Anda di halaman 1dari 2

Tugas 1: Refleksi Pengalaman Bersekolah

1. Pengalaman apa yang membuat Anda menjadi rindu bersekolah, atau,


pengalaman apa yang membuat Anda kehilangan motivasi untuk bersekolah?

saya rindu kembali bersekolah ketika merasaka ada saling memperludikan satu
sama lain. karena kepedulian suatu guru teman terhadap sesama merupakan hal
penting. saya percaya kepedulian itu hal yang penting untuk berkembang.
menjadikan modal untuk saya sumber utama menjadi guru yang punya
kepedulian. ketika seorang guru sekedar menanyakan kabar saya itu sebuah poin
semangat, karena tidak akan ada kesewenangan dalam pemebelajaran. saya
rindu kesekolah tentang kebersamaan, bagaiamana mempelajari hal baru
bersama teman disekolah. dapat bersosialisasi dan saling mendukung
memotivasi bersama. untuk bisa tumbuh kembang menjadi individu yang
mandiri dan mapan tanpa melupakan tugas untuk saling peduli satu sama lain.

hal ini penting saat saya membaca buku yang menyebutkan Peduli dan peduli Nel
Noddings juga menyoroti perbedaan antara merawat dan peduli. Sejauh ini, kita telah
melihat sebagian besar dari kepedulian – pertemuan tatap muka di mana seseorang
peduli secara langsung terhadap orang lain. Kepedulian adalah sesuatu yang lebih
umum – dan membawa kita lebih ke ranah publik. Kita mungkin prihatin terhadap
penderitaan masyarakat di negara-negara miskin dan ingin melakukan sesuatu untuk
mengatasinya (misalnya memberikan sumbangan kepada badan amal
pembangunan). Seperti yang awalnya dikatakan oleh Noddings, kepedulian
melibatkan 'pengabaian tertentu yang tidak berbahaya'. Dia melanjutkan, 'Sejauh ini
seseorang penuh perhatian. Seseorang menyetujuinya dengan begitu
antusias. Seseorang mengakui. Ada yang menegaskan. Seseorang menyumbangkan
lima dolar dan meneruskannya ke hal-hal lain (Noddings 1984: 112). Namun, dalam
karyanya selanjutnya, Nel Noddings berpendapat bahwa kepedulian membutuhkan
perhatian lebih. Pertama-tama kita belajar apa artinya diperhatikan

2. Peristiwa apa yang membuat Anda merasa berkembang dan belajar sebagai seorang
pembelajar?

hal yang membuat saya berkembang, ketika saya bisa memahami hal baru dan bisa
mencapai kenaikan kelas selanjutnya. memahami tugas dan menyelesaikan dengan
baik sunguh-sunguh. berjalannya waktu ketika menemukan banyak kepedulian dalam
lingkungan kehidupan khususnya disekolah. saya merasa berkembanga ketika saya
menemukan hal baru atau pengetahuan baru dalam setiap kejadian. saya bisa
mereflesikan bagaimana kehidupan yang saya jalani. saya mendapatkan banyak
motivasi dari banyak orang, dan tidak mengendalikan hal yang tidak saya inginkan.
saya merasa berkembang ketika saya mau berpikir setiap masalah hidup saya dan
mencari solusi. karena sesungguhnya dalam pembelajaran itu memberikan
kemandirian berpikir dan berkehidupan mapan.

3. Siapa sosok guru yang menginspirasi Anda?

semua guru dan khususnya kedua orang tua, sangat menginspirasi saya, banyak
pengetahuan dan pengalaman yang sesuai karakter. karena sifat saya yang yang harus
selalu bersyukur dalam setiap kondisi. saya mencoba untuk bisa aktif belajar dan
mencari banyak hal untuk mendukung pembelajaran. setiap pembelajaran disekolah
saya selalu membiasakan untuk mencari upaya dalam mencari materi atau yang bisa
membantu saya dalam proses pembelajaran selama sekolah dan selanjutnya
membentuk pribadi saya mandiri.

4. Apa pengalaman yang berkesan bersama guru tersebut?

pengalaman dari setiap guru yaitu ketika merasakan kepedulian dari sosok guru untuk
saya lebih giat dalam mengikuti pembelajaran, ketika saya merasa dipedulikan saat itu
saya merasa berharga

5. Pernahkah Anda menduplikasi atau mengadaptasi yang dilakukan oleh guru


tersebut di kelas yang Anda ampu? Apa yang Anda lakukan?

Berikut adalah pertanyaan panduan tulisan reflektif Anda:

1. Siapa saya saat ini?

saya Rifki Nurwan Aziz, saya baru kembali dari luar negeri atau australia setelah 5
tahun berlalu. saya pulang ke Indonesia untuk kembali menjadi guru kembali pada
yang hati nurani saya inginkan. saya ingin kembali menjadi guru karena suatu hal
yang setelah saya pikirkan ini merupakan passion.

2. Mengapa saya memilih menjadi guru?


3. Bagaimana saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik?

Anda mungkin juga menyukai