Perjanjian

Hooge
Veluwe
Hooge Valuee
Perjanjian Hooge Veluwe adalah sebuah perjanjian
yang ditandatangani pada tahun 1932 antara
pemerintah Belanda dan Yayasan Hooge Veluwe.
Perjanjian ini mengatur pengelolaan dan konservasi
kawasan hutan Hooge Veluwe yang terletak di Provinsi
Gelderland, Belanda.
Beberapa pokok-pokok
materi yang diatur dalam
perjanjian Hooge Veluwe
antara lain:

1. Kepemilikan dan pengelolaan lahan: Perjanjian ini

menetapkan bahwa kawasan Hooge Veluwe dimiliki
dan dikelola oleh Yayasan Hooge Veluwe, sebuah
organisasi nirlaba yang didirikan untuk tujuan
konservasi.

2. Tujuan konservasi: Perjanjian menetapkan bahwa

tujuan utama pengelolaan kawasan Hooge Veluwe
adalah untuk melestarikan keanekaragaman hayati,
ekosistem hutan, dan nilai-nilai budaya di dalamny
a.
Beberapa pokok-pokok
materi yang diatur dalam
perjanjian Hooge Veluwe
antara lain:

3. Akses publik: Perjanjian mengatur bahwa kawasan

Hooge Veluwe harus terbuka untuk akses publik dengan
biaya tiket masuk yang terjangkau, sehingga
masyarakat dapat menikmati dan menghargai
kawasan konservasi tersebut.

4. Kerjasama dengan pemerintah: Perjanjian mengatur

kerjasama antara Yayasan Hooge Veluwe dengan
pemerintah Belanda dalam hal pendanaan,
pengawasan, dan dukungan teknis untuk menjaga
kelestarian kawasan.
 Beberapa pokok-pokok
materi yang diatur dalam
perjanjian Hooge Veluwe
antara lain:

5. Larangan aktivitas yang merusak: Perjanjian

melarang aktivitas-aktivitas yang dapat merusak
lingkungan, seperti penebangan liar, perburuan liar,
dan pembangunan yang tidak sesuai dengan tujuan
konservasi.
 Secara keseluruhan:
perjanjian Hooge Veluwe merupakan contoh yang baik dalam
pengelolaan kawasan konservasi dengan kemitraan antara pihak
swasta dan pemerintah untuk menjaga kelestarian alam dan nilai-
nilai budaya yang terkandung di dalamnya.
1. Hisyam Akbar P
The team
9C
12
ANGELO BREWING

2. Nani Setia
Ningrum 19
ANGELO BREWING

3. Rahmat
Hidayat 23
ANGELO BREWING
THANK
YOU