Di susun oleh :
DEFENISI
Masih
belum jelas.
Diduga
berhubungan
dgn
hiperreaktivitas bronkus. Dan
faktor
pencetusnya
adalah
alergi, cuaca, stress, lingkungan,
olah raga / aktifitas jasmani
yang berat.
ETIOLOGI
KLASIFIKASI
Ekstrinsik
(alergik)
Adanya reaksi alergik dari faktor-faktor
pencetus seperti debu, serbuk bunga, bulu
binatang, dan spora jamur
Intrinsik (non alergik)
Adanya reaksi non alergi yang bereaksi
terhadap faktor pencetus yang tidak
spesifik, seperti udara dingin atau bisa juga
disebabkan oleh adanya infeksi saluran
pernafasan dan emosi.
Asma gabungan
Asma ini mempunyai karakteristik dari
bentuk alergik dan non-alergik.
Alergen
Jika
PATOFISIOLOGI
GEJALA KLINIS
Anamnesis
Gejala
klinis
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan penunjang
-Laboratorium
-Radiologi
-Tes kulit
-Spirometri
DIAGNOSIS
PENGOBATAN
Pengobatan pada asma bronkhial terbagi
2, yaitu:
Pengobatan non farmakologik:
- Memberikan penyuluhan
- Menghindari faktor pencetus
- Pemberian cairan
- Fisiotherapy
- Beri O2 bila perlu.
Pengobatan farmakologik :
- Bronkodilator : obat yang melebarkan
saluran nafas.Terbagi dua:
Pengobatan (lanj)
a. Simpatomimetik/ andrenergik (Adrenalin dan efedrin)
Nama obat :
- Orsiprenalin (Alupent)
- Fenoterol (berotec)
-Terbutalin (bricasma)
b. Santin (teofilin)
Nama obat :
- Aminofilin (Amicam supp)
- Aminofilin (Euphilin Retard)
-Teofilin (Amilex)
Efek dari teofilin sama dengan obat golongan
simpatomimetik, tetapi cara
kerjanya berbeda. Sehingga bila kedua obat ini
dikombinasikan efeknya
saling memperkuat.
Prognosis
PROGNOSIS
Kenali
PENCEGAHAN
THANK YOU