Biaya pencegahan (prevention costs) terjadi untuk mencegah kualitas yang buruk pada produk atau jasa yang dihasilkan. Biaya penilaian (appraisal costs) terjadi untuk menentukan apakah produk dan jasa telah sesuai dengan persyaratan atau kebutuhan pelanggan. Biaya kegagalan internal terjadi karena produk dan jasa yang dihasilkan tidak sesuai dengan spesifikasi atau kebutuhan pelanggan. biaya kegagalan eksternal terjadi karena produk dan jasa yang dihasilkan gagal memenuhi persyaratan atau tidak memuaskan kebutuhan pelanggan setelah produk disampaikan kepada pelanggan.
$350.000 800.000 $200.000 100.000 380.000 $500.000 350.000 $250.000 250.000 150.000
$1.150.000
680.000 850.000
3,06 3,82
650.000 $3.330.000
2,93 14,90%b
Tabel diatas, sebagai contoh, melaporkan biaya kualitas Ladd Lighting Corporation yang mencakup hampir 15 persen dari penjualan untuk tahun fiskal 2008. Mengacu pada prinsip yang berlaku umum, biaya kualitas sebaiknya kurang dari 2,5 persen, Ladd Lighting Corporation memiliki kesempatan yang baik untuk meningkatkan laba dengan mengurangi biaya kualitas. Akan tetapi, pengurangan biaya ini seharusnya melalui perbaikan kualitas. Pengurangan biaya kualitas tanpa upaya peningkatan kualitas merupakan strategi yang dapat mengakibatkan bencana. Pandangan tambahan mengenai distribusi relatif biaya kualitas dapat diperoleh dengan membuat bagan lingkaran.
Pencegahan (34,5% ) Penilaian (20,4% ) Kegagalan Eksternal (19,5% ) kegagalan Internal (25,6% )
Bagan diatas mengilustrasikan penggunaan biaya kualitas yang dilaporkan pada tabel sebelumnya. Para manajer tentu memiliki tanggung jawab dalam menilai tingkat kualitas optimal dan menetapkan jumlah relative yang seharusnya dikeluarkan untuk setiap kategori. Ada dua pandangan mengenai biaya kualitas optimal, yaitu pandangan tradisional yang mengacu pada pencapaian tingkat kualitas yang dapat diterima dan pandangan kontemporer yang dikenal sebagai pengendalian kualitas total. Setiap pandangan menawarkan kepada para manajer masukan pandangan tentang bagaimana biaya kualitas sebaiknya dikelola.
biaya-biaya untuk aktivitas yang dilakukan setelah melepas limbah atau sampah ke dalam lingkungan. Biaya kegagalan eksernal yang direalisasi adalah biaya yang dialami dan dibayar oleh perusahaan. BIaya kegagalan ekternal yang tidak direalisasikan atau biaya sosial disebabkan oleh perusahaan, tetapi dialami dan dibayar oleh pihak-pihak di luar perusahaan
$ 600.000 1.800.000 400.000 $ 2.400.000 800.000 $ 4.000.000 2.000.000 $ 9.000.000 5.000.000 4.000.000
18.000.000 $ 30.000.000
9.00 15.00%
Tabel diatas menunjukkan contoh laporan biaya lingkungan yang digunakan Thamus. Laporan diatas menggarisbawahi pentingnya biaya lingkungan dengan menyatakannya sebagai persentase dari total biaya operasional. Jumlah ini tampaknya cukup signifikan. Dari sudut pandang praktis, biaya lingkungan akan menerima perhatian manajerial hanya jika jumlahnya signifikan. Meskipun pelaporan biaya manajerial lingkungan masih cukup baru, ada beberapa bukti mengenai isu ini. Setelah menyelidiki selama enam tahun, Amoco menyimpulkan biaya lingkungan pada pabrik penyulingannya di Yorktown adalah minimal 22 persen dari biaya operasional. Bukti lain dari studi kasus oleh world Resources Institute menyatakan biaya lingkungan adalah 20 persen atau lebih dari total biaya
operasional perusahaan. biaya lingkungan tampaknya dapat memengaruhi profitabilitas perusahaan secara signifikan. Laporan biaya juga menyediakan informasi yang berhubungan dengan distribusi relative dari biaya lingkungan. Dari total iaya lingkungan, hanya 20 persen yang berasal dari kategori pencegahan dan deteksi. Jadi, 80 persen dari biaya lingkungan adalah biaya kegagalan, yaitu biaya-biaya yang terjadi karena kineeja lingkungan yang buruk