NIM. : 858936877
MatKul : Pendidikan Kewarganegaraan
Pokjar : Umbulsari
JAWAB
2. Jika nilai pendidikan karakter diimplementasikan melalui PKn, maka dapat dikatakan bahwa
nilai nilai karakter untuk PKn meliputi nilai karakter pokok dan nilai karakter utama. Nilai
karakter pokok PKn yaitu untuk menciptakan peserta didik yang: religius, jujur, cerdas, tangguh,
Kedemokratisan, dan peduli. Sedangkan nilai karakter utama PKn yaitu untuk menciptakan
peserta didik yang: nasionalis, patuh pada aturan sosial, menghargai keberagaman, sadar akan hak
dan kewajiban diri dan orang lain, bertanggung jawab, berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif,
dan mandiri. Nilai-nilai karakter utama ini dapat dikembangkan lebih luas, untuk upaya
memperkokoh fungsi PKn sebagai pendidikan karakter
3. Tantangan mengajar Pendidikan Kewarganegaraan di era milenial saat ini butuh usaha keras.
Justru tantangan tersebut bukan datang dari materi atau kurikulum pendidikan kewarganegaraan
itu sendiri. Melainkan dari kualitas sumber daya manusia yang kompeten, yaitu guru. Pendidikan
kewarganegaraan dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang memiliki
rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Selanjutnya, Pendidikan Kewarganegaraan di lingkup
sekolah juga mengembangkan misi sebagai pendidikan bela negara, pendidikan multikultural,
pendidikan lingkungan hidup, pendidikan hukum, dan pendidikan anti korupsi.
4. Pembentukan karakter pelajar yang pacasila melalui pendidikan kewarganegaraan menjadi suatu
keharusan karena dapat membentuk generasi muda yang cerdas, juga mempunyai budi pekerti
yang luhur dan berwawasan nusantara sehingga keberadaanya dalam kehidupan bermasyarakat
menjadi bermakna dan mempunyai karakter.
5. Selain sebagai contoh bagi siswa dalam melaksanakan nilai karakter, guru
PKn juga memiliki peran-peran yang lain dalam proses belajar mengajar. Peran tersebut antara
lain:
1. Guru sebagai demonstrator
Guru dituntut untuk menguasai materi pelajaran yang akan diajarkan kepada siswa
dan mengembangkannya. Guru dituntut mampu memberikan informasi kepada siswa
Salah satu yang harus diperhatikan oleh guru bahwa ia sendiri adalah pelajar. Ini
berarti bahwa guru harus belajar terus menerus (Usman, 2008: 9).