DISUSUN OLEH:
Annisaa Maharani
C 202 21 046
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU
2021
KATA PENGANTAR
Bismillahihirrahmannirrahim
Assalamualaikum Wr.Wb
Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan seluruh alam, tuhan yang sudah ada
sebelum kata itu ada, dan akan selalu ada walaupun kata itu telah tiada. Tuhan
yang menciptakan alam semesta beserta semua mahluk hidup yang ada didunia
dan semoga kita semua selalu dilindungan-Nya. Shalawat serta salam selalu
tercurahkan kepada kanjeng baginda nabi besar sang revolusioner Islam Nabi
mempertegas seluruh alam semesta bahwasanya tidak ada Tuhan selain Allah
SWT, dan Semoga syafaat beliau selalu tercurahkan kapada kita semua dan
kuliah tersebut, serta ucapan terima kasih teman-teman yang telah membantu
dalam hal penulisan dan penyusunan makalah ini. Kami sadar dalam penulisan
makalah “segmentasi pasar strategis” ini masih banyak kekurangan, dan oleh
karena itu kami mohon saran dan kritik membangun untuk menyempurnakan
Penyusun
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................5
3.1 Kesimpulan.............................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA………………………………………….……………...22
3
BAB I
PENDAHULUAN
segmen tertentu.
yang besar, luas, atau beragam. Tetapi mereka dapat membagi pasar seperti itu
tutup usaha atau gulung tikar terhadap usaha yang telah ditekuninya. Penyebab
terjadinya tutup usaha atau gulung tikar dikarenakan terbatasnya modal dan tidak
digunakannya. Perusahaan harus mendapatkan hasil yang baik, dan produk yang
1
ditawarkan dapat diterima di pasar, untuk mencapai hasil yang baik perlu adanya
strategi ini berada pada level yang sangat strategis dan menentukan bagaimana
pasar. Tujuan ini hanya dapat dicapai apabila bagian pemasaran perusahaan
peluang yang ada dalam pemasaran, sehingga posisi atau kedudukan perusahaan
perusahaan, strategi pemasaran penting bagi setiap perusahaan terutama bagi para
pemula. Tujuan dari strategi pemasaran adalah untuk menentukan dan mencapai
dari strategi ini adalah bahwa para manajer memainkan peran yang aktif, sadar
persaingan tidak hanya sebatas menyusun bauran pemasaran sebagai taktik namun
lebih dari itu juga menyusun strategi yaitu segmentasi (segmenting), dan target
(targeting) pasar yang dituju, serta posisi (positioning) yang diinginkan oleh
2
perusahaan dibenak konsumen. Inti dari setiap strategi pemasaran yang baik
dari sudut yang unik dan cara yang berbeda dari yang dilakukan pesaing.
Dalam melakukan segmentasi pasar ini juga perlu suatu alasan yang cukup
baik, misalnya, adanya pasar yang bersifat dinamis dan adanya pasar untuk suatu
produk tertentu. Akan tetapi tidak semua segmentasi pasar yang dilakukan efektif.
Dengan demikian perlu suatu upaya agar segmentasi pasar yang dilakukan itu
berjalan dengan yang diharapkan. Ada beberapa hal yang mungkin perlu untuk
3
Ada dua faktor penting yang mesti diperhatikan dalam melakukan
evaluasi segmen pasar, yaitu daya tarik segmen secara keseluruhan dan
mengambil keputusan seberapa banyak segmen yang akan dilayani. Pada tahap
evaluasi, ada berapa hal tambahan yang dapat dijadikan pertimbangan untuk
memilih segmen yaitu pilihan etika atas sasaran, interalasi dan segmen-super,
4
BAB II
PEMBAHASAN
homogen atau memiliki kesamaan dalam hal minat, daya beli, geografi, perilaku
dengan memandang pasar dari sudut yang unik dan cara yang berbeda dari
Atau Segmentasi Pasar bisa disebut juga dengan membagi pasar menjadi
5
Karena, hal ini akan menghemat biaya, energy, dan waktu hingga strategi bauran
mungkin memerlukan produk atau jasa yang berbeda pula”. Segmentasi pasar
perlu dilakukan mengingat di dalam suatu pasar terdapat banyak pembeli yang
pada konsumen.
dilakukan lebih terarah dan sumber daya perusahaan di bidang pemasaran dapat
digunakan secara lebih efektif dan efisien. Kebutuhan dan keinginan pembeli yang
menciptakan segmen pasar. Bagi setiap segmen yang ingin dimasuki perusahaan,
6
segmentasi pasar menunjukkan peluang-peluang dalam segmen pasar yang
sebagai berikut:
a) Mendapat posisi bersaing yang lebih baik untuk produk yang ada pada saat ini.
dsb.
7
2. Proses Evaluasi Segmentasi
segmen demografis atau gaya hidup. Segmentasi pasar juga dapat dibentuk
dengan segmen preferensi. Menurut Kotler (2003) terdapat tiga pola segmentasi
tersebut adalah:
8
Homogeneus preference merupakan pola yang menunjukkan bahwa
memiliki preferensi yang beragam terhadap suatu produk atau jasa yang
ditawarkan.
1. Dasar Segmentasi
Menurut Kotler (2003) ada dua cara yang dapat dijadikan dasar dalam
a. Segmentasi Geografi
seperti usia, gender, jumlah anggota dalam rumah tangga, family life cycle,
9
b) Informasi demografi adalah informasi yang paling mudah dijangkau,
produk.
b. Demografi Segmentasi
c. Psychographic segmentation
10
Menurut Kotler (2003) syarat segmentasi yang efektif adalah:2[9]
kuantitatif.
dengan jelas.
