Jenis Karangan Dan Langkah Langkah Mengarang 2
Jenis Karangan Dan Langkah Langkah Mengarang 2
JENIS KARANGAN:
Deskripsi
Narasi
Eksposisi
Argumentasi
Persuasi
1. DESKRIPSI
Karangan ini berisi gambaran mengenai
suatu hal/ keadaan sehingga pembaca
seolah-olah melihat, mendengar, atau
merasakan hal tersebut.
2. NARASI
Secara sederhana narasi dikenal
sebagai cerita. Pada narasi terdapat
peristiwa atau kejadian dalam satu
urutan waktu. Di dalam kejadian itu
ada pula tokoh yang menghadapi
suatu konflik.
Ir. Soekarno
Ir. Soekarno, Presiden Republik
Indonesia pertama adalah seorang
nasionalis. Ia memimpin PNI pada
tahun 1928. Soekarno menghabiskan
waktunya di penjara dan di tempat
pengasingan karena keberaniannya
menentang penjajah.
3. EKSPOSISI
Karangan ini berisi uraian atau
penjelasan tentang suatu topik dengan
tujuan memberi informasi atau
pengetahuan tambahan bagi pembaca.
Untuk memperjelas uraian, dapat
dilengkapi dengan grafik, gambar atau
statistik.
Contoh:
Pada dasarnya pekerjaan akuntan
mencakup dua bidang pokok, yaitu
akuntansi dan auditing. Dalam bidang
akuntasi, pekerjan akuntan berupa
pengolahan data untuk menghasilkan
informasi keuangan, juga perencanaan
sistem informasi akuntansi yang digunakan
untuk menghasilkan informasi keuangan.
4. ARGUMENTASI
Karangan ini bertujuan membuktikan
kebenaran suatu pendapat/ kesimpulan
dengan data/ fakta sebagai alasan/ bukti.
Dalam argumentasi pengarang
mengharapkan pembenaran pendapatnya
dari pembaca. Adanya unsur opini dan
data, juga fakta atau alasan sebagai
penyokong opini tersebut.
Contoh:
Jiwa kepahlawanan harus senantiasa
dipupuk dan dikembangkan karena dengan jiwa
kepahlawanan. Pembangunan di negara kita
dapat berjalan dengan sukses. Jiwa
kepahlawanan akan berkembang menjadi nilainilai dan sifat kepribadian yang luhur, berjiwa
besar, bertanggung jawab, berdedikasi, loyal,
tangguh, dan cinta terhadap sesama. Semua
sifat ini sangat dibutuhkan untuk mendukung
pembangunan di berbagai bidang.
5. PERSUASI
Karangan ini bertujuan mempengaruhi
pembaca untuk berbuat sesuatu.
Dalam persuasi pengarang
mengharapkan adanya sikap motorik berupa
motorik berupa perbuatan yang dilakukan
oleh pembaca sesuai dengan yang
dianjurkan penulis dalam karangannya.
Contoh persuasi:
Salah satu penyakit yang perlu kita
waspadai di musim hujan ini adalah infeksi
saluran pernapasan akut ( ISPA ). Untuk
mencegah ISPA, kita perlu mengonsumsi
makanan yang bergizi, minum vitamin dan
antioksidan. Selain itu, kita perlu istirahat
yang cukup, tidak merokok, dan rutin
berolah raga.
Jawaban: d
Pembahasan:
Karena kutipan karangan tersebut
termasuk jenis karangan argumentasi
karena mengandung unsur opini dan
disertai dengan alasan yang berupa
fakta.
Jawaban: e
Pembahasan:
Karena paragraf di atas berisi harapan
penulis agar pembaca melakukan apa
yang dianjurkan penulis.
3.
Burung-burung gereja
beterbangan di antara dedaunan
pohon akasia. Sesekali terdengar
cicit mereka. Suara klakson dan
deru mobil mahasiswa satu demi
satu beranjak pergi. Suasana
kampus kembali sunyi.
Jawaban: b
Pembahasan:
Paragraf di atas menggambarkan suasana
kampus.
Jawaban: c
Pembahasan:
Kutipan di atas merupakan cerita fiksi karena
terdapat peristiwa, tokoh, dan seting.
Jawaban: a
Pembahasan:
Paragraf di atas termasuk jenis eksposisi
(paparan proses).
Jawaban: b
Pembahasan:
Karena urutan langkah yang logis untuk
mengarang terdapat pada opsi b.
7.
Jawaban : C
Pembahasan:
Karena urutan proses yang logis
untuk soal di atas adalah opsi C
Jawaban: a
Pembahasan:
Kalimat nomor (1) tidak tepat untuk
digunakan dalam kerangka karangan
yang bertema Majalah Dinding di
sekolah.
Jawaban: d
Pembahasan:
Karena urutan yang logis untuk tema
tersebut adalah opsi d.
10.
Jawaban: a
Pembahasan:
Karena kalimat nomor (1) bukan
merupakan gambaran melainkan
pendapat.
11.
Jawaban: a
Pembahasan: Karena opsi a merupakan ciri
pengembangan karangan eksposisi yaitu
untuk memperjelas informasi bagi pembaca.
Jawaban: b
Pembahasan: Karena karangan eksposisi
adalah menjelaskan informasi untuk
memberi pengetahuan bagi pembaca.
d.
e.
Jawaban: a
Pembahasan: Opsi a merupakan topik
argumentasi.