Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL MUSEUM SEJARAH

KEUSKUPAN MANADO

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Sekilas Tentang Museum

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2015 tentang


Museum, diatur bahwa Museum merupakan Lembaga yang berfungsi
melindungi, mengembangkan, memanfaatkan kolseksi dan
mengkomunikasikannya kepada masyarakat.
Sementara sumber lain mengatakan bahwa definisi Museum menurut
Konferensi Umum ICOM (International Council of Museum) yang ke-22 di
Wina, Austria pada 24 Agustus 2007, disebutkan bahwa Museum adalah
Lembaga yang bersifat tetap, tidak mencari keuntungan, melayani masyarakat
dan perkembangannya, terbuka untuk umum, yang mengumpulkan, merawat,
meneliti, mengkomunikasikan dan memamerkan warisan budaya dan
lingkungaa yang bersifat kebendaan dan takbenda untuk tujuan pengkajian,
pendidikan dan kesenangan.
Secara etimologis, kata Museum berasal dari bahasa latin yaitu
“Museum” (Musea). Namun aslinya dari bahasa Yunani “Mouseion” yang
merupakan kuil yang dipersembahkan untuk Muses (9 dewi seni dalam
mitologi Yunani), serta merpakan bangunan tempat pendidikan dan kesenian,
khususnya institut untuk filosofi dan penelitian pada perpustakaan di
Alexandria yang didirikan oleh Ptolomy I Soter 280 SM.
Museum juga mengelola bukti material hasil budaya dan/atau material
alam dan lingkungannya yang mempunyai nilai penting bagi sejarah, ilmu
pengetahuan, pendidikan, agama, kebudayaan, teknologi dan/atau pariwisata
untuk dikomunikasikan dan dipamerkan kepada masyarakat umum.
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

1.2. Jenis-jenis Museum


Museum memiliki berbagai tipe, mulai dari institusi yang besar dan
mencakup banyak kategori, hingga institusi kecil yang memusatkan diri pada
subjek tertentu, lokasi atau seseorang. Selain itu, terdapat Museum Universal
yang koleksinya merepresntasikan dunia dan biasanya koleksinya diantaranya
seni, ilmu pengetahuan, sejarah, dan sejarah alam. Tipe dan ukuran Museum
tercermin dalam koleksinya. Sebuah Museum biasanya memiliki koleksi inti
yang merpakan benda terpenting di bidangnya. Kategori Museum dibagi
dalam beberapa bagian, yaitu:
Museum Arkeologi
Museum Arkeologi merpakan Museum yang mengkhususkan diri untuk
memajang artefak arkeologis. Museum jneis ini banyak yang bersifat Museum
terbuka atau Museum yang terdapat ruang terbuka atau Open Air Museum. Di
Indonesia, contoh dari Museum arkeologi adalah Museum Trowulan di
Trowulan, Jawa Timur.
Museum Seni
Museum Seni lebih dikenal dengan nama Galeri Seni, yang merupakan
sebuah ruangan untuk pameran benda seni, mulai dari seni visual yaitu
lukisan, gambar dan patung, keramik, logam dan furniture. Contoh Museum
Seni di eropa adalah Merbach-Cabinet di Basel, yang awalnya merupakan
koleksi pribadi yang dijual kepada pemerintah pada tahun 1661 dan menjadi
Museum untuk umum sejak tahun 1671 yang saat ini dinamakan Museum
Kunstmuseum Basel. Museum yang mengkhususkan diri sebagai Museum
seni merpakan sesuatu yang baru dan salah satu yang pertama ada yaitu
Hermitage Museum di St. Petersburg yang dibangun pada tahun 1764. Di
Indonesia sendiri, Museum Seni yang ada adalah Museum Affafndi di
Yogyakarta.
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

Museum Biografi
Museum Biografi merupakan museum yang didedikasikan kepada benda yang
terkait dengan kehidupan seseorang atau sekelompok orang dan terkadang
memajang benda-benda yang mereka koleksi. Beberapa museum terletak di
dalam rumah atau situs yang terkait dengan orang yang bersangkutan pada
saat dia hidup. Contoh dari museum ini adalah Museum Edith Piaf di Paris.
Di Indonesia, contoh museum biografi adalah Museum Sasmitaloka Jenderal
Besar DR. A.H. Nasution yang terletak di Jakarta Pusat, DKI Jaya.
Museum Anak
Museum anak merupakan institusi yang menyediakan benda pameran dan
program acara untuk menstimulasi pengalaman informal anak. Berlawanan
dengan museum tradisiona; yang memiliki peraturan untuk tidak menyentuh
benda pameran, museum ini biasanya memiliki benda yang dirancang untuk
dimainkan oleh anak-anak. Museum anak kebanyakan merupakan
organisasi nirlaba dan dikelola oleh sukarelawan atau oleh staf profesional
dalam jumlah yang kecil. Contoh dari museum anak ini adalah Museum Anak
Kolong Tangga yang terletak di Yogyakarta. Pada museum ini terdapat
beberapa mainan anak tradisional.

Museum Universal
Museum universal atau dikenal pula dalam bahasa Inggris sebagai Museum
Encyclopedic, merupakan museum yang umum kita jumpai. Biasanya
merupakan institusi besar, yang bersifat nasional, dan memberikan informasi
kepada pengunjung mengenai berbagai variasi dari tema lokal dan dunia.
Museum ini penting karena meningkatkan rasa keingin-tahuan terhadap dunia.
Contoh museum universal adalah British Museum di London, Inggris.
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

Museum Etnologi
Museum etnologi merupakan museum yang mempelajari, mengumpulkan,
merawat, dan memamerkan artefak dan objek yang berhubungan
dengan etnologi dan antropologi. Museum seperti ini biasanya dibangun di
negara yang memiliki kelompok etnis atau etnis minoritas yang berjumlah
banyak. Contoh dari museum ini adalah Museum Indonesia di TMII.
Museum Rumah Bersejarah
Museum rumah bersejarah, atau yang lebih dikenal dengan rumah
bersejarah adalah yang terbanyak jumlahnya di dunia dari kategori museum
sejarah. Museum ini biasanya beroprasi dengan dana yang terbatas dan staff
yang sedikit. Kebanyakan dikelola oleh relawan dan sering kali tidak
memenuhi syarat untuk menjadi museum profesional. Contoh dari rumah
bersejarah ini di Indonesia adalah Museum Sasmita Loka Ahmad Yani.
Museum Sejarah
Museum sejarah mencakup pengetahuan sejarah dan kaitannya dengan masa
kini dan masa depan. Beberapa di antara museum tersebut memiliki benda
koleksi yang sangat beragam, mulai dari dokumen, artefak dalam berbagai
bentuk, benda sejarah yang terkait dengan even kesejarahan tersebut.
Ada beberapa macam museum sejarah, di antaranya, rumah bersejarah yang
merupakan bangunan yang memiliki nilai sejarah atau arsitektural yang
tinggi. Kedua adalah situs bersejarah yang menjadi museum, seperti Pulau
Robben. Ketiga adalah museum ruang terbuka atau disebut juga dengan
nama open air museum. Pada museum ini, para masyarakat yang berada di
dalamnya berusaha untuk membuat ulang kehidupan pada suatu waktu dengan
sebaik mungkin, termasuk di antaranya bangunan dan bahasa. Contoh
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

museum sejarah di Indonesia adalah Museum Sumpah Pemuda dan Museum


Fatahillah.

Museum Maritim
Museum maritim merupakan museum yang mengkhususkan diri kepada
peresentasi sejarah, budaya atau arkeologi maritim. Mereka menceritakan
kaitan antara masyarakat dengan kehidupan yang berkaitan dengan air atau
maritim. Museum bertema maritim menjadi media alternatif pendidikan non-
formal yang berfungsi untuk merekonstruksi pola pikir maritim dan wawasan
Nusantara. Selain itu, museum sebagai alat pendidikan zaman modern akan
senantiasa menyesuaikan dengan perkembangan dunia modern itu sendiri.[12]
Terdapat beberapa jenis museum maritim, di antaranya:
 Museum arkeologi maritim yang menceritakan mengenai kaitan arkeologi
dengan maritim. Museum ini biasanya memajang dan mengawetkan kapal
karam dan artefak yang terkait dengan lingkungannya.
 Museum sejarah maritim, merupakan museum yang mengedukasi
masyarakat mengenai sejarah maritim di suatu komunitas atau masyarakat.
Contoh dari museum ini adalah Museum Maritim San Francisco dan
Mystic Seaport.
 Museum militer maritim. Contoh dari museum ini adalah Museum
Nasional Angkatan Laut Amerika Serikat. Contoh lainnya adalah Museum
Laut, Udara dan Luar Angkasa Intrepid.
 Museum maritim di Indonesia ada 4, yaitu: Museum Kapal Selam
Senopati di Surabaya, Museum Kapal Samudraraksa di Magelang, Jawa
Tengah, Museum Bahari Yogyakarta Diarsipkan 2017-10-06 di Wayback
Machine., dan Museum Bahari Jakarta.
Museum hidup
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

Museum sejarah hidup menggabungkan arsitektur bersejarah, budaya


material, dan interpretasi yang dilengakpi dengan pemandangan alam dan
budaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendalam. Museum ini
termasuk yang memiliki koleksi, pelestarian atau interpretasi budaya material,
keterampilan tradisional, proses sejarah. Pengaturan sejarah rekreasional yang
mensimulasikan periode waktu lampau dapat menawarkan perjalanan kembali
ke masa lalu. Museum jenis ini termasuk dalam jenis museum terbuka.
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

BAB II
MAKSUD DAN TUJUAN

Menyadari akan pentingnya keberadaan sebuah Museum, Keuskupan


Manado telah mengambil langkah untuk memulai rencana pembuatan dan
pengembangan Museum Sejarah.
Hal ini tidak lepas dari perjalanan sejarah perkembangan umat Katolik di
Minahasa yang kini merupakan wilayah pelayanan Keuskupan Manado yang
jika dihitung dari momentum kembalinya iman Katolik di Minahasa kini
sudah berusia 155 tahun.
Dari perjalanan waktu 155 tahun, tak jarang di beberapa paroki yang
telah berusia 100 tahun lebih memiliki benda-benda peninggalan bernilai
sejarah, tak terkecuali dengan keberadaan dokumen pembaptisan pertama
yang tercatat dalam Liber Baptizotorum I.
Selain itu, ada juga berbagai koleksi benda peninggalan lainnya yang
berhubungan dengan liturgi, berupa monstran, piala, buku misa dan lain
sebagainya, dimana semuanya itu kini mulai dikumpulkan untuk dijadikan
koleksi Museum Sejarah Keuskupan Manado.
Keberadaan Museum Sejarah Keuskupan Manado Keuskupan Manado
ini dimaksudkan untuk menghimpun segala sesuatu peninggalan masa lalu
yang berhubungan dengan perkembangan umat Katolik masa lampau hingga
saat ini.
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

Tujuannya adalah untuk menjadikan umat sebagai pribadi-pribadi yang


mengenali dan memahami sejarah perkembangan umat Katolik dari masa ke
masa, sehingga dapat memberikan pembelajaran bagi semua generasi.
Dengan hadirnya Museum Sejarah Keuskupan Manado ini, diharapkan
akan semakin memberikan kekuatan iman bagi umat dalam memnghayati
panggilan hidupnya.
BAB III
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Rencana pembuatan dan pengembangan Museum Sejarah Keuskupan


Manado mengambil lokasi di Kompleks Seminari St. Fransiskus Xaverius
Kakaskasen, Tomohon.
Saat ini sudah mulai dikumpulkan beberapa koleksi yang ditemukan di
berbagai tempat berbeda dan masih akan terus dilakukan penelusuran tempat-
tempat yang memiliki benda-benda peninggalan bernilai sejarah.
Rencana ini akan diupayakan rampung sampai November 2023,
sehingga pada perayaan Pesta Pelindung St. Fransiskus Xaverius sudah bisa
dibuka untuk umum.
Untuk saat ini, Museum Sejarah Keuskupan Manado masih
menggunakan bangunan sementara dengan memanfaatkan ruangan sambil
menunggu rencana dan realisasi pembangunan gedung baru yang lebih
representatif.
Secara rinci, pada bulan Oktober 2023 direncanakan untuk pengadaan
tempat pajangan berupa lemari dan rak untuk meletakkan berbagai koleksi
yang ada. Kemudian sambil waktu berjalan juga akan mulai dilakukan
penataan.
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

Pada bulan November 2023 akan dilakukan penataan akhir meliputi


lighting atau pembuatan efek pencahayaan, untuk lebih mendambah suasana
sakral di seluruh bagian Museum.
Tepat tanggal 3 Desember 2023, direncanakan akan dilakukan
Launching Museum Sejarah Keuskupan Manado oleh Uskup Manado Mgr.
Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC.

BAB IV
ANGGARAN

No Nama Barang Harga Satuan Jmlh. Total


1 Lemari Pajangan Rp. 1.500.000 10Rp. 15.000.000
2 Rak Pajangan Rp. 1.500.000 2Rp. 3.000.000
3 Meja Kerja Rp. 1.500.000 1Rp. 1.500.000
4. Kursi Kerja Rp. 750.000 1Rp. 750.000
5 Laptop Rp. 7.500.000 1Rp. 7.500.000
6 Kamera Canon Rp. 8.500.000 1Rp. 8.500.000
7 Lemari Buku/Dokumen Rp. 2.000.000 2Rp. 4.000.000
8 Kabel, Lampu, dll Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000
9 Tripleks, Baliho, dll Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000
10 Lain-lain Rp. 9.750.000
JUMLAH Rp.
60.000.000
PROPOSAL MUSEUM SEJARAH
KEUSKUPAN MANADO

BAB VI
PENUTUP

Demikian Proposal ini dibuat sebagai bahan pertimbangan untuk


ditindaklanjuti dalam realisasi, termasuk untuk keperluan penggalangan dana,
guna mengadakan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam
pengembangan Museum Sejarah Keuskupan Manado.

Anda mungkin juga menyukai