Lembaga Legislatif
Badan Legislatif Berbeda dengan badan administratif yang menegakkan
hukum, badan legislatif adalah badan yang memiliki fungsi membuat atau
merumuskan hukum yang diwajibkan oleh negara. Contoh lembaga legislatif
tersebut adalah MPR, DPR, dan DPD. Menyusul Nurul Huda, DPR dikenal
dengan beberapa nama seperti DPR, DPR, dan DPR. Selain itu, dalam sistem
parlementer, lembaga legislatif atau lembaga menduduki posisi tertinggi dan
berhak mengangkat cabang atau wewenang eksekutif.
Badan ini merupakan badan hukum yang mengemban misi untuk menentukan
pelanggaran konstitusi dan peraturan perundang-undangan yang dilakukan oleh
lembaga negara. Peradilan itu merdeka dan bebas dari campur tangan negara
dalam menjalankan kewajiban dan misinya.
Peradilan Indonesia
mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersifat final
untuk menguji undangundang terhadap UUD 1945; memutuskan sengketa
kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh UUD 1945;
memutuskan pembubaran partai politik; memutuskan perselisihan tentang hasil
pemilihan umum; dan memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai dugaan
pelanggaran oleh Presiden dan/atau Wakil Presiden.
Pada intinya, ada tiga jenis lembaga utama yang menentukan jalannya
pemerintahan, yakni lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Kekuasaan
eksekutif dipegang oleh presiden. Kekuasaan legislatif dipegang oleh perumus
undangundang, yakni DPR, MPR, dan DPD. Kemudian, lembaga yudikatif terdiri
dari lembaga peradilan, seperti Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi.
lembaga legislatif adalah DPR, DPD, MPR. DPR atau DPR merupakan salah
satu lembaga legislatif yang berfungsi sebagai lembaga negara. Anggota DPR
adalah anggota yang dipilih dari anggota partai politik yang mencalonkan diri
sebagai pemilih yang dipilih pada saat pemilihan. DPR adalah pusat, tingkat
negara bagian satu disebut DPRD negara bagian, dan tingkat satu
kota/kabupaten disebut DPRD kabupaten/kota. Anggota DPR dipilih langsung
oleh masyarakat selama lima tahun.
Adapun tugas MPR, sesuai dengan UU pasal 3 ayat 1, yaitu: Mengubah serta
menetapkan UUD Bertugas sebagai pelantik Presiden dan Wakil Presiden.
Bertugas dalam hal memberhentikan Presiden dan wakilnya pada masa jabatannya
sesuai dengan UUD. Selain tugas, MPR juga mempunyai Hak, yaitu Memberi
usul perubahan paasal UUD, Dapat menentukan sikap serta pilihan dalam
pengambilan keputusan, Berhak memilih dan dipilih Berhak membela diri Hak
Imunitas Protokoler Keuangan dan administrasi Inilah sekilas tentang lembaga
legislatif, mulai dari pengertiannya, tugas dan contohnya.
Pengertian Lembaga Yudikatif
Mahkamah Konstitusi
Mengadili pada tingkat pertama sampai akhir putusan yang bersifat final untuk
menguji UU. Bertugas memutuskan persengketaan Bertugas memutuskan
pembubaran partai politik Bertugas memutuskan perselisihan dan persengketaan
terkait hasli pemilu Memiliki kewajiban memberi keputusan tentang pendapat
DPR tentang dugaan pelanggaran oleh Presiden dan wakilnya sesuai dengan UU
Bertugas menerima usulan pemberhentian presiden dan wakilnya dari DPR untuk
segera ditindak lanjuti. Tugas Komisi Yudisial Bertugas mengusulkan
pengangkatan Hakim Agung Bertugas menjaga serta menegakkan kehormatan,
keluhuran, martabat dan juga perlaku Hakim
Pengertian Lembaga Eksekutif
eksekutif adalah presiden dan wakil presiden dan beserta dengan
menterimenterinya yang turut membantunya dalam menjalankan tugasnya di
sebuah negara. Presiden merupakan lembaga negara yang memiliki kekuasaan
eksekutif yaitu kekuasaan yang menjalankan roda pemerintahan.
Pada umumnya komponen dasar ini memiliki fungsi sebagai pondasi untuk
membangun suatu negara. Komponenkomponen tersebut adalah bentuk negara,
bentuk pemerintahan, serta sistem pemerintahan.
Proses dalam sistem pemerintahan ini memiliki berbagai macam kegunaan serta
fungsi untuk negara. Sistem pemerintahan sendiri memiliki peran yang sangat
penting dalam negara. Tanpa adanya sistem pemerintahan, negara akan menjadi
kacau balau, karena negara belum menetapkan siapa yang akan menjadi pemimpin
negara tersebut, siapa pemegang kekuasaan tertingginya, serta negara tidak
mengetahui siapa yang menjadi perwakilan rakyat, dan lain sebagainya.
Pengertian Legislatif
Seperti dikutip Gramedia.com,
Wewenang DPD
Berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 22D, anggota DPD
memiliki kewenangan sebagai berikut: Mengajukan Rancangan Undang-
Undang kepada DPR yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat
dan daerah, pembentukan, pemekaran, serta penggabungan daerah,
pengelolaan sumber daya alam, dan keuangan pusat daerah. Memberikan
pertimbangan kepada DPR atas Rancangan Undang-Undang APBN dan RUU
yang berkaitan dengan pajak, pendidikan, dan agama.
Tugas dan wewenang DPD atau Dewan Perwakilan Daerah diatur dalam
Undang-undang Dasar atau UUD. Sebagai pilihan rakyat, tugas DPD secara
harfiah adalah mendengarkan dan mewujudkan kepentingan bersama sebuah
daerah. Sesuai namanya, Dewan Perwakilan Daerah atau DPD adalah lembaga
yang mewakili kepentingan sebuah daerah atau bahkan di tingkat provinsi.
Meski begitu, sebetulnya DPD merupakan lembaga yang masih cukup muda
usianya, karena baru terbentuk pada tahun 2001 silam.
Namun tetap saja, fungsi DPD serta tugas dan wewenang DPD diatur dalam
UUD 1945.
Trias Politica
Tanggal pelantikan KNIP (29 Agustus 1945) dijadikan sebagai tanggal dan
hari lahir DVRRI. Pada pertemuan pertama KNIP,
Periode KNIP
Sehari setelah Proklamasi Kemerdekaan, Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia menetapkan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia, yang
kita kenal sebagai Undang-undang Dasar 1945. Maka mulai saat ini,
penyelenggara negara didasarkan pada ketentuan-ketentuan menurut Undang-
undang Dasar 1945.
1945
Dalam Sidang KNIP yang pertama telah menyusun pimpinan sebagai berikut:
Mr. J. Latuharhary
Wakil Ketua II
Adam Malik
Wakil Ketua III
1945
Tanggal 10 Nopember 1945 terjadi pertempuran di Surabaya yang menimbulkan
banyak korban di pihak bangsa Indonesia.
Sehubungan dengan itu KNIP dalam Sidang Pleno ke-3 tanggal 27 Nopember
1945 mengeluarkan resolusi yang menyatakan protes yang sekeras-kerasnya
kepada Pucuk Pimpinan Tentara Inggris di Indonesia atas penyerangan Angkatan
Laut, Darat dan Udara atas rakyat dan daerah-daerah Indonesia.
Ada beberapa struktur politik dengan salah satu fungsi untuk mencapai
tujuan pemerintah. Pendekatan sistem politik Berdampak pada pernyataan
ilmiah terhadap Pendekatan sistem politik fenomena politik juga dimaksudkan
Ganti saja pendekatan klasik untuk ilmu politik Permintaan analisis negara
dan kekuasaan. mendekati Sistem politik terinspirasi oleh sistem yang
menjalankan makhluk Hidup (dari bidang organik). Dalam pendekatan sistem
politik, masyarakat adalah konsep Orang tua dan sistem politik hanyalah salah
satu struktur Perusahaan seperti sistem ekonomi dan sistem sosial Dan sistem
politik seperti budaya, sistem kepercayaan Abstraksi (realitas dinaikkan ke
konsep konsep) adalah
Keunggulan model arus sistem politik ini adalah lebih terperinci pada sistem
politik yang pada hakikatnya bersifat terbuka. Dua jenis lingkungan, intrasocietal
dan extrasocietal mampu memengaruhi mekanisme input (tuntutan dan dukungan)
sehingga struktur proses dan output harus lincah dalam mengadaptasinya.
Tuntutan dan dukungan dikonversi dalam sistem politik bermuara pada output
yang dikeluarkan oleh otoritas.
1. Unit dan batas sistem politik Mirip dengan paradigma fungsionalis dalam
konteks Pekerjaan sistem politik memiliki unit yang saling eksklusif
Terhubung dan bergerak bersama Fungsi sistem politik. Unit-unit ini adalah
institusi Tegas bagi kepemimpinan sistem politik seperti: Legislatif,
administratif, yudikatif, partai politik, lembaga masyarakat borjuis dll. Unit-
unit ini beroperasi dalam batasan sistem Dalam politik, misalnya dalam
bidang negara atau yurisdiksi, Lingkup tugas, dll.
Lembaga Peradilan
Pilar ketiga pembagian politik menurut doktrin Triaspolitica Ini adalah otoritas
yudisial. Dalam sistem politik yang demokratis Jenis lembaga ini sangat penting
karena memiliki otoritas Dalam mengatasi berbagai permasalahan lembaga
negara. Pada masa reformasi di bawah UUD 1945 Berubah, keadilan adalah
kekuatan Mandiri dalam mengelola penegakan hukum Hukum Peradilan (Pasal 24
(1)).
Kemudian periksa pada ayat (2). Yurisdiksinya dijalankan oleh
Mahkamah Agung, Otoritas kehakiman yang berada di bawahnya di
wilayah tersebut Peradilan Umum, Lingkungan Peradilan Agama,
Lingkungan Peradilan Militer, lingkungan peradilan tata usaha negara dan
Mahkamah Konstitusi. Eksistensi Mahkamah Konstitusi dalam Lembaga
Peradilan Indonesia adalah hasil reformasi.
10. Daerah pemilihan anggota DPRD kabupaten atau kota adalah ...
a.kecamatan
b.kelurahan
c.kabupaten
d. Provinsi
11. Berikut yang bukan asas pemilu sebelum pemilu tahun 2009 adalah ...
a. langsung
b. umum
c. demokratis
d. adil
17. Peraturan pemerintah itu harus mendapatkan persetujuan DPR, jika tidak
mendapat persetujuan DPR maka peraturan tersebut harus ...
a. disahkan oleh lembaga lain
b. direvisi dan diberlakukan
c. dicabut dan diganti
d. tetap dijalankan
18. Presiden memegang kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut,
dan Angkatan Udara diatur dalam ...
a. Pasal 10 UUD 1945
b. Pasal 11 UUD 1945
c. Pasal 23 UUD 1945
d. Pasal 12 UUD 1945
19. Lembaga yang bertugas memeriksa tanggung jawab tentang keuangan negara
adalah ...
a.DPR
b.DPA
c.BPK
d. MA
https://www.hukumonline.com/berita/a/lembaga-eksekutif-lt61d3e9d0ba550?
page=all#:~:text=Berbeda%20dari%20lembaga%20eksekutif%20yang,MPR%2C
%20DPR%2C%20dan%20DPD.
https://dprd.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/fungsi-lembaga-legeslatif-
dalam-pembangunan-bangsa-18
https://katadata.co.id/safrezi/berita/61fbf4b5f0956/legislatif-adalah-lembaga-
pemerintah-berikut-pengertian-dan-tugasnya
http://journal.uinsgd.ac.id/index.php/idajhs/article/view/380
https://ocw.ui.ac.id/mod/resource/view.php?id=13
http://eprints.umm.ac.id/70386/3/BAB%20II.pdf