M. FAKHRURROZI
PERAN TESTER
ASESMEN PSIKOLOGI
MACAM-MACAM TES
1. TES INDIVIDUAL DAN KLASIKAL
Perbedaannya adalah pada jumlah individu yang dites.
TES INDIVIDUAL
Tes individual biasanya digunakan untuk asesmen
individual mendalam, misal: klien klinis, pasien
rumah sakit.
Contoh tes individual: TAT, CAT, SAT, Rorschach, WB,
WAIS, WISC, dsb.
Psi.Klinis dan Psi. Perkembangan
TES KLASIKAL
TES VERBAL
Misal: paper & pencil test, kuesioner, visual
tes, pilihan ganda, dsb.
TES PERFORMANCE
TES TERSTRUKTUR
Biasa disebut juga tes objektif, misal: tes benar-salah, tes
pilihan ganda, tes IQ, dsb.
Lebih mudah diskor dan diinterpretasi
TES TIDAK TERSTRUKTUR
Memberikan kebebasan testee dan kepastian tugas dari tes,
misal: soal essay, tes projektif (TAT, Ro, Hand Test, dsb).
Lebih sulit diskor dan diinterpretasi.
SELF-REPORT TEST/INVENTORI
2. PERTIMBANGAN PRAKTIS
3. STANDARDISASI
LANJUTAN
4. RELIABILITAS
LANJUTAN
Hal yang perlu diperhatikan:
a. Keragaman performance seseorang.
LANJUTAN
5. VALIDITAS
MEMILIH TES
LANJUTAN
BATTERY TEST
LANJUTAN
Tujuan dari penggunaan battery test antara
lain:
Berfungsi sebagai pengecek apabila terdapat
salah satu hasil tes yang menyimpang.
Untuk menjaring aspek-aspek yang lebih luas
baik kepribadian atau ability individu.
TERIMA KASIH