Anda di halaman 1dari 6

TAMAN

SISWA
Presented by
- Aldo Leofiro Irfiansyah (02)
- Gharizal Haqul Muhammad (18)
- Rhama Bhagaskara (32)

A. Berdirinya Taman Siswa


Tamansiswa berdiri pada 3 Juli 1922, pendirinya adalah
Raden Mas Soewardi Soeryaningrat atau yang biasa
dikenal dengan Ki Hajar Dewantara. Awal pendirian
Taman Siswa diawali dengan ketidakpuasan dengan
pola pendidikan yang dilakukan oleh pemerintah
kolonial, karena jarang sekali negara kolonial yang
memberikan fasilitas pendidikan yang baik kepada
negara jajahannya. Seperti yang dikatakan oleh ahli
sosiolog Amerika pengajaran merupakan dinamit bagi
sistem kasta yang dipertahankan dengan keras di
dalam daerah jajahan. Pada waktu pertama kali
didirikan, sekolah Taman Siswa ini diberi nama
"National Onderwijs Institut Taman Siswa", yang
merupakan realisasi gagasan beliau bersama-sama
dengan teman di paguyubanSloso Kliwon

Ki Hajar Dewantara

B. Tujuan Taman Siswa


Taman Siswa adalah badan perjuangan kebudayaan
dan pembangunan masyarakat yang menggunakan
pendidikan dalam arti luas untuk mencapai citacitanya. Bagi Taman Siswa, pendidikan bukanlah tujuan
tetapi media untuk mencapai tujuan perjuangan, yaitu
mewujudkan manusia Indonesia yang merdeka lahir
dan batinnya. Merdeka lahiriah artinya tidak dijajah
secara fisik, ekonomi, politik, dsb, sedangkan merdeka
secara batiniah adalah mampu mengendalikan
keadaan.

C. Semboyan
ing ngarsa sung tulada
yang di depan memberi
teladan",
ing madya mangun karsa
yang di tengah membangun
kemauan/inisiatif",
tut wuri handayani
dari belakang mendukung".

D. Perkembangan
Awalnya, Taman Siswa bernama "National
Onderwijs Institut Taman Siswa (Institut
Pendidikan Nasional Taman Siswa). Saat itu
Taman Siswa hanya memiliki 20 murid kelas
Taman Indiria. Namun, kemudian Taman siswa
berkembang pesat dengan memiliki 52 cabang
dengan murid kurang lebih 65.000 siswa. Namun
pada saat itu terdapat banyak kendala terutama
dari pihak Belanda seperti : dikenai pajak , rumah
tangga dan undang undang ordonansi sekolah
liar
yaitutaman
, larangan
bagi guru
Saatthn
ini1932
sekolah
siswamengajar
masih berdiri
dan
guru
terlibat bagi
partai politik
.
tetap yang
berperan
kemajuan
pendidikan
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai