Lapsus Yusuf Tonsilo-Faringitis Akut
Lapsus Yusuf Tonsilo-Faringitis Akut
IDENTITAS
Nama
: Nn. C
Umur
: 26 tahun
Jenis kelamin
Pekerjaan
: Wanita
: Mahasiswa
Pendidikan : S1
Alamat : Gang Balong, Bandar kidul Kediri
Agama : Islam
Suku
: Jawa
RPS :
Keluhan hidung perih terkadang sering disertai munculnya bentol-bentol
kemerahan pada tubuh terutama saat keadaan panas ataupun berkeringat.
Muncul sejak 3 minggu ini hampir setiap hari. Ketika terkena air dingin atau
udara dingin, bentol-bentol berangsur-angsur menghilang. Bentol-bentolnya
sedikit gatal dan agak perih.
Sudah minum obat sendiri beli di apotek yaitu parasetamol dan vitamin c.
Penderita tetap makan dan minum seperti biasa.
RPD: Keluhan yang sama sudah pernah dirasakan sejak beberapa bulan yang
lalu, memiliki riwayat penyakit amandel dan gastritis lama. DM (-), riwayat
alergi disangkal, batuk pilek lama (-)
RPK : Tidak ada keluarga yang menderita sakit yang sama. Riwayat alergi
disangkal
Riwayat Sosial : Sehari-hari penderita beraktivitas mulai pukul 7 hingga
pukul 3 sore untuk menuntut ilmu di bangku perkuliahan. Makan teratur (3x
sehari) dan banyak. Sesekali makan gorengan dan minum es. Terkadang
makan sering terlambat sehingga maag nya kambuh.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Keadaan umum
: cukup
Kesadaran
: composmentis
GCS
: 4-5-6
Status interna
Kepala/leher : pembesaran KGB (-)
Lain-lain : kesan dalam batas normal
TELINGA
INSPEKSI
AURIKULA
PALPASI
AURIKULA
Dekstra
Sinistra
Bentuk
Hiperemis
Edema
Tumor
Nyeri tekan
mastoid
Nyeri tekan
tragus
MEATUS
AKUSTIKU
S
EKSTERNU
S
(MAE)
Dekstra
Sinistra
Lumen
Serumen
Furunkel
Hiperemis
Sekret
Massa
Edema
Sinistra
Putih seperti
mutiara
Putih seperti
mutiara
Reflek cahaya
Retraksi
Bombans
Perforasi
Sekret
Warna
MEMBRAN
TIMPANI
Dekstra
Sinistra
HIDUNG
Pemeriksaan luar
Inspeksi :
Defomitas (-)
Saddle Nose (-)
Warna dbn
Lorgnet Nose (-)
Luka (-)
Edema (-)
Sekret (-)
Maserasi (-)
Palpasi :
Krepitasi dorsum nasi (-/-)
Deformitas dorsum nasi (-/-)
Nyeri tekan fossa canina (-/-)
Nyeri tekan sinus ethmoidalis anterior (-/-)
Nyeri tekan sinus frontalis (-/-)
Nyeri tekan ala nasi (-/-)
Rinoskopi Anterior
Vestibulum Nasi
Dasar Kavum Nasi
Dextra
Maserasi (-)
Krusta (-)
Hiperemi (+)
Mukosa (N)
Sekret (-)
Krusta (-)
Fetor ex nasal (-)
Sinistra
Maserasi (-)
Krusta (-)
Hiperemi (-)
Mukosa (N)
Sekret (-)
Krusta (-)
Fetor ex nasal (-)
Secret (-)
Darah (-)
Pus (-),
Krusta (-)
Secret (-)
Darah (-)
Pus (-)
Krusta (-)
Edema (-)
Hipertrofi (-)
Atrofi (-)
Warna mukosa dbn
Edema (-)
Hipertrofi (-)
Atrofi (-)
Warna mukosa dbn
Meatus Nasi
Media
Septum nasi
Benda Asing
Dextra
Secret (-)
Darah (-)
Pus (-)
Krusta (-)
Sinistra
Secret (-)
Darah (-)
Pus (-)
Krusta (-)
Edema (-)
Hipertrofi (-)
Atrofi (-)
Warna mukosa dbn
Deviasi (-)
Krista (-)
Spina (-)
(-)
Edema (-)
Hipertrofi (-)
Atrofi (-)
Warna mukosa dbn
Deviasi (-)
Krista (-)
Spina (-)
(-)
TENGGOROK
Bibir
: mukosa licin
Mulut
: mukosa licin, ulkus (-)
Gusi
: perdarahan (-), ulkus (-)
Gigi
: normal
Lidah
: ulkus (-), atrofi (-), paralisis (-)
Palatum Durum
: edem (-), hiperemi (-)
Palatum Mole : edem (-), hiperemi (-)
Uvula :
Bentuk
: dbn
Posisi
: di tengah
Radang : (-)
Tumor
: (-)
Arkus Anterior:
Posisi
: simetris
Radang : (+), hiperemia
Tumor
: (-)
Arkus Posterior:
Posisi
: simetris
Radang : (+), hiperemia
Tumor
: (-)
TENGGOROK
TONSIL
Besar
:
Warna
:
Edema
:
Kripte
Detritus :
Membran
Ulkus
Tumor
:
Dekstra/Sinistra
T2 / T2
hiperemia
-/: normal/normal
-/: -/: -/-/-
TENGGOROK
FARING
Warna
: dbn
Edema
: (-)
Granula
: (-)
Lateral band
: (-)
Sekret
: (-)
Reflek Muntah : (+)
RESUME
Anamnesis :
Perempuan, 26 tahun
Odinofagia
Sefalgia
RESUME
Pemeriksaan Fisik :
Planing diagnosis
Prick Test
Planing TERAPI
Analgetik: Paracetamol 3x500 mg
Multivitamin : Imunos 2x1
Planning Monitoring
Keluhan subyektif
Pemeriksaan tenggorok keadaan faring dan tonsil
Pemeriksaan hidung mukosa kavum nasi, konka
Educations
Educations
Menyarankan pasien untuk datang kontrol 1 minggu lagi atau jika ada
keluhan.
FOTO PEMERIKSAAN
Rhinoskopi Anterior
Dari gejala klinis penderita hanya merasakan nyeri telan dan tidak
mengganggu aktivitas sehari-hari. Jika dicurigai akibat infeksi bakteri,
seringkali yang dirasakan adalah nyeri kepala hebat, muntah, demam
dengan suhu tinggi. Keluhan pasien muncul karena sebelumnya makan
makanan manis, selain itu penderita juga memiliki rutinitas sebagai
mahasiswa yang rentan mengalami penurunan fungsi imun apabila tidak
menjaga waktu istirahat ataupun pola makan yang teratur.
Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok, Kepala dan Leher Edisi Ke-enam. FK UI.2011
Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok, Kepala dan Leher Edisi Ke-enam. FK UI.2011
Rhinovirus
virus masuk ke dalam tubuh melalui epitel bersilia yang melapisi hidung edema dan
hyperemia dari membrane mukosa hidung meningkatkan aktivitas kelenjar mucus
penebalan mukosa dari kavum nasi, tuba eustachia dan faring.
Selain itu virus juga menghasilkan bradikinin dan bradikinin-lisil di jalan nafas yang sering
timbul pada pasien dengan common cold
EBV menyebar melalui saliva dan terkadang melalui tranfusi darah virus menyerang mukosa
faring dan tonsil hyperemia dan edema lebih lanjut terbentuk eksudat
Bisno AL. 2015. Acute Pharyngitis. New England Journal Medical. 344(3):205:11
Shinta. 2011. Hubungan Faringitis Kronik dengan Riwayat Konsumsi Makanan Minuman
Ekstrem Secara Suhu dan Rasa. Undip