Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH TEKNIK PENGOLAHAN DATA

BAGIAN-BAGIAN METODE PENELITIAN KUANTITATIFKONSENTRASI

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA ( MSDM )

DI SUSUN OLEH :

MUHAMMAD ASNAWI ( 2161201203 )

UNIVERSITAS MUSLIM MAROS

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

ROGRAM STUDI MANAJEMEN ( S1 )

[1]
KATA ENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Yang telah memberikan penulis kemudahan dalam
menyelesaikan makalah tepat waktu. Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya, penulis tidak
mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tak lupa shalawat serta salam tercurahkan
kepada Nabi Muhammad SAW yang syafa’atnya kita nantikan kelak.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT. Atas limpahan nikmat sehat-Nya
sehingga makalah “Bagian-Bagian Metode Penelitian Kuantitatif Konsentrasi Manajemen
Sumber Daya Manusia ( MSDM )” dapat diselesaikan. Makalah ini guna memenuhi tugas
mata kuliah Teknik Pengolahan Data.

Penulis menyadari makalah yang yang berjudul Bagian-Bagian Metode Penelitian


Kuantitatif Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia ( MSDM ) masih perlu banyak
penyempurnaan karena kesalahan dan kekurangan. Penulis terbuka terhadap kritik dan saran
pembaca agar makalah ini dapat lebih baik. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah
ini, baik terkait penulisan maupun konten, penulis memohon maaf.

Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat
bermanfaat.

Maros, 23 Maret 2023

Penulis

[2]
DAFTAR ISI

COVER 1
KATA PENGANTAR 2

DAFTAR ISI 3

BAB 1 PENDAHULUAN 4

A. Latar Belakang 4

B. Rumusan Masalah 4

C. Tujuan 5

BAB II PEMBAHASAN6

A. Lokasi dan Waktu Peneitian 6

B. Jenis Data 6

C. Sumber Data 9

D. Teknik Pengumpulan Data 9

E. Populasi 10

F. Sampel ( Teknk Sampling ) 12

BAB III PENUTUP 13

A. Kesimpulan 13

B. Saran 13

DAFTAR PUSTAKA 14

[3]
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam suatu organisasi atau
perusahaan. Agar aktivitas manajemen berjalan dengan baik, perusahaan harus
memiliki karyawan yang berpengetahuan dan berketrampilan tinggi serta usaha untuk
mengelola perusahaan seoptimal mungkin sehingga kinerja karyawan meningkat.
Menurut Syamsuddinnor (2014), sumber daya manusia merupakan salah satu
modal utama dalam suatu organisasi, dimana dapat memberikan kontribusi yang tidak
ternilai dalam strategi pencapaian tujuan organisasi. Salah satu contoh pentingnya
kontribusi sumber daya manusia dalam sebuah perusahaan bisa dilihat dari proses
produksi. Dimana ketika perusahaan tersebut sudah memiliki financial yang kuat,
bahan baku yang terpenuhi, dan teknologi terbaru namun tidak adanya sumber daya
manusia yang baik, maka proses produksi tidak akan berjalan dengan lancar.
Metode penelitian suatu teknik atau cara untuk mencari, memperoleh,
menyimpulkan atau mencatat data, baik berupa data primer maupun data sekunder
yang digunakan untuk keperluan menyusun suatu karya ilmiah dan kemudian
menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan pokok-pokok permasalahan
sehigga akan terdapat suatu kebenaran data-data yang diperoleh. Penelitian pada
dasarnya untuk menunjukan kebenaran dan pemecahan masalah atas apa yang diteliti.
Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan suatu metode yang tepat dan relevan untuk
tujuan yang diteliti.
Model penelitian yang digunakan yaitu model abstraksi dari fenomena-
fenomena yang sedang diteliti. Dalam hal ini, sesuai dengan judul skripsi yang penulis
kemukakan pengaruh kompetensi SDM dan sistem pengendalian internal pemerintah
terhadap kinerja instansi pemerintah daerah.

B. Rumusan Masalah
1. Lokasi dan waktu penelitian
2. Jenis data

[4]
3. Sumber data
4. Teknik pengumpulan data
5. Populasi
6. Sampel ( teknik sampling )

C. Tujuan Penulis
1. Untuk mengetahui dan memahami apa itu Bagian-Bagian Metode Penelitian
Kuantitatif Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia ( MSDM )
2. Untuk mengetahui Ekonomi Bagian-Bagian Metode Penelitian Kuantitatif
Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia ( MSDM ) dan untuk memenuhi
salah satu tugas terstruktur dalam mata kuliah Teknik Pengolahan Data.

[5]
BAB II

PEMBAHASAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian


Lokasi penelitian adalah tempat dilakukannya penelitian. Penetapan lokasi
penelitian merupakan langkah yang sangat penting dalam penelitian kualitatif, karena
dengan menentukan lokasi penelitian berarti objek dan tujuan penelitian sudah
ditetapkan, sehingga dapat mempermudah peneliti untuk melakukan kegiatan
penelitian. Lokasi penelitian bisa dilakukan pada lembaga atau wilayah tertentu dalam
lingkungan masyarakat.

B. Jenis Data
Jenis data yang dikumpulkan pada penelitian ini menggunakan data primer
dan data sekunder data ini diperoleh dengan cara melakukan pemeriksaan mendalam
terhadap keadaan atau kasus dengan cara yang sistematis. Jenis data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah data Sekunder yaitu, data yang diperoleh dari sumber yang
sudah ada data yang digunakan struktur organisasi, pembagian tugas-tugas dan
kewajiban-kewajiban yang ada pada perusahaan, serta data-data yang digunakan
dalam proses produksi.

Jenis data Penelitian Berdasarkan Sifatnya

1. Data kualitatif
Data kualitatif dapat diartikan sebagai bentuk interpretasi konsep data. Fungsi dari
data kualitatif adalah menerjemahkan data mentah ke dalam uraian, eksplanasi
ataupun deskripsi. Pengambilan data kualitatif dapat dilakukan dengan tiga
tahapan yang terdiri dari.Reduksi data (data reduction)
 Reduksi data adalah proses identifikasi data abstrak dan masih mentah. Baik
yang diperoleh dengan cara pengkodean, summary, ataupun kategorisasi.
 Pengorganisasian (Organisation)
Sedangkan pengorganisasian adalah tahap si peneliti menggabungkan data-data
yang sudah diperoleh menjadi satu kesatuan informasi

[6]
 Interpretasi data (Interpretation)
Kolaborasi antara reduksi data dan pengorganisasian yang telah tersusun
dengan rapi dan logika inilah yang disebut dengan interpretasi data. Dalam
bahasa sederhananya, interpretasi data berupa kesimpulan.
2. Data kuantitatif
Data kuantitatif adalah data penelitian yang berbentuk angka, data statistik dan
data dapat dilakukan analisis. Data kuantitatif disebut-sebut sebagai metode
ilmiah, karena dapat diukur, rasional, objektif dan empiris. Data kuantitatif
memiliki metode penelitian yang meliputi sebagai berikut.
 Metode deskriptif
Metode deskriptif adalah metode penelitian yang menggambarkan fenomena
yang sedang terjadi, dengan menggambarkan dengan jelas. Mulai dari subjek
dan objek yang diteliti apa saja.
 Metode komparatif
Adalah metode pengambilan data yang dilakukan dengan cara mengambil data
seobjektif mungkin. Peneliti tidak melakukan manipulatif dari hasil penelitian.
pengambilan data yang sudah terkumpul, nantinya akan dilakukan analisis
untuk mengetahui apakah terjadi perbedaan variabel atau tidak.
 Metode korelasi
Metode penelitian korelasi adalah salah satu data kuantitatif yang sering
digunakan untuk membandingkan apakah ada persamaan pada objek yang
hendak diteliti. Apakah kerangka yang penulis ambil sudah sesuai atau belum.
 Metode survey
Metode survey lebih sering digunakan untuk mengumpulkan beberapa sampel
dalam bentuk orang. kemudian mencari tahu jawaban yang konkrit dari sampel
tersebut.
 Metode Ex Post Facto
Sementara data kuantitatif dengan metode ex post facto salah satu metode yang
digunakan untuk mengetahui sebab dan akibat dari hasil manipulasi yang
dilakukan oleh peneliti. Tentu aja semuanya dilakukan berdasarkan kajian
teoritis.
 Metode True Experiment

[7]
Sesuai dengan nama nya, metode true experiment sering digunakan untuk
mengontrol variabel luar. Tujuannya untuk melihat apakah ada perubahan dari
eksperimen.

Jenis Data Penelitian Berdasarkan skala pengukuran

1. Data nominal
Data nominal secara umum dapat diartikan sebagai data yang diperoleh
dengan mengkategorisasikan. Kategorisasi inilah yang sebenarnya memudahkan
peneliti untuk mengambil data-data dilapangan.
2. Data ordinal
Sementara yang disebut dengan data ordinal adalah data yang diambil dengan cara
mengkategorisasikan berdasarkan peringkat, hubungan dan berdasarkan rangking.
Misalnya membahas masalah status sosial ekonomi daerah X. atau meneliti
tentang rangking di kelas di sebuah sekolah.
3. Data interval
Berbeda dengan data interval. Data interval adalah data yang diperoleh dengan
pengukuran. Data interval berbeda dari dua bentuk data di atas yang masih
mengkategorisasikan. Pada data interval tidak ada kategorisasi apapun. Contoh
kasus, membahs masalah skor tes intelegensi, skor ujian hingga mengetahui skor
tes prestasi.
4. Data rasio
Sementara yang disebut dengan data rasio adalah data yang didapatkan dengan
melakukan pengukuran. Misalnya mengukur jarak, skala dan masih banyak lagi.
ciri data rasio juga tidak memiliki kategorisasi.

Jenis Data Penelitian Berdasarkan Sumbernya

1. Data primer
Data primer Adalah pengambilan objek data penelitian yang dilakukan secara
individual atau perorangan. Meskipun demikian, dapat juga dilakukan berdasarkan
organisasi. Karena pengambilan data ini dilakukan secara individual, maka data
dapat dilakukan dengan cara wawancara.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah pengambilan objek data yang dilakukan secara tidak
langsung.Umumnya data sekunder diperoleh lewat data yang sudah terkumpul

[8]
dari pihak lain. Misalnya, pengambilan data yang dilaporkan dari jurnal penelitian,
dari surat kabar atau dari riset.

C. Sumber data
Sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data diperoleh. Apabila
peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan datanya, maka
sumber data disebut responden, yaitu orang yang merespon atau menjawab
pertanyaanpertanyaan peneliti, baik pertanyaan tertulis ataupun lisan. Apabila peneliti
menggunakan teknik observasi, maka sumber datanya bisa berupa benda, gerak atau
proses sesuatu. Peneliti yang mengamati tumbuhnya padi, maka sumber datanya
adalah padi, sedangkan objek penelitiannya adalah pertumbuhan jagung. Apabila
peneliti menggunakan dokumentasi, maka dokumen atau catatan yang menjadi
sumber data, sedangkan isi catatan adalah objek penelitian atau variabel penelitian.
Secara umum data terbagi menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder.
Data primer adalah data yang diambil secara langsung oleh peneliti tanpa melalui
perantara sehingga data yang didapatkan berupa data mentah. Adapun data
sekunder adalah data yang diambil melalui perantara atau pihak yang telah
mengumpulkan data tersebut sebelumnya, dengan kata lain peneliti tidak langsung
mengambil data sendiri ke lapangan. Sumber data primer dan sekunder pun
bermacam-macam, tergantung dari metode apa yang digunakan oleh peneliti.

D. Teknik pengumpulan data


Teknik pengumpulan data Ada berbagai metode pengumpulan data yang dapat
dilakukan dalam sebuah penelitian. Metode pengumpulan data ini dapat digunakan
secara sendiri-sendiri, namun dapat pula digunakan dengan menggabungkan dua
metode atau lebih. Beberapa metode pengumpulan data antara lain:
1) Wawancara Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui
tatap muka dan tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber. Seiring
perkembangan teknologi, metode wawancara dapat pula dilakukan melalui media-
media tertentu, misalnya telepon, email, atau video call melalui Zoom atau skype.
Wawancara terbagi atas dua kategori, yakni wawancara terstruktur dan tidak
terstruktur.
 Wawancara terstruktur Dalam wawancara terstruktur, peneliti telah mengetahui
dengan pasti informasi apa yang hendak digali dari narasumber. Pada kondisi
[9]
ini, peneliti biasanya sudah membuat daftar pertanyaan secara sistematis.
Peneliti juga bisa menggunakan berbagai instrumen penelitian seperti alat bantu
recorder, kamera untuk foto, serta instrumen-instrumen lain.
 Wawancara tidak terstruktur Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara
bebas. Peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang berisi
pertanyaan-pertanyaan spesifik, namun hanya memuat poin-poin penting dari
masalah yang ingin digali dari responden.
2) Observasi Observasi adalah metode pengumpulan data yang kompleks karena
melibatkan berbagai faktor dalam pelaksanaannya. Metode pengumpulan data
observasi tidak hanya mengukur sikap dari responden, namun juga dapat
digunakan untuk merekam berbagai fenomena yang terjadi. Teknik pengumpulan
data observasi cocok digunakan untuk penelitian yang bertujuan untuk
mempelajari perilaku manusia, proses kerja, dan gejala-gejala alam. Metode ini
juga tepat dilakukan pada responden yang kuantitasnya tidak terlalu besar. Metode
pengumpulan data observasi terbagi menjadi dua kategori, yakni:
 Participant observation Dalam participant observation, peneliti terlibat secara
langsung dalam kegiatan sehari-hari orang atau situasi yang diamati sebagai
sumber data.
 Nonparticipant observation Berlawanan dengan participant observation,
nonparticipant observation merupakan observasi yang penelitinya tidak ikut
secara langsung dalam kegiatan atau proses yang sedang diamati.
 Angket (kuesioner) Kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan
tertulis kepada responden untuk dijawab.
 Studi Dokumen Studi dokumen adalah metode pengumpulan data yang tidak
ditujukan langsung kepada subjek penelitian

E. Populasi
Populasi adalah jumlah dari keseluruhan yang terdiri dari individu-individu
atau bahkan satuan-satuan yang akan diteliti mengenai karakteristiknya. Kemudian,
individu atau satuan-satuan tersebut disebut dengan unit analisis, dari unit analisis ini
dapat berbentuk keseluruhan benda-benda, orang-orang atau bahkan institusi-institusi
1. Karakteristik Populasi dalam Lingkup Biologi

[10]
Karakteristik populasi yang ada dalam ruang lingkup ilmu biologi dapat dilihat
dengan adanya keberadaan suatu organisasi dan tentunya juga struktur organisasi
yang memiliki sifat konstan dan fluktuasi sesuai dengan waktu. Dalam
karakteristik ini, populasi memiliki sejarah kehidupan yang terjadi sejak lahir di
dunia ini hingga meninggal dunia. Populasi dalam ruang lingkup biologi
dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari dampak lingkungan dan bisa juga
merespon perubahan dari lingkungan tersebut.
Berikut adalah ciri-ciri dari adanya sekumpulan individu yang membangun
populasi dalam lingkup biologi:
 Adanya organisasi dan juga struktur dari organisasi yang sifatnya konstan dan
juga fluktuasi mengikuti waktu kejadian.
 Adanya sejarah kehidupan atau disebut juga dengan ontogenetik yang terjadi
dimulai dari dia lahir, kemudian tumbuh dan usia terus bertambah hingga
akhirnya menua dan mati.
 Dipengaruhi oleh dampak dari lingkungan dan juga mampu melakukan respon
terhadap lingkungannya.
 Ada hereditas di dalam populasi tersebut.
 Adanya integrasi dengan berbagai faktor yang berhubungan dengan genetik dan
juga ekologi. Contohnya seperti kemampuan adaptasi, kemampuan melakukan
reproduksi dan juga persistensi.
2. Karakter Populasi dalam Lingkup Statistik
Karakteristik dari populasi yang ada dalam ruang lingkup statistik adalah
mengenai kepadatan dan juga ukuran dari besaran populasi itu sendiri yang
termasuk didalamnya ada beragam variabel atau parameter utama yang dapat
dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kematian dan juga kelahiran.
Karakteristik dalam lingkup statistik sendiri merupakan sebaran yang ada dalam
populasi dan juga dapat dipengaruhi oleh adanya sebaran dari beberapa objek
tertentu, dipengaruhi juga oleh iklim dan cuaca, struktur dan juga umur dari objek
yang ada tersebut.
Berikut adalah ciri-ciri dari adanya sekumpulan individu yang membangun
populasi dalam lingkup statistik:

[11]
 Ciri pertama adalah ketika kepadatan atau juga ukuran dari besarnya populasi
masuk menjadi parameter utama dari populasi yang dipengaruhi oleh berbagai
faktor populasi antara lain kelahiran dan juga kematian.
 Adanya sebaran, tentunya populasi sangat dipengaruhi oleh adanya sebaran
dari suatu objek tertentu, kemudian juga kondisi iklim, kondisi cuaca, kondisi
struktur dan umur dari objek tersebut.
 Dipengaruhi oleh adanya komposisi genetic
 Adanya dispersi atau disebut juga dengan sebaran, tetapi yang berbeda dari
sebaran ini adalah sebaran ini merupakan sebaran individu terhadap intra
populasi.

F. Sampel ( teknik sampling )


Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel dari populasi. Sampel
yang merupakan sebagian dari populasi tersebut, kemudian diteliti dan hasil
penelitian (kesimpulan) kemudian dikenakan pada populasi (generalisasi). Secara
umum, teknik pengambilan sampel ada 2 jenis yaitu,
1) sampel acak (random sampling) yang dikenal juga sebagai probability sampling
2) sampel tidak acak atau nonrandom samping yang dikenal juga sebagai non
probability sampling. Untuk lebih jelasnya, kita akan ulas satu per satu pada
artikel ini.

[12]
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Metode penelitian suatu teknik atau cara untuk mencari, memperoleh,
menyimpulkan atau mencatat data, baik berupa data primer maupun data sekunder
yang digunakan untuk keperluan menyusun suatu karya ilmiah dan kemudian
menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan pokok-pokok permasalahan
sehigga akan terdapat suatu kebenaran data-data yang diperoleh. Penelitian pada
dasarnya untuk menunjukan kebenaran dan pemecahan masalah atas apa yang diteliti.
Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan suatu metode yang tepat dan relevan untuk
tujuan yang diteliti.
Model penelitian yang digunakan yaitu model abstraksi dari fenomena-
fenomena yang sedang diteliti. Dalam hal ini, sesuai dengan judul skripsi yang penulis
kemukakan pengaruh kompetensi SDM dan sistem pengendalian internal pemerintah
terhadap kinerja instansi pemerintah daerah.

B. Saran
Hendaknya para peneliti memperhatikan cara-cara mereka dalam mengambil metode
yang akan digunakan dalam penelitian mereka karena pemilihan meto deyang tepat
dalam penelitian akan menentukan hasil dari penelitian tersebut

[13]
DAFTAR PUSTAKA

https://mediaindonesia.com/humaniora/539107/teknik-pengumpulan-data-dan-metode-
penelitian

http://repository.unpas.ac.id/32196/6/7%20BAB%20III.pdf

https://bakai.uma.ac.id/2022/02/03/mengenal-jenis-data-penelitian-yang-harus-diketahui-
mahasiswa-semester-akhir/

https://eprints.umm.ac.id/64728/4/BAB%20III.pdf

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Dra.%20Wening%20Sahayu,%20M.Pd./
Menentukan%20Sumber%20Data.pdf

https://dqlab.id/empat-sumber-data-sekunder-dan-primer#:~:text=Secara%20umum%20data
%20terbagi%20menjadi%20dua%20yaitu%20data%20primer%20dan%20data%20sekunder.

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-populasi/

[14]

Anda mungkin juga menyukai