Anda di halaman 1dari 8

Kelompok E 3

102011018 VIANNE MICHELLE


102011064 ANITA ANGGRAENI SOKKO
102011114 TEGAR GEMILANG WATARI
102011165 ANDI SITI HARDIYANTI
102011212 VALENTINE SEFTIANA SOESANTO
102011258 KAREN ARYAN PERDANA
102011308 ANAK AGUNG DEWI ADNYA SWARI
102011353 DONI LUKAS DAMARI
102011402 STEPHANIA SOFIA INGULIMAN

Bayi Theresa

1. Apakah bisa dibenarkan pengambilan organ-organ

seorang anak, yang mengakibatkan kematiannya


demi menolong anak-anak lain?
.Tidak bisa dibenarkan. Karena dari sisi kemanusiaan,

keagamaan dan hukum tindakan tersebut tidak etis, sebab


setiap manusia memiliki hak yang sama yaitu hak untuk
hidup.
.Walaupun alasan orang tua itu untuk kepentingan orang

lain, tetap saja, membunuh orang dengan alasan


kepentingan orang lain dianggap salah.

2. Faktor faktor apa saja yang mempengaruhi


orang tua untuk mengambil keputusan
mentranplantasikan organ-organ anaknya ?
Faktor faktor yang mempengaruhi orang tua mengambil
keputusan :
a. Kepasrahan orang tua karena kesempatan hidup anaknya
sangat kecil.
b. Orang tua bayi theresia ingin memberikan kesempatan
hidup kepada orang lain yang membutuhkan.

3. Mengapa Para Dokter menyetujui keputusan


Orang Tua
Karena secara medis, kesempatan hidup bayi Theresa

kecil, para dokter beranggapan daripada organ tubuh bayi


theresa sia-sia, lebih baik ditransplantasikan untuk anakanak lain selama tidak melanggar kode etik kedokteran dan
hukum.

4. Apakah dampak dari keputusan orang tua terhadap


bayi theresa dan Masyarakat ?
Dampak bagi bayi Theresa : mempercepat kematian bagi bayi Theresa dan
menutup harapan hidup yang mungkin ada walaupun kecil.
Dampak bagi masyarakat :
Setuju (pro)
. Melihat kondisi dari bayi Theresa yang tidak memiliki harapan untuk
hidup lebih lama, maka lebih baik untuk mentransplantasikan organ tubuh
tersebut bagi anak-anak lain yang memiliki kesempatan hidup lebih lama.
Tidak setuju (kontra)
. Karena hal itu termasuk tindakan melanggar Hak Asasi Manusia yang
mengatakan bahwa pada dasarnya semua manusia mempunya hak untuk
hidup.

5. Bagaimana Etika Kristen mengkritis kasus tersebut.


Berikan argumentasi kelompok
Etika kristen menolak untuk melakukan pembunuhan. Karena

Tuhan yang memberikan kita kehidupan. Maka satu-satunya yang


berhak mengambil hak hidup tersebut hanyalah Tuhan sendiri.
Dr. M.H.Bolkestein menyatakan hal itu dalam buku karangannya
yang berjudul kesepuluh Firman, dengan cara yang amat
tepat, sebagai berikut : Karena Allah telah berkata ya terhadap
hidup, maka janganlah kita berkata tidak terhadapnya
Kata ya disitu berarti bahwa Tuhan menghendaki hidup. Seperti
Tuhan, maka kitapun harus berkata ya terhadap hidup, tetapi
dengan cara manusia. Memang itulah dasar yang terdalam dari
tuntutan untuk menghargai hidup.
Dalam Keluaran 20 : 13 berkata jangan membunuh

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai