Asimptomatik Situs

Inversus dengan
Dekstrocardia
Giyanti Anshela
112014297
Mahasiswi Fakultas Kristen Krida
Wacana

Kasus
Wanita 45 tahun ingin menjalani operasi
dan di buat evaluasi pre operasi. permasalahan
apeks kordis di sebelah kanan (intercostal V, 1
cm di medial linea mid clavicula dextra) dan
pekak hati saat mencari batas paru hepar di
sebelah
kiri.
Tidak
didapatkan
adanya
perabaan lien dan hepar. dibuatlah diagnosis
klinik dekstrokardia dengan situs inversus dan
direncanakan pemeriksaan rontgen toraks,
elektrokardiogram (EKG), USG abdomen dan
echocardiograf

Anatomi
Situs mendeskripsikan pada posisi
pada atrium jantung dan visceral.
Dalam keadaan normal jantung
berada di hemitoraks kiri dan fundus
lambung berada di abdomen sisi kiri
(situs solitus).

Kelainan situs, misalnya:

Fundus dikanan dan

apeks dikanan disebut
dekstrocardia

Fundus dikiri dan apeks

dikanan disebut dekstroversi

Fundus dikanan dan

apeks dikiri disebut levoversi

Anomali situs: situs inversus dan

situs am- biguous/heterotaxia
Situs inversus

Foto thoraks PA. Dekstrocardia

Foto toraks PA levocardia

 Situs ambigous
Situs ambiguous dengan polisplenia (atau
juga dikenal sebagai isomerisasi ke
kiri/bilateral left-sideness)
Situs inversus dengan asplenia (atau dikenal
juga dengan isomerisasi ke kanan atau
bilateral right-sideness)

Kartagener syndrome
Katagener syndrome adalah trias tipe
dengan adanya bronkiektasis,
sinusitis, situs inversus.

USG abdomen (kasus)

USG abdomen. Hepar dan kandung

empedu di sebelah kiri dengan
ukuran dan bentuk yang normal,
limpa di sebelah kanan dengan
ukuran dan bentuk yang normal

Elektrocardiogram (kasus)

Pemeriksaan EKG mendapatkan hasil

berupa aksis jantung ke kanan dan
aksis atrium ke kanan (gelombang P
terbalik di I dan positif di aVR.)

Echocardiogram (kasus)

fungsi sistolik dan diastolik yang

normal, ukuran ruang dan otot
jantung yang normal, tak didapatkan
kelainan di katup dan tak ada
peningkatan
tekanan
pulmonal.

Kesimpulan
Pasien wanita 45 tahun yang datang untuk menjalani operasi.
Pada pemeriksaan sebelum operasi didapatkan hasil berupa
situs inversus dengan dekstrokardia tanpa ada gangguan fungsi
organ (asimptomatik), tanpa adanya gangguan fungsi jantung
dan letak atrium kanan yang terbalik, disertai bayangan cermin
pada organ viseral dengan adanya satu limpa (bukan asplenia
dan polisplenia) maka dilakukan tindakan operasi. Selama dan
sesudah operasi tidak dialami hambatan atau komplikasi. Pasien
pulang setelah hari ketiga pasca operasi dan dapat menjalani
aktivitas sehari-hari seperti biasa.