Tugas Membuat P U T U S A N
Tugas Membuat P U T U S A N
No. XX/00/2024
“DEMI KEADILAN”
memeriksa perkara pidana dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam
perkara Terdakwa :
Nama : AYAM;
Tempat lahir : LAMPUNG;
2 Perpanjangan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 6 Maret 2024 sampai dengan
tanggal 10 April 2013 ;
3 Perpanjangan oleh Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal 10 April 2024 sampai
dengan tanggal 25 April 2024
4 Perpanjangan ke-I oleh Ketua Pengadilan Tinggi sejak tanggal 25 April 2024
sampai dengan tanggal 10 Mei 2024
yang diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri Buol karena didakwa :
KESATU :
PRIMAIR :
Bahwa ia Terdakwa AYAM baik secara sendiri pada hari Rabu tanggal 2
Februari 2024 sekitar jam 19.00 WIB atau setidak- tidaknya pada waktu-waktu tertentu
dalam bulan Februari tahun 2024, bertempat di kamar Indekos , dekat Universitas Bumi,
Lampung atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat tertentu yang masih termasuk dalam
daerah hukum Pengadilan Negeri Lampung berwenang mengadili, dengan sengaja dan
dengan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain yaitu terhadap korban
BEBEK, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :
• Pada hari Rabu tanggal 2 Februari 2024, sekitar jam 18.30 WIB melakukan
kunjungan ke kamar kos korban BEBEK seperti biasanya dan melakukan
komunikasi yang wajar.
• Pada hari tersebut terdakwa ayam mengeluh mengenai masalah ekonomi yang
sedang dialami kepada korban BEBEK selaku kawan dekat terdakwa.
• Sesaat sebelum tindakan pembunuhan yang dilakukan, terdakwa sempat
meminta korban meminjamkan sejumlah uang kepadanya tetapi korban
menolak yang mengakibatkan terdakwa AYAM merasa sakit hati kepada
korban BEBEK, dengan berbekal sebilah pisau yang telah disiapkan terdakwa
AYAM dari jok sepeda motornya yang disimpan disaku celana saat masuk
kedalam kamar kos korban. Terdakwa dengan berpura-pura pamitan pulang
kepada korban BEBEK, terdakwa AYAM langsung menusuk korban dari
belakang. Korban BEBEK sempat melakukan perlawanan tetapi segera lemas
karena telah mendapatkan tusukan dari terdakwa AYAM.
• Bahwa setelah Terdakwa selesai membunuh korban ada upaya untuk menutupi
jasad korban dengan membungkus dengan plastik dan menyiramkan bubuk
pewangi dan bahan pengawat di seluruh jasad korban BEBEK dengan tujuan
untuk menyamarkan bau busuk dari jasad korban BEBEK kemudian dengan
menutup kamar kos korban dengan rapat dan terkunci untuk menutupi
kecurigaan orang-orang disekitar kamar kos tersebut.
• Pelaku AYAM membawa lari barang barang korban BEBEK yaitu; Macbokk,
Handphone dan Dompet korban setelah pelaku AYAM selesai membungkus
jasad korban dengan plastik dan hendak meninggalkan kamar kos Korban
BEBEK.
Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut di atas, korban BEBEK meninggal
dunia sebagaimana Visum Et Repertum No. 00/000.00/ RSUD/2024, tanggal
21 Maret 2024 yang dibuat dr. OTOPSI Nrptt. 19.1.005.2144, jabatan dokter
umum pada Rumah Sakit Umum Daerah Lampung, dengan hasil pemeriksaan :
• Terdapat hematom pada kepala bagian tengah dengan panjang 12 cm x 5
cm (dua belas sentimeter kali lima sentimeter).
• Terdapat luka sayatan pada belakang telinga kanan dengan ukuran diameter
3 cm x 2 cm (tiga sentimeter kali dua sentimeter).
• Terdapat luka tusuk di bagian badan korban dengan ukuran 2 cm x 2 cm ( dua
sentimeter kali 2 sentimeter) sedalam 10 cm
• Terdapat luka memar/jejas di perut sebelah kanan dengan ukuran diameter
6 sentimeter kali 5 sentimeter (enam sentimeter kali lima sentimeter).
Dari hasil pemeriksaan medis tersebut di atas pada korban ditemukan bahwa kelainan-
kelainan tersebut akibat trauma tumpul.
Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut di atas, diatur dan diancam pidana
dalam Pasal 340 KUHP jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
SUBSIDAIR :
Bahwa ia Terdakwa AYAM baik secara sendiri pada hari Rabu tanggal 2
Februari 2024 sekitar jam 19.00 WIB atau setidak- tidaknya pada waktu-waktu
tertentu dalam bulan Februari tahun 2024, bertempat di kamar Indekos , dekat
Universitas Bumi, Lampung atau setidak-tidaknya pada tempat-tempat tertentu
yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lampung
berwenang mengadili, dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu
merampas nyawa orang lain yaitu terhadap korban BEBEK, yang dilakukan
oleh Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :
• Pada hari Rabu tanggal 2 Februari 2024, sekitar jam 18.30 WIB melakukan
kunjungan ke kamar kos korban BEBEK seperti biasanya dan melakukan
komunikasi yang wajar. Kemudian pelaku AYAM bercerita kepada korban
BEBEK tentang masalah ekonomi yang sedang di alami oleh pelaku AYAM
yaitu untuk membayar uang kos dan utang pinjolnya. Kemudian pelaku
AYAM meminta korban BEBEK untuk meminjamkan sejumlah uang
kepadanya, namun ditolak mentah-mentah oleh korban dan justru korban
BEBEK menasehati pelaku AYAM agar tidak lagi melakukan pinjaman online.
Tidak terima di nasehati dan tidak diberikan pinjaman, pelaku AYAM berniat
menghabisi korban BEBEK dengan sebilah pisau yang sudah disiapkan
sebelumnya dari jok sepeda motornya. Dengan berpura pura pamit pulang dan
menutup pintu pelaku AYAM menusuk korban BEBEK dari belakang dengan
sebilah pisau yang telah disiapkan. Korban sempan melakukan perlawanan
dengan menggigit tangan pelaku AYAM, namun korban semakin lemas
setelah pelaku AYAM menusuk korban BEBEK dibagian belakang lehernya.
Setelah membunuh korban BEBEK kemudian pelaku AYAM membungkus
jasad korban BEBEK dengan plastik dan menaburkan sebuk wangian dan
bahan pengawet dengan tujuan agar bau jasad korban BEBEK tidak cepat
diketahui orang lain.
• Setelah selesai melakukan proses pembunuhan dan membungkus jasad korban
BEBEK dengan plastik dan menaburkan wangi-wangian dan bahan pengawet,
pelaku AYAM mengambil barang-barang korban BEBEK yaitu 1 unit
Handphone, 1 unit Mackbook dan 1 buah dompet dan pelaku AYAM
meninggalkan kamar kos korban BEBEK dengan keadaan terkunci.
• 1 (satu) unit motor Honda Revo dengan Nomor Mesin JBIE-2089038 dan
Nomor Rangka MH1JB126AK084244.
• 1 (satu) buah kunci motor Honda Revo.
• 1 (satu) buah telepon genggam merek Samsung model GT-S5570 warna
hitam.
• 1 (satu) buah telepon genggam merek Mito model 322, Sn 20110518
warna ungu.
Dirampas untuk dimusnahkan.
1 Menetapkan Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,-
(dua ribu rupiah).
Membaca putusan Pengadilan Negeri Buol No. 74/PID.B/2013/PN.BUL tanggal
3 Februari 2014 yang amar lengkapnya sebagai berikut :
1 Menyatakan AYAM telah terbukti secara sah dan meyakinkan
bersalah melakukan tindak pidana ”Pembunuhan berencana” ;
2 Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AYAM tersebut, oleh
karena itu dengan pidana penjara selama 20 (dua puluh) tahun ;
3 Menetapkan masa penangkapan dan masa selama Terdakwa
berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang
dijatuhkan ;
4 Memerintahkan Terdakwa tetap dalam tahanan ;
5 Menetapkan barang bukti berupa :
MENGADILI
Menolak permohonan kasasi dari pemohon kasasi/Terdakwa AYAM tersebut :
Membebankan Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara pada tingkat
kasasi ini sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ;
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada
hari Selasa tanggal 7 Mei 2024 oleh Dr. H. Andi Abu Ayyub Saleh, S.H., M.H. Hakim
Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Dr. Sofyan
Sitompul, S.H., M.H. dan Dr. H.M. Syarifuddin, S.H., M.H. Hakim-Hakim Agung
sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga
oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut, dan dibantu oleh A.
Bondan, S.H., M.H. Panitera Pengganti dan tidak dihadiri oleh Pemohon Kasasi/
Terdakwa dan Jaksa/Penuntut Umum.
Panitera Pengganti :
ttd/A. Bondan, S.H., M.H.
Untuk salinan
Mahkamah Agung – RI
a.n. Panitera
Panitera Muda Pidana