Anda di halaman 1dari 8

Bagian 1:

GROUNDING

Buku ini membantu Anda mengelola STRES

"Stres" berarti
merasa tertekan
atau terancam
dalam hidup

Stres dapat diakibatkan ancaman yang besar...

Ada orang berbuat


sesuatu yang sangat
buruk terhadap saya

KEKERASAN
KELUARGA

PENYAKIT TIDAK DAPAT


BERSEKOLAH

11
Bagian 1:
GROUNDING

TERUSIR DARI RUMAH

TIDAK CUKUPNYA
NAFKAH BAGI
KELUARGA

KEKERASAN

DI SEKITAR
ANDA

...atau masalah-masalah
yang lebih kecil.

MASA DEPAN YANG


TIDAK PASTI
BERTENGKAR
DENGAN KELUARGA

12
Bagian 1:
GROUNDING

Semua orang pernah


merasakan stres.
Dalam jumlah kecil,
stres tidak menjadi masalah.

Namun, stres yang sangat berat seringkali berdampak


pada tubuh. Banyak orang merasa tidak nyaman

ADA YANG TERASA


MENGGANJAL DI
TENGGOROKAN

Ada orang yang mengalami penyakit


di badan – ruam kulit, infeksi, sakit,
atau masalah pencernaan

13
Bagian 1:
GROUNDING

Saat stress, banyak orang...


...tidak bisa fokus ...tidak bisa ...sulit
...muda duduk tenang tidur
h marah

...merasa sedih ...khawatir ...menangis ...merasa


atau bersalah sangat lelah

...selera makannya berubah.

Dan banyak dari kita memikirkan berbagai hal buruk dari


masa lalu atau hal buruk yang kita takutkan di masa depan.

14
Bagian 1:
GROUNDING

 Psikologis. Biasanya pengidap stres akan mengalami tanda pada psikologisnya,


seperti kesulitan untuk berkonsentrasi, mengalami perasaan cemas terus-menerus,
hingga kesulitan mengingat hal-hal yang cukup penting.
 Emosional. Seseorang yang mengalami kondisi stres umumnya juga akan mengalami
perubahan pada emosinya. Pengidap akan lebih mudah untuk marah, mengalami
perubahan suasana hati yang sangat cepat, lebih mudah tersinggung, dan frustasi.
 Fisik. Selain psikologis dan emosional, seseorang yang mengalami kondisi stres juga
dapat mengalami perubahan pada fisik. Hal ini akan ditandai dengan berbagai
gangguan kesehatan yang muncul, seperti darah tinggi, sakit kepala, dan juga
perubahan nafsu makan.
 Perilaku. Kondisi stres juga dapat menyebabkan perubahan perilaku, seperti kurang
memperhatikan kebutuhan diri sendiri, tidak dapat menikmati hal-hal
menyenangkan, dan menghindari lingkungan.
Bagian 1:
GROUNDING

Stres yang kamu alami dapat menyebabkan respon kimia dalam tubuh sehingga
membuat kulit menjadi lebih sensitif. Kondisi ini juga dapat memperlambat
penyembuhan gangguan kesehatan pada kulit yang sebelumnya sudah dialami.
Bagian 1:
GROUNDING
Saat stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol lebih banyak. Kondisi ini
dapat memengaruhi produksi minyak pada kulit. Tentunya, kulit yang berminyak
akan lebih berisiko mengalami berbagai gangguan kesehatan pada kulit, seperti
jerawat.
Tidak hanya itu, stres juga dapat menurunkan sistem imun seseorang. Bahayanya,
jika kondisi ini tidak diatasi dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami
gangguan pada kulit kepala yang menyebabkan kerontokan rambut dan
juga vitiligo.

Berikut ini adalah beberapa efek stres pada wajah yang dapat terjadi:

1. Jerawat

2. Kantung mata

stres yang disebabkan oleh kurang tidur dapat meningkatkan tanda- tanda
penuaan, seperti garis halus,

3. Kulit wajah kering

memperlambat kemampuan pelindung kulit untuk menyembuhkan dirinya


sendiri juga.

4. Ruam

Stres berpotensi melemahkan sistem kekebalan Anda. Sistem kekebalan


yang lemah sendiri dapat menyebabkan ketidakseimbangan bakteri di usus
dan kulit Anda yang dapat menyebabkan kemerahan atau ruam.

5. Keriput

Stres juga dapat menyebabkan alis berkerut berulang kali yang juga
berkontribusi pada pembentukan kerutan.

6. Rambut beruban dan rambut rontok

Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga tingkat stres dan
kesehatan kulit :
Bagian 1:
GROUNDING
1. mengonsumsi makanan sehat,
2. rutin berolahraga,
3. dan juga jangan lupa untuk selalu merawat kesehatan kulit dengan baik.
4. Selain itu, jangan lupa penuhi kebutuhan tidur setiap harinya
5. dan lakukan berbagai hal menyenangkan yang bisa membuat kamu merasa
lebih nyaman dan bahagia.

Anda mungkin juga menyukai