Anda di halaman 1dari 12

Disharmony

Dentomaksiler (DDM)
Drg. Fajar Kusuma D.K Sp.Ort
Disharmoni Dentomaksiler (DDM)
adalah keadaan disproporsi antara
besar rahang dan besar gigi
Etiologi pada kasus DDM adalah
dikarenakan kelainan herediter
Keadaan klinis
Volume rahang normal, sedangkan volume
gigi kecil multiple diastema
Volume rahang normal, sedangkan volume
gigi besar berdesakan
Volume rahang besar, sedangkan volume
gigi normal multiple diastema
Volume rahang kecil, sedangkan volume
gigi normal berdesakan
Ciri khas DDM
Pada gigi sulung
pada gigi anterior tidak ditemukan adanya
diastema fisiologis, secara umum diduga
akan terdapat kemungkinan akan terjadi
berdesakan bila gigi-gigi permanen telah
erupsi
Pada gigi permanen
Terdapat ciri khas DDM yang sering
dikategorikan merupakan DDM murni yaitu
EKTOSTEMA
EKTOSTEMA
Saat insisiv sentral permanen akan erupsi,
gigi ini meresopsi akar insisiv sentral
sulung dan insisivi lateral sulung secara
bersamaan sehingga lateral sulung
tanggal prematur
Kemudian insisiv sentral tumbuh normal,
karena mendapat tempat yang cukup.
Apabila letak insisiv sentral tidak normal
maka penyebabnya bukan karena DDM
tapi karena faktor lain
Saat insisiv lateral akan erupsi, maka
terdapat 2 kemungkinan
1. Insisiv lateral permanen meresorpsi akar
kaninus sulung, sehingga kaninus sulung
tanggal prematur dan insisiv lateral
permanen tumbuh dalam letak yang
normal karena ruangan yg didapatkan
mencukupi. Pada kasus kekurangan tempat
yang parah maka sisi distal insisiv lateral
permanen berkontak dengan mesial molar
pertama sulung
2. Insisiv lateral permanen tidak meresopsi
akar kaninus sulung tetapi tumbuh lebih
ke palatal sesuai dengan letak benihnya.
Selanjutnya kaninus permanen tumbuh
normal pada tempatnya karena
mendapatkan tempat yang cukup
penatalaksanaan
Pada mixed dentition
- Serial Extraction
- ekaspansi rahang
Pada gigi permanen

- fixed
- ekstraksi premolar

Anda mungkin juga menyukai