BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Reksa Adi Perdana Pane

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 043344005

Kode/Nama Mata Kuliah : SKOM4332/Teknik Hubungan Masyarakat

Kode/Nama UPBJJ : 022/Serang

Masa Ujian : 2023/2024 Genap (2024.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
 LEMBAR JAWABAN

1. Salah satu tugas seorang praktisi humas adalah menulis naskah pidato untuk pimpinan
organisasi. Menurut Wilcox & Cameron, serta Bilvins, naskah pidato terdiri dari pendahuluan, isi
pidato, pengembangan isi pidato, dan akhir pidato. Untuk nomor 1, coba Anda jelaskan masing-
masing bagian dari naskah pidato menurut Wilcox & Cameron, serta Bilvins tersebut.

Jawab:

1. Bagian Pendahuluan

Pada bagian pendahuluan, isi naskah pidato perlu berusaha untuk

membangkitkan dan meningkatkan perhatian khalayak sehingga perhatian khalayak
akan terarah pada pidato yang akan didengarnya. Untuk itu, pendahuluan pidato harus
'hidup' dan bersahabat— perlihatkan pada pendengar kesamaan yang dapat mengikat
mereka. Pidato yang mampu membangkitkan empati menempatkan posisi pembicara
menghayati posisi pendengar. Ini biasanya dilambangkan dengan penggunaan kata-kata
"kita". Pada bagian akhir pendahuluan, ketika berada dalam peralihan menuju isi, pidato
perlu mengarahkan pendengar beri tahu mereka apa yang akan disampaikan. Dengan
pendahuluan yang baik, tentu saja perhatian khalayak akan tertuju sepenuhnya pada
pembicara sehingga mestinya dapat mencegah kemungkinan munculnya gangguan
berupa suara obrolan di kalangan pendengar seperti yang sering dapat disaksikan dalam
berbagai kesempatan pidato yang ada.

2. Bagian Isi Pidato

Pada bagian isi, yang disampaikan adalah gagasan utama dari pidato. Pada
bagian ini, perlu disajikan berbagai bukti yang akan mendukung atau mengarah pada
kesimpulan yang akan dibuat. Sudah tentu bagian ini harus ditulis dengan bahasa yang
jelas dan baik. Gagasan yang akan disampaikan disusun secara logis. Setiap gagasan
diperluas melalui informasi pendukung yang berupa fakta dan informasi, contoh,
perbandingan dan kontras, serta pendapat yang otoritatif. Kutipan-kutipan dari berbagai
tokoh yang punya pengaruh luas akan menambah daya tarik dan juga kekuatan isi
pidato. Dukungan data statistik apabila ada akan sangat membantu memperkuat
gagasan utama yang disampaikan di samping dengan berbagai kutipan dan cara-cara
lain. Oleh karena itu, Wilcox dan Cameron (2009) menyarankan riset tambahan untuk
memperkuat data dan fakta untuk naskah pidato.

3. Pengembangan Isi Pidato

Untuk mengembangkan isi pidato, Bivins (1995: 237) menyebutkan ada berbagai
cara yang biasa digunakan. Cara-cara yang lazim dipakai sebagai berikut.

Pertama, kronologis, yaitu pengembangan isi pidato dengan cara

pengorganisasian berdasarkan waktu. Misanya, mulai dari tahun lalu, tahun ini dan
tahun yang akan datang.

Kedua, spasial, yakni pengorganisasian melalui arah tempat. Misalnya, dalam

bicara pengembangan perusahaan mungkin bisa dilukiskan dengan cara menunjuk
tempat-tempat pengembangan sebagai cara pengorganisasinya isi pidato.

Ketiga, topikal, yaitu pengorganisasian melalui topik. Misalnya, dimulai dengan

topik SDM, keuangan, pemasaran, dan seterusnya kalau pidato berkaitan dengan
evaluasi kemajuan masing-masing bidang dalam perusahaan.

Keempat, hubungan sebab-akibat, yakni pengorganisasian melalui uraian

kebutuhan dan pemenuhannya. Penggambaran dilakukan melalui apa yang dibutuhkan
dan bagaimana memenuhi kebutuhan atau melalui identifikasi keadaan yang
berkembang dan faktor yang menyebabkan keadaan seperti itu.

Kelima, masalah solusi, yaitu pengorganisasian melalui pertanyaan/jawaban.

Penggambaran masalah dilanjutkan dengan solusi atau sebaliknya.

4. Bagian Akhir Pidato

Pada bagian akhir, sebuah pidato biasanya perlu dilakukan antara lain
menyatakan kembali gagasan utama yang sudah disampaikan atau meringkas kembali
 poin utama dari pidato. Mengajak pendengar untuk mengikuti atau melakukan
tindakan tertentu.

2. Dalam BMP Teknik humas disampaikan tentang bagaimana membuat suatu kerangka pidato
sederhana menurut Aronson dan Spetner. Untuk nomor 2, buatlah sebuah kerangka pidato
sederhana dengan tema “Sosialisasi pencegahan penularan wabah virus corona” dengan
mengacu contoh kerangka pidato sederhana yang dibuat oleh Aronson dan Spetner!

Jawab:

Berikut adalah contoh sebuah kerangka tulisan pidato yang sederhana untuk
pertemuan tahunan sales representative sebuah perusahaan sebagai berikut (Aronson
& Spetner, 1993:68).

a. Ucapan selamat datang

1) Sambutan
2) Tujuan pertemuan

b. Laporan perkembangan perusahaan

1) Angka penjualan tahun ini
2) Perbandingan dengan tahun sebelumnya
3) Sasaran untuk tahun berikutnya

c. Peranan para sales representative dibandingkan dengan bagian lain

1) Catatan perbandingan
2) Pencapaian
3) Sasaran untuk tahun berikutnya

d. Kesimpulan
1) Tantangan ke depan
2) Bagaimana menghadapinya
 PIDATO SOSIALISASI PENCEGAHAN PENULARAN WABAH VIRUS CORONA

Bismillahirrahmanirrahim..

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh..

Alhamdulillahirabbil alamiin, wasolatu wasalamu ala Rasulullah sholallahu alaihi wasalam wa

ala alihi wasohbihi ajmain. Ama ba’du.

Yang terhormat bapak RW, RT, serta para perangkat desa Kelurahan Sukadiri. Serta para
hadirin yang saya cintai dan saya banggakan.

Adapun yang akan saya sampaikan beberapa menit ke depan adalah sifatnya berupa
himbauan kepada bapak dan ibu sekalian, mengingat kasus Covid-19 yang sedang meningkat di
Indonesia pada saat ini.

Data kasus penularan Covid-19 di Kabupaten Tangerang Utara sampai saat ini per Juli
2021 tercatat menurut sumber Kementerian Kesehatan adalah sebesar 3.258 kasus. Kasus
suspek dirawat berjumlah 514 kasus. Kemudian kasus konfirmasi isolasi sebesar 202 kasus.

Kasus penyebaran Covid-19 ini meningkat sebesar 17% dari perhitungan data
sebelumnya dari Kementerian Kesehatan.

Saya menghimbau kembali kepada bapak dan ibu sekalian untuk tetap mematuhi
Protokol Kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah. Semoga kedepannya kasus Covid-19 di
Kabupaten Tangerang menurun dan kita selalu dalam keadaan sehat dan dalam lindungan Allah
Subhanahu wa Ta’ala. Aamin

Sekian dari saya bapak dan ibu, apabila ada kata dan tindakan yang kurang berkenan
saya memohon maaf. Akhirul kalam.

Billahi taufik wal hidayah. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.