Disusun Oleh:
Damas Fitra Hernis Setyawan 190810201041
Mohamad Difananda Risaldi 190810201073
Alief Rizaldy Rahman 190810201107
Anda Rahmawan 190810201147
Mohammad Fahrur Rozi 190810201086
PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JEMBER
2021
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................ ii
PENDAHULUAN................................................................................................................ 1
A. Latar Belakang............................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................... 1
PEMBAHASAN................................................................................................................... 2
1. Aspek Hukum.................................................................................................. 2
2. Aspek Pasar dan Pemasaran.......................................................................... 4
3. Aspek Keuangan ............................................................................................. 7
4. Aspek SDM.................................................................................................... 10
5. Aspek Teknologi dan Teknis………………………………….…………….12
PENUTUP............................................................................................................................ 22
BAB I. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan Penulisan
BAB II. PEMBAHASAN
1. Aspek Hukum
Aspek hukum merupakan salah satu aspek dalam penilaian standar kelayakan
bisnis yang meliputi penelitian kelengkapan, kesempurnaan, dan keaslian dari berkas
usaha. Berkas yang dijadikan acuan penelitian kelayakan aspek hukum merupakan
badan hukum usaha, surat izin usaha, dan dokumen pendukung lainnya. Tujuan
analisis aspek hukum adalah untuk mengetahui legalitas usaha, ketepatan bentuk
badan usaha dengan perencanaan bisnis yang akan dilakukan, kemampuan bisnis
dalam pengusulan izin usaha secara sah, serta analisis jaminan yang dapat disediakan
apabila modal bisnis dibiayai dengan pinjaman.
Pengumpulan data yang kita lakukan dengan melakukan wawancara pada
narasumber. Narasumber dalam penelitian yang kami lakukan adalah owner atau
pemilik usaha dari Moment Receh Kuliner Banyuwangi. Hasil penelitian yang kami
lakukan, kami mendapati bahwa usaha Moment Receh Kuliner Banyuwangi masih
belum memiliki legalitas usaha secara sah. Aspek hukum yang ideal sendiri memiliki
dokumen penunjang yang secara resmi dikeluarkan oleh pihak terkait, seperti surat
izin kegiatan, surat kepemilikan tanah usaha, serta dokumen penunjang lainnya.
Selain itu, dari segi aspek sosial dan hukum pun juga menjadi salah satu
indikator suatu bisnis dapat secara sah dilakukan. Penelitian yang dilakukan secara
online pada pemilik usaha Moment Receh Kuliner Banyuwangi adalah untuk mencari
informasi terkait berkas ataupun dokumen yang dimiliki usaha secara sah dan juga
bukti legalitas usaha.
Dari hasil wawancara tersebut diketahui bahwa usaha masih belum memiliki
izin dan dokumen penunjang legalitas. Dinilai dari aspek hukum sendiri maka usaha
tersebut tidak layak untuk dijalankan. Hal ini disebabkan tidak adanya legalitas usaha
dan tidak mengikuti aturan pemerintah mengenai izin usaha.
Secara tidak langsung usaha ini bisa dibilang ilegal karena belum memiliki
izin dan pengakuan hukum yang sah. Pemilik usaha menerangkan bahwa belum
diurusnya surat izin dan dokumen penunjang lainnya dikarenakan kesibukan dan ada
biaya besar yang diperlukan untuk mengurus izin kegiatan. Dengan keterangan seperti
yang dijelaskan tentunya pemilik usaha telah menyadari bahwa secara hukum
usahanya masih belum sah. Oleh karena itu, usaha ini tidak layak dijalankan karena
masih belum memiliki izin usaha dan surat izin lokasi usaha yang sah secara hukum
serta tidak adanya pengakuan legalitas secara hukum yang sah dengan tidak
ditunjukkannya dokumen penunjang yang dibutuhkan.
Targeting
Target pasar utama kami adalah mahasiswa. Namun, tidak menutup kemungkinan
kalau masyarakat sekitar juga menjadi target kami.
Positioning
1) Pricing, dari segi harga murah namun kualitas baik.
2) Branding, dari segi brand memiliki nama yang unik dan kekinian yaitu,
“Moment Receh Kuliner Banyuwangi”. Dari segi logo memiliki filosofi yaitu,
gambar udeng menunjukan baju adat dari Banyuwangi. Background dengan
warna merah artinya berani dalam menawarkan produk Banyuwangi di kota
lain.
