
wawasan bagi para pembaca dan juga penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan
kelancaran dalam penyusunan makalah ini dan juga kami ucapkan terimakasih
kepada Ibu Novi Febriyanti, M.E. selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah Perilaku
Konsumen Dagang Syariah, atas tugas yang telah diberikan ini sehingga dapat
menambah wawasan kami.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran
dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Ponorogo, 23 November 2022

Penulis

Kelompok 10

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................ii
BAB I................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................2
1.3 Tujuan...................................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................3
PEMBAHASAN...............................................................................................................3
1) Strategi Pemasaran..................................................................................................3
2) Strategi Segmentasi Pasar.......................................................................................3
3) Strategi Target Pasar...............................................................................................5
4) Strategi Posisi Pasar.................................................................................................6
5) Syarat-Syarat Segmentasi Pasar, Target Pasar dan Posisi Pasar yang Efektif...7
a. Syarat-Syarat Segmentasi Pasar yang Efektif....................................................7
b. Syarat-Syarat Target Pasar yang Efektif...........................................................8
c. Syarat-Syarat Posisi Pasar yang Efektif............................................................9
BAB III PENUTUP........................................................................................................11
1.1 Kesimpulan...............................................................................................................11
1.2 Saran.........................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................13

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan yang terjadi pada dunia usaha saat ini menunjukkan adanya
banyak persaingan yang meningkat antar perusahaan. Semua perusahaan baik
perusahaan kecil ataupun perusahaan besar saling berasaing untuk menduduki
tempat pemasaran teratas sesuai dengan jenis usahanya. Sehingga disini
perusahaan harus mendapat pasar yang luas disertai dengan strategi
pemasaran yang sudah dikuasi dengan baik oleh pemasar. Maka sudah
menjadi hal yang wajar jika perusahaan melakukan berbagai macam strategi
pemasaran supaya meningkatkan tingkat penjualan produknya.
Strategi pemasaran merupakan serangkaian tujuan atau sasaran, kebijakan
serta aturan yang memberi arah kepada usaha-usaha pemasaran perusahaan
pada setiap masa, pada masing-masing tingkatan serta acuan dan alokasinya,
terutama sebagai tanggapana perusaan dalam menghadapi lingkungan dan
keadaan persaingan yang selalu berubah.1 Salah satu model pendekatan yang
biasa digunakan untuk mengembakan pesan serta strategi pamasaran yaitu
Strategi STP (Segmentation Targeting Positioning). Pada dasarnya STP
marketing merupakan salah satu model pemasaran yang penerapannya
melibatkan tiga tahapan yaitu melakukan segmentasi pasar, menargetkan
segmen yang diyakini paling mengungtungkan dan memposisikan produk
yang dijual dengan cara yang paling bernilai. 2
Dalam menghadapi persaingan dunia bisnis, peranan pemasar sangat
diperlukan untuk menunjang kemajuan usaha. Pemasar dapat melihat perilaku
dari konsumen untuk dijadikan masukan pemasaran guna mengembangkan
strategi pemasaran. Akan tetapi, penting juga bagi suatu perusahaan untuk
mempunyai strategi pemasaran melalui penentuan segmentasi pasar,
1
Sofja Assauri, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Rajawali pers, 1999), hlm 154
2
Mengenal Segmenting, Targeting, dan Positioning (STP) Marketing, bemfe.unimus.ac.id,
http://bemfe.unimus.ac.id/index.php/2021/04/22/mengenal-segmenting-targeting-dan-positioning-
stp-marketing/, diakses pada 12 November, 2022.

iv
pemilihan target segmen yang diyakini dapat menguntungkan dan
memposisikan produk yang dijual dengan cara yang paling bernilai sehingga
nantinya dapat mempengaruhi minat konsumen untuk membeli produknya.
Semakin baik strategi pemasaran yang dilakukan maka perusahaan akan
berpeluang untung mendapat banyak keuntungan.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi masalah
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Apa definisi dari strategi pemasaran?
2. Apa strategi segmentasi pasar?
3. Apa strategi target pasar?
4. Apa strategi posisi pasar?
5. Apa saja syarat-syarat segmentasi pasar, posisi pasar, dan target pasar
yang efektif?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui definisi strategi pemasaran.
2. Mengetahui strategi segmentasi pasar.
3. Mengetahui strategi target pasar.
4. Mengetahui strategi posisi pasar.
5. Mengetahu syarat-syarat segmentasi pasar, posisi pasar, dan target pasar
yang efektif.

v
BAB II

PEMBAHASAN

1) Strategi Pemasaran
Menurut Philip Kotler, strategi pemasaran adalah memilih dan
menganalisis pasar sasaran yang merupakan suatu kelompok yang ingin
dicapai oleh suatu perusahaan dan menciptakan suatu bauran pemasaran yang
sesuai dan yang dapat memuaskan pasar sasaran tersebut. 3 Sedangkan menurut
Chandra strategi pemasaran adalah rencana yang menjabarkan ekspetasi
perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau program pemasaran
terhadap permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran tertentu.
Strategi pemasaran berarti melaksanakan prosedur tiga langkah secara
sistematis, bermula dari strategi segmentasi pasar, strategi penentuan pasar
sasaran, dan strategi penentuan posisi pasar. 4

2) Strategi Segmentasi Pasar


Menurut Kotler dan Amstrong (2001) segmentasi pasar yaitu usaha
untuk membagi pasar ke dalam kelompok-kelompok yang dapat dibedakan
satu sama lain dalam hal kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang mungkin
akan memerlukan produk-produk dan strategi pemasaran tertentu untuk
menjangkaunya.5 Dalam arti lain segmentasi pasar dapat didefinisikan berupa
usaha untuk membagi pasar ke dalam kelompok-kelompok yang dapat
dibedakan satu sama lain dalam hal kebutuhan, karakteristik, atau perilaku
yang masing-masing kelompok tersebut akan memerlukan produk-produk dan
strategi pemasaran tertentu untuk menjangkaunya. Atau secara sederhana
segmenting bisa diartikan sebagai suatu proses untuk membagi-bagi atau
3
Philip Kotler, Marketing Management, Analyzing, Planning, Implementation, and Control (New
Jersey: Prentice Hall, Inc., 1997), 250.
4
Dimas Hendika W., Zainul Arifin dan Sunarti. (2015). “Analisis Strategi Pemasaran untuk
Meningkatkan Daya Saing UMKM (Studi pada Batik Diajeng Solo)”. Jurnal Administrasi Bisns.
29(1), 61.
5
Hari Wijaya dan Hani Sirine. (2016). “Strategi Segmenting, Targeting, Positioning serta Strategi
Harga pada Perusahaan Kecap Blekok di CIlacap”. Asian Journal of Inovation and
Enterpreunership. 1(3), 178.

vi
membuat kelompok-kelompok konsumen ke dalam kotak-kotak yang lebih
homogen. Intinya segmentasi pasar merupakan suatu strategi yang berfokus
kepada konsumen.6

Adapun beberapa strategi segmentasi pasar yang dapat diaplikasikan


kepada suatu usaha, yaitu melalui beberapa hal berikut:
1. Segmentasi Perilaku
Strategi segmentasi pasar jenis ini merupakan segmen pasar yang berpusat
pada perilaku konsumen terhadap sebuah bisnis. Terdapat beberapa
variabel perilaku seperti sikap, reaksi, kebiasaan, dan penggunaan produk
oleh konsumen yang seringkali berhubungan dengan decision making
(pengambilan keputusan) pelanggan. Segmentasi jenis ini memungkinkan
untuk mengembangkan target market yang lebih spesifik dan dapat
menyusun strategi bisnis untuk membangun brand loyalty dari konsumen
untuk bisnismu.
2. Segmentasi Psikografis
Strategi segmentasi pasar yang kedua adalah segmen pasar psikografis.
Segmentasi jenis ini melibatkan aspek psikologis dari calon pelanggan
dimana pembagian kelompok konsumen dibagi berdasarkan hal yang
disukai, aktivitas yang dilakukan, dan pendapat konsumen. Untuk
menerapkan segmentasi psikografis, pemasar dapat menggunakan survei
pada kelompok konsumen tertentu. Segmentasi psikografis juga
memungkinkan mengetahui preferensi target pasar terhadap perusahaan
dan produknya. Dengan begitu, pemasar dapat menyusun strategi
pemasaran yang dapat menarik selera pelanggan.
3. Segmentasi Geografis
Strategi segmentasi pasar geografis adalah pengelompokkan konsumen
sesuai dengan lokasi sekitar dan dapat mencakup wilayah yang tidak
ditentukan secara teknis, seperti lingkungan. Lokasi konsumen juga dapat
membantu pemasar dalam memahami kebutuhan pelanggan. Adapun
6
Dionisius Indri P. dan Wahyu Sulistiadi. (2022). “Strategi Segmenting, Targeting, Positioning
dan Bauran Pemasaran pada RS X dalam Mengembalikan Kepercayaan Pasien saat Pandemi
Covid-19: Literature Review”. The Indonesian Journal of Health Promotion. 5(4), 345.

vii
indikator dari segmentasi geografis antara lain kota, negara, kepadatan
penduduk, kepadatan penduduk, hingga iklim daerah.
4. Segmentasi Demografis
Segmentasi demografis ini adalah pembagian kelompok konsumen
dilakukan berdasarkan aspek-aspek seperti usia, jenis kelamin, pekerjaan,
pendidikan, status menikah, dan lain sebagainya. Segmentasi jenis ini
merupakan segmen pasar yang paling dasar.7

3) Strategi Target Pasar


Definisi targeting menurut Keegan & Green (2008) adalah proses
pengevaluasian segmentasi dan pemfokusan strategi pemasaran pada sebuah
negara, propinsi, atau sekelompok orang yang memiliki potensi untuk
memberikan respon. Target pasar dapat juga diartikan sebagai kegiatan yang
berisi dan menilai serta memilih satu atau lebih segmen pasar yang akan
dimasuki oleh suatu perusahaan.8 Ada tiga strategi umum dalam menyeleksi
pasar sasaran, yaitu:
1) Mass-Market Strategy ( Strategi Penetapan Sasaran yang Sama)
Pasar bisnis menggunakan dua cara untuk memasuki pasar yang sama.
Pertama adalah tidak memperhatikan perbedaan setiap segmen yang ada
serta mendesain produk tunggal, dan menetapkan program pemasaran
yang akan melayani semua kelompok pasar atau disebut undifferentiated
marketing. Strategi pemasaran massa ini memerlukan sumber daya dan
kemampuan memproduksi yang besar serta kemampuan pemasaran untuk
produk massa. Pendekatan kedua dalam strategi pemasaran massa yaitu
membagi produk dan program pemasaran untuk segmen yang berbeda-
beda, atau disebut juga differentiated marketing.
2) Niche-Market Strategy (Strategi Penatapan Ceruk Pasar)
Strategi ini dilakukan dengan menargetkan upaya pemasaran pada satu
7
Strategi Segmentasi Pasar yang Berguna untuk Bisnia, Pijarmahir,
https://pijarmahir.id/blog/news/strategi-segmentasi-pasar-yang-berguna-untuk-bisnis diakses pada
14 November, 2022.
8
Hari Wijaya dan Hani Sirine. (2016). “Strategi Segmenting, Targeting, Positioning serta Strategi
Harga pada Perusahaan Kecap Blekok di CIlacap”. Asian Journal of Inovation and
Enterpreunership. 1(3), 179.

