KEGIATAN 8
DEBAT DAN ORASI
Langkah Kegiatan ;
Kegiatan 1
Pada materi debat, 2 orang perwakilan kelas ke meeting room untuk mengikuti
praktek debat. Sesi 1
Sementara siswa yang lainnya di kelas eksplorasi materi debat dan mengerjakan LK
di kelas didampingi fasil masing-masing
Kegiatan 2
Siswa terbagi menjadi 3 kelompok untuk menjadi Juru kampanye 3 calon ketua osis
Menyiapkan visi misi, program kerja dan yel-yel untuk mendukung calonnya Sesi 2
Setelah siap siswa melakukan orasi ke kelas lain yang satu koordinator
A. Pengertian Debat
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian debat adalah pertukaran dan
pembahasan pendapat terkait suatu hal dengan saling menyampaikan argumentasi atau alasan
dengan tujuan mempertahankan pendapat bahkan memenangkan pendapat.
Secara umum, debat dapat dipahami sebagai strategi dalam adu pendapat atau argumen dengan
tujuan pendapat yang kita bisa mematahkan pendapat lawan, begitupun sebaliknya, pendapat kita
tidak dipatahkan oleh lawan. Ada juga yang menyebut, debat adalah aktivitas mengajukan usul
dan mempertahankan usulan tersebut.
B. Fungsi Debat
Debat memiliki beberapa fungsi yang akan sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari, debat
yang perlu di garis bawahi. Berikut adalah poinnya.
C. Tujuan Debat
Secara sederhana, debar merupakan adu pendapat untuk mempertahankan pendapat masing-
masing untuk menang atau sudah tidak bisa dipatahkan oleh lawan. Berikut adalah tujuan debat
secara luas:
1. Membangun sebuah kasus yang disertai dengan argumen sebagai pendukung. Adapun kiat
sukses merancang sebuah kasus dalam debat, yakni mengacu pertanyaan dasar yang
meliputi 4W + 1H
2. Memahami kasus yang tengah terjadi di dalam masyarakat
3. Melatih menemukan argumentasi berdasarkan data yang kuat dan akurat
4. Mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain agar mereka sepakat dan setuju dengan
argumen yang diusulkan.
5. Sebagai cara untuk menampilkan, meningkatkan, dan mengembangkan komunikasi verbal
6. Berusaha meyakinkan orang lain bahwa argumen yang dimiliki merupakan argumen yang
paling tepat untuk disepakati dan disetujui
D. Ciri-CIri Debat
Berbincang mengenai debat, banyak istilah khusus yang hanya digunakan dalam aktivitas debat.
Istilah-istilah khusus yang terdapat dalam debat seperti topik debat atau motion, ada juga istilah
tim afirmatif yang berarti kelompok tim pro dan kontra. Selain itu, ketika debat, kedua tim debat
sering mengatakan interupsi. Interupsi sama halnya dengan menyatakan pendapat.
Bentuk debat sebenarnya hampir sama ketika kita menyaksikan debat di televisi, ada kedua tim
debat yang siap beradu argumen ditambah moderator dan atau sekaligus juri. Berikut merupakan
ciri-ciri debat yang perlu diketahui.
Debat memiliki dua sudut pandang, yaitu sudut pandang pihak afirmatif dan sudut pandang pihak
negatif. Dapat dikatakan pihak afirmatif ketika orang tersebut setuju pada topik yang didebatkan.
Sementara pihak negatif adalah pihak yang tidak menyetujui topik debat itu sendiri.
1. Terjadi adu pendapat dan argumen untuk mempertahankan argumen dan mendapatkan
kemenangan
2. Terjadi sesi tanya jawab yang bersifat menjatuhkan atau mematahkan argumen lawan
3. Setiap debat mengutamakan antara pihak pro dan pihak kontra
4. Satu sama lain saling mempertahankan pendapat atau argumennya masing-masing
5. Cara menentukan pemenang, dapat dilakukan berdasarkan keputusan seorang juri atau bisa
juga dengan voting dari tim juri
6. Setiap terjadi perdebatan, diperlukan pihak penengah atau biasa disebut moderator.
Moderator memiliki peran untuk memimpin jalannya debat.
7. Menaati prosedur dan aturan debat, yang mana prosedur itu bertujuan untuk melindungi
sekaligus mempertahankan argumen kedua belah pihak.
Dari ciri-ciri debat yang sudah disampaikan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri
debat adalah terdiri dari dua pendebat, ada moderator sekaligus juri, atau penunjukkan juri
khusus apabila sebuah perlombaan debat.
E. Unsur-Unsur Debat
Tidak hanya pengertian, fungsi, tujuan, dan ciri-ciri dari debat. Debat memiliki beberapa unsur
penting, sebagai berikut:
2. Tim Afirmatif
Tim afirmatif atau tim pro dapat diartikan sebagai tim yang mendukung topik. Tugas dari tim
afirmatif atau tim pro adalah memberikan pendapat atau argumen yang mendukung usulan.
Peran tim afirmatif wajib karena akan melawan tim kontra.
4. Pihak netral
Pihak netral dibutuhkan dalam sebuah perdebatan guna memberikan dukungan dan semangat
kepada kedua belah pihak, baik yang pro maupun yang kontra. Seperti namanya, pihak netral
tidak diizinkan mendukung salah satu pihak.
5. Moderator
Moderator merupakan unsur yang tidak kalah penting. Moderator memiliki fungsi untuk
memimpin sebuah perdebatan agar sesuai prosedur debat dan memandu pembahasan topik agar
tidak keluar dari pembahasan.
Beberapa unsur-unsur debat di atas wajib dipenuhi dalam sebuah aktivitas debat. Masing-masing
unsur memiliki tugas dan perannya masing-masing yang sama penting. Unsur-unsur debat
tersebut akan sangat diperlukan apabila aktivitas debat ingin menghasilkan sesuatu.
Unsur-unsur di atas, belum termasuk unsur-unsur tambahan yang sifatnya teknis. misalnya
pengatur media seperti layar presentasi, komputer atau laptop, microphone dan masih banyak
lagi unsur teknis.
F. Struktur-Struktur Debat
Selain memiliki unsur-unsur, debat juga memiliki struktur yang perlu diperhatikan.
1. Pengenalan isu
Pengenalan isu atau biasa juga disebut dengan pengenalan topik. Pengenalan topik yang menarik
untuk dibahas adalah topik atau isu yang masih memberikan kontroversi di masyarakat. Jika
topik tidak berangkat dari sesuatu yang masih menjadi kontroversi di masyarakat, perdebatan
tidak akan menjadi menarik dan penonton juga kurang antusias untuk menyaksikan.
2. Rangkaian argumen
Rangkaian argumen adalah saatnya kedua tim menyajikan pembuktian data dan fakta yang
bermanfaat untuk mendukung argumen dari pendebat. Ciri-ciri dari argumen sendiri yakni, harus
relevan, sistematis, jelas, logis dan disertai dengan bukti
G. Etika Debat
Adu pendapat atau argumen di depan banyak orang memerlukan etika agar debat tampak sebagai
aktivitas intelektual. Etika perlu ditaati karena debat berkaitan dengan banyak orang. Menjaga
etika berarti menghormati seluruh orang. Berikut empat etika penting dalam debat:
Penyampaian argumen dengan data yang mengada-ngada sangat dihindari karena justru
membuktikan pendebat berperilaku tidak baik. Disamping itu, penggunaan data dan fakta yang
valid akan menghindarkan pendebat dari lawan untuk menyerang.
Lembar Kerja
Nama Kelompok : ............................................
Nama Anggota : ............................................ ............................................
............................................ ............................................
............................................ ............................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................