3) Slogan, Moment Receh Kuliner Banyuwangi memiliki slogan “Nikmati
Moment Recehmu dengan Harga Receh”. Slogan ini memiliki arti bahwa
pelanggan bisa menikmati segala momennya tidak harus dengan harga mahal,
namun juga bisa dinikmati dengan harga murah.
Pemilik bisnis juga mengatakan bahwa bauran pemasarannya lebih ke 4P, yakni :
1. Place : Tempat yang digunakan untuk usaha warung makan cukup strategis
sehingga mempermudah dalam hal penjualan dan menarik minat orang-orang.
2. Promotion : Untuk mempromosikan warung makan ini kami menggunakan
beberapa cara. Dengan melalui sosial media karena mudah dan praktis,
penggunaan sosial media sebagai media iklan lebih menjanjikan. Sosial media
yang kami gunakan untuk mempromosikan bisnis kami yaitu instagram,
whatsapp, facebook, dan google business. Selain itu kami sering mengadakan
discount, dan word of mouth yaitu promosi melalui para konsumen yang sudah
datang dan merasakan pelayan di tempat kami. Jika mereka puas dengan
pelayanan kami, maka mereka akan menyebarluaskan berita tersebut. Secara
tidak langsung para konsumen sudah membantu dalam proses promosi.
3. Price : Harga untuk setiap makanan dan minuman yang kami sajikan relatif
murah dan terjangkau untuk semua kalangan. Kemudian ditambah dengan
adanya fasilitas-fasilitas gratis yang mendukung sehingga harga yang kami
tawarkan termasuk kategori yang murah, serta kami tidak membatasi jumlah
pembelian dari pelanggan untuk dapat menikmati wifi yang telah kami
sediakan.
3. Aspek Keuangan
Aspek keuangan merupakan salah satu aspek yang ada dalam meneliti
kelayakan suatu bisnis. Penelitian yang kami lakukan melalui Google form yang diisi
dengan pertanyaan yang akan dijawab oleh Narasumber adapun hasil dari penelitian
sebagai berikut:
a. Sumber Dana
Modal dari bisnis ini berasal dari sepenuhnya modal sendiri dan memiliki
modal awal sebesar Rp.155.000.000.
b. Biaya yang dikeluarkan
- Biaya Investasi
Biaya investasi yang dibutuhkan untuk usaha ini sebesar Rp.155.000.000 yang
digunakan untuk menyewa gedung sebesar Rp.85.000.000/Tahun dan
Rp.70.000.000 untuk pembelian bahan, peralatan, renovasi dan furniture.
- Biaya Operasional
- Biaya variabel
=Total biaya operasional – (Biaya Tetap)
= Rp.104.323.200 - Rp.3.324.000
= Rp.100.999.200/Tahun
c. Pendapatan
Perkiraan Pendapatan 1 Bulan = Rp.1.330.000 X 30 = Rp.39.900.000
Jadi total pendapatan yang didapatkan dalam setahun yaitu Rp.39.900.000 x 12 =
Rp.478.800.000
d. BEP
BEP = Rp. 3.324.000/1 - ( Rp.100.999.200/ Rp.478.800.000)
= Rp. 4.212.619
Dapat disimpulkan bahwa perusahaan akan menemui titik impas atau tidak rugi dan tidak
untung pada saat penjualan sebesar Rp. 4.212.619
e. Payback Periode
Deskripsi TH 1 TH 2
Kumulatif
· Proyek mampu membayar kembali investasi karena keuntungan bersih pada tahun
pertama telah mencapai nilai postif 219.476.800
· Dengan Demikian waktu pelunasan investasi tercapai pada tahun ke 1
· Kesimpulannya karena biaya investasi akan kembali dalam jangka waktu 1 tahun maka
proyek ini layak Dilaksanakan
Deskripsi TH 1 TH 2 Average
Dari Aspek Keuangan yang telah kita lakukan dapat kita simpulkan bahwasannya bisnis ini
dari segi keuangan layak untuk dilaksanakan.
4. Aspek Sumber Daya Manusia
Aspek sumber daya manusia merupakan salah satu aspek paling penting dalam
pengelolaan suatu bisnis..
Penelitian yang kami lakukan melalui wawancara secara online dan responden
disini adalah pemilik bisnis. Kami membuatkan formulir untuk memperjelas kembali
pertanyaan yang sudah disampaikan. Untuk itu, data dari hasil penelitian ini
dikategorikan sebagai data primer. Dalam aspek SDM, terdapat beberapa sub bagian
yang menjadi fokus kami, diantaranya adalah proses rekrutmen atau mempekerjakan
karyawan, staffing atau proses pengelolaan SDM yang sudah diterima, sistem
kesejahteraan karyawan, serta pola komunikasi dengan pemilik bisnis.
a. Proses Rekrutmen
Sub bagian pertama yakni proses rekrutmen, dimana pada bagian ini kami
menanyakan bagaimana alur dan metode rekrutmen yang digunakan. Hasil penelitian
ini menunjukan dari jumlah karyawan/pekerja saat ini sudah berkurang sekitar 6
orang dampak lesunya perekonomian di tengah pandemi. Total karyawan/pekerja saat
sebelum pandemi ada 10 orang, namun saat ini hanya tersisa 4 orang yang terdiri dari
3 orang laki-laki dan 1 orang perempuan.
Untuk alur rekrutmen pertama kali yaitu pemilik bisnis menyebarkan
selebaran poster secara secara random di tempat-tempat tertentu. Poster tersebut
tentunya berisikan bahwa diperlukan karyawan untuk rumah makan ini dengan
ketentuan bisa pria dan wanita, memiliki semangat bekerja tinggi, dan lain
sebagainya.
Dari gambar tersebut dapat dilihat penyusunan tata letak inventoris sangat rapi
dalam penataan nya dan juga semua ruang dapat dimaksimalkan tanpa mengorbankan
kenyamanan pengunjung atau konsumen dan juga efisien karena letak kasir yang
dekat dengan pengunjung atau konsumen. dengan menyediakan posisi yang memiliki
tugas untuk memantau jumlah persediaan yang dimiliki. Dari pernyataan sebelumnya
bisnis ini dapat dinyatakan layak karena telah memenuhi standar.
Kesimpulan
Bisnis Moment Receh Kuliner Banyuwangi notabene adalah bisnis yang layak untuk
dijalankan dengan mempertimbangkan kelayakan dari aspek pemasaran, keuangan,
sumber daya manusia, serta teknis dan teknologi. Kemampuan pengelolaan keuangan
pada bisnis ini sudah sangat jelas baik dan mampu memberikan hasil yang bagus
untuk bisnis. Strategi pemasaran yang digunakan terbukti mampu menarik banyak
konsumen dan mampu menyampaikan value atau nilai produk yang baik pada
konsumen. Serta kegiatan operasional yang baik dengan ditunjang teknologi dan
karyawan yang baik terbukti mampu menghidangkan produk yang membuat
konsumen puas. Namun, terdapat kekurangan yang sangat mencolok yaitu tidak
adanya izin usaha yang dikantongi. Serta tidak adanya berkas atau dokumen
pendukung yang mampu menunjukkan legalitas usaha. Bisnis ini masih bisa
dikatakan layak jalan dengan catatan perbaikan dokumen dan pengajuan izin usaha
yang harus segera diurus ke pihak yang bersangkutan.
Saran
Bisnis memiliki potensi besar untuk jauh lebih berkembang. Untuk owner atau
pemilik bisnis dapat melakukan perluasan pada marketing dan penambahan alat
produksi untuk meningkatkan output produk serta tetap menjaga kualitas produk yang
sudah ada. Serta hal terakhir yang dapat disampaikan adalah segala bentuk dokumen
dan surat izin usaha ataupun surat izin tempat harap segera diurus untuk menunjukkan
legalitas usaha di mata hukum.
List Pertanyaan sebagai Lampiran
1. Aspek Hukum
a. Apakah secara prosedur bisnis kamu sudah sesuai ketentuan?
b. Apakah secara legalitas sudah ada pengakuan secara hukum yang sah?
c. Apakah izin usaha sudah ada?
d. Secara finansial apakah ada jaminan secara hukum apabila melakukan
pinjaman?
e. Apakah ada support secara sosial dan hukum di bisnis anda?
f. Izin usaha sudah ada sebelum usaha berdiri atau sesudah usaha berjalan?
g. Apa bentuk usaha yang dijalankan saat ini dan apa sudah sesuai izinnya?
h. Apa dokumen usaha lengkap?
i. Untuk pemilik usaha sendiri apakah terdapat identitas tetap dan siapa beliau?
j. Apabila belum mendapatkan izin apakah usaha anda scr administrasi mampu
mendapatkan izin?
k. Pengakuan legalitas dari mana saja yang didapatkan usaha anda?
l. Selama usaha berlangsung apakah berkas permohonan izin usaha sudah ada?
m. Sejak awal berdiri nya usaha kenapa tidak dilakukan pengajuan perizinan?
n. Pihak mana saja yang memberikan izin usaha anda berdiri?