viii
atau lebih segmen. Tujuan strategi ini adalah menghindari pesaing
langsung yang berada di segmen yang lebih besar. Misal pendirian
supermarket dengan skala kecil di wilayah perumahan penduduk/komplek.
3) Concentrated Marketing/Growth-Market Strategy (Strategi Penetapan
Sasaran yang Terkonsentrasi)
Strategi pertumbuhan pasar ini diterapkan oleh perusahaan kecil untuk
menghindari konfrontasi langsung dengan perusahaan besar. Penerapan
strategi ini membutuhkan departemen riset dan pengembangan yang
handal dan kemampuan pemasaran untuk mengidentifikasi serta
mengembangkan dan memperkenalkan keistimewaan produk baru kepada
sasaran (target) pasar yang dituju.9

4) Strategi Posisi Pasar


Dalam marketing, positioning memiliki artian sebagai tempat suatu
produk menempati pasar tertentu, dan keberadaannya dirasakan oleh kelompok
pelanggan yang membutuhkan dan atau menginginkan produk tersebut 10.
Penentuan posisi pasar (positioning) juga dapat diartikan sebagai strategi
untuk merebut posisi dibenak konsumen, sehingga strategi ini menyangkut
bagaimana membangun kepercayaan, keyakinan, dan kompetensi bagi
pelanggan.11 Hal ini akan membantu konsumen dalam mengenali perbedaan
antara produk satu dengan produk lainnya yang bersaing dalam pasar yang
sama. Dengan demikian, calon konsumen dapat memilih salah stau produk
yang dianggapnya memiliki nilai dan mampu memuaskan keinginan mereka.

9
Segmentasi Pasar, Penentuan Sasaran (Target) Pasar dan Pemosisian, Universitas Terbuka,
http://web-suplemen.ut.ac.id/ekma4216/ekma4216a/modul_3_topik_3.htm http://web-
suplemen.ut.ac.id/ekma4216/ekma4216a/modul_3_topik_3.htm , diakses pada 14 November,
2022.
10
Dionisius Indri P. dan Wahyu Sulistiadi. (2022). “Strategi Segmenting, Targeting, Positioning
dan Bauran Pemasaran pada RS X dalam Mengembalikan Kepercayaan Pasien saat Pandemi
Covid-19: Literature Review”. The Indonesian Journal of Health Promotion. 5(4). 346.
11
Dimas Hendika W., Zainul Arifin dan Sunarti. (2015). “Analisis Strategi Pemasaran untuk
Meningkatkan Daya Saing UMKM (Studi pada Batik Diajeng Solo)”. Jurnal Administrasi Bisns.
29(1), 61.

ix
Penentuan posisi pasar menunjukkan bagaimana produk atau merek dibedakan
dari para pesaingnya.12

5) Syarat-Syarat Segmentasi Pasar, Target Pasar dan Posisi Pasar yang


Efektif
a. Syarat-Syarat Segmentasi Pasar yang Efektif
Dalam menentukan dasar segmentasi yang akan diterapkan dapat
disesuaikan dengan kondisi yang paling relevan. Syarat segmentasi yang
efektif yaitu dengan memperhatikan efektifitas segmentasi tersebut. Kotler
(2003), mengungkapkan beberapa syarat segmentasi pasar yang efektif
diantaranya yaitu:
1. Measureable

Syarat yang pertama berarti segmen pasar sudah seharusnya mampu


membantu perusahaan dalam mengukur potensi, daya beli, serta alokasi
sumber daya yang dibutuhkan dalam angka yang jelas. Tanpa adanya
pemetakan yang terukur, pebisnis akan mengalami kesulitan untuk
memasarkan produk. Contoh kecil dari syarat measureable adalah
potensi produk fashion di kalangan perempuan. Segmentasi dapat
mengukur berapa kira-kira potensi keberhasilan produk tersebut,
seberapa besar daya beli konsumen perempuan yang menjadi target, dan
seberapa banyak alokasi sumber daya yang dibutuhkan untuk
mewujudkan produk sesuai kebutuhan pasar.
2. Logis dan Substansial

