Anda di halaman 1dari 44

SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONTRUKSI

(SMKK)

KEGIATAN
PENGELOLAAN PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS

PEKERJAAN
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
RUANG OSIS
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)

Disusun Oleh :

CV. INDOTECH NUSANTARA


SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONTRUKSI
(SMKK)

KEGIATAN
PENGELOLAAN PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH ATAS

PEKERJAAN
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
RUANG OSIS
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)

Pihak Penyedia Jasa


CV. INDOTEC NUSANTARA

Ir. MUHAMMAD NUR. S.T.


SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONTRUKSI
(SMKK)

PERENCANAAN PEMBANGUNAN
RUANG OSIS
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)

SMAN 1 Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan,


Lokasi Pekerjaan :
Provinsi Kalimantan Utara

Nomor Kontrak : 027/39147928/PPK_SPK_PRC/DISDIKBUD/KU/III/2023

Waktu Pelaksanaan 180 (Seratus Delapan Puluh) Hari Kalender


:

Team Leader Diperiksa oleh, Disahkan Oleh,


Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK) (PPTK)

Alwi, S.T Hasanuddin, S.Pd.,M.Si H. Sudarsono, SE.,M.PD


NIP. 197405272007011010 NIP. 19661231 198603 1 054
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................v
DAFTAR TABEL...................................................................................................vi
A. DATA UMUM..............................................................................................1
B. METODE PELAKSANAAN...........................................................................3
C. STANDAR PEMBESIAN DAN PENGUJIAN.........................................12
D. REKOMENDASI RENCANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
19
E. RENCANA MANAJEMEN LALU LINTAS................................................22
F. IDENTIFIKASI BAHAYA, MITIGASI DAN PENETAPAN TINGKAT
RESIKO.................................................................................................................22
G. Daftar Standar dan Peraturan Perundang – Undangan Keselamatan
Konstruksi..............................................................................................................45
DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1 Data Umum Kegiatan.............................................................................1

Tabel 2.1 Metode Pelaksnaaan.................................................................................3

Tabel 3. 1 Rancangan Permeriksaan dan Pengujian..............................................16

Tabel 4. 1 Rekomendasi Rencana Pengelolaan Lingkungan.................................19

Tabel 6.1 Penilaian Tingkat Resiko.......................................................................23


Tabel 6.2 Hasil Rata – Rata Penilaian....................................................................33
Tabel 6.3 Penetapan Tingkat Resiko......................................................................33
Tabel 6.4 Sebaran Rata-Rata Tingkat Resiko........................................................34
Tabel 6.5 Klarifikasi Bahaya dan Pengendalian Resiko........................................35

Tabel 7. 1 Standar dan/ atau Peraturan Perundang-undangan...............................45


CV. IDOTEC NUSANTARA

A. DATA UMUM
Tabel 1. 1 Data Umum Kegiatan

Nama Paket : Perencanaan Pembangunan Ruang OSIS SMAN 1 Tanjung


Pekerjaan Palas Timur (DAK FISIK)
Lokasi : SMAN 1 Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan, Provinsi
Pekerjaan Kalimantan Utara
Nomor : 027/39147928/PPK_SPK_PRC/DISDIKBUD/KU/III/2023
Kontrak

Waktu : 180 (Seratus Delapan Puluh) hari kalender


Pelaksanaan

Nama : CV. INDOTEC NUSANTARA


Konsultan
Perancangan
Lingkup a. Konsultan Perancangan bertanggung jawab secara
Tanggung profesional atas jasa perencanaan sesuai aturan yang
Jawab berlaku.
Konsultan b. Secara umum tanggung jawab konsultan adalah
Perancangan minimal sebagai berikut:
1) Hasil karya perancangan yang dihasilkan harus
memenuhi persyaratan standar hasil karya
perancangan yang berlaku mekanisme pertanggungan
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
berlaku.
2) Hasil karya perancangan yang dihasilkan harus telah
mengakomodasi batasan batasan yang telah diberikan
oleh kegiatan, termasuk melalui KAK ini, seperti
dari segi pembiayaan, waktu penyelesaian pekerjaan
dan mutu bangunan yang akan diwujudkan.

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


1
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

3) Hasil karya perancangan yang dihasilkan harus


: telah memenuhi peraturan, standar, dan pedoman
teknis bangunan gedung yang berlaku untuk
bangunan gedung pada umumnya dan yang khusus
untuk bangunan gedung negara.

PERNYATAAN PERTANGGUNGJAWABAN
KONSULTANSI KONSTRUKSI PERANCANGAN

CV. Indotec Nusantara sebagai Badan Usaha Jasa Konstruksi


bertanggung jawab penuh terhadap hasil desain yang telah dilakukan. Apabila
terjadi revisi desain, maka tanggung jawab revisi desain dan dampaknya ada
pada penyusun revisi.

Tanjung Selor, April 2023


Pimpinan Konsultansi Konstruksi Perancangan
CV. INDOTEC NUSANTARA

Ir. Muhamamd Nur, S.T.


Direktur Utama
B. METODE PELAKSANAAN
Tabel 2.1 Metode Pelaksnaaan.

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


2
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

1 Pekerjaan Pendahuluan
a. Pekerjaan Pembersihan  Pengangkutan  Gangguan kesehatan
Lokasi (Pembuataan material hasil  Bahaya penggunaan
Direksi Keet, Bedeng pembersihan dengan peralatan
Pekerja, Pemasangan Dump Truck kerja pada saat
bowplank, dan Pagar keluar lokasi pembersihan
Keliling) pekerjaan lahan
 Pembersihan dengan
menggunakan
peralatan sederhana
2 Pekerjaan Tanah
a. Galian Tanah  Penggalian secara  Tanah amblas
manual menggunakan  Bahaya penggunaan
peralatan gali peralatan kerja
konvensional
b. Urugan Tanah kembali  Penimbunan dilakukan  Gangguan kesehatan
untuk mendapatkan  Bahaya penggunaan
elevasi subgrade yang peralatan kerja
disyaratkan dan
 Penimbunan dilakukan
dengan alat seperti
dozer, excavator, dan
beberapa alat bantu
lainnya
 Pemadatan
menggunakan stamper

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


3
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

c. Urugan Pasir Urug  Pekerjaan dapat  Bahaya penggunaan


Dibawah lantai dilakukan secara peralatan
manual atau dengan kerja
menggunakan alat
 Penimbunan dilakukan
untuk mendapatkan
elevasi subgrade yang
disyaratkan
 Pemadatan
menggunakan stamper
3 Pekerjaan Pancang
a. Pekerjaan Kayu kelas 1 Alat Pancang  Bahaya mobil crane
10x10 – 2 meter menggunakan drop terguling
hammer, diesel atau  Kabel putus Bahaya
hidrolik pekerja tertimpa alat
4 Pekerjaan Beton
a. Pekerjaan fooplate  Pengecoran setempat  Tanah amblas
dengan menggunakan  Bahaya perakitan besi
ready mix tulangan
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
b. Pekerjaan Kolom Beton  Pengecoran setempat  Bahaya ketinggian/
(Kolom Pedestal dan dengan menggunakan gravitasi
Kolom Praktis) ready mix  Bahaya perakitan besi
tulangan
 Bekisting rubuh

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


4
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

 Bahaya pembuatan dan


pembongkaran bekisting
dan perancah
c. Pekerjaan Balok Beton  Pengecoran setempat  Bahaya ketinggian/
(Sloof, Balok Utama, dengan menggunakan gravitasi
Balok Latei, RingBalk, ready mix  Bahaya perakitan besi
Balok Sopi-Sopi) tulangan
 Bekisting rubuh
 Bahaya pembuatan dan
pembongkaran bekisting
dan perancah
d. Pekerjaan Cor Lantai  Pengecoran setempat  Bahaya perakitan besi
Rabat Beton dengan menggunakan tulangan
ready mix  Bahaya pembuatan dan
pembongkaran bekisting
5 Pekerjaan Dinding
a. Pekerjaan Dinding Batu  Menggunakan  Bahaya ketinggian/ bahaya
Bata perancah gravitasi
 Menggunakan  Gangguan kesehatan
peralatan pertukangan  Bahaya penggunaan
peralatan
kerja
b. Pekerjaan Plesteran  Menggunakan  Bahaya ketinggian/ bahaya
Dinding perancah gravitasi
 Menggunakan  Gangguan kesehatan
peralatan pertukangan  Bahaya penggunaan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


5
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

peralatan kerja
c. Pekerjaan Acian  Menggunakan  Bahaya ketinggian/ bahaya
perancah gravitasi
 Menggunakan  Gangguan kesehatan
peralatan pertukangan  Bahaya penggunaan
peralatan kerja
6 Pekerjaan Rangka dan Penutup Atap
a. Rangka baja ringan  Menggunakan rangka  Bahaya ketinggian/ bahaya
baja ringan gravitasi
 Semua proses  Bahaya terjatuhnya
pembuatan rangka material
dilakukan secara  Bahaya pekerja terjatuh
pabrikasi
b. Penutup Spandex  Menggunakan rangka  Bahaya ketinggian/ bahaya
aluminium, gravitasi
 Semua proses  Bahaya terjatuhnya
pembuatan rangka material
dilakukan secara  Bahaya pekerja terjatuh
pabrikasi
c. kalsiplank  Menggunakan rangka  Bahaya ketinggian/ bahaya
kayu, gravitasi
 Semua proses  Bahaya terjatuhnya
pembuatan rangka material
dilakukan secara  Bahaya pekerja terjatuh
pabrikasi
d. Bubungan Plat BJLS 30  Menggunakan rangka  Bahaya ketinggian/ bahaya

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


6
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

aluminium, kayu, dan gravitasi


kaca  Bahaya terjatuhnya
 Semua proses material
pembuatan rangka  Bahaya pekerja terjatuh
dilakukan secara
pabrikasi

7 Pekerjaan Penutup Lantai


a. Pemasangan Lantai  Pemasangan  Bahaya fisik pekerja
Keramik menggunakan  Gangguan kesehatan
peralatan pertukangan  Bahaya penggunaan
 Pemotongan material peralatan kerja
menggunakan tile
cutter manual/ mesin
gerinda tangan
8 Pekerjaan Plafond
a. Pemasangan plafond  Pemasangan  Bahaya ketinggian/ bahaya
Hollow menggunakan gravitasi
peralatan pertukangan  Bahaya terjatuhnya
 Pemotongan material material
menggunakan tile  Bahaya pekerja terjatuh
cutter manual/ mesin
gerinda tangan
b. Plafond Gypsum  Pemasangan  Bahaya ketinggian/ bahaya
menggunakan gravitasi

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


7
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

peralatan pertukangan  Bahaya terjatuhnya


 Pemotongan material material
menggunakan tile  Bahaya pekerja terjatuh
cutter manual/ mesin
gerinda tangan
c. List Plafond Plywood  Pemasangan  Bahaya ketinggian/ bahaya
menggunakan gravitasi
peralatan pertukangan  Bahaya terjatuhnya
 Pemotongan material material
menggunakan tile  Bahaya pekerja terjatuh
cutter manual/ mesin
gerinda tangan
9 Pekerjaan Pengecatan
a. Pengecatan dinding  Pemasangan  Bahaya ketinggian/ bahaya
menggunakan gravitasi
peralatan pertukangan  Bahaya terjatuhnya
 Menggunakan material
perancah  Bahaya pekerja terjatuh
Menggunakan alat
pertukangan untuk
pengecatan
b. Pengecatan Kolom  Pemasangan  Bahaya ketinggian/ bahaya
Ekspose menggunakan gravitasi
peralatan pertukangan  Bahaya terjatuhnya
 Menggunakan material
perancah  Bahaya pekerja terjatuh

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


8
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

Menggunakan alat
pertukangan untuk
pengecatan
c. Cat Plafond  Pemasangan  Bahaya ketinggian/ bahaya
menggunakan gravitasi
peralatan pertukangan  Bahaya terjatuhnya
 Menggunakan material
perancah  Bahaya pekerja terjatuh
Menggunakan alat
pertukangan untuk
pengecatan
10 Pekerjaan Pintu Dan Jendela
a. Pemasangan Kusen Pintu  Menggunakan  Bahaya tertimpa material
dan Jendela peralatan mekanik dan  Bahaya penggunaan
bor listrik peralatan kerja
b. Pemasangan Panel Pintu  Menggunakan  Bahaya tertimpa material
peralatan mekanik dan  Bahaya penggunaan
bor listrik peralatan kerja
c. Pemasangan Jalusi Pintu  Menggunakan  Bahaya tertimpa material
dan jendela peralatan mekanik dan  Bahaya penggunaan
bor listrik peralatan kerja
d. Pemasangan Kaca Tebal  Menggunakan  Bahaya tertimpa material
peralatan mekanik dan  Bahaya penggunaan
bor listrik peralatan kerja
e. Pemasakangan  Menggunakan  Bahaya tertimpa material
Akaessoris Jendela peralatan mekanik dan  Bahaya penggunaan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


9
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. IDOTEC NUSANTARA

No. Lingkup Pekerjaan Metode Pekerjaan Bahaya Utama

bor listrik peralatan kerja


11 Pekerjaan Intalasi Listrik
Penyabungan listrik dan  Menggunakan  Bahaya ketinggian
pemasangan MCB perancah  Bahaya penggunaan
 Menggunakan alat peralatan kerja
pertukangan listrik
Pemasangan (lampu down  Menggunakan  Bahaya ketinggian
light, saklar tunggal, saklar perancah  Bahaya penggunaan
ganda, stop kontak, dan titik  Menggunakan alat peralatan kerja
lampu) pertukangan listrik
13 Pekerjaan Lain-lain
a. Pengecoran Teras Cor  Pengecoran setempat  Bahaya perakitan besi
Rabat Beton dengan menggunakan tulangan
ready mix
b. Pekerjaan Saluran  Pengecoran setempat  Bahaya perakitan besi
dengan menggunakan tulangan
ready mix  pembongkaran bekisting

C. STANDAR PEMBESIAN DAN PENGUJIAN


Memuat penjelasan mengenai prosedur dan kebutuhan inspeksi dan pengujian
di lapangan untuk memastikan agar mutu produk yang dihasilkan tetap terjaga.
Rencana pemeriksaan dan pengujian harus disesuaikan dengan uraian tahapan
pekerjaan.

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


10
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA CV. IDOTEC NUSANTARA

Tabel 3. 1 Rancangan Permeriksaan dan Pengujian

Rencanan
No. Kegiatan Referensi Pemeriksaan dan Waktu Pengujian
(Aktivitas) Pengujian
1 Pekerjaan Pembetonan a. Form Pengujian/Pemeriksaan a. Uji kuat Tarik besi a. Sebelum
(Pekerjaan (Form Pengendalian Mutu b. Uji kuat tekan beton Pelaksanaan
Struktur) Pekerjaan Sesuai Sub Lampiran B c. Uji kekentalan/ Pekerjaan
Permen PUPR No. 10 Tahun slump test Pembetonan
2021 tentang SMKK) b. Setelah
b. SNI: 07-2052-2002 tentang Pelaksanaan
Baja Tulang Beton Pekerjaan
c. SNI: 1972:2008 tentang cara Pembetonan
Uji Slump Beton
d. SNI: 1974:2011 tentang Cara
Uji Kuat Tekan dengan Benda Uji Silinder
Pekerjaan Arsitektural Form Pengujian/ Pemeriksaan Pemeriksaan spesifikasi Sebelum Material On
(Lantai, Dinding, Plafond, (Form Pengendalian Mutu Pekerjaan Sesuai pada brosur material Site

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


16
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA CV. IDOTEC NUSANTARA

Rencanan
No. Kegiatan Referensi Pemeriksaan dan Waktu Pengujian
(Aktivitas) Pengujian
2 Pintu dan Jendela, Kunci dan Sub Lampiran B Permen PUPR No. 10 Tahun
Penggantung, dan lain- lain) 2021 tentang SMKK)
a. Form Pengujian/ Pemeriksaan a. Sebelum Material
(Form Pengendalian Mutu On Site
Pekerjaan Sesuai Sub Lampiran B b. Sebelum dan
Permen PUPR No. 10 Tahun Sesudah
2021 tentang SMKK) Pelaksanaan
b. SNI 0225:2011 tentang Persyaratan Umum Instalasi
Instalasi Listrik 2011 (PUIL 2011) c. Sebelum dan
c. RSNI T-16-2004 Keputusan Menteri Sesudah
Permukiman dan Prasarana Wilayah Nomor: Pelaksanaan
360/KPTS/M/2004 tentang Tata Cara Pekerjaan
Pengadaan, Pemasangan d. Sebelum dan
dan Pengujian Pipa PVC Untuk Air Sesudah
Pelaksanaan
PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS
17
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA CV. IDOTEC NUSANTARA

Rencanan
No. Kegiatan Referensi Pemeriksaan dan Waktu Pengujian
(Aktivitas) Pengujian
Limbah Di Dalam Bangunan Gedung Pekerjaan
3 Pekerjaan MEP (Mekanikal, d. RSNI T-17-2004 Keputusan Menteri Testing dan
Elektrikal dan Plumbing) Permukiman dan Prasarana Wilayah Nomor: Commisioning
360/KPTS/M/2004 tentang Tata
Cara Pengadaan, Pemasangan
dan Pengujian Pipa PVC Untuk
Penyediaan Air Minum

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


18
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

D. REKOMENDASI RENCANA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP


Memuat tabel rekomendasi upaya penanganan dampak terhadap lingkungan
hidup yang ditimbulkan dari setiap tahap pekerjaan konstruksi dan dapat
berpengaruh pada biaya penerapan SMKK.
Tabel 4. 1 Rekomendasi Rencana Pengelolaan Lingkungan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


19
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

Tabel 6.1 Penilaian Tingkat Resiko

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

1
Pekerjaan Pendahuluan
 Pekerjaan Pembersihan  Gangguan kesehatan
Lokasi (Pemasangan  Bahaya penggunaan
Plank Nama Kegiatan, peralatan kerja pada 3 3 9 2 2 4 1 1 1 3 3 9 2 2 4
Pembersihan lahan dan saat pembersihan lahan
perataan lahan,
bowplank)
2 Pekerjaan Tanah

 Tanah amblas
 Galian Tanah  Bahaya penggunaa 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
peralatan kerja
 Urugan Tanah Pilihan  Gangguan kesehatan
dan Pemadatan Tanah  Bahaya penggunaan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
Dalam Bangunan peralatan kerja
 Urugan Pasir Urug  Bahaya penggunaan
3 3 9 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2
Dibawah lantai peralatan kerja
3
Pekerjaan Pancang

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


23
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

 Bahaya mobil crane


terguling
 Pekerjaan Kayu kelas
 Kabel putus 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
1 10x10 – 2 meter
 Bahaya pekerja
 tertimpa alat
4
Pekerjaan Beton
 Tanah amblas
 Bahaya perakitan besi
 Pekerjaan Footplate tulangan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
 Bahaya ketinggian/
gravitasi
 Pekerjaan Kolom
 Bahaya perakitan besi
Beton (Kolom utama,
tulangan
kolom Pedestal dan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
 Bekisting rubuh
Kolom Praktis)
 Bahaya pembuatan dan
pembongkaran
bekisting dan perancah
 Pekerjaan Balok Beton  Bahaya ketinggian/ 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
(Sloof, Balok Latei, gravitasi
RingBalk  Bahaya perakitan besi

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


24
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

tulangan
 Bekisting rubuh
 Bahaya pembuatan dan
 pembongkaran
bekisting dan perancah
 Pengecoran setempat
 Pekerjaan Cor Lantai
dengan menggunakan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
Rabat Beton
ready mix
 Pekerjaan Meja Lab  Pengecoran setempat 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
5
Pekerjaan Dinding
 Bahaya ketinggian/
bahaya gravitasi
 Pekerjaan Dinding
 Gangguan kesehatan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
Batu Bata
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
 Bahaya ketinggian/
bahaya gravitasi
 Pekerjaan Plesteran
 Gangguan kesehatan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
Dinding
 Bahaya penggunaan
peralatankerja

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


25
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

 Bahaya ketinggian/
bahaya gravitasi
 pekerjaana Acian  Gangguan kesehatan 3 3 9 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 2 4
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
6 Pekerjaan Rangka dan
Penutup Atap
 Rangka baja ringan  Bahaya ketinggian/
bahaya gravitasi
 Bahaya terjatuhnya 2 3 6 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
material
 Bahaya pekerja terjatuh
 Penutup Spandex  Bahaya ketinggian
 Bahaya tertimpa
material dan peralatan 2 3 6 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
 kalsiplank  Bahaya ketinggian
 Bahaya tertimpa
material dan peralatan 3 2 6 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


26
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

 Bubungan Plat BJLS  Bahaya ketinggian


30  Bahaya tertimpa
material dan peralatan 3 2 6 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
7 Pekerjaan Lantai

 Pemasangan Lantai  Bahaya fisik pekerja


Keramik  Gangguan kesehatan
2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
8 Pekerjaan Plafond

 Pemasangan plafond  Bahaya ketinggian/


Hollow bahaya gravitasi
 Bahaya terjatuhnya 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
material
 Bahaya pekerja terjatuh
 List Plafond Plywood  Bahaya ketinggian/
bahaya gravitasi
 Bahaya terjatuhnya 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
material
 Bahaya pekerja terjatuh

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


27
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

9 Pekerjaan Pengecatan

 Pengecatan dinding  Bahaya ketinggian/


bahaya gravitasi
 Bahaya terjatuhnya 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
material
 Bahaya pekerja terjatuh
 Pengecatan Kolom  Bahaya ketinggian/
Ekspose bahaya gravitasi
 Bahaya terjatuhnya 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
material
 Bahaya pekerja terjatuh
 Cat Plafond  Bahaya ketinggian/
bahaya gravitasi
 Bahaya terjatuhnya 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
material
 Bahaya pekerja terjatuh
10 Pekerjaan Pintu dan
Jendela

 Pemasangan Kusen  Bahaya tertimpa 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1


Pintu dan Jendela material
 Bahaya penggunaan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


28
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

peralatan kerja
 Pemasangan Panel  Bahaya tertimpa
Pintu material
2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
 Pemasangan Jalusi  Bahaya tertimpa
Pintu dan jendela material
2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
 Pemasangan Kaca  Bahaya tertimpa
Tebal material
2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
 Pemasakangan  Bahaya tertimpa
Akaessoris Jendela material
2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 Bahaya penggunaan
peralatan kerja
11 Pekerjaan instalasi
listrik

 Penyabungan listrik  Bahaya tertimpa 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1


dan pemasangan MCB material
 Bahaya penggunaan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


29
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

No Pekerjaan Berisiko Identifikasi Bahaya PEKERJA PERALATAN MATERIAL PUBLIK LINGKUNGAN


HIDUP
.
TR= TR= TR= TR= TR=
K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA K A KXA

peralatan kerja
 Pemasangan (lampu  Bahaya tertimpa
down light, saklar material
tunggal, saklar ganda,  Bahaya penggunaan 2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
stop kontak, dan titik peralatan kerja
lampu)
12 Pekerjaan Lain-lain

 Pengecoran Teras Cor  Bahaya perakitan besi


Rabat Beton tulangan
 Bahaya pembuatan 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
 pembongkaran
bekisting
 Pekerjaan Saluran  Bahaya perakitan besi
tulangan
 Bahaya pembuatan
2 2 4 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 1 1
dan
 pembongkaran
bekisting
JUMLAH TOTAL
187 88 63 71 69

2.5 2.3 5.8 2 1.4 2.8 2 1 2 2 1.1 2.2 1.4 1.4 2.2

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


30
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

Tabel 6.2 Hasil Rata – Rata Penilaian

No Kategori F A TR = KxA

1 Pekerja (A) 2.5 2.3 5.8


2 Peralatan (B) 2 1.4 2.8
3 Material (C) 2 1 2
4 Publik (D) 2 1.1 2.2
5 Lingkungan (E) 1.4 1.4 2.2
2.99

Tabel 6.3 Penetapan Tingkat Resiko

Keparahan (A)
Kekerapan (F) 1 2 3 4 5
1 1 2 3 4 5
2 2 4 6 8 10
3 3 6 9 12 15
4 4 8 12 16 20
5 5 10 15 20 20
Keterangan :
1–4 : Tingkat Resiko Kecil
5 – 12 : Tingkat Resiko Sedang
15 – 25 : Tingkat Resiko Besar

Tabel 6.4 Sebaran Rata-Rata Tingkat Resiko

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 3


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 1
CV. INDOTEC NUSANTARA

Keparahan (A)
Kekerapan (F) 1 2 3 4 5

1 (E)

2 (B),(C),(D) (A)

Dilihat dari hasil perhitungan tabel 6.2, didapatkan nilai rata – rata dari kelima
aspek penilaian sebesar 2.99. Karena nilai tingkat resiko masih dalam rentan 1-4 maka
dapat disimpulkan bahwa tingkat resiko pada pekerjaan Pembangunan Ruang OSIS
SMAN 1 Tanjung Palas Timur(Dak Fisik) Berada Pada Tingkat Resiko Kecil.

Dikarenakan berada pada tingkat resiko sedang maka pekerjaan pekerjaan


Pembangunan Ruang Osis SMAN 1 Tanjung Palas Timur (Dak Fisik) Berada
disiyaratkan personil K3 harus memenuhi kualifikasi yang diisyaratkan yaitu SKA Ahli
Muda K3 dengan pengalaman minimal kerja selama 3 tahun, atau SKA Ahli Madya K3
dengan pengalaman minimal kerja selama o tahun

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 3


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 2
CV. INDOTEC
NUSANTARA

Tabel 6.5 Klarifikasi Bahaya dan Pengendalian Resiko

No. Uraian Kegiatan Identifikasi Bahaya Risiko Penetapan Pengendalian Risiko


Pekerjaan Pendahuluan
1 Pekerjaan Pembersihan  Gangguan kesehatan  Gangguan pernapasan dan iritasi  Penerapan metode pelaksanaan
Lokasi (Pembuatan Direksi  Bahaya penggunaan peralatan mata pekerjaan yang tepat
Keet, Bedeng Pekerja, kerja pada saat pembersihan  Bagian tubuh pekerja terluka  SOP, Izin Kerja dan perambuan
Pemasangan bowplank, dan lahan akibat penggunnaan peralatan kerja  Penggunaan APD dan APK yang
Pagar Keliling) pada saat pembersihan lahan sesuai
2 Pekerjaan Tanah
a. Galian Tanah  Tanah amblas  Pekerja terjatuh dilubang galian  Penerapan metode pelaksanaan
 Bahaya penggunaan peralatan  Bagian tubuh pekerja terluka akibat
pekerjaan yang tepat
kerja penggunnaan peralatan kerja  Proper equipment & operator
(peralatan gali)
 SOP, Izin Kerja dan perambuan
 Penggunaan APD yang sesuai
b. Urugan Tanah Pilihan dan  Gangguan kesehatan  Gangguan pernapasan dan iritasi  Penerapan metode pelaksanaan
Pemadatan Tanah Dalam  Bahaya penggunaan peralatan mata pekerjaan yang tepat
Bangunan kerja  Proper equipment & operator
 Bagian tubuh pekerja terluka akibat

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


33
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

penggunaan peralatan kerja  SOP, Izin Kerja dan perambuan


 Penggunaan APD dan APK yang
sesuai
c. Pekerjaan Siring Batu  Tanah amblas  Gangguan terjatuh  Penerapan metode pelaksanaan
Gunung  Bahaya pemasangan batu pekerjaan yang tepat
 Tangan pekerja terluka pada saat
gunung pengangkatan batu gunung  Proper equipment & operator
 Bahaya penggunaan peralatan  Bagian tubuh pekerja terluka akibat  SOP, Izin Kerja dan perambuan
kerja penggunaan peralatan kerja  Penggunaan APD dan APK yang
sesuai

3 Pekerjaan Beton, Struktur


dan Konstruksi Bangunan
a. Pekerjaan Pondasi Tiang  Bahaya mobil crane terguling  Pekerja tertimpa drop hammer  Penerapan metode pelaksanaan
Pancang  Kabel Putus pekerjaan yang tepat
 Pekerja terjatuh kedalam lubang
 Bahaya pekerja tertimpa alat galian  Proper equipment & operator
(drop hammer atau hrs)
 SOP, Izin Kerja dan perambuan
 Penggunaan APD yang sesuai
b. Pekerjaan Pilecap  Tanah amblas  Pekerja terjatuh dilubang galian  Penerapan metode pelaksanaan
 Bahaya perakitan besi tulangan  Tangan pekerja terluka terkena pekerjaan yang tepat

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


34
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

 Bahaya penggunaan peralatan barbender  Proper equipment & operator


kerja  Pekerja terluka oleh besi tulangan/ (ready mix)
kawat beton  SOP, Izin Kerja dan perambuan
 Penggunaan APD yang sesuai
c. Pekerjaan Balok Beton  Bahaya ketinggian/ gravitasi  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
(Sloof, Balok Bordes,  Tangan pekerja terkena barbender
 Bahaya perakitan besi tulangan pekerjaan yang tepat
Balok Latei, RingBalk  Pekerja terluka oleh besi tulangan/
 Bekisting rubuh  Proper equipment & operator
dan Kanopi) kawat beton
 Bahaya pembuatan dan (ready mix)
pembongkaran bekisting dan  Pekerja terluka/ tertusuk paku/  SOP, Izin Kerja dan perambuan
perancanh tertimpa material bekisting  Penggunaan APD yang sesuai
d. Pekerjaan Kolom Beton  Bahaya ketinggian/ gravitasi  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
(Kolom Pedestal dan  Tangan pekerja terkena barbender
 Bahaya perakitan besi tulangan pekerjaan yang tepat
Kolom Praktis)  Pekerja terluka oleh besi tulangan/
 Bahaya pembuatan dan  Proper equipment & operator
pembongkaran bekisting kawat beton (ready mix)
 Pekerja terluka/ tertusuk paku/  SOP, Izin Kerja dan perambuan
tertimpa material bekisting  Penggunaan APD yang sesuai
e. Pekerjaan Ring Balk  Bahaya ketinggian/ gravitasi  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan

 Bahaya perakitan besi tulangan  Tangan pekerja terkena barbender pekerjaan yang tepat
 Pekerja terluka oleh besi tulangan/  Proper equipment & operator

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


35
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

 Bahaya pembuatan dan kawat beton (ready mix)


pembongkaran bekisting  Pekerja terluka/ tertusuk paku/  SOP, Izin Kerja dan perambuan
tertimpa material bekisting  Penggunaan APD yang sesuai
f. Pekerjaan Rangka dan  Bahaya ketinggian/ gravitasi  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
Penutup Atap  Bahaya pemasangan rangka  Pekerja tertimpa material rangka pekerjaan yang tepat
atap atap  SOP, Izin Kerja dan perambuan
 Bahaya pemasangan penutup  Tangan pekerja teriris material  Penggunaan APD yang sesuai
atap penutup atap
 Rangka atap rubuh  Pekerja tertimpa rangka atap
 Bahaya penggunaan peralatan  Pekerja terluka pada saat perakitan
kerja rangka atap
4 Pekerjaan Arsitektural
a. Pekerjaan Dinding (Batu  Bahaya ketinggian/ bahaya  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
Bata, Plesteran dan Acian) gravitasi  Gangguan pernapasan akibat debu pekerjaan yang tepat
 Bahaya penggunaan peralatan pasir/ semen  SOP dan Izin Kerja
kerja  Bagian tubuh terluka akibat  Penggunaan APD dan APK yang
penggunaan peralatan kerja sesuai
 Sengatan listrik akibat penggunaan
peralatan kerja yang menggunakan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


36
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

listrik
g. Pekerjaan Ring Balk  Bahaya ketinggian/ gravitasi  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan

 Bahaya perakitan besi tulangan  Tangan pekerja terkena barbender pekerjaan yang tepat
 Pekerja terluka oleh besi tulangan/  Proper equipment & operator
 Bahaya pembuatan dan
kawat beton (ready mix)
pembongkaran bekisting
 Pekerja terluka/ tertusuk paku/  SOP, Izin Kerja dan perambuan
tertimpa material bekisting  Penggunaan APD yang sesuai
h. Pekerjaan Rangka dan  Bahaya ketinggian/ gravitasi  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
Penutup Atap  Bahaya pemasangan rangka atap  Pekerja tertimpa material rangka pekerjaan yang tepat
 Bahaya pemasangan penutup atap  SOP, Izin Kerja dan perambuan
atap  Tangan pekerja teriris material  Penggunaan APD yang sesuai
 Rangka atap rubuh penutup atap
 Pekerja tertimpa rangka atap

4 Pekerjaan Arsitektural
a. Pekerjaan Dinding (Batu  Bahaya ketinggian/ bahaya  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
Bata, Plesteran dan gravitasi  Gangguan pernapasan akibat debu pekerjaan yang tepat
Acian)  Bahaya penggunaan peralatan pasir/ semen  SOP dan Izin Kerja
kerja  Bagian tubuh terluka akibat  Penggunaan APD dan APK yang

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


37
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

penggunaan peralatan kerja sesuai


 Sengatan listrik akibat penggunaan
peralatan kerja yang menggunakan
listrik
b. Pekerjaan Lantai  Bahaya fisik pekerja  Pekerja terluka alat pemotong tegel  Penerapan metode pelaksanaan
 Gangguan kesehatan  Gangguan pernapasan akibat debu pekerjaan yang tepat
 Bahaya penggunaan peralatan potongan tegel  SOP dan Izin Kerja
kerja  Iritasi mata akibat debu potongan  Penggunaan APD dan APK yang
tegel sesuai
 Sengatan listrik akibat penggunaan
peralatan kerja yang menggunakan
listrik
4 c. Pekerjaan Plafond  Bahaya ketinggian/ bahaya  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
gravitasi  Pekerja terluka karena tertimpa pekerjaan yang tepat
 Bahaya terjatuhnya material material jatuh  SOP dan Izin Kerja
 Bahaya penggunaan peralatan  Tangan pekerja terluka karena alat  Penggunaan APD yang sesuai
kerja pemotong material
 Sengatan listrik akibat penggunaan
peralatan kerja yang menggunakan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


38
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

listrik
d. Pekerjaan Pintu, Jendela  Bahaya tertimpa material  Pekerja terluka karena tertimpa  Penerapan metode pelaksanaan
dan Penggantung  Bahaya penggunaan peralatan material pekerjaan yang tepat
kerja  Pekerja terluka oleh penggunaan  SOP dan Izin Kerja
 Bahaya kesehatan peralatan kerja  Penggunaan APD dan APK yang
 Sengatan listrik akibat penggunaan sesuai
peralatan kerja yang menggunakan
listrik
 Gangguan pernapasan dan iritasi
mata pemotongan material
e. Pekerjaan Pengecatan  Bahaya ketinggian/ bahaya  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
pekerjaan yang tepat
gravitasi  Pekerja terluka karena tertimpa
 Bahaya terjatuhnya material material jatuh  SOP dan Izin Kerja
4  Bahaya kesehatan  Gangguan kesehatan karena  Pemasangan safety net dan life

menghirup material cat line


 Penggunaan APD dan APK yang
sesuai
f. Pemasangan Dinding  Bahaya ketinggian/ bahaya  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
Curtain Wall, pekerjaan yang tepat
gravitasi  Pekerja t`erluka karena tertimpa

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


39
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC
NUSANTARA

 Bahaya terjatuhnya material material jatuh  SOP dan Izin Kerja


 Bahaya pekerja terjatuh  Pemasangan safety net dan life
line
 Penggunaan APD dan APK yang
sesuai
Pekerjaan MEP (Mekanikal, Elektrikal dan Plumbing)
a. Pekerjaan Instalasi dan  Bahaya ketinggian  Pekerja terjatuh dari ketinggian  Penerapan metode pelaksanaan
Aksesoris Listrik  Bahaya penggunaan peralatan  Bagian tubuh terluka akibat pekerjaan yang tepat
5 kerja penggunaan peralatan kerja  SOP dan Izin Kerja
 Sengatan listrik akibat penggunaan  Penggunaan APD yang sesuai
peralatan kerja yang menggunakan
listrik

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS


40
SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK)
CV. INDOTEC NUSANTARA

G. Daftar Standar dan Peraturan Perundang – Undangan Keselamatan


Konstruksi
Identifikasi peraturan perundangan dan persyaratan lainnya diuraikan
menurut identifikasi bahaya dan pengendalian risiko terhadap DED yang dihasilkan.

Tabel 7. 1 Standar dan/ atau Peraturan Perundang-undangan

Peraturan Perundangan dan


No. Pengendalian Persyaratan Lainnya Yang Klausul/ Pasal
Resiko Menjadi Acuan
1 Pekerjaan Site a. Undang - Undang Nomor 1 a. Seluruh Klausul/ Pasal
Development Tahun 1970 tentang b. Seluruh Klausul/ Pasal
(Pembersihan Lahan Keselamatan Kerja c. Klausul/ Pasal terkait :
dan Removal) b. Peraturan Presiden Nomor 7 1) Bab II tentang Tempat
Tahun 2019 tentang Penyakit Kerja dan Alat-lat Kerja
Akibat Kerja Pasal 5 sampai dengan
c. Permenakertrans No. Pasal 11
PER.01/MEN/1980 Tahun 1980 2) Bab VII tentang
tentang Kesehatan dan Peralatan Konstruksi
Keselamatan Kerja Pada Bangunan Pasal 45
Konstruksi Bangunan sampai dengan Pasal 59
d. Keputusan Bersama Menaker 3) Bab XIV tentang
dan Menteri PU Nomor: Pembongkaran Pasal 91
KEP.174/MEN/1986 dan sampai dengan Pasal 98
Nomor: 104/KPTS/1986 tentang 4) Bab XV tentang
Keselamatan dan Kesehatan Penggunaan
Kerja Pada Tempat Kegiatan Perlengkapan
Konstruksi Penyelamatan dan
e. Permenaker Nomor 5 Tahun Perlindungan Diri Pasal
2018 tentang Keselamatan dan 99
Kesehatan Kerja Lingkungan 5) Bab XVIII tentang
Kerja Ketentuan Hukuman

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 1
CV. INDOTEC NUSANTARA

f. Permenaker Nomor 8 Tahun Pasal 103


2020 tentang Keselamatan dan d. Seluruh Klausul/ Pasal
Kesehatan Kerja Pesawat e. Seluruh Klausul/ Pasal
Angkat dan Angkut f. Seluruh Klausul/ Pasal
2 Pekerjaan Galian Tanah a. Undang - Undang Nomor 1 a. Seluruh Klausul/ Pasal
Tahun 1970 tentang Keselamatan b. Seluruh Klausul/ Pasal
Kerja c. Klausul/ Pasal terkait :
b. Peraturan Presiden Nomor 7 1) Bab II tentang Tempat
Tahun 2019 tentang Penyakit Kerja dan Alat-alat Kerja
Akibat Kerja Pasal 5 sampai dengan
c. Permenakertrans No. Pasal 11
PER.01/MEN/1980 Tahun 1980 2) Bab VII tentang Mesin-
tentang Kesehatan dan mesin Pasal 42 sampai
Keselamatan Kerja Pada dengan Pasal 44
Konstruksi Bangunan
d. Keputusan Bersama Menaker 3) Bab VIII tentang
dan Menteri PU Nomor : Peralatan Konstruksi
KEP.174/MEN/1986 dan Bangunan Pasal 45
Nomor: 104/KPTS/1986 tentang sampai dengan Pasal 59
Keselamatan dan Kesehatan 4) Bab X tentang Penggalian
Kerja Pada Tempat Kegiatan Pasal 67
Konstruksi 5) Bab XV tentang
e. Permenaker Nomor 5 Tahun Penggunaan
2018 tentang Keselamatan dan Perlengkapan
Kesehatan Kerja Lingkungan Penyelamatan dan
Kerja Perlindungan Diri Pasal
99
6) Bab XVIII tentang
Ketentuan Hukuman
Pasal 103
d. Seluruh Klausul/ Pasal

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 2
CV. INDOTEC NUSANTARA

e. Seluruh Klausul/ Pasal


Pekerjaan Beton dan a. Undang – Undang Nomor 1 a. Seluruh Klausul/ Pasal
Struktur Tahun 1970 tentang Keselamatan b. Seluruh Klausul/ Pasal
Bangunan Kerja c. Klausul/Pasal terkait :
b. Peraturan Presiden Nomor 7 1) Bab II tentang Tempat
Tahun 2019 tentang Penyakit Kerja dan Alat-lat Kerja
Akibat Kerja Pasal 5 sampai dengan
c. Permenakertrans No. Pasal 11
PER.01/MEN/1980 Tahun 1980 2) Bab III tentang Perancah
tentang Kesehatan dan Pasal 12 sampai dengan
Keselamatan Kerja Pada Pasal 24
Konstruksi Bangunan 3) Bab VI tentang Kabel
d. Keputusan Bersama Menaker Baja, Tambang, Rantai
dan Menteri PU Nomor dan Alat Bantu Pasal 36
KEP.174/MEN/1986 dan sampai dengan Pasal 41
Nomor: 104/KPTS/1986 tentang 4) Bab VII tentang Mesin-
Keselamatan dan Kesehatan mesin Pasal 42 sampai
Kerja Pada Tempat Kegiatan dengan Pasal 44
Konstruksi 5) Bab VIII tentang
e. Permenaker Nomor 9 Tahun Peralatan Konstruksi
2016 tentang Keselamatan dan Bangunan Pasal 45
Kesehatan Kerja Dalam sampai dengan Pasal 59
Pekerjaan Ketinggian 6) Bab XII tentang
f. Permenaker Nomor 5 Tahun Pekerjaan Beton Pasal 72
2018 tentang Keselamatan dan sampai dengan Pasal 76
Kesehatan Kerja Lingkungan 7) Bab XV tentang
Kerja Penggunaan
g. Permenaker Nomor 8 Tahun Perlengkapan
2020 tentang Keselamatan dan Penyelamatan dan
Kesehatan Kerja Pesawat Angkat Perlindungan Diri Pasal
dan Angkut 99

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 3
CV. INDOTEC NUSANTARA

8) Bab XVIII tentang


Ketentuan Hukuman
Pasal 103
d. Seluruh Klausul/ Pasal
e. Seluruh Klausul/ Pasal
f. Seluruh Klausul/ Pasal
g. Seluruh Klausul/ Pasal
a. Undang-Undang Nomor 1 a. Seluruh Klausul/ Pasal
Tahun 1970 tentang Keselamatan b. Seluruh Klausul/ Pasal
Kerja c. Klausul/ Pasal terkait :
b. Peraturan Presiden Nomor 7 1) Bab II tentang Tempat
Tahun 2019 tentang Penyakit Kerja dan Alat-alat Kerja
Akibat Kerja Pasal 5 sampai dengan
c. Permenakertrans No. Pasal 11
PER.01/MEN/1980 Tahun 1980 2) Bab III tentang Perancah
tentang Kesehatan dan Pasal 12 sampai dengan
Keselamatan Kerja Pada Pasal 24
Konstruksi Bangunan 3) Bab VI tentang Kabel
d. Keputusan Bersama Menaker Baja, Tambang, Rantai
dan Menteri PU Nomor: dan Alat Bantu Pasal 36
KEP.174/MEN/1986 dan Nomor: sampai dengan Pasal 41
104/KPTS/1986 tentang 4) Bab VII tentang Mesin-
Keselamatan dan Kesehatan mesin Pasal 42 sampai
Kerja Pada Tempat Kegiatan dengan Pasal 44
4 Pekerjaan Arsitektural Konstruksi 5) Bab VIII tentang
e. Permenaker Nomor 9 Tahun Peralatan Konstruksi
2016 tentang Keselamatan dan Bangunan Pasal 45
Kesehatan Kerja Dalam sampai dengan Pasal 59
Pekerjaan Ketinggian 6) Bab XV tentang
f. Permenaker Nomor 5 Tahun Penggunaan
2018 tentang Keselamatan dan Perlengkapan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 4
CV. INDOTEC NUSANTARA

Penyelamatan dan
Perlindungan Diri Pasal
Kesehatan Kerja Lingkungan 99
Kerja 7) Bab XVIII tentang
g. Permenaker Nomor 8 Tahun 2020 Ketentuan Hukuman
tentang Keselamatan dan Pasal 103
Kesehatan Kerja Pesawat Angkat d. Seluruh Klausul/ Pasal
dan Angkut e. Seluruh Klausul/ Pasal
f. Seluruh Klausul/ Pasal
g. Seluruh Klausul/ Pasal
5 Pekerjaan Mekanikal, a. Undang-Undang Nomor 1 a. Seluruh Klausul/ Pasal
Elektrikal dan Tahun 1970 tentang Keselamatan b. Seluruh Klausul/ Pasal
Plumbing (MEP) Kerja c. Klausul/ Pasal terkait :
b. Peraturan Presiden Nomor 7 1) Bab II tentang Tempat
Tahun 2019 tentang Penyakit Kerja dan Alat-lat Kerja
Akibat Kerja Pasal 5 sampai dengan
c. Permenakertrans No. Pasal 11
PER.01/MEN/1980 Tahun 1980 2) Bab III tentang Perancah
tentang Kesehatan dan Pasal 12 sampai dengan
Keselamatan Kerja Pada Pasal 24
Konstruksi Bangunan 3) Bab VI tentang Kabel
d. Keputusan Bersama Menaker dan Baja Tambang, Rantai
Menteri PU Nomor : dan Alat Bantu Pasal 36
KEP.174/MEN/1986 dan Nomor sampai dengan Pasal 41
: 104/KPTS/1986 tentang 4) Bab VII tentang Mesin-
Keselamatan dan Kesehatan mesin Pasal 42 sampai
Kerja Pada Tempat Kegiatan dengan Pasal 44
Konstruksi 5) Permen PUPR No.21
Tahun 2021
e. Permenaker Nomor : PER- 6) Bab VIII tentang
03/MEN/1999 tentang Syarat- Peralatan Konstruksi

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 5
CV. INDOTEC NUSANTARA

Syarat Keselamatan dan Bangunan Pasal 45


Kesehatan Kerja Untuk Lift sampai dengan Pasal 59
Pengangkutan Orang dan Barang 7) Bab XV tentang
f. Permenaker Nomor 12 Tahun Penggunaan Perlengkapan
2015 tentang Keselamatan dan Penyelamatan dan
Kesehatan Kerja Listrik di Perlindungan Diri Pasal
Tempat Kerja 99
g. Permenaker Nomor 9 Tahun 2016 8) Bab XVIII tentang
tentang Keselamatan dan Ketentuan Hukuman
Kesehatan Kerja Dalam Pasal 103
Pekerjaan Ketinggian d. Seluruh Klausul/ Pasal
h. Permenaker Nomor 5 Tahun e. Seluruh Klausul/ Pasal
2018 tentang Keselamatan dan f. Seluruh Klausul/ Pasal
Kesehatan Kerja Lingkungan g. Seluruh Klausul/ Pasal
Kerja h. Seluruh Klausul/ Pasal
i. Permenaker Nomor 8 Tahun i. Seluruh Klausul/ Pasal
2020 tentang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Pesawat Angkat
dan Angkut

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 6
CV. INDOTEC NUSANTARA

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUANG OSIS 4


SMAN 1 TANJUNG PALAS TIMUR (DAK FISIK) 7

Anda mungkin juga menyukai