2.3 Targeting
memilih satu atau lebih karakteristik untuk dilayani. Targeting adalah persoalan
Produk dari targeting adalah Target Market (pasar sasaran), yaitu satu atau
mengidentifikasi pelanggan yang dapat diakses dan dilayani secara efektif dan
efisien.
11
Bagaimana cara melakukan target market? Dalam menetapkan target
segmen yang berbeda pula disesuaikan dengan kebutuhan tiap segmen dan
pasar.
2. Proses Targeting
besar.
atau lebih pasar yang akan dituju. Di samping untuk dapat menempatkan
12
sumber daya yang dimilikinya secara efektif, targeting sebagai fitting strategy
perusahaan harus memutuskan “segmen mana yang akan dibidik dan berapa
banyak segen yang akan di bidik. Segmen pasar mana yang akan dijadikan “target
13
persyaratan sukses dalam segmen ini. Perusahaan mungkin mempunyai dana
sangat terbatas dan hanya dapat beroperasi di satu segmen saja, atau mungkin
merupakan segmen yang paling tepat sebagai landasan untuk ekspansi ke segmen
lain.
b. Spesialisasi Selektif.
objektif menarik dan sesuai bagi tujuan dan sumber daya perusahaan. Strategi
c. Spesialisasi Produk.
d. Spesialisasi Pasar.
14
Dalam memilih satu segmen yang akan dimasuki, perusahaan harus
memperhatikan antar segmen pasar pada sisi biaya, kinerja, dan teknologi.
suatu produk. Banyak pemasar yakin bahwa variabel tingkah laku merupakan
awal paling baik untuk membentuk segmen pasar. Segmentasi perilaku dapat
a. Status Pengguna
pengguna, pengguna potensial, pengguna pertama kali dan pengguna regular dari
b. Tingkat Pemakaian
menengah dan berat. Jumlah pengguna berat sering kali hanya persentase kecil
dari seluruh pasar, tetapi menghasilkan persentase yang tinggi dari total
pembelian. Pengguna produk dibagi menjadi dua bagian sama banyak, sebagian
pengguna ringan dan sebagian lagi pengguna berat menurut tingkat pembelian
15
c. Status Loyalitas
Konsumen dapat loyal terhadap merek, toko dan perusahaan. Pembeli dapatdibagi
benar-benar loyal, mereka selalu membeli satu macam merek. Kelompok lain
agak loyal,mereka loyal pada dua merek atau lebih dari satu produk atau
menyukai satu merek tetapi kadang-kadang membeli merek lain. Pembeli lain
tidak menunjukkan loyalitas pada merek apapun. Mereka mungkin ingin sesuatu
yang baru setiap kali atau mereka membeli apapun yang diobral.
konsumen berbeda dalam banyak hal dan masing – masing berpotensi membentuk
segmen, namun kenyataan tidak semua variabel ini akan bermanfaat untuk semua
memandang pasar dari sudut yang unik dan dengan cara yang berbeda dari yang
ini lebih mengarah kepada perilaku pembelian, metode ini dapat memberikan
16
informasi yang berharga bagi perumusan strategi pemasaran yang cocok untuk
lebih mudah dilakukan, karena data yang akurat dan tepat sudah tersedia. Namun
metode ini tidak memberikan gambaran yang yang jelas tentang bagaimana
konsumen memilih dan membeli suatu produk. Sehingga akan sulit untuk
marketing.
pasar, langkah kedua adalah penetapan pasar sasaran, dan langkah ketiga adalah
pemasaran. Ketiga elemen yang saling terkait ini pada hakikatnya mencerminkan
belinya bervariasi, dan seterusnya. Selain itu, kemampuan dan sumber daya
perusahaan untuk melayani berbagai segmen pasar yang berbeda juga relatif
terbatas.
suatu merek dalam benak konsumen sedemikian rupa sehingga merek tersebut
unik dalam bentuk atribut-atribut determinan (yang dinilai penting dan unik oleh
17
para pelanggan). Untuk itu. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah
penentuan STP. Strategi pemasaran adalah rencana yang menyeluruh, terpadu dan
segmen yang memiliki kesamaan dalam hal kebutuhan, keinginan, perilaku dan
target pasar, target pasar adalah menentukan segmen terbaik yang ingin dijadikan
berfokus pada segmen spesifik yang cenderumg terabaikan saat ini, dengan
Menurut Fandy Tjiptono evaluasi terhadap daya tarik segmen pasar dapat
menjadi tiga faktor utama, yaitu ukuran dan potensi pertumbuhan segmen,
18
diantaranya untuk dijadikan pasar sasaran, pemasar harus menentukan posisi yang
ingin diwujudkan. Posisi dalam konteks pemasaran adalah cara produk, merek,
produk, merek atau organisasi para pesaing oleh pelanggan saat ini maupun calon
pelanggan
BAB III
PENUTUP
19
3.1 kesimpulan
situasi dan keadaan perusahaan baik keadaan intern perusahaan itu sendiri atau
tepat.
pasar. Karena perusahaan yang besar mungkin dapat menerapkan stretegi tertentu
yang jelas tidak bisa dilakukan oleh perusahaan kecil. Demikian pula sebaliknya,
bukanlah menjadi sesuatu hal yang jarang terjadi bahwa perusahaan kecil dengan
tengah-tengah persaingannya.
20
21
DAFTAR PUSTAKA
2013
1990
Jakarta,1992
22