Kedua, sebuah segmentasi sudah seharusnya logis dan potensinya


cukup besar agar dapat menghasilkan keuntungan. Strategi semacam ini
merupakan langkah penting sebab meskipun kita telah mengantongi
karakteristik dan kebutuhan pasar, semua akan sia-sia tanpa adanya
pemetakan pasar yang logis dan substansial. Karena tujuan pebisnis
bukan hanya tentang apakah produknya akan dikenal, tetapi juga mampu

12
Dr. Budi Rahayu Tanama P., S.Pt.,M.M, Manjemen Pemasaran, (Denpasar: Fakultas Peternakan
Univeritas Udayana, 2017), hlm. 62

x
melayani kebutuhan pasar target dan mendatangkan keuntungan
berdasarkan strategi pemetakan pasar yang telah dijalankan.
3. Dapat Dibedakan

Syarat yang ketiga, seharusnya segmentasi pasar adalah mudah untuk


dibedakan dengan jelas. Inilah alasan saat melakukan pemetakan pasar,
sebaiknya kita memilih pasar heterogen dengan target luas dan jumlah
konsumen cukup banyak. Strategi semacam ini biasanya berpotensi
mendatangkan keuntungan yang cukup besar. Selain itu, perbedaan akan
membuat penerapan strategi ini lebih mudah. Pasalnya, kita tahu di mana
letak target, berapa jumlahnya, dan bagaimana cara menguasai target
tersebut karena perbedaannya terlihat mencolok.
4. Dapat Diakses dan Dicapai
Ketika menerapkan pemetakan pasar, tentukan poin-poin penting yang
nantinya menjadi target strategis. Agar hasilnya sesuai, pastikan target
tersebut masuk akal dan dapat diakses. Karena sebaik apa pun pemetakan
pasar disiapkan, jika target tidak bisa diakses dan mustahil untuk dicapai,
hasilnya pun kurang maksimal.13
b. Syarat-Syarat Target Pasar yang Efektif
Dalam menyeleksi target pasat, teradapat beberapa hal yang harus
diperhatikan sebelum menetapkan target pasar, yaitu:
1) Ukuran segmen
Perkiraan besarnya/ ukuran segmen yang akan dituju merupakan faktor
penting untuk memutuskan apakah segmen pasar tersebut cukup berharga
untuk ditindak lanjuti. perusahaan yang besar akan memilih segmen
dengan volume penjualan besar dan menghindari segmen kecil dan
sebaliknya.
2) Pertumbuhan segmen
Walaupun ukuran segmen saat ini kecil bukan tidak mungkin akan
berkembang atau diharapkan dapat berkembang untuk masa mendatang.

13
Segmentasi Pasar:Strategi Pemasaran Efektif untuk semua Bisnis, Barantum,
https://www.barantum.com/blog/segmentasi-pasar/, diakses pada 13 November, 2022.

xi
3) Biaya yang harus dikeluarkan untuk mencapai segmen tersebut
Suatu segmen yang tidak cocok dengan kegiatan pemasaran perusahaan
seharusnya tidak "dikejar".
4) Kesesuaian dengan tujuan dan sumbersumber/ kemampuan perusahaan
Target yang dituju haruslah sesuai dengan tujuan dan sumber-sumber/
kemampuan yang dimiliki perusahaan.
5) Posisi persaingan
Suatu segmen mungkin mempunyai ukuran dan pertumbuhan yang baik
tetapi mempunyai potensi lemah dalam hal laba. Lebih sedikit persaingan
lebih aktratif/ menariklah segmen tersebut untuk dimasuki.14
c. Syarat-Syarat Posisi Pasar yang Efektif
Agar Strategi positioning dapat tercapai maka dapat dilakukan
melalui beberapa syarat berikut ini:
1) Memahami Pelanggan
Dalam menerapkan strategi positioning, perusahaan harus mengetahui
target market beserta barang yang mereka butuhkan. Caranya dengan
melakukan riset pelanggan terkait produk yang dibutuhkan hingga
permasalahan yang pernah terjadi ketika menggunakan produk yang
sama dari kompetitor. Hal ini bertujuan untuk lebih memahami
pelanggan dengan lebih baik. Dengan cara ini, perusahaan akan lebih
mudah untuk mengembangkan strategi positioning melihat kesan dari
konsumen.
2) Perhatikan Kompetitor
Setelah memahami pelanggan, perusahaan juga perlu untuk
mempelajari persaingan pasar dari produk sejenis—terutama untuk
produk yang memiliki banyak pesaing. Perusahaan harus mempunyai
inovasi baru yang menjadi nilai tambah pada produk miliknya.
Sebagai pelaku bisnis, sebaiknya perusahaan merencanakan beberapa
langkah yang perlu dilakukan untuk memenangkan persaingan di market.
14
Hari Wijaya dan Hani Sirine. (2016). “Strategi Segmenting, Targeting, Positioning serta Strategi
Harga pada Perusahaan Kecap Blekok di CIlacap”. Asian Journal of Inovation and
Enterpreunership. 1(3), 180.

xii
Misalnya ketika kompetitor memasarkan produknya lewat televisi atau
media sosial, maka perusahaan bisa menirunya dengan iklan yang lebih
menarik. Semakin iklan yang dibuat menarik bagi konsumen, konsumen
akan lebih mengingat produk perusahaan daripada produk kompetitor.
3) Tingkatkan Image Produk
Image atau citra produk menjadi hal paling penting untuk memberikan
kesan yang baik bagi konsumen. Caranya dengan memilih iklan atau
brand ambassador yang memiliki citra yang baik. Hal ini akan
berpengaruh terhadap daya beli pelanggan pada suatu produk.
4) Penentuan Harga
Strategi positioning berikutnya adalah penentuan harga. Hal ini
berkaitan dengan kualitas dari suatu produk yang ditawarkan kepada
pelanggan. Semakin bagus kualitas produk, harganya yang ditawarkan
kepada pelanggan pun akan semakin mahal. Namun perusahaan bisa
membuat kualitas produk yang baik dengan harga yang terjangkau,
tentunya hal ini akan memiliki daya beli pelanggan. Strategi ini
merupakan usaha untuk meningkatkan daya beli pelanggan dengan
menyempurnakan dan menjaga kualitas agar tetap baik dengan disertai
harga yang terjangkau.15

15
Faiqotuli Himma, Apa Itu Positioning? Simak Definisi dan Contohnya, Majoo,
https://majoo.id/solusi/detail/positioning-adalah, diakses pada 13 November, 2022.

xiii
BAB III
PENUTUP

1.1 Kesimpulan
Strategi pemasaran adalah memilih dan menganlisis pasar sasaran yang
ingin dicapai perusahaan akan dampak dari berbagai aktivitas atau program
pemasaran terhadap permintaan produk atau lini produknya di pasar sasaran
tertentu. Strategi pemasaran dilakukan dengan prosedur tiga langkah bermula
dari strategi segmentasi pasar, strategi penentuan pasar sasaran, dan strategi
penentuan posisi pasar.
1. Strategi segmentasi pasar merupakan suatu strategi yang berfokus kepada
konsumen. Adapun beberapa strategi segmentasi pasar yang dapat
diaplikasikan kepada suatu usaha, yaitu melalui beberapa hal yaitu
segmentasi perilaku, segmentasi psikografis, segmentasi geografis dan
segmentasi demografis.
2. Strategi target pasar adalah kegiatan yang berisi dan menilai serta memilih
satu atau lebih segmen pasar yang akan dimasuki oleh suatu perusahaan.
tiga strategi umum dalam menyeleksi pasar sasaran, yaitu Mass-Market
Strategy ( strategi penetapan sasaran yang sama), Niche-Market Strategy
(strategi penatapan ceruk pasar), dan Concentrated Marketing/Growth-
Market Strategy (strategi penetapan sasaran yang terkonsentrasi.
3. Strategi posisi pasar adalah strategi untuk merebut posisi dibenak
konsumen, sehingga strategi ini menyangkut bagaimana membangun
kepercayaan, keyakinan, dan kompetensi bagi pelanggan.
Untuk mencapai ketiga strategi tersebut tentunya kita memerlukan syarat-
syarat yang harus dilakukan agar perencanaan tersebut berjalan efektif.
Beberapa syarat-syarat segmentasi pasar yang efektif meliputi measurable,
logis dan substansial, dapat dibedakan, dapat diakses dan dicapai. Sedangkan
syarat-syarat target pasar yang efektif mencakup beberapa hal yaitu, ukuran
segmen, pertumbuhan segmen, biaya yang harus dikeluarkan untuk mencapai
segmen tersebut, kesesuaian dengan tujuan dan sumbersumber/ kemampuan

xiv
perusahaan dan posisi persaingan. Sementara itu beberapa syarat-syarat posisi
pasar yang efektif meliputi memahami pelanggan, perhatikan kompetitor,
tingkatkan image produk, dan penentuan harga.

1.2 Saran

Meskipun penulis menginginkan kesempurnaan dalam penyusunan


makalah ini, akan tetapi pada kenyataannya masih banyak kekurangan yang
perlu penulis perbaiki. Hal ini dikarenakan masih minimnya pengetahuan
penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari para pembaca
sangat penulis harapkan sebagai bahan evaluasi untuk kedepannya. Penulis
juga berharap agar pembaca tidak hanya terpaku oleh referensi yang penulis
gunakan, pembaca dapat mencari referensi lain sebagai pembanding dan
menambah pengetahuan.

xv
DAFTAR PUSTAKA

Assauri, Sofja. 1999. Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Rajawali pers)

Dr. Budi Rahayu Tanama P., S.Pt.,M.M. 2017. Manjemen Pemasaran, (Denpasar:
Fakultas Peternakan Univeritas Udayana)
Hendika W. Dimas, Arifin, Zainul dan Sunarti. (2015). Analisis Strategi
Pemasaran untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM (Studi pada Batik
Diajeng Solo). Jurnal Administrasi Bisns. 29(1), 59-66.
Indri P. Dionisius dan Sulistiadi, Wahyu. (2022). Strategi Segmenting, Targeting,
Positioning dan Bauran Pemasaran pada RS X dalam Mengembalikan
Kepercayaan Pasien saat Pandemi Covid-19: Literature Review. The
Indonesian Journal of Health Promotion. 5(4), 343-351.

Himma, Faiqotuli. Apa Itu Positioning? Simak Definisi dan Contohnya, Majoo,
https://majoo.id/solusi/detail/positioning-adalah, diakses pada 13 November,
2022.
Kotler, Philip. 1997. Marketing Management, Analyzing, Planning,
Implementation, and Control (New Jersey: Prentice Hall)

Mengenal Segmenting, Targeting, dan Positioning (STP) Marketing,


bemfe.unimus.ac.id,
http://bemfe.unimus.ac.id/index.php/2021/04/22/mengenal-segmenting-
targeting-dan-positioning-stp-marketing/, diakses pada 12 November, 2022.
Segmentasi Pasar, Penentuan Sasaran (Target) Pasar dan Pemosisian, Universitas
Terbuka,
http://web-suplemen.ut.ac.id/ekma4216/ekma4216a/modul_3_topik_3.htm,
diakses pada 14 November, 2022.

Segmentasi Pasar:Strategi Pemasaran Efektif untuk semua Bisnis, Barantum,


https://www.barantum.com/blog/segmentasi-pasar/, diakses pada 13
November, 2022.
Strategi Segmentasi Pasar yang Berguna untuk Bisnia, Pijarmahir,
https://pijarmahir.id/blog/news/strategi-segmentasi-pasar-yang-berguna-
untuk-bisnis diakses pada 14 November, 2022.

Hari Wijaya dan Hani Sirine. (2016). “Strategi Segmenting, Targeting,


Positioning serta Strategi Harga pada Perusahaan Kecap Blekok di
CIlacap”. Asian Journal of Inovation and Enterpreunership. 1(3), 261-271.

xvi

Anda mungkin juga menyukai