Anda di halaman 1dari 3

Kriteria Gigi Susu Gigi Tetap

Perbedaan

Jumlah, Bentuk, Perbedaan formula dan Perbedaan formula dan jumlahnya. Gigi
Warna, jumlahnya: Gigi susu: i 2/2 c tetap: I 2/2 C 1/1 P 2/2 M 3/3. Jumlah=
Formulasi, 1/1 m 2/2 = 10. Jumlah= 20 32
dan Ukuran
V IV III II I I II III IV V
V IV III II I I II III IV V

Ukuran mesio-distal korona Ukuran mesio-distal korona gigi


gigi sulung lebih lebar permanen lebih sempit daripada ukuran
daripada ukuran serviko- serviko-insisalnya.
insisalnya, kecuali incisivus
sentral, lateral, kaninus
bawah, dan incisivus lateral
atas.
Pada gigi susu tidak ada gigi Pada gigi permanen terdapat gigi
premolar atau gigi yang premolar
menyerupai premolar.
Permukaan bukal dan lingual Permukaan bukal dan lingual lebih
lebih datar bergelombang

Ket : Gigi Susu (kiri) Gigi tetap (kanan)

Gigi geligi susu lebih putih Gigi geligi permanen lebih kuning

Jaringan
Pembentuk

Ket : Jaringan pembentuk gigi (Harshanur, Itjiningsih W. Anatomi Gigi.


Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran EGC. 1995)
Tanduk pulpa lebih tinggi Tanduk pulpanya lebih rendah dan ruang
dan ruang lebih lebar. pulpanya lebih sempit

Pulpa pada gigi sulung lebih Pulpa pada gigi permanen lebih kecil dari
besar dari gigi permanen jika gigi sulung jika dibandingkan dengan
dibandingkan dengan ukuran ukuran mahkotanya
mahkotanya
Pada gigi susu tidak Pada gigi permanen terbentuk sekunder
terbentuk sekunder dentin dentin

Mahkota Gigi

Ket : Mahkota Gigi (Nasution MI. Morfologi gigi desidui dan gigi
permanen. Medan : USU Press, 2010 Nasution MI. Morfologi gigi
desidui dan gigi permanen. Medan : USU Press, 2010)

Lebih pendek, Mengecil Lebih panjang


ukurannya di bagian servikal
dan lebih cembung
Enamel dan dentin lebih tipis Enamel dan dentin lebih tebal
Daerah kontak antara gigi Daerah kontak antar gigi molar tetap
molar sulung lebar dan datar tidak lebar dan tidak datar

Ket : Kontak area antar molar (


Pada gigi sulung Enamel Rod Pada gigi sulung Enamel Rod pada 1/3
pada 1/3 gingival sedikit ke gingival berjalan ke arah apikal
arah oklusal
Servikal

Ket : Perbedaan Servikal gigi (Nasution MI. Morfologi gigi desidui dan
gigi permanen. Medan : USU Press, 2010 Nasution MI. Morfologi gigi
desidui dan gigi permanen. Medan : USU Press, 2010)
Dilihat dari pandangan labial Dilihat dari pandangan labial dan lingual,
dan lingual, servikal ridge servikal ridge dari enamel pada sepertiga
dari enamel pada sepertiga servikal korona gigi depan permanen
servikal korona gigi depan kelihatan lebih datar
susu kelihatan lebih
prominent
Akar dan Ukuran mesio-distal akar- Ukuran mesio-distal akar-akar gigi
Servikal akar gigi susu depan sempit permanen depan lebar
Akar-akar dan korona molar Akar-akar dan korona molar permanen
susu mesio-distal dan mesio-distal dan sepertiga servikal lebih
sepertiga servikal lebih lebar
sempit
Akar-akar gigi susu Akar-akar gigi permanen tidak
mengalami resorpsi. mengalami resorpsi

Ket : Perbedaan Gigi Susu (bawah) dan Gigi Tetap (atas)

Akar-akar molar susu relatif Akar-akar molar permanen lebih lebar ,


lebih sempit/ramping, pendek, dan lebih konvergen
panjang dan lebih divergen
(memancar)

Anda mungkin juga menyukai