PENDAHULUAN
Pola penerapan hidup bersih dan sehat merupakan bentuk dari perilaku
menolong diri sendiri baik pada masalah kesehatan ataupun ikut serta dalam
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan bentuk dari upaya untuk
sekumpulan, maupun pada masyarakat umum. Tujuannya tidak lain adalah agar
terbentuknya masyarakat yang menerapkan cara kebiasaan hidup yang sehat pada
Hingga saat ini perilaku hidup sehat menjadi satu perhatian khusus
terutama bagi pemerintah. Hal ini karena PHBS dijadikan sebagai tolak ukur
Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2015- 2030. PHBS dalam SDGs
jangka pendek di dalam peningkatan kesehatan pada tiga tempat antara lain, pada
Rumah sehat adalah rumah yang memenuhi kriteria sebagai berikut yaitu
1
2
ventilasi dan jauh dari kebisingan. Rumah juga merupakan tempat bagi anggota
keluarga untuk bertemu dan berkomunikasi dengan baik dan lancar,selain itu juga
rumah yang baik harus mempunyai sarana air bersih, jamban, saluran limbah dan
mempunyai pencahayaan dan penerangan yang cukup, mempunyai air bersih yang
cukup dan terpenuhi, mempunyai saluran pembuangan air limbah yang diatur
dengan baik dan tidak menimbulkan pencemaran, mempunyai lantai yang tidak
licin, dinding yang tidak lembab dan tidak terpengaruh pencemaran seperti bau,
di dunia. Hampir empat juta orang meninggal akibat ISPA setiap tahun, 98%- nya
tinggi pada bayi, anak-anak, dan orang lanjut usia, terutama di negara-negara
Pada awalnya Konvensi Ramsar fokus pada masalah burung air dan burung
(wise use). Pasal 1 ayat (1) Konvensi Ramsar menentukan definisi lahan basah
yang meliputi daerah-daerah rawa, payau, lahan gambut, dan perairan alami atau
buatan; tetap atau sementara; dengan air yang tergenang atau mengalir, tawar,
payau atau asin; termasuk wilayah perairan laut yang kedalamannya tidak lebih
dari enam meter pada waktu air surut. Dari definisi tersebut sebenarnya wilayah
pantai yang kurang dari kedalaman 6 meter masih dianggap termasuk dalam
definisi ini. Mengenai sejauhmana wilayah berlakunya masih perlu diperinci lagi
B. Rumusan masalah
adalah apakah terdapat hubungan implementasi program phbs dan rumah sehat
C. Tujuan Penelitian
hubungan implementasi program phbs dan rumah sehat terhadap angka kejadian
D. Manfaat Penelitian
bagi calon peneliti dan masyarakat mengenai hubungan phbs dan rumah sehat
terhadap angka kejadian ispa. Hasil penelitian ini dapat dijadikan dasar dalam