Anda di halaman 1dari 17

ZOOLOGI VERTEBRATA

Kelompok
: 5 (LIMA)
Kelas
:B
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Agus Haryono,
M.Si
Anggota
: Majmili Syarmila (ACD 114
088)
Anurdin
( ACD 114 064)
Yessoa Febri
( ACD 114
045)
Kristiana
(ACD 114
089)

ASAL USUL VERTEBRATA


ASAL USUL VERTEBRATA

Banyak ahli biologi berpendapat bahwa nenek moyang vertebrata


adalah hewan yang makan dengan mengambil suspensi, mirip dengan
cephalochordate, dan memiliki keempat ciri dasar chordata yaitu
notokord, tali saraf dorsal berlubang, celah faring, dan ekor pascaanus
yang berotot.
Chordata dan vertebrata mungkin telah berevolusi dari leluhur sesil
yang sama. Perubahan gen yang mengontrol perkembangan dapat
mengubah waktu terjadinya perkembangan, seperti pematangan gonad.
Perubahan ini menyebabkan gonad matang pada fase larva sebelum
metamorfosis. Jika kondisi ini benar, maka perubahan tersebut
menyebabkan hilangnya tahapan metamorfosis.
Vertebrata masih mempertahankan karakteristik chordate primitive
tetapi memiliki spesialisasi tambahan, yaitu ciri-ciri yang diturunkan dan
dimiliki bersama yang membedakannya dari chordate invertebrata.
Umumnya ciri-ciri tersebut terkait erat dengan ukuran besar dan gaya
hidup yang aktif. Menurut Campbell (2003), subfillum vertebrata
memiliki empat karakteristik khas yaitu pial neural (neural crest),
sefalisasi (chephalization) yang nyata, tulang punggung, dan system

Ada lebih dari 40.000 spesies hidup vertebrata. Vertebrata


adalah hewan terbesar yang pernah menghuni bumi, dinosaurus
adalah vertebrata, seperti ikan paus biru. Vertebrata dibagi
menjadi beberapa kelas, meliputi ikan, amfibi, reptil, burung, dan
mamalia.
Sesuai dengan namanya, kelompok hewan Vertebrata
memiliki kolumna vertebralis (ruas-ruas tulang belakang). Jadi
korda dorsalis (kerangka sumbu primer = notokorda) hanya
terdapat pada masa tingkatan embrio. Vertebrata disebut juga
Craniata karena semua hewan vertebrata sudah memiliki otak,
yang terlindung dalam Kranium (tulang-tulang tengkorak).
Tubuh vertebrata mempunyai tipe simetri bilateral dan bagian
organ dalam dilindungi oleh rangka dalam atau endoskeleton,
khusus bagian otak dilindungi oleh tulang-tulang tengkorak
(kranium). Bagian terluar tubuh vertebrata berupa kulit yang
tersusun atas epidermis (lapisan luar) dan dermis (lapisan
dalam). Kulit vertebrata ada yang tertutup dengan bulu ada juga
yang tertutup dengan rambut.

Organ dalam, seperti organ pencernaan, jantung, dan


pernapasan terdapat didalam suatu rongga tubuh atau selom.
Vertebrata memiliki alat tubuh yang lengkap, yang menyusun
sistem organ tubuhnyameliputi sistem pencernaan yang
memanjang dari mulut hingga anus, sistem peredaran darah
tertutup (darah mengalir di dalam pembuluh darah), alat
ekskresi berupa ginjal, alat pernapasan berupa paru-paru atau
insang, sepasang alat reproduksi (kanan dan kiri) serta sistem
endokrin yang berfungsi menghasilkan hormon.
Ukuran Bentuk Tubuh Vertebrata

Semua hewan yang tergolong vertebrata memiliki rangkaian


tulang kecil (vertebra) yang memanjang pada bagian dorsal dari
kepala hingga ekor.Rangkaian vertebra yang disebut tulang
punggung ini membentuk sumbu kerangka menggantikan
notokord.

Tulang punggung berfungsi sebagai penyokong tubuh serta


melindungi tali saraf.Selain adanya tulang punggung,
kesamaan ciri lain pada vertebrata adalah :
Tubuh terdiri atas kepala, badan, dua pasang
anggota badan, dan ekor pada sebagian
vertebrata.
Kulit tersusun atas dua bagian yaitu
epidermis dan dermis dan menghasilkan
rambut, sisik, bulu, kelenjar atau horn
Endoskeleton tersusun dari tulang atau
tulang rawan
Faring bercelah, yang merupakan tempat
insang pada ikan namun pada hewan darat
hanya terdapat pada tingkat embrio
Otot melekat pada endoskeleton untuk
bergerak

Sistem pencernaan memiliki


kelenjar pencernaan, hati, dan
pankreas
Jantung beruang 2 hingga 4
Darah menandung sel darah
putih dan sel darah merah
berhemoglobin
Rongga tubuh mengandung
sistem viseral
Ginjal
sepasang
dengan
saluran untuk mengeluarkan
zat sisa
Gonad sepasang pada betina
dan jantan

Ciri-ciri Subfilum Vertebrata


antara lain :
Hewan yang memiliki tulang
belakang dari dalam tubuhnya.
Tulang belakang ini berupa tulang
rawan atau tulang sejati.
Chorda dorsalis membentuk aksis
tubuhnya.
Chorda dorsalis jua membentuk
vertebrae yang tersusun
overlaping antara satu dengan
yang lainnya
Sistem syaraf dorsal membentuk
saluran.
Otak kompleks.
Darah berwarna merah.
Memiliki 2 pasang alat gerak.

Hewan Vertebrata memiliki ruas-ruas tulang belakang sebagai


perkembangan dari notokorda. Habitatnya di darat, air tawar
maupun di laut. Vertebrata memiliki bentuk kepala yang jelas
dengan otak yang dilindungi oleh cranium (tulang kepala). Memiliki
rahang dua pasang (kecuali Agnatha), bernapas dengan insang,
paru-paru, dan kulit. Anggota geraknya berupa sirip, sayap, kaki dan
tangan, namun juga ada yang tidak memiliki anggota gerak.
Reproduksinya secara seksual, jenis kelamin terpisah, fertilisasi
eksternal atau internal, ovipar, ovovivipar, atau vivipar. Jantung
Vertebrata berkembang baik, terbagi menjadi beberapa ruangan,
darahnya mengandung hemoglobin, sehingga berwarna merah.
Vertebrata memiliki sepasang mata, umumnya juga memiliki sepasang
telinga. Subfilum Vertebrata terdiri dari lima kelas, yaitu Pisces,
Amphibia, Reptilia, Aves, dan Mamalia.

Sebuah hipotesis mengenai hubungan


evolusioner antara anggota filum

1.SUB FILUM PISCES.

Pisces merupakan hewan akuatik, bernapas dengan insang, kadangkadang terdapat gelembung renang/gelembung udara sebagai alat
bantu pernapasan. Otak terbungkus oleh kranium (tulang kepala)
berupa tulang rawan atau tulang keras. Darah Pisces mengalir dari
jantung melalui insang menuju ke seluruh jaringan tubuh dan kembali
lagi ke jantung. Alat geraknya berupa sirip, ginjal bertipe pronefros dan
mesonefros. Tubuh ditutupi oleh sisik-sisik yang sekaligus sebagai
rangka luar tubuh (eksoskeleton). Pisces berkembang biak secara
seksual, ovipar (bertelur).
Pisces terdiri dari tiga golongan, yaitu :
a. Agnatha : Contoh: Myxine sp (ikan hantu, ikan hag), Petromyzon sp
(lamprey, belut laut),
b. Chondrichthyes :Contoh: Squalus sp (ikan hiu), Raja sp (ikan pari),
da
c.
Osteichthyes:Contoh: Ameiurus melas (ikan lele), Anquilla sp
(belut), Scomber scombrus (ikan tuna), Onchorhynchus sp (ikan
salmon), Sardinops coerulea (ikan sarden).

2. Sub Filum
Amphibia(Amfibi)
2. Sub Filum
Amphibia(Amfibi)

Amfibi dikenal sebagai hewan yang


hidup di dua alam, karena kemampuannya
bertahan hidup baik di darat maupun di air.
Tubuh ditutupi kulit yang selalu basah dan
tidak bersisik. Sebagian besar Amfibi
mengalami
metamorfosis,
fase
larva
bernapas dengan insang dan hidup di air,
setelah dewasa bernapas dengan paruparu dan kulit, dan hidup di darat.
Jantungnya beruang tiga, terdiri dua atrium
(serambi) dan satu ventrikel (bilik). Pada
Amfibi,
jenis
kelamin
terpisah
dan
pembiakan bersifat ovipar (bertelur)

Ordo-ordo dalam Amfibi:


1) Ordo Caudata (Urodela): Contoh:
Megalobatrachus japonius (salamander
raksasa).
2) 2) Ordo Salientia (Anura) : Contoh Bufo
terrestris (katak bangkong), Rana pipiens
(katak hijau).
3) Ordo Apoda (Gymnophiona) : Contoh:
Ichthyosis glutinosus.

3. Sub Filum

Reptilia
Sekat antara kedua bilik hampir sempurna. Ginjal bertipe
metanefros. Fertilisasi pada Reptilia terjadi secara internal dan
pembiakan bersifat ovipar atau ovovivipar. Jika pembiakannya ovipar,
telur-telurnya memiliki cangkang yang keras. Namun, apabila
pembiakannya ovovivipar telurnya mengandung banyak kuning telur,
dan telur berkembang dalam saluran telur hewan betina. Sebagian
reptilia telah punah, misalnya Dinosaurus dan Pterydactyla (reptilia
bersayap).
Ordo-ordo
dalam Reptilia:
1) Ordo Chelonia : Contoh: Chelonia myotas (penyu), Chelydra serpentina
(kura-kura air tawar)
2) Ordo Squamata
Golongan reptilia bersisik, tanpa rusuk abdominal
3) Ordo Crocodilia : Contoh: Crocodylus sp, Alligator sp.

4. Sub Filum
Aves
Aves merupakan Vertebrata yang tubuhnya ditutupi bulu, bersayap, dan
dapat terbang. Anggota gerak depan pada Aves berupa sepasang sayap, dan
anggota gerak belakang berupa sepasang kaki yang berfungsi untuk
berjalan, bertengger, atau berenang. Aves yang dapat berenang pada jari-jari
kakinya terdapat selaput renang (selaput interdigital). Mata pada Aves
berkembang baik, memiliki membran niktitan. Respirasinya menggunakan
paru-paru, dibantu dengan pundi-pundi hawa (saccus pneumaticus).
Jantungnya terdiri empat ruang, dua atrium dan dua ventrikel, dengan
sekat sempurna. Suhu tubuh homoioterm. Saluran pencernaannya
sempurna, memiliki lambung kelenjar dan lambung berotot. Ginjalnya
bertipe metanefros, tanpa kandung kemih. Ovipar, fertilisasi internal.
Kelas Aves terdiri dua subkelas, yaitu Archaeornithes, burung bergigi,
telah punah; dan Neornithes, burung modern yang kita kenal saat ini.

Aves terdiri dari beberapa ordo, di antaranya:


1) Ordo Struthioniformes : Struthio camelus (burung unta) dan omnivora
2) Ordo Casuariiformes : Dromiceius sp (burung kasuari)
3) Ordo Apterygiformes : Contoh Apteryx sp (kiwi).
4) Ordo Procellariiformes : Contoh Oceanodroma sp (albatros kecil).
5) Ordo Pelecaniformes : Contoh: Pelecanus occidentalis (pelikan putih),
Morus bassana (camar)
6) Ordo Ciconiiformes : Contoh: Cosmerodius albus (blekok putih), Ardea
herodias (blekok biru), Phoeniopterus rubber (flamengo)
7) Ordo Anseriformes : Contoh: Anas sp (bebek liar), Anser sp (entok),
Cygnus sp (angsa).
8) Ordo Falconiformes :elang, garuda, burung pemakan bangkai.
9) Ordo Galliformes :Contoh: Gallus varius (ayam hutan), Gallus gallus (ayam
kampung), Pavo cristatus (merak), Melleagris gallopavo (kalkun).
10) Ordo Columbifomes :Contoh: Columba livia, Columba fasciata (merpati),
Zenaidura macroura (perkutut).
11) Ordo Psittaciiformes :Contoh: burung kakatua, betet, burung makao.
12) Ordo Strigiformes : Contoh: Tyto alba, Bubo sp (burung hantu)

5. Sub Filum Mamalia


Mamalia merupakan anggota Vertebrata yang tubuhnya ditutupi
rambut. Mamalia betina mempunyai glandula mammae (kelenjar susu)
yang berkembang. Anggota gerak pada mamalia berfungsi untuk
berjalan, memegang, berenang atau terbang. Pada jari-jarinya terdapat
kuku dan cakar. Gigi mamalia berkembang baik, meliputi gigi seri,
taring, geraham (molar). Mamalia bernapas dengan paru-paru.
Jantungnya terdiri empat ruang (dua serambi, dua bilik) dengan sekat
yang sempurna. Otak berkembang sangat baik, terutama bagian cerebrum.
Suhu tubuh mamalia homoioterm. Ginjalnya bertipe metanefros, memiliki
dua ureter yang mengalirkan urin ke kandung kemih (vesica urinaria).
Pembiakan pada mamalia terjadi secara Vivipar dan fertilisasi internal.
Embrio berkembang dalam uterus (rahim), pertukaran zat metabolik antara
embrio dan induk berlangsung melalui plasenta (baik nutrisi maupun
respirasi).

Beberapa ordo dalam kelas mamalia:


1) Ordo Marsupialia (mamalia
berkantung):
2) Ordo Insektivora
3) Ordo Dermoptera
4) Ordo Chiroptera.
5) Ordo Primata
6) Ordo Rodentia
7) Ordo Carnivora
8) Ordo Laghomorpha
10) Ordo Proboscidea
11) Ordo Perissodactyla
12) Ordo Artiodactyla

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai