Paper Dimensi Kualitas Jasa
Paper Dimensi Kualitas Jasa
Paper Dimensi Kualitas Jasa
Dosen :
Disusun Oleh :
Manajemen Pagi semester 7
1. Zanuba Indy Fajri Rozi ( 241219014 )
zanuba_indy_fajri_rozi@student.umaha.ac.id
2. Lailatul Nurjanah ( 241219028 )
lailatul_nurjanah@student.umaha.ac.id
3. Chofifa Fitri R. ( 241219026 )
chofifa_fitri_
DAFTAR ISI...........................................................................................................2
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................3
Page 2
DAFTAR GAMBAR
Page 3
BAB I
PENDAHULUAN
Page 4
Kualitas jasa merupakan suatu hal yang diberikan pada pasar dengan
tujuan memberikan kepuasan sebuah keinginan maupun kebutuhan yang meliputi
reliability (keandalan), responsiveness (ketanggapan), empathy (empati),
assurance (jaminan) dan tangible (bentuk fisik) ini termasuk dimensi kualitas jasa
atau pelayanan (Sari & Achsa, n.d.). Kegiatan ini dilakuakan pada UMKM yanag
berlokasi di Jalan Raya Sukodono, RT.03/RW.01, Sawo, Sukodono, Kec.
Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur 61258. Melihat budaya masyarakat
di daerah Sukodono, biasanya mereka memilih tempat-tempat yang nyaman untuk
bersantai atau berkumpul bersama teman-teman. Menurut tren usaha angkringan
merupakan usaha yang menjanjikan karena cukup banyak peminatnya dari anak-
anak hingga orang tua, menjadi tempat interaksi sosial sebagian besar pelanggan
angkringan di kawasan Sukodono.
Page 5
BAB II
METODE PELAKSANAAN
2.1. Persiapan
Persiapan dalam penelitian merupakan tahap awal untuk mendapatkan
informasi yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Dalam penelitian yang kami
lakukan ini kami menyiapkan beberapa pertanyaan pada narasumber untuk
memenuhi salah satu data yang kami perlukan. Selanjutnya kami melakukan
wawancara pada narasumber terkait dengan profil, permasalahan dalam umkm,
produk umkm, langkah-langkah yang sudah di ambil dalam pengembangan
produk umkm, promosi umkm, dan pemasaran umkm. Berikut pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan pada saat wawancara :
Realibility ( Keandalan )
1) Bagaimana pelayanan usaha Anda berikan agar sesuai dengan
harapan pelanggan ?
2) Bagaiaman ketepatan waktu jam buka angkringan ?
3) Apa yang Anda jual ?
4) Bagaimana dengan harga yang diberikan pada makanan dan minuman
di angkringan ini ?
Response ( Respon/Ketanggapan )
1) Apa yang Anda berikan untuk memberikan pelayanan yang cepat atau
respon pada saat ada pembeli ?
2) Bagaimana cara pelanggan pada saat menentukan menu yang akan
dibeli ?
Empathy ( Empati )
1) Bagaimana kepedulian yang Anda berikan kepada pelanggan ?
Assurance ( Jaminan )
1) Jaminan apa saja yang Anda berikan kepada pelanggan pada produk
yang Anda jual ?
Tangible ( Bukti Langsung )
1) Apa saja bukti nyata atau sarana dan prasarana yang Anda berikan ?
Page 6
2.2. Pelaksanaan
Tanggal : 13 Okteber 2022
Pukul : 19.00 – 21.00
Tempat Pelaksanaan : Jalan Raya Sukodono RT 03 RW 01, Sawo,
Kec.Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur.
Narasumber : Mas Fatkur
2.3. Evaluasi
E-Marketing yang dilakukan di angkringan Joyoboyo Sukodono telah
mengikuti perekembangan digital marketing pada zaman sekarang, seperti sistem
pembayarannya sudah beralih menggunakan QR Code dengan scanning code tanpa
uang maupun kartu, pelanggan bisa mengetahui aktivitas angkringan Joyoboyo
Sukodono melalui sosial media akun official Instagram angkringanjoyoboyo_akj.
Jadi , tidak kalah saing dengan angkringan lainnya. Selain itu, harapan angkringan
Joyoboyo Sukodono kedepannya akan menggunakan jasa gojek untuk memberikan
kemudahan untuk penjemputan dan pengantaran makanan bagi para pelanggan jarak
jauh atau lebih praktis membeli secara online.
Page 7
BAB III
PEMBAHASAN
Page 8
d. Karyawan yang siap membantu mengantarkan makanan
/minuman ke pelanggan
Empathy ( Empati )
Mengutamakan pelayanan yang sangat ramah terhadap pelanggan
Assurance ( Jaminan )
a. Mengutamakan makanan atau minuman dalam keadaan baru
b. Karyawan bersedia mengganti makanan dan minuman apabila
ada ketidakcocokan dengan pelanggan
c. Makanan dan minuman 100% halal
Tangible ( Bukti Langsung )
a. Memiliki parkiran dan tempat duduk yang cukup luas
b. Tempat bersih rapi dan nyaman
c. Membiasakan karyawan dengan 3S ( Salam, Senyum, Sapa )
Page 9
dengan pelanggan yang datang (yang kebanyakan berasal dari
usia remaja-dewasa muda). Terciptanya hubungan yang baik
antara pramuniaga/penjual dengan pengunjung warung
tentunya menimbulkan perasaan nyaman kepada pengunjung,
sehingga mereka tidak akan segan untuk kembali
mengunjunugi warung tersebut.
c) Variasi produk yang dijual
Menu yang dijual variatif dan menguntungkan,
maksudnya angkringan tidak terbatas pada satu menu saja.
Tak sama dengan warung soto ayam misalnya dimana menu
hampir relatif sama dengan beberapa pedagang lainnya.
Pengusaha angkringan bisa berkreasi menciptakan menu
sendiri sehingga pembeli bisa merasakan menu spesial yang
tidak sama dengan angkringan lain. Di angkringan yang saya
amati kali ini, walau barang yg dijual relatif umum seperti
sosis, rollade, otak-otak dsb, hal yang membedakan produk-
produk yang dijual dengan produk angkringan lain adalah
bumbu khusus yang dipakai sebelum membakar menu-menu
tersebut.
d) Keunikan
Sebuah warung yang tak hanya menjual makanan tapi
juga menjual suasana yakni suasana kebersamaan dan santai.
Pelanggan angkringan yang merasakan suasana santai dan
kebersamaan di angkringan bisa dipastikan akan kembali lagi,
walau sebenarnya perutnya tidak lapar. Sangat berbeda
dengan warung nasi lainnya yang tidak memiliki ciri khas,
seorang pelanggan dengan mudah pindah beli ke warung lain
karena alasan tempat yang dekat, lebih murah, lebih banyak
dan sebagainya.
e) Bahan Baku yang mudah dicari dan makanan yang dijual
familiar bagi konsume
Page 10
2. Weakness
a) Tempat Usaha
Page 11
Banyaknya pengamen dan pengemis yang hilir mudik
di lokasi angkringan ini mengakibatkan ketidaknyamanan
tersendiri bagi pengunjungnya.
e) Lahan Parkir
Minimnya lahan parkir yang tersedia mengakibatkan
para pelanggan yang membawa kendaraan sendiri akan
berpikir dua kali untuk mengunjungi tempat tersebut.
3. Opportunities
a) Lokasi yang strategis
Meskipun tidak memiliki bangunan permanen, namun
lokasi yang dipilih oleh pengelola warung ini dapat dikatakan
sangat strategis. Terletak dipinggir jalan dikawasanJalan Raya
Sukodono RT 03 RW 01, Sawo, Kec.Sukodono, Sidoarjo,
Jawa Timur. Karena lokasi yang berada di pinggir jalan,
tentunya warung tersebut mendapat perhatian dari orang yang
melewati jalan tsb sehingga peluang untuk mendapatkan lebih
banyak pelanggan akan menjadi lebih besar.
Page 12
b) Gaya Hidup
Gaya hidup mahasiswa yang serba hemat merupakan
satu peluang yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku usaha ini.
Dengan menjual makanan yang mengenyangkan dengan
harga murah, tentunya warung angkringan ini akan menarik
c) Menyediakan Makanan “Siap saji”
Yang dimaksud dengan makanan “siap saji” disini
adalah menyiapkan makanan sehingga waktu penyajian akan
lebih singkat.
d) Produk
Beberapa jenis produk yang ditawarkan merupakan
jenis makanan yang bisa dikategorikan sebagai cemilan,
sehingga umumnya anak muda akan menyukai tempat
tersebut untuk berkumpul dengan teman-temannya sambil
menikmati cemilan yang dijual, seperti sosis, tempura, pentol,
telor puyuh, usus, es teh, kopi dan lain-lain.
Page 13
pinggir jalan maupun restoran, tentu menjadi ancaman bagi
warung tsb. Karena semakin banyak usaha sejenis, maka
konsumen akan memiliki lebih banyak pilihan.
b) Banyaknya Produk Sejenis di Pasaran
Adanya produk-produk makanan instan sejenis yang
dijual di supermarket sehingga memungkinkan pelanggan
memasak sendiri di rumah.
c) Pengelolaan
Manajemen pembayaran yang kurang tertata,
pengawasan yang kurang terhadap pelanggan yang keluar-
masuk angkringan sangat memungkinkan terjadinya kerugian
pada warung ini. Misalnya adanya pelanggan yang tidak
membayar makanan dengan sengaja.
d) Isu Kebersihan
Dengan lokasi yang berada di pinggir jalan,
mengakibatkan banyaknya kendaraan yang lewat, tingkat
polusi pun tinggi. hal ini merupakan suatu ancaman bagi
warung tersebut. Karena jika pengunjung merasa tidak
nyaman dengan lokasi usaha, tentunya mereka akan enggan
mengunjungi tempat itu lagi.
Page 14
BAB IV
KESIMPULAN
Page 15
DAFTAR PUSTAKA
Page 16