Anda di halaman 1dari 26

Jenis Jenis Penelitian

By: Neni Mariana, S.Pd., M.Sc


Tujuan Bidang
Pendekatan
Pendekatan Tujuan
Fungsi
Bidang Ilmu Metode
Tujuan
Tempat
Tingkat
Penelitian
Eksplanasi Sumber:
- Sukmadinata, N. S. 2009.
Hadirnya Metode Penelitian Pendidikan.
Variabel Waktu Bandung: Rosdakarya.

Jenis Data Sumber:


- Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan.
Bandung: Alfabeta.
Sumber:
- Sukidin & Mundir. 2005. Metode Penelitian. Surabaya: Insan Cendekia.
itian
Tempat Penel
Bidang Ilmu
Tujuan

Pendekatan

Jenis Data
Hadirnya
Variabel
-Penelitian
- Pendekatan Laboratorium -Penelitian
Bujur -Penelitian Kualitatif
- Pendekatan lapangan -Penelitian
Silang -Penelitian DeKuantitatif
-Penelitian Eksp -Penelitian skriptif
loratif Pendidikan -Penelitian
-Penelitian Pe -Penelitian Eksperimen
ngembangan Keteknikan
-Penelitian Verif -Dsb.
ikatif
Akademis Bidang Profesional

Institusional

Murni/Dasar Tujuan Terapan

Survey
Evaluasi
Expostfacto Metode
Sejarah
Eksperimen
R&D
Naturalistik Policy Action
Research Research
Deskriptif
Tingkat Eksp Asosiatif
Komparatif lanasi

Cross Sectional Waktu


Longitudinal
Kualitatif
Pendekatan

Kuantitatif

Murni/Dasar Fungsi Terapan

Evaluatif

Deskriptif
Prediktif
Tujuan
Improftif

Eksplanatif
Pendekatan

Kuantitatif Kualitatif

Non
Eksperimental Eksperimental Interaktif Non Interaktif

-Eksperimen -Penelitian deskrip -Studi etnografik -Analisis konsep


murni tif -Studi historis -Analisis historis
-Eksperimen -Penelitian survai -Studi -Analisis
semu -Penelitian fenomenologis kebijakan
-Eksperimen ekspos fakto -Studi kasus
lemah -Penelitian -Studi teori dasar
-Eksperimen komparatif -Studi kritis
subyek -Penelitian
-Eksperimen korelasional
tunggal -Penelitian
tindakan

Penelitian dan Pengembangan


Perbedaan Kuantitatif & Kualitatif

PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF


Berpijak pada konsep positivistik Berpijak pada konsep naturalistik
Kenyataan berdimensi tunggal, terbatas, Kenyataan berdimensi jamak, kesatuan
fixed utuh, beruah, terbuka
Peneliti dengan objek terlepas; penelitian Peneliti dengan objek berinteraksi;
dari luar dengan alat pengukuran standar peneliti di luar dan di dalam, peneliti
dan objektif sebagai instrumen, menggunakan
judgment / subjektivitas
Setting penelitian buatan, lepas dari Setting penelitian alamiah, terkait tempat
tempat dan waktu dan waktu
Analisis statistik Analisis subjektif, intuitif, rational
Hasil penelitian berupa inferensi, Hasil penelitian berupa deskripsi,
generalisasi, prediksi interpretasi tentatif situasional
Penelitian Eksploratif
Berdasar Tujuan (Sukidin & Mundir, 2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan untuk
menggali secara luas tentang sebab-musabab atau
hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu

Contoh: di sebuah sekolah secara berturut-turut


terjadi anak putus sekolah, terutama siswa kelas VI
Penelitian Verifikatif
Berdasar Tujuan (Sukidin & Mundir, 2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan untuk
mengecek kebenaran peneltian lain.

Contoh: penelitian untuk mengecek kebenaran hasil


penelitian dua tahun yang lalu tentang banyak siswa
yang putus sekolah
Penelitian Murni/Dasar
Berdasar Tujuan (Sugiyono, 2008)
adalah penelitian yang berkenaan dengan penemuan dan
pengembangan ilmu; penelitian ini bertujuan untuk
menemukan pengetahuan baru yang sebelumnya belum
pernah diketahui
Berdasar Fungsi (Sukmadinata, 2009)

Diarahkan pada pengujian teori, tanpa menghubungkan


hasilnya untuk kepentingan praktik

Contoh: perumusan perkembangan kemampuan spasial


anak SD mulai usia 6 11 tahun
Penelitian Pengembangan
BerdasarTujuan (Sukidin & Mundir, 2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan mengadakan
percobaan dan penyempurnaan terhadap suatu masalah

Metodepenelitian kuantitatif yang bersifat non


eksperimental (Sukmadinata, 2009)
Adalah metode untuk mengembangkan dan
menguji/memvalidasi suatu produk

Contoh: mengembangkan buku, modul, media


pembelajaran, instrumen evaluasi, dll
Penelitian Terapan
Berdasar Tujuan (Sugiyono, 2008)
Berdasar Fungsi (Sukmadinata, 2009)
Tujuan: menerapkan, menguji, dan mengevaluasi
kemampuan suatu teori yang dihasilkan oleh penelitian
dasar untuk diterapkan dalam memecahkan masalah-
masalah di kehidupan praktis.

Contoh: Penerapan tahapan perkembangan kemampuan


spasial siswa SD dalam pembelajaran geometri
Penelitian Evaluatif

Metode Penelitian (Sugiyono, 2008)


Berdasar Fungsi (Sukmadinata, 2009)

Penelitian yang memfokuskan pada suatu


kegiatan dalam suatu unit (site) tertentu.

Contoh: evaluasi program bimbingan


belajar matematika di kelas VI
Penelitian Murni/ Penelitian
Dasar Penelitian Pengembangan Terapan

Penemuan Penemuan, pengembangan Penerapa Ilmu/


Ilmu baru dan pengujian produk produk

Metode Penelitian Berdasar Tujuan (Sugiyono, 2008)


Penelitian pengembangan merupakan jembatan antara
penelitian murni/dasar dan penelitian terapan
Perbedaan penelitian dasar, terapan, evaluatif

Aspek Penelitian Dasar Penelitian Terapan Penelitian Evaluatif


Perbedaan
Bidang Penelitian bidang fisik, Bidang aplikasi : Pelaksanaan berbagai
penelitian perilaku, dan sosial kedokteran, rekayasa, program pada berbagai
pendidikan institusi

Tujuan Menguji teori; menentukan Menguji kegunaan teori; Mengukur manfaat &
hubungan empiris antar menentukan hubungan kelayakan program
fenomena; menegakkan empiris dan generalisasi
generalisasi
Generalisasi Abstrak & umum Umum, terbatas dalam Spesifik dalam aspek
satu bidang tertentu

Penggunaan Memperluas pengetahuan Menambah pengetahuan Menambah


hasil ilmiah & prinsip2 dasar; dalam bidang tertentu; pengetahuan,
meningkatkan metodologi meningkatkan menigkatkan metodologi,
metodologi dalam bidang membantu penentuan
tertentu keputusan
Penelitian Deskriptif
Berdasar Hadirnya Variabel (Sukidin & Mundir, 2005)
Penelitian yang menjelaskan atau menggambarkan
variabel masa lalu dan sekarang
Berdasar Tingkat Eksplanasi (Sugiyono, 2008)

penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai


variabel bebas tanpa membuat perbandingan atau
penghubungan dengan variabel yang lain
Berdasar Tujuan / Metode Penelitian Kuantitatif Non
Eksperimen (Sukmadinata, 2009)
Ditujukan untuk mendeskripsikan suatu keadaan atau
fenomena-fenomena (saat ini atau lampau) apa adanya
Contoh: Penerapan tahapan perkembangan kemampuan
spasial siswa SD dalam pembelajaran geometri
Penelitian Deskriptif

Penelitian Perkembangan
Contoh: Penelitian perkembangan
kemampuan berpikir anak

Penelitian Longitudinal
Contoh: Penelitian perkembangan
kemampuan berbahasa dari bayi sampai
dewasa
Penelitian Cross Sectional
Contoh: Penelitian perkembangan
kemampuan berbahasa tahap bayi, anak-
anak, remaja, dan dewasa dalam waktu
yang bersamaan
2. Berdasarkan Metode
a. Penelitian Survey
adalah penelitian yang dilakukan pada populasi
besar maupun kecil, dimana data yang dipelajari
adalah data dari sampel yang diambil dari populasi
tersebut.
b. Penelitian Eksperimen
adalah penelitian yang berusaha mencari pengaruh
variabel tertentu terhadap variabel yang lain dalam
kondisi yang terkontrol secara ketat.
c. Penelitian Ex Post Facto
adalah penelitian yang dilakukan untuk meneliti
peristiwa yang telah terjadi untuk mengetahui faktor-
faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut.
d. Penelitian Naturalistic
yaitu metode penelitian yang digunakan untuk
meneliti pada kondisi obyek alami (sebagai
lawannya) dimana peneliti adalah sebagai instrumen
kunci.
e. Policy Research
adalah penelitian yang dilakukan pada, atau analisis
terhadap masalah-masalah sosial yang mendasar,
sehingga temuannya dapat direkomendasikan
kepada pembuat keputusan.
f. Action Research
adalah penelitian yang dilakukan untuk
mengembangkan metode kerja yang paling efisien,
sehingga biaya produksi dapat ditekan dan
produktivitas dapat meningkat.
g. Penelitian Evaluasi
merupakan bagian dari proses pembuatan
keputusan, yaitu untuk membandingkan suatu
kejadian, kegiatan, dan produk dengan standar yang
telah ditetapkan.
h. Penelitian Sejarah
adalah penelitian yang berkenaan dengan analisis
yang logis terhadap kejadian-kejadian di masa lalu.
Tujuan penelitian sejarah adalah untuk
merekonstruksi ulang kejadian-kejadian di masa
lampau secara sistematis dan obyektif, sehingga
ditetapkan fakta-fakta untuk membuat suatu
kesimpulan.
3. Berdasarkan Tingkat Eksplanasi
Penelitian menurut tingkat eksplanasi adalah penelitian
yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel
yang diteliti serta hubungan antara satu variabel dengan
variabel yang lain.
a. Penelitian Deskriptif
adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
nilai variabel mandiri (independen) tanpa membuat
perbandingan atau penghubungan dengan variabel
yang lain.
b. Penelitian Komparatif
adalah suatu penelitian yang bersifat
membandingkan. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui nilai variabel mandiri (independen)
dengan membuat perbandingan dengan variabel yang
lain.
c. Penelitian Asosiatif/Hubungan
merupakan penelitian yang bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih.
4. Berdasarkan Tempat
a. Field Research (Penelitian Lapangan)
adalah penelitian yang dilakukan langsung di
lapangan.
b. Library Research (Penelitian Kepustakaan)
adalah penelitian yang dilakukan dengan
menggunakan literatur (kepustakaan) dari penelitian
sebelumnya.
c. Laboratory Research (Penelitian Laboratorium)
adalah penelitian yang dilakukan pada tempat
tertentu/lab. Penelitian ini biasanya bersifat
eksperimen atau percobaan .
5. Berdasarkan Jenis Data
a. Penelitian Kuantitatif
data yang digunakan adalah data kuantitatif, yaitu
data yang disajikan dalam bentuk angka.
b. Penelitian Kualitatif
data yang digunakan adalah data kualitatif, yaitu
data yang disajikan bukan dalam bentuk angka
(dapat berbentuk kata, kalimat, skema, gambar, dll).
c. Gabungan Kuantitatif dan Kualitatif
6. Berdasarkan Sifat
a. Penelitian Akademik (Mahasiswa S1, S2, S3)
Merupakan sarana edukasi.
Mengutamakan validitas internal (cara yang harus benar).
Variabel penelitian terbatas.
Kecanggihan analisis disesuaikan dengan jenjang
(S1,S2,S3)
b. Penelitian Profesional (pengembangan ilmu,
teknologi dan seni)
Bertujuan mendapatkan pengetahuan baru yang berkenaan
dan ilmu, teknologi dan seni.
Validitas internal (cara yang benar) dan validitas eksternal
(kegunaan dan generalisasi) diutamakan.
Variabel penelitian lengkap.
Kecanggihan analisis disesuaikan kepentingan masyarakat
ilmiah.
c. Penelitian Institusional (perumusan kebijakan
atau pengambilan keputusan)
Bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dapat
digunakan untuk pengembangan kelembagaan.
Mengutamakan validitas eksternal (kegunaan).
Variabel penelitian lengkap.
Kecanggihan analisis disesuaikan untuk pengambilan
keputusan.

Anda mungkin juga menyukai