Anda di halaman 1dari 20

ROBEKAN PADA ANTERIOR CRUCIATE

LIGAMENT (ACL)
(REFERAT-JOURNAL READING)

Dosen Pembimbing :
dr. Humaryanto, SpOT
Oleh :
Widya Malona S.Ked
Program Studi Profesi Dokter
Bag. Kedokteran Bedah RSUD Raden MattaherJambi
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Jambi
2015

jaringan ikat fibrosa yang mengikat


ujung luar tulang yang membentuk persendian

Ligamen

pada ligamen terjadi akibat gesekan


yang melebihi batas kemampuan ligamen untuk
meregang sehingga dapat terjadi strain/robek

Cidera

ANATOMI

ANATOMI

Seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang


merupakan atlet sepak bola yang menjadi gelandang
belakang. Berdiri diatas kakinya, memotong kesebelah
kiri tanpa ada kontak dengan lawan, merasakan jika
kakinya keseleo, terdengar bunyi Pop. Dia tidak
mampu untuk berjalan lagi di lapangan atau bahkan
untuk melanjutkan pertandingan. Pada malam hari,
lututnya secara cepat membengkak. Hari selanjutnya
dia melakukan pemeriksaan. Bagaimana seharusnya
kasus ini ditatalaksana?

MASALAH KLINIS

Atlet wanita > atlet laki-laki


Sekitar 175.000 rekontruksi ACL pada tahun 2000 di
Amerika Serikat dan menghabiskan dana lebih dari 2 milyar
dolar
Pada studi terbaru di West Point, dimana kejadian cidera
ACL dilaporkan sebesar 3,2% pada laki-laki dan 3,5% pada
perempuan dalam kurun waktu periode empat tahun.
Robekan ACL resiko osteoartritis meningkat

STRATEGI DAN BUKTI


Diagnosis
Anamnesis
mekanisme nonkontak dari cidera
identifikasi dari suara pop
manifestasi pembengkakakan yang
cepat karena proses perdarahan
(hemaarthrosis)
ketidakmampuan untuk mlanjutkan
pertandingan.

Pemeriksaan fisik
1. Lacman Test
2. Pivot Shift Test
Pemeriksaan Penunjang MRI

Fungsi, tipe cidera dan langkah evaluasi pada cidera strukrut


lutut yang sering dilakukan
Struktur Fungsi
Lutut
Biomekanik

Fungsi klinis

Tipe
cidera

Gejala

Tanda

Anterior
Cruciate
Ligamen
t

Melindungi
bagian
anterior dan
rotasi yang
tidak
seharusnya
dari tibia ke
femur

Menstabilisas
i lutut dari
gerakan
memutar dan
memotong

Robeka
n
(ruptur
keselur
uhan)

Seperti akan
terjatuh/tida
k stabil
ketika akan
memotong
atau
memutar

Tes
Lachma
n dan
Tes
Pivot
shift (+)

Menisku
s
(Medial
dan
Lateral)

Menuunkan
tekanan per
unit area
pada
kartilago
artikular

Melindungi
kartilago
artikular dari
proses
degenerasi
prematur

Robeka
n
(salah
satu
atau
keduan

Gejala
mekanik
(seperti
terkuncinya
gerakan atau
menarik)

Nyeri
persam
bungan
sendi,
efusi

Kartilag Menyediak Meredam

Defek

Defek

Defek

Articula bebas

gerakan

atau

tidak ada

tidak ada

benturan

thritis

atau

atau

osteoarth

an

o
r

an area

gesekan
dan

meredam
benturan

nyeri dan

fokal

aktif serta osteoar

Fokal :
gejala
nyeri;

Fokal :
gejala

kehilang

ritis;

bagian

akuan;be

nyeri;kek
ngkak

kartilago
osteoarth
ritis;

nyeri
persamb
ungan

sendi;efu
si

TATALAKSANA

mereduksi hemarthrosis dengan istirahat (Rest) ,


es (Ice)
penekanan (Compression) dan meninggikan
posisi kaki (Elevation)
NSAID
memperbaiki range of motion
inisisasi untuk memperbaiki kontrol quadriceps
memperbaiki cara berjalan.
Dibutuhkan waktu 2-4 minggu sebelum tindak
pembedahan dari sejak keadaan akut ketika
terjadinya cidera.

Fungsi Biomekanik dari AC, Meniskus dan Kartilago Artikular, Diagnosis dari Cidera pada MRI
dan Gambaran selama pembedahan

PEMBEDAHAN
Tindak pembedahan merekonstruksi ACL
menggunakan cangkok/graft
Graft autograft dan allograft
Studi
randomized
trial

penggunaan
pembedahan dengan satu insisi atau dua insisi

CIDERA YANG BERKAITAN

Resiko dari osteoarthritis menngkat pada pasien


dengan robekan meniskus atau cidera pada
kartilago

REHABILITASI
Mengangkat beban
Latihan closed-kinetic-chain seperti menekuk
lutut atau squat menunjukan stabilitas lutut
yang lebih baik dibanding latihan open-chain
seperti meregangkan lutut.

PENCEGAHAN
Atlet wanita latihan neuromuskular (dengan
plyometric, peregangan otot sebelum kontraksi cepat),
keseimbangan dan kekuatan lebih dari sekali seminggu
dan minimal enam minggu.
Tiga dari enam percobaan yang dilakukakn meta-analisis
menunjukan penurunan resiko robekan ACL

HAL-HAL YANG BELUM JELAS

Studi lebih lanjut diperlukan untuk menentukan terapi


non-operatif untuk robekan ACL, waktu optimal untuk
kembali berolahraga, dan pengaruh hormon danlam
faktor resiko terjadinya cidera. Peran dari jaringan
pembangun untuk memperbaiki cidera terkait masih
belum jelas.

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


Anamnesa suara pop, mekanisme berputar,
pembengkakan tiba-tiba
Hasil (+) tes Lachman atau tes pivot shift
menunjukkan diagnosis robekan pada ACL
MRI
Indikasi rekontruksi ACL termasuk keinginan untuk
dapat berpartisipasi kembali dalam kegian olahraga dan
ketidakstabilan dalam melakukan aktifitas sehari-hari.
Rehabilitasi haruslah diawasi olej profesional dan
dimulai dengan latihan mengangkat beban serta program
close-chain-based exercise, dengan mengarahkan pasien
untuk dapat beraktifitas olahraga dalam kurun waktu
enam bulan.

Program latihan neuromuskular mungkin dapat


mengurangi resiko robekan ACL pada atlet perempuan
dan pada kalangan resiko tinggi lainnya.

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai