Anda di halaman 1dari 5

FORMAT TUGAS 1

1. Menentukan Judul
Upaya Meningkatkan Kreativitas anak Melalui Media Loose Parts di Kelompok B
TK NURUL YAKIN NW Lendang Bunga Desa Kalijaga Baru Kecamatan Lenek
Tahun Pelajaran 2024/2025

2. Menentukan Rumusan Masalah

Bagaimana peningkatan kreativitas anak melalui media Loose Parts di Kelompok B


TK Nurul Yakin NW Lendang Bunga Desa Kalijaga Baru Kecamatan Lenek Tahun
Pelajaran 2024/2025?

3. Membuat rangkuman dari 10 referensi; 5 artikel jurnal (2019 s.d 2024) dan 5
buku (2014 s.d 2024)

1. Artikel Jurnal: Penerapan Pembelajaran Media Loose Parts Untuk Menstimulasi


Kreativitas Anak Usia Dini.
Rangkuman: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan
pembelajaran media loose parts di TK Aisyiyah 3 Tambaknegara Kecamatan Rawalo
Kabupaten Banyumas. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan dengan
menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini adalah kepala
sekolah, guru kelas kelompok B1, dan peserta didik. Penulis menggunakan teknik
pengumpulan data diantaranya: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan
Teknik analisis data yang penulis gunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan
verifikasi (penarikan kesimpulan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan
pembelajaran menggunakan media loose parts di TK Aisyiyah 3 Tambaknegara
Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas dilaksanakan melalui tiga tahapan.
Pertama, perencanaan pembelajaran menggunakan media loose parts diawali dengan
membuat program kegiatan, menyiapkan bahan loose parts, dan menata ruang kelas.
Kedua, pelaksanaan pembelajaran menggunakan media loose parts didalam
pelaksanaan melalui lima tahap yaitu pembuka, inti, recalling, penutup, rencana
penilaian. Ketiga, pasca penerapan pembelajaran media loose parts, setelah
melaksanakan kegiatan disini anak sudah dapat menunjukkan kreativitasnya,
keberanian, mandiri, bekerja sama, keaktifan belajar serta rasa percaya dirinya.
Kelebihan penerapan media loose parts adalah terjangkau, mudah didapat, dan bisa
meminimalisir sampah. Selain itu, kelebihan lain dari penggunaan media loose parts
bagi anak usia dini diantaranya memberikan kesempatan pada anak untuk bermain
banyak hal, menyelidiki, menemukan, mengeksplorasi dan berkreasi dengan berbagai
bahan yang ada.
2. Artikel Jurnal 2: Penggunaan media Loose Parts untuk mengembangkan kreativitas
anak usia dini
Rangkuman: Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya kreativitas anak dalam
berkreasi dan pemilihan media pembelajaran yang tepat untuk peserta didik. Karena
masih terdominasi pada Lembar Kerja Anak (LKA). Tujuan penelitian ini akan
mendeskripsikan penggunaan media loose parts untuk mengembangkan kreativitas
anak usia dini serta faktor pendukung dan penghambat dari penggunaan media loose
parts di TK Tarbiyatul Athfal 04 Kaliwungu Selatan. Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif lapangan (field reseach). Pengambilan sumber data yaitu kelompok
B1 TK Tarbiyatul Athfal 04 Kaliwungu Selatan. Instrumen penelitian meliputi
observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan
analisis Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan
penarikan kesimpulan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukan bahwa
penggunaan media loose parts dalam pembelajaran berperan dalam mengembangkan
kreativitas anak usia dini dengan cara melakukan seluruh tahapan penggunaan media
loose parts menggunakan strategi bermain, beres-beres dan menyimpan barang serta
berbagai strategi peningkatan kreativitas (penciptaan produk, imajinasi, eksplorasi,
dan eksperimen). Berkaitan dengan hal tersebut faktor pendukung penggunaan media
loose parts terletak pada peran guru dan orang tua yang baik serta ketersediaan media
loose parts yang beragam di sekitar lingkungan sekolah dan faktor penghambatnya
terletak pada minat dan mood anak yang tidak dapat dikondisikan dengan baik.
3. Artikel Jurnal 3: Pengaruh Media Loose Parts terhadap kemampuan berhitung anak
usia (4-5) tahun
Rangkuman : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media loose parts
terhadap kemampuan berhitung pada anak usia (4-5) tahun dengan menggunakan
metode Pre-Eksperiment dengan desain One Shot Case Study. Teknik pengambilan
sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan pada
penelitian ini adalah anak-anak usia 4-5 tahun yang berjumlah 16 orang anak. Teknik
pengumpulan data yang digunakan yakni lembar observasi dan dokumentasi.
Berdasarkan hasil perhitungan thitung ≥ ttabel yang artinya Ho ditolak dan Ha
diterima. Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat pengaruh media
loose parts terhadap kemampuan berhitung pada anak usia (4-5) tahun di PAUD Kasih
Bunda Kabupaten Ogan Ilir. Hal ini dibuktikan dengan 7 orang anak dalam kategori
Berkembang Sangat Baik (BSB), kemudian 6 orang anak dalam kategori Berkembang
Sesuai Harapan (BSH), 2 orang anak dalam kategori Mulai Berkembang (MB), dan 1
orang anak dalam kategori Belum Berkembang (BB).
4. Artikel Jurnal 4: Upaya menumbuhkan daya kreativitas anak melalui penerapan
metode steam dengan media Loose Parts
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan daya kreativitas pada anak usia 4-5
tahun yang masih rendah, kurangnya kemampuan kreativitas anak dalam metode
steam dengan media loose parts pada RA Walisongo Jerakah Tugu Kota Semarang.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah upaya peningkatan
daya kreativitas anak melalui penerapan metode Steam dengan Media Loose Parts.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada kelompok A RA
Walisongo Jerakah Tugu Kota Semarang tahun ajaran 2020/2021, dengan jumlah 10
anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pada konsisi awal pra siklus sebanyak 3
anak (12%) pada siklus I sebanyak 7 anak (28%) dan pada siklus II sebanyak 10
(80%) jadi sudah tidak ada lagi anak dengan kriteria kurang. Peningkatan terjadi pada
kriteria baik. Perolehan persentase pada siklus II membuktikan bahwa penelitian ini
telah mencapai indikator keberhasilan yaitu kemampuan kreativitas anak mengalami
peningkatan ≤ 80%.
5. Artikel Jurnal 5: Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Bahan Loose Part
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kreativitas anak melalui
bahan loose part pada kelompok B TK IT Almawaddah. Bentuk penelitian ini adalah
penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode deskriptif. Subjek penelitian
yaitu anak usia 5 sampai 6 tahun yang berjumlah 5 orang. Pengumpulan data
dilakukan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
kreativitas anak mengalami peningkatan setelah diberikan tindakan melalui kegiatan
menggunakan bahan loosepart yang memberikan kebebasan anak untuk bereksplorasi
memilih bahan dan warna yang cocok bebas menggunting, menyobek, memotong dan
menggulung bahan sesuai dengan keinginannya serta menggunakan alat yang
disediakan sesuai dengan kebutuhan anak.
6. Mursid, “Pengembangan Pembelajaran PAUD” (Bandung: Remaja Rosdakarya,
2015)
Pendidikan anak usia dini merupakan sebuah upaya yang dilakukan untuk
mengembangkan tumbuh kembang anak yang mencakup berbagai aspek
perkembangan. Perkembangan anak berkembang begitu pesat pada masa ini untuk
bekal dikemudian hari, karena dimasa ini disebut dengan golden age (masa
keemasan). Jadi pendidikan anak usia dini sangatlah penting karena dapat menentukan
atau berpengaruh pada pendidikan yang selanjutnya. Ini sesuai berdasarkan UU No.
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional berkaitan dengan pendidikan anak
usia dini tertulis pada pasal 28 ayat 1 yang berbunyi “ pendidikan anak usia dini
diselenggarakan bagi anak sejak lahir sampai dengan enam tahun dan bukan
merupakan prasyarat untuk mengikuti pendidikan dasar”. Selanjutnya pada bab l pasal
1 ayat 14 ditegaskan bahwa pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan
yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang
dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk memantu pertumbuhan
dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut.
7. Buku 1 : Y. Rachmawati, Strategi Pengembangan Kreativitas Pada Anak. Prenada
Media
Kreativitas anak usia dini dapat dikembangkan melalui penggunaan media Loose Part
dengan menggunakan berbagai strategi pengembangan, yaitu strategi penciptaan
produk, imajinasi, eksplorasi, eksperimen, proyek, musik dan bahasa. Anak menjadi
lebih kreatif untuk menciptakan berbagai hal ketika melakukan pembelajaran dengan
menggunakan media Loose Part.
8. Uli Gusniarti. Strategi Pembelajaran Kontemporer. Haskoro, Jakarta: 2021
Kreativitas adalah sebuah proses menjadi peka terhadap masalah , kekurangan,
kesenjangan dan pengetahuan, kesulitan, pencarian solusi, membuat tebakan atau
memformulasi hipotesis mengenai defisisnsi pengetesan dan mengulang kembali
pengetesan hipotesis dan kemungkinan modifikasi dan akhirnya mengkomunikasikan
hasilnya (157)
-Kata Kunci Pemilihan Jurnal(spesifik): Motorik halus anak, kegiatan menggunting
berbagai pola..
-Kata kunci Pemilihan Buku (general): Kreativitas, seni rupa, pengembangan anak
usia dini…
4. Membuat kerangka karangan
Contoh
Bab 1: Pendahuluan

Pendahuluan menuliskan tentang pekembangan anak usia dini lalu membahas tentang
kemampuan motorik anak. Kemudian, membahas secara spesifik tentang kemampuan
motoric halus anak. Lalu, ditambahkan penjelasan tentang kegiatan menggunting
berbagai pola. Ditambahkan tentang 5 penelitian serupa yang sudah dilakukan
sebelumnya. Ditambahkan juga keterangan tambahan dari 5 referensi buku.

Bab 2: Metode
Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Kuantitatif.

Bab 3: Hasil dan Pembahasan


Bagian ini menjelaskan tentang analisis dari Pra siklus, Siklus, 1 dan Siklus 2.

Bab 4: Simpulan
Bagian merupakan simpulan.

Referensi:
1. Izza, H. (2020). Meningkatkan perkembangan sosial anak usia dini melalui
metode proyek. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 951-961.
..
10.

Anda mungkin juga menyukai