Anda di halaman 1dari 6

INTRODUKSI

HISTOLOGI
LINGUA

Merupakan berkas otot skelet terorientasi vertikal,


horizontal, longitudinal superior, dan longitudinal
inferior secara tegak lurus (anyaman tikar).
Terdiri dari :

2/3 anterior (oral region)


1/3 posterior (pharyngeal region)

Batas antara anterior dan posterior ditandai alur


dangkal berbentuk V disebut Sulkus Terminalis.
Papila lingualis :

a.

Papila filiformis

oTerdapat diatas seluruh permukaan lidah, tersusun dalam


barisan sejajar dengan sulkus terminalis.
oBentuk kerucut, sedikit melengkung, ujung mengarah
kebelakang lidah.
oSel epithel skuamous stratified parakeratin.

b.

Papila fungiformis

oLetak tersebar diantara deretan papila filiformis, jumlahnya

makin banyak kearah ujung lidah.


oBentuk seperti jamur dengan tangkai pendek dan bagian atas
yang lebih lebar.
oJaringan ikat ditengah tengah papil membentuk papil
sekunder sedangkan epitel diatasnya tipis > warna merah
muda.

c. Papila sirkumvalata

oLetak bagian posterior lidah / sepanjang sulkus terminalis.


oTiap papil menonjol sedikit diatas permukaan dan dibatasi

oleh suatu parit melingkar.


oLebih besar dari papila fungiformis, terdapat sel epithel
skuamous stratified tidak berkeratin dan kelenjar von ebner.

d.

Papila foliata

oLetak bagian samping dan belakang lidah, berbentuk lipatan


lipatan mirip daun.

Kuncup kecap / taste bud.


.Mikroskop cahaya, sebagai bangunan pucat, berbentuk
tong yang terletak didalam epitel, apeks menyempit pada
daerah pori kecap di lapisan superfisial epithel.
.Letak mulai dari lamina basal sampai kepermukaan.
.3 jenis sel :

a.
b.
c.

Sel tipe I > sel penyokong / sel sustentakuler


Sel tipe II > sel gustatory / sel neuroepitel
Sel tipe III > sel basal / sel generatif

Terdapat pada papila :


Fungiformis
Sirkumvalata
Foliata

4 rasa kecap dasar :


Manis > ujung lidah
Asin > ujung lidah
Asam > samping lidah
Pahit > belakang lidah

Anda mungkin juga